Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

Analisis Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Harga Telur di Kabupaten Lamongan Ade Yatma Purnama Aji; Mufid Dahlan; Anik Fadlilah
International Journal of Animal Science Vol. 5 No. 01 (2022): International Journal of Animal Science
Publisher : Litbang PEMAS Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/asj.v5i01.79

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pandemi covid 19 terhadap harga telur ayam ras petelur di kabupaten Lamongan, dilihat dari pandemi covid 19 harga telur berpengaruh terhadap harga telur, rantai pasok pakan ayam atau ungas yang mempengaruhi keterlambatan penyetokan barang pakan ayam petelur. Materi penelitian yakni harga telur ayam ras petelur yakni dianalisis atau diamati untuk mengetahui dampak pandemic covid 19 terhadap harga telur dikabupaten lamongan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dampak pandemic covid 19 terhadap harga telur di kabupaten lamongan berpengaruh terhadap harga jual telur atau terhadap rantai pasok telur ayam ras petelur mengalami keterlambatan atau kererlambatan penyuplai atau pengepul telur ayam petelur
Pengaruh Penambahan Level Gula Merah pada Air Minum terhadap Konsumsi Pakan, Konsumsi Air, dan Pertambahan Bobot Badan Itik Pedaging Fase Starter Adi Winata; Mufid Dahlan; Anik Fadlilah
International Journal of Animal Science Vol. 5 No. 01 (2022): International Journal of Animal Science
Publisher : Litbang PEMAS Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/asj.v5i01.81

Abstract

Itik peking merupakan satu dari temak unggas penghasil daging yang sangat berpotensi selain ayam. Gula merah merupakan sumber tambahan energi cepat tersedia bagi itik karna mudah diserap. Penambahan gula merah dalam air minum pada itik akan memperbaiki pertumbuhan maupun daya hidup, dan bertujuan memperbaiki konsumsi pakan, konsumsi air serta pertambahan bobot badan. Materi pada penelitian yakni day old duck (DOD) Peking pedaging berjumlah 80 ekor yang berjenis kelamin tidak dibedakan (Unsex). Metode pada penelitian yakni Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola searah dengan 4 perlakuan serta 4 ulangan. Penambahan level gula merah pada air minum itik diberikan secara berturut-turut yakni P0 = (ransum basal + air minum dengan pemberian gula merah 0%), P1 = (ransum basal + air minum dengan pemberian gula merah 5%), P2 = (ransum basal + air minum dengan pemberian gula merah 10%) dan P3 = (ransum basal + air minum dengan pemberian gula merah 15%) pada itik berumur 0 hari sampai 14 hari. Hasil analisis ragam (ANOVA) memperlihatkan bahwa penambahan level gula merah pada air minum memiliki pengaruh nyata (P<0,05) terhadap konsumsi pakan serta pertambahan bobot badan, namun penambahan level gula merah pada air minum tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap konsumsi air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rerata konsumsi pakan pada P0 (33,632 gr/ekor/hari), P1 (37,666 gr/ekor/hari), P2 (32,201 gr/ekor/hari) dan P3 (28,938 gr/ekor/hari). Nilai rataan konsumsi air pada P0 (209,393 ml/ekor/hari), P1 (194,955 ml/ekor/hari), P2 (192,670 ml/ekor/hari) dan P3 (196,607 ml/ekor/hari). Nilai rataan pertambahan bobot badan pada P0 (19,905 gr/ekor/hari), P1 (19,658 gr/ekor/hari), P2 (17,256 gr/ekor/hari) dan P3 (16,708 gr/ekor/hari). Berdasarkan uji DUNCAN kesimpulan pada penelitian ini bahwa perlakuan yang memberikan nilai terbaik terhadap konsumsi pakan dan pertambahan bobot badan adalah P1 yaitu dengan memberikan 5% gula merah dalam air minum itik.
PROGRAM PRODUKSI BUDIDAYA TERPADU (MAGGOT-LELE-AYAM) DAN DESA “MANDIRI SAMPAH” SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KAPASITAS PENDAPATAN DESA SEKARAN LAMONGAN Mufid Dahlan; Marsha Savira Agatha Putri; Wahyuni Wahyuni; Anik Fadlilah; Sani Rusminah; Muhammad Chusnul Khitam; Yulia Putri Yani; Muhammad Khafid
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 9 (2022): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v5i9.3461-3471

Abstract

Program ini dilatarbelakangi oleh tumpukan sampah yang masih menjadi permasalahan utama desa hingga saat ini. Pemerintah desa menghabiskan ratusan juta rupiah per tahun untuk membuang sampah padat desa ke TPA di kecamatan lain. Dengan demikian tujuan dari program ini adalah: (1) Menjaga keberlanjutan program pengelolaan sampah organik melalui budidaya integrasi antara maggot unggul – ayam lele, (2) Produksi dan branding produk budidaya terintegrasi antara maggot-lele-ayam unggul , (3) Menumbuhkan kesadaran memilah dan menyetor sampah ke TPS 3R. (4) Terciptanya kondisi lingkungan yang bersih, sehat, dan tertata sehingga visi Desa Bebas Sampah 2025 dapat tercapai. Pertama, untuk mencapai tujuan tersebut, ada empat kegiatan yang harus dilakukan: (1) Pengembangan Multibudidaya Terpadu, (2) Komersialisasi dari Produksi Multibudidaya Terpadu (Belatung-Lele-Ayam), (3) Pembentukan kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah melalui “Rintisan Bank Sampah TPS 3R” baik sampah Organik maupun anorganik, (4) Memulai Edu-tourism “Semaggot” (Sekaran Edukasi Maggot). Kedua, untuk meningkatkan pendapatan masyarakat di Desa Sekaran, kita perlu mengidentifikasi berapa nilai potensi yang mereka miliki, kemudian dilakukan pengembangan dan peningkatan. Terutama untuk integrasi dan simbiosis mutualisme antara sampah organik dan produksi multi budidaya (Belatung-Lele-Ayam). Masyarakat dapat mendirikan wisata edu budidaya maggot-lele-ayam bagi warga lainnya. Namun, dibutuhkan tanggung jawab antara pemerintah daerah, akademisi, praktisi, dan khususnya masyarakat Desa Sekaran untuk terus melakukan perbaikan.
Pengaruh Penambahan Effective Microorganism-4 (EM-4) pada Air Minum terhadap Performa Ayam KUB Fase Starter Didin Hariyanto; Mufid Dahlan; Anik Fadlilah
International Journal of Animal Science Vol. 5 No. 02 (2022): International Journal of Animal Science
Publisher : Litbang PEMAS Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/asj.v5i02.102

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh penambahan effective microorganisms-4 (EM-4) pada air minum terhadap performa ayam kub fase starter. Materi yang dipakai yaitu day old chick (DOC) Ayam KUB 72 ekor dengan jenis kelamin campuran (Unsex). Memakai metode eksperimen dengan rancangan acak lengkap (RAL) pola searah terdiri dari 4 level perlakuan serta 3 ulangan, yaitu P0 (air minum tampa pemberian EM-4), P1 (EM-4 0,5 ml + Air minum 1000 ml), P2 (Em-4 1 ml + Air minum 1000 ml), P3 (EM-4 1,5 ml + Air minum 1000 ml). Variabel pengamatan diantaranya konsumsi air minum, konsumsi pakan, pertambahan bebett badan, FCR dan mortalitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan EM-4 pada air minum terhadap performa ayam KUB fase starter dengan dosis 0,5 ml/liter air, 1 ml/liter air dan 1,5 ml/liter air tidak memberikan pengaruh pada konsumsi air minum, konsumsi pakan, pertambahan berat badan, FCR serta mortalitas. Nilain rataan konsumsi air minum sebesar 40.75-48.48 ml/ekor/hari, rataan konsumsi pakan sebesar 17.46-17.67 gram/ekor/hari, rataan pertambahan bobot badan sebesar 6.54-7.43 gram/ekor/hari, rataan FCR sebesar 2.41-2.67 dan rataan mortalitas sebesar 0.00.
Pengaruh Pemberian Probiotik Effective Microorganism-4 (EM4) dalam Air Minum terhadap Performa Ayam KUB pada Fase Grower Ihya Ulumuddin; Mufid Dahlan; Anik Fadlilah
International Journal of Animal Science Vol. 5 No. 02 (2022): International Journal of Animal Science
Publisher : Litbang PEMAS Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/asj.v5i02.104

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik Effective Microorganism-4 (EM4) dalam air minum terhadap performa ayam KUB pada fase grower. Penelitian memakai metode eksperimen dengan rancangan acak lengkap (RAL) pola searah terdiri dari 4 level perlakuan dan 3 ulangan, yakni P0 (air minum tanpa pemberian EM4), P1 (EM4 0,5 ml + air minum 1000 ml), P2 (EM4 1 ml + air minum 1000 ml), P3 (EM4 1,5 ml + air minum 1000 ml). Variabel Penelitian yakni konsumsi pakan (gram), konsumsi minum, pertambahan berat badan (gram), dan FCR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian EM4 pada air minum terhadap performa ayam KUB dengan dosis 0,5 ml/liter air, 1 ml/liter dan 1,5 ml/liter air tidakmemberikan pengaruh pada konsumsi pakan, konsumsi minum, pertambahan berat badan serta FCR. Nilai rataan konsumsi pakan sebesar 47.86- 50,25 gram/ekor/hari, rataan konsumsi minum sebesar 92.90-105.53 ml/ekor/hari, rataan pertambahan bobot badan 16.36-17.07 gram/ekor/hari, dan raatan FCR sebesar 2,92-2,96.
Effectiveness of Organic Waste Degradation Level using the Black Soldier Fly Maggot Marsha Savira Agatha Putri; Mufid Dahlan; Wahyuni; Anik Fadlilah; Sani Rusminah; Muhammad Chusnul Khitam; Yulia Putri Yani; Elly Ahsan; Rosyad Haqiqi
Journal of Health Science and Prevention Vol. 7 No. 1 (2023): JHSP Vol 7 No 1 - 2023
Publisher : State Islamic University of Sunan Ampel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29080/jhsp.v7i1.822

Abstract

Sekaran Village is a village with a dense population, so the quantity of waste, both organic and inorganic from the village community is also high. This experiment focuses on processing organic waste only with Maggot Black Soldier Fly (BSF) media which has the potential to decompose organic waste. The purpose of this study was to determine the level of degradation of organic waste with BSF maggot media at the Sekar Benefit 3R Temporary Disposal Site (TPS) Sekaran District, Lamongan Regency. The results of this experiment include the increase in the mass of Baby Maggot BSF before and after degrading waste. The level of degradation of organic waste with Baby Maggot BSF is rice (69.83%), bones (50.5%), meat (46%), fruit (45.83%), wet leaves (31.5%) and the last is dry leaves (16.67%). Meanwhile, the level of degradation of organic waste with Adult BSF Maggot is not as high as the level of degradation of organic waste with Baby Maggot BSF media. Organic waste type which easily degraded by Adults Maggot BSF for 24 hours are meat, fruit and rice up to 0.59, 0.44 and 0.11 kg. Meanwhile, dry leaves, wet leaves and vegetables, which were degraded up to 0.69, 0.59 and 0.7 kg. It was concluded that the type of organic waste did not affect the quantity of Adult BSF Maggot before and after degrading organic waste.
Pengaruh Penambahan Ampas Tebu Terhadap Performa Maggot Black Soldier Fly (Hermetia Illucens) Siti Hazar; Mufid Dahlan; Wenny Ladhunka Nur Aliyya
Musamus Journal of Livestock Science Vol 5 No 2 (2022): Musamus Journal of Livestock Science
Publisher : Faculty of Agriculture, Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Maggot black soldier fly (Hermetia illucens) is a black soldier fly larva that is often found in grass and leaves, has a chewy texture, and is able to naturally secrete amylase enzymes. Organic waste from fruit waste and bagasse has the potential to damage the environment but can be used as maggot feed. This study aims to determine the effect of adding bagasse on the performance of the maggot black soldier fly (Hermetia illucens). This research was conducted from April 1, 2022, to April 29, 2022, at UPT Agroscience Technopark, Faculty of Animal Husbandry, Lamongan Islamic University, Jl. Veteran No. 53 A Lamongan, Kab. Lamongan, East Java. The research method used RAL, namely 4 treatments and 3 replications. With the number population, the data taken include population density, weight and maggot length. The results of the study with a population of p1: 276, p2: 234 and p3: 202 tails. It was found that the average maggot population density was 0.005 fish/cm2, the average maggot weight was 35 grams, and the maggot length averaged 21.61 mm.
Persepsi Masyarakat terhadap Polusi Pengembangan Ternak Itik Di Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan Alfin Arya Rangga Fadhilah; Mufid Dahlan; Alfian Adi Atma
International Journal of Animal Science Vol. 4 No. 04 (2021): International Journal of Animal Science
Publisher : Litbang PEMAS Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/asj.v4i04.75

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaiamana persepsi masyarakat terhadap polusi pengembangan ternak itik di Desa Tawang Rejo di kecamatan Turi. Menggunakan metode purposive sampling di tentukan menggunakan rumus slovin dikarenakan peternak dilokasi Tawangrejo memiliki populasi 240 orang Hasil penilitian menujukkan bahwa jumlah skor sebanyak 924 untuk persepsi masyarakat secara keseluruhan skor (904,7-1117,5) termasuk kategori terganggu. Dari hasil tersebut bahwa responden merasa terganggu dengan keberadaan peternakan Itik yang berada ditengah pemukiman penduduk serta kurang memperhatikan kebersihan kandang.
Analisa Tata Niaga dan Keuntungan Pemasaran Sapi Potong di Koperasi Ternak Gunungrejo Makmur Kecamatan Kedungpring Kabupaten Lamongan Sonny Isnanda Adi Pratama; Mufid Dahlan; Alfian Adi Atma
International Journal of Animal Science Vol. 4 No. 04 (2021): International Journal of Animal Science
Publisher : Litbang PEMAS Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/asj.v4i04.77

Abstract

Tata niaga Pemasaran pada sektor peternakan sebagai salah satu kegiatan lanjutan dari proses produksi, kegiatan pemasaran berperan penting pada sektor peternakan, pemasaran dibutuhkan dalam menyampaikan produk langsung pada konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saluran tata niaga, margin keuntungan/pemsaran, dan tingat efisiensi saluran tata niaga oleh peternak dan jagal sapi potong di Koperasi ternak Gunungrejo Makmur Kecamatan Kedungpring Kabupaten Lamongan. Metode penelitian menggunakan survey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Saluran pemasaran sapi potong di Koperasi Gunungrejo Makmur Kecamatan Kedungpring Kabupaten Lamongan terdapat 3 pola saluran pemasaran. Dari seluruh pola pemasaran I, II, dan III total margin paling tinggi diperoleh pada saluran pemasaran III yaitu sebesar Rp.18.300/kg, sedangkan total margin pemasaran paling rendah diperoleh pada saluran I sebesar Rp.13.900/kg.
The ANALISIS USAHA PETERNAKAN KELINCI DI RABBIT FARM, KECAMATAN BUMIAJI KOTA BATU Cahyani, Fitria Dwi; Dahlan, Mufid; Aliyya, Wenny Ladhunka Nur
Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Vol. 11 No. 2 (2023)
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Hasanuddin, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jitp.v11i2.28076

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk menganalisis usaha peternakan kelinci di Rabbit Farm Kecamatan Bumiaji Kota Batu. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif serta kuantitatif dengan melakukan observasi (pengamatan), wawancara dan kuesioner, studi pustaka dan dokumentasi. Variabel yang diamati dari penelitian ini adalah penerimaan, biaya- biaya, keuntungan, skala usaha dan efisiensi usaha. Menggunakan analisis data deskriptif dan ekonomi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha peternakan kelinci Rabbit Farm merupakan usaha yang layak dikembangkan, hal ini dapat dibuktikan dengan hasil penerimaan usaha > biaya produksi (Rp 19.045.000,00/bulan > Rp 10.551.602,00/bulan). Total pendapatan usaha peternakan kelinci di Rabbit Farm sebesar Rp 8.493.398,00/bulan, dengan popuasi 400 ekor kelinci dan hasil analisis R/C >1 (1,80 > 1).