Minat baca anak-anak merupakan faktor penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, namun rendahnya akses literasi di beberapa daerah menjadi tantangan yang perlu diatasi. Pengabdian ini bertujuan untuk mengimplementasikan Pojok Baca sebagai upaya meningkatkan minat baca anak-anak usia 3-12 tahun di Kampung Asem, Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas. Metode yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan. Program ini melibatkan berbagai aktivitas interaktif seperti membaca bersama, pendampingan belajar, dan lomba bercerita, serta mendorong keterlibatan orang tua dalam mendukung kebiasaan membaca anak. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam minat baca anak-anak, dengan jumlah peserta aktif mencapai 25 anak, lebih tinggi dari target awal. Selain itu, koleksi buku juga bertambah dari 30 buku menjadi 40 buku, yang memberikan lebih banyak variasi bacaan bagi anak-anak. Namun, beberapa kendala masih ditemukan, seperti keterbatasan variasi bahan bacaan, kurangnya sumber donasi buku, serta ketidakkonsistenan kehadiran peserta di minggu-minggu akhir program. Sebagai tindak lanjut, program ini diharapkan dapat berlanjut secara mandiri dengan dukungan masyarakat serta bekerja sama dengan perpustakaan daerah untuk meningkatkan akses literasi anak-anak. Dengan adanya program Pojok Baca, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang lebih mendukung literasi anak dan meningkatkan budaya membaca di masyarakat. Implementation of Reading Corner to Increase Children's Interest in Reading in Kampung Asem, Cibodas District Panunggangan Barat Sub District Children's interest in reading is an important factor in improving the quality of human resources, but low access to literacy in several areas is a challenge that needs to be overcome. This community service aims to implement the Reading Corner as an effort to increase children's interest in reading aged 3-12 years in Kampung Asem, Panunggangan Barat Village, Cibodas District. The methods used are observation, interviews, documentation, and evaluation of the implementation of activities. This program involves various interactive activities such as reading together, learning assistance, and storytelling competitions, as well as encouraging parental involvement in supporting children's reading habits. The results of the community service show a significant increase in children's interest in reading, with the number of active participants reaching 25 children, higher than the initial target. In addition, the book collection has also increased from 30 books to 40 books, which provides more variety of reading for children. However, several obstacles were still found, such as limited variety of reading materials, lack of sources of book donations, and inconsistent attendance of participants in the final weeks of the program. As a follow-up, this program is expected to continue independently with community support and in collaboration with regional libraries to improve children's literacy access. With the Reading Corner program, it is hoped that an environment that is more supportive of children's literacy and improves reading culture in the community can be created.