Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SAINS BERORIENTASI GUIDED DISCOVERY UNTUK MENGAJARKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN PENGUASAAN KONSEP Afian, Tilal; Ibrahim, Muslimin; Agustini, Rudiana
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v4n1.p488-494

Abstract

This study is aimed at teaching the ability of creative thinking and the comprehension of concept for students by developing science learning kit which mainly refer to guided discovery method. This is development research. The learning kit being validated by experts are syllabus, lesson plan, student work sheet, student learning book, mastering concept questions, and creative thingking questions. The learning kit was tested to 35 Grade X students in SMAN 1 Manyar. The design of study applies one group pretest-posttest with descriptive qualitative data analysis technique. The test results of learning kit are: the feasibility of lesson plan for three meetings has very good category; mastering concept ability, assessed from the mastery of indicators, reached  80% is in accomplished category; individual mastery reached70% is in accomplished category. Students’ creative thinking ability before the learning was 28,6%. It is categorized as less creative. After students having guided discovery in learning, students achieved 84,86% or creative category and the average of students’ conceptual comprehension is N-Gain > 0,70. This shows a high comprehension of concept on environment changes and waste recycling topic. Based on the test results, it is concluded that science learning kit developed is feasible, practical, and effective to teach creative thinking ability for students.Penelitian ini bertujuan untuk mengajarkan kemampuan berpikir kreatif dan penguasaan konsep siswa yang dilakukan dengan cara mengembangkan perangkat pembelajaran sains dengan metode guided discovery. Jenis penelitian ini adalah pengembangan.Perangkat pembelajaran yang dikembangkan meliputi silabus, RPP, LKS, buku ajar siswa, soal penguasaan konsep, dan soal berpikir kreatif yang divalidasi oleh pakar.Ujicoba perangkat dilakukan pada 35 siswa kelas X SMAN 1 Manyar. Desain Penelitian menggunakan one group pretest-postest. Parameter yang diukur meliputi keterlaksanaan RPP, tes hasil belajar, kemampuan berpikir kreatif dan penguasaan konsep.Teknik analisis data deskriptif kualitatif.Hasil uji coba perangkat pembelajaran menunjukkan: keterlaksanaan RPP selama tiga kali pertemuan berkategori sangat baik, kemampuan penguasaan konsep dilihat dari ketuntasan indikator ≥ 80% dikategorikan tuntas, ketuntasan individu ≥ 75 dikategorikan tuntas. Kemampuan berpikir kreatif siswa sebelum pembelajaran adalah 28,6% dengan kategori kurang kreatif dan rata-rata perolehan siswa setelah pembelajaran 84,86% dengan kategori kreatif, rata-rata kemampuan penguasaan konsep setelah mengikuti pelajaran N-Gain ˃ 0,70, ini menunjukkan penguasaaan konsep yang tinggi terhadap materi perubahan lingkungan dan daur ulang limbah. Berdasarkan hasil ujicoba, disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran sains dengan metode guided discovery yang telah dikembangkan layak, praktis dan efektif untuk mengajarkan kemampuan berpikir kreatif siswa
PENGUKURAN PRODUKTIVITAS SEKOLAH DI SMP KOTA MATARAM Zulfikar, Ahmad; Afian, Tilal
Jurnal Visionary : Penelitian dan Pengembangan dibidang Administrasi Pendidikan Vol 9, No 2 (2021): Oktober
Publisher : Prodi Administrasi Pendidikan, Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/vis.v9i2.4818

Abstract

Abstract: Schools as educational organizations must always increase productivity with various innovations and achievements, should not stagnate in the comfort zone with low productivity, therefore it is necessary to measure school productivity for school self-evaluation as a reference in increasing school productivity. The purpose of this study was to describe the level of school productivity in the Mataram city junior high school. The method used in this study is a survey method with a quantitative approach, the population is 1620 respondents in 35 junior high schools consisting of principals, teachers and administrators, the sample used is 106 respondents, drawn using proportional stratified random sampling based on the sampling formula of solvin. The data collection technique used a questionnaire and then analyzed descriptive statistical data using the WMS (Weighted Means Scored) technique. The results of the measurement of school productivity at the Mataram City Middle School show that the school input dimension is in the very high category with a score of 4.37 while the school output is in the high category with a score of 4.25.   Keywords: Measurement, School Productivity   Abstrak: Sekolah sebagai organisasi pendidikan harus selalu meningkatkan produktivitas dengan berbagai inovasi dan prestasi, tidak boleh stagna pada zona nyaman dengan produktivitas rendah, maka dari itu diperlukan pengukuran produktivitas sekolah untuk evaluasi diri sekolah sebagai acuan dalam peningkatkan produktivitas sekolah. Tujuan dari penelitian Ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat produktivitas sekolah di SMP kota Mataram . Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan pendekatan kuantitatif, populasinya adalah 1620 responden di 35 unit SMP  yang terdiri  dari kepala sekolah, guru dan tenaga administrator,  sampel yang digunakan berjumlah 106 responden, ditarik dengan menggunkan  proportional stratified  random sampling berdasarkan rumus pengambilan sampel dari solvin. Teknik pengumpulan data menggunakan angket kemudian di lakukan analisis data statistik deskriptif dengan menggunakan teknik WMS (Weighted Means Scored). Hasil dari pengukuran produktivitas sekolah di SMP kota Mataram menunjukkan bahawa dimensi school input berada pada kategori sangat tinggi dengan skor 4,37 sedangkan school output berada pada kategori tinggi dengan skor 4,25.    Kata kunci : Pengukuran, Produktivitas Sekolah 
Validitas Modul Kreatif Ekologi Berorientasi Guided Discovery untuk Mengembangkan Kreativitas Mahasiswa Tilal Afian; Rizka Donny Agung Saputra
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi Vol 9, No 2 (2021): December
Publisher : Department of Biology Education, FSTT, Mandalika University of Education, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/bioscientist.v9i2.4389

Abstract

The purpose of this study was to describe the validity of the guided discovery-based ecological creative module to develop student creativity. This research is a qualitative descriptive study, to assess and obtain the quality of the creative ecology module. The instrument used in this study was a validation sheet. The module is validated by two experts in the field of biology education. The results showed that the guided discovery-based ecological creative module to develop student creativity was declared valid and reliable, so the module could be used in trials. Even though the module has been declared valid and reliable, it still needs to be tested for its practicality and effectiveness.
INOVASI FASILITAS PERPUSTAKAAN SEKOLAH DASAR DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA Tilal Afian; Rizka Donny Agung Saputra
Jurnal Visionary : Penelitian dan Pengembangan dibidang Administrasi Pendidikan Vol 9, No 1 (2021): April
Publisher : Prodi Administrasi Pendidikan, Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/vis.v6i1.4083

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca peserta didik dengan cara melakukan inovasi perpustakaan sekolah ramah anak. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian secara deskriptif dengan pendekatan kualitatif agar dapat mendalami, menggambarkan dan menjelaskanaspek-aspek peranan perpustakaan sekolah ramah  anak dalam meningkatkan minta baca. Sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer merupakan data yang didapatkan secara langsung dan dikumpulkan oleh peneliti dari sumber utama, sedangkan sumber data sekunder merupakan data tambahan yang didapatkan secara langsung dan dikumpulkan oleh peneliti  dari sumber utama. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, dokumentasi, dan wawancara. Hasil inovasi fasilitas perpustakaan yang dihasilkan yaitu Peserta didik yang sebelumnya tidak tertarik untuk mengunjungi menjadi lebih semangat dan dan betah berada didalam perpustakaan salah satunya saat jam pelajaran kosong. Bagi petugas perpustakaan, mendapatkan pengetahuan baru di bidang perpustakaan.Kata kunci : Perpustakaan Ramah Anak, Inovasi Perpustakaan ,Meningkatkan Minat BacaPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca peserta didik dengan cara melakukan inovasi perpustakaan sekolah ramah anak. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian secara deskriptif dengan pendekatan kualitatif agar dapat mendalami, menggambarkan dan menjelaskanaspek-aspek peranan perpustakaan sekolah ramah  anak dalam meningkatkan minta baca. Sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer merupakan data yang didapatkan secara langsung dan dikumpulkan oleh peneliti dari sumber utama, sedangkan sumber data sekunder merupakan data tambahan yang didapatkan secara langsung dan dikumpulkan oleh peneliti  dari sumber utama. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, dokumentasi, dan wawancara. Hasil inovasi fasilitas perpustakaan yang dihasilkan yaitu Peserta didik yang sebelumnya tidak tertarik untuk mengunjungi menjadi lebih semangat dan dan betah berada didalam perpustakaan salah satunya saat jam pelajaran kosong. Bagi petugas perpustakaan, mendapatkan pengetahuan baru di bidang perpustakaan.
INOVASI FASILITAS PERPUSTAKAAN SEKOLAH DASAR DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA Tilal Afian; Rizka Donny Agung Saputra
Jurnal Visionary : Penelitian dan Pengembangan dibidang Administrasi Pendidikan Vol 9, No 1 (2021): April
Publisher : Prodi Administrasi Pendidikan, Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/vis.v6i1.4083

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca peserta didik dengan cara melakukan inovasi perpustakaan sekolah ramah anak. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian secara deskriptif dengan pendekatan kualitatif agar dapat mendalami, menggambarkan dan menjelaskanaspek-aspek peranan perpustakaan sekolah ramah  anak dalam meningkatkan minta baca. Sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer merupakan data yang didapatkan secara langsung dan dikumpulkan oleh peneliti dari sumber utama, sedangkan sumber data sekunder merupakan data tambahan yang didapatkan secara langsung dan dikumpulkan oleh peneliti  dari sumber utama. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, dokumentasi, dan wawancara. Hasil inovasi fasilitas perpustakaan yang dihasilkan yaitu Peserta didik yang sebelumnya tidak tertarik untuk mengunjungi menjadi lebih semangat dan dan betah berada didalam perpustakaan salah satunya saat jam pelajaran kosong. Bagi petugas perpustakaan, mendapatkan pengetahuan baru di bidang perpustakaan.Kata kunci : Perpustakaan Ramah Anak, Inovasi Perpustakaan ,Meningkatkan Minat BacaPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca peserta didik dengan cara melakukan inovasi perpustakaan sekolah ramah anak. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian secara deskriptif dengan pendekatan kualitatif agar dapat mendalami, menggambarkan dan menjelaskanaspek-aspek peranan perpustakaan sekolah ramah  anak dalam meningkatkan minta baca. Sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer merupakan data yang didapatkan secara langsung dan dikumpulkan oleh peneliti dari sumber utama, sedangkan sumber data sekunder merupakan data tambahan yang didapatkan secara langsung dan dikumpulkan oleh peneliti  dari sumber utama. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, dokumentasi, dan wawancara. Hasil inovasi fasilitas perpustakaan yang dihasilkan yaitu Peserta didik yang sebelumnya tidak tertarik untuk mengunjungi menjadi lebih semangat dan dan betah berada didalam perpustakaan salah satunya saat jam pelajaran kosong. Bagi petugas perpustakaan, mendapatkan pengetahuan baru di bidang perpustakaan.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SAINS BERORIENTASI GUIDED DISCOVERY UNTUK MENGAJARKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN PENGUASAAN KONSEP Tilal Afian; Muslimin Ibrahim; Rudiana Agustini
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol. 4 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v4n1.p488-494

Abstract

This study is aimed at teaching the ability of creative thinking and the comprehension of concept for students by developing science learning kit which mainly refer to guided discovery method. This is development research. The learning kit being validated by experts are syllabus, lesson plan, student work sheet, student learning book, mastering concept questions, and creative thingking questions. The learning kit was tested to 35 Grade X students in SMAN 1 Manyar. The design of study applies one group pretest-posttest with descriptive qualitative data analysis technique. The test results of learning kit are: the feasibility of lesson plan for three meetings has very good category; mastering concept ability, assessed from the mastery of indicators, reached  80% is in accomplished category; individual mastery reached70% is in accomplished category. Students creative thinking ability before the learning was 28,6%. It is categorized as less creative. After students having guided discovery in learning, students achieved 84,86% or creative category and the average of students conceptual comprehension is N-Gain > 0,70. This shows a high comprehension of concept on environment changes and waste recycling topic. Based on the test results, it is concluded that science learning kit developed is feasible, practical, and effective to teach creative thinking ability for students.Penelitian ini bertujuan untuk mengajarkan kemampuan berpikir kreatif dan penguasaan konsep siswa yang dilakukan dengan cara mengembangkan perangkat pembelajaran sains dengan metode guided discovery. Jenis penelitian ini adalah pengembangan.Perangkat pembelajaran yang dikembangkan meliputi silabus, RPP, LKS, buku ajar siswa, soal penguasaan konsep, dan soal berpikir kreatif yang divalidasi oleh pakar.Ujicoba perangkat dilakukan pada 35 siswa kelas X SMAN 1 Manyar. Desain Penelitian menggunakan one group pretest-postest. Parameter yang diukur meliputi keterlaksanaan RPP, tes hasil belajar, kemampuan berpikir kreatif dan penguasaan konsep.Teknik analisis data deskriptif kualitatif.Hasil uji coba perangkat pembelajaran menunjukkan: keterlaksanaan RPP selama tiga kali pertemuan berkategori sangat baik, kemampuan penguasaan konsep dilihat dari ketuntasan indikator ≥ 80% dikategorikan tuntas, ketuntasan individu ≥ 75 dikategorikan tuntas. Kemampuan berpikir kreatif siswa sebelum pembelajaran adalah 28,6% dengan kategori kurang kreatif dan rata-rata perolehan siswa setelah pembelajaran 84,86% dengan kategori kreatif, rata-rata kemampuan penguasaan konsep setelah mengikuti pelajaran N-Gain ˃ 0,70, ini menunjukkan penguasaaan konsep yang tinggi terhadap materi perubahan lingkungan dan daur ulang limbah. Berdasarkan hasil ujicoba, disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran sains dengan metode guided discovery yang telah dikembangkan layak, praktis dan efektif untuk mengajarkan kemampuan berpikir kreatif siswa
Pembelajaran Daring Dalam Persepsi Mahasiswa Sumiati; Hunaepi; Taufik Samsuri; Baiq Muli Harisanti; Tilal Afian
Reflection Journal Vol. 1 No. 1 (2021): June
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (784.062 KB) | DOI: 10.36312/rj.v1i1.531

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini untuk meni persepsi mahasiswa pendidikan biologi terhadap perkuliahan daring di masa pandemi covid 19. Penelitian dilaksanakan di program pendidikan biologi Fakultas Sains, Teknik dan Terapan (FSTT) Universitas Pendidikan Mandalika. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif untuk mendeskripsikan atau menggambarkan respon mahasiswa terhadap perkuliahan daring. Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi pendidikan biologi tahun akademik 2019/2020 yang berjumlah  31 orang. Respon mahasiswa di ukur menggunakan angket yang telah dinyatakan valid dengan nilai rata-rata rata-rata 3.6 dengan kategri valid dan hasil analisi uji relibilitas mendapatkan nilai  rata-rata 9.4 dengan reliabel. Hasil penelitian menunjukkan Proses pembelajaran daring yang dilaksnakan oleh dosen di program studi pendidikan biologi selama pandemi rata-rata menggunakan watshap group ini dikarenakan lebih mudah dioprasionalkan dan semua mahasiswa menggunakan aplikasi ini sebagai alat komunikasi. Akan tetapi masih terdapat kendala seperti seringkali jaringan internet tidak stabil terutama di daerah-daerah pedalam. Dalam kegiatan praktikum respon mahasiswa menunjukan bahwa 77-80% mahasiswa menyatakan dapat melakukan praktikum melalui online akan tetapi tidak berjalan dengan maksimal hal ini dikarenakan jaringan internet yang tidak stabil, alat dan bahan yang digunakan sangat terbatas, kurangnya modipikasi atau menyesuikan dengan kondisi lembar kerja yang diberikan, materi praktikum yang disajikan masih banyak membutuhkan kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan di laboratorium.   Online Learning in Student Perception Abstract: The purpose of this study was to determine the perception of biology education students towards online lectures during the covid 19 pandemics. The research was carried out in the biology education program of the Faculty of Science, Engineering and Applied (FSTT) Mandalika Education University. This research is a quantitative descriptive study to describe or describe student responses to online lectures. Respondents in this study were students of the biology education study program for the 2019/2020 academic year, totaling 31 people. Student responses were measured using a questionnaire that had been declared valid with an average value of 3.6 with a valid category and the results of the reliability test analysis obtained an average value of 9.4 with reliability. The results showed that the online learning process carried out by lecturers in the biology education study program during the pandemic on average used this WhatsApp group because it was easier to operate and all students used this application as a communication tool. However, there are still obstacles such as the internet network is often unstable, especially in remote areas. In practicum activities, student responses showed that 77-80% of students stated that they could do practicum online but it did not run optimally this was due to the unstable internet network, very limited tools and materials used, lack of modification, or adjusting to the conditions of the worksheets that were used. given, the practicum material presented still requires many activities to be carried out in the laboratory.
Pemahaman Mahasiswa Terhadap Perangkat Pembelajaran Sebagai Kesiapan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Tilal Afian; Rizka Donny Agung Saputra; Sahratullah Sahratullah; Heni Mawarni
Journal on Education Vol 5 No 2 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i2.1138

Abstract

Penelitian ini memfokuskan pada pemahaman mahasiswa tentang perangkat pembelajaran yang akan digunakan sebelum melakukan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Tujuan dari penelitian ini yaitu ingin mengetahui pemahaman mahasiswa terhadap perangkat pembelajaran sebelum melakukan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian yang digunakan yaitu mahasiswa pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang sedang menempuh mata kuliah PPL. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes objektif. Adapun teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan rumus persentase dengan instrumen tes yang digunakan meliputi lima komponen perangkat pembelajaran. Dari total keseluruhan responden yang menjawab tes soal objektif didapatkan nilai pada rentang 20-40. Rata-rata dari total nilai tes mahasiswa didapatkan nilai 27,86 dengan kriteria belum siap melaksanakan PPL. Diperlukan kolaborasi pada mata kuliah terkait sebelum dilakukannya PPL dalam bentuk seminar dan pendampingan langsung yang berkaitan dengan penyusunan perangkat pembelajaran sehingga mahasiswa lebih memahami materi selain yang didapatkan dibangku perkuliahan
Penguatan Kemampuan Menulis Karya Ilmiah Sekolah Mitra Melalui Program Klinik Penelitian Berbasis Pemberdayaan Lokal Tilal Afian; Rizka Donny Agung Saputra; Allein Erida DG Iji
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2023): Maret
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v8i1.1097

Abstract

Hasil diskusi tim litbang BRIDA, tim dosen FKIP bersama guru-guru didapatkan beberapa permasalahan yang dihadapi guru dalam melakukan penulisan penelitian tindakan kelas (PTK) yaitu faktor waktu atau kesibukan, sebagian besar guru belum memahami tentang sistematika penulisan yang sesuai dengan karya ilmiah khususnya penelitian tindakan kelas, referensi atau rujukan yang digunakan masih berpatokan pada buku sedangkan sumber rujukan berupa jurnal ilmiah belum dimanfaatkan secara maksimal, dan masih kurangnya pemahaman strategi paraphrase. Adapun tujuan dari kegiatan ini yaitu terselenggaranya kegiatan pelatihan dan pendampingan kepada guru untuk meningkatkan kemampuan menulis penelitian tindakan kelas (PTK). Metode yang digunakan pada pengabdian ini yaitu sosialisasi dan desiminasi berupa penyampaian infromasi program klinik penelitian, penyampaian materi tentang sistematika penulisan karya ilmiah, strategi melakukan publikasi melalui pelatihan dan pendampingan langsung. Hasil yang didapatkan dalam kegiatan ini mendapatkan respon positif dari guru-guru sekolah dengan adanya tindak lanjut dalam bentuk pendampingan langsung melalui penulisan karya ilmiah berupa penelitian tindakan kelas (PTK) ke guru-guru sekolah sehingga permasalahan penulisan dan penelitian lebih mudah dipahami. Strengthening the Ability to Write Scientific Papers for Partner Schools Through the Local Empowerment-Based Research Clinic Program  The results of the discussion by the BRIDA team, the FKIP lecturer team the teachers found several problems faced by teachers in writing class action research (PTK), namely the time or busyness factor, most teachers did not understand the systematics of writing in accordance with scientific work, especially action research class, references or references used are still based on books while referencing sources in the form of scientific journals have not been utilized optimally, and there is still a lack of understanding of paraphrasing strategies. This activity aims to organize training and mentoring activities for teachers to improve their ability to write classroom action research (CAR). The method used in this service is socialization and dissemination in the form of conveying information on research clinical programs, delivering material on the systematics of writing scientific papers, and strategies for carrying out publications through training and direct assistance. The results obtained in this activity received a positive response from school teachers with follow-up in the form of direct assistance through writing scientific papers in the form of classroom action research (CAR) to school teachers so that writing and research problems were easier to understand
INOVASI PELAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH RAMAH ANAK DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA Tilal Afian
Jurnal Visionary : Penelitian dan Pengembangan dibidang Administrasi Pendidikan Vol 11, No 1 (2023): April
Publisher : Prodi Administrasi Pendidikan, Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/vis.v11i1.7533

Abstract

Abstract: This study aims to determine library services in increasing students' interest in reading and designing innovative child-friendly school library services at SD Negeri 4 Taliwang. The research was carried out using a descriptive type of research with a qualitative approach aiming to be able to explore, describe and explain aspects of the role of child-friendly school library services in increasing demand for reading. Data collection techniques were carried out through observation techniques which were carried out by observing and directly recording the activities in the library, interviews were used so that the information obtained was more in-depth and devoted to school principals, teacher representatives, and librarians, while the questionnaire in this study aimed to get an overview of class teacher perceptions of the SD Negeri 4 Taliwang library. Data analysis techniques in qualitative research are applied when data collection is carried out in certain periods including data reduction, data presentation, and drawing conclusions. Innovation activities carried out at the library have a positive impact on the school and library visitors. Improvement of services and facilities requires cooperation from various parties, especially the school community.Key Words: Innovation, Service, Child Friendly, Interest in ReadingAbstrak: Penelitian ini bertujuan mengetahui pelayanan perpustakaan dalam meningkatkan minat baca peserta didik serta merancang inovasi pelayanan perpustakaan sekolah ramah anak di SD Negeri 4 Taliwang. Penelitian yang dilakukan menggunakanjenis penelitian secara deskriptif dengan pendekatan kualitatif bertujuan agar dapat mendalami, menggambarkan dan menjelaskan aspek-aspek peranan pelayanan perpustakaan sekolah ramah anak dalam meningkatkan minta baca.Teknik pengumpulan data dilakukan melalui Teknik observasi yang dilakukan dengan mengamati dan mencatat secara langsung kegiatan-kegiatan yang ada di Perpustakaan, wawancara digunakan agar informasi yang didapatkan lebih mendalam dikhususkan ke kepala sekolah, perwakilan guru, dan pustakawan, sedangkan angket dalam penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai persepsi guru kelas terhadap perpustakaan SD Negeri 4 Taliwang. Teknik analisis data pada penelitian kualitatif diaplikasikan saat pengumpulan data dilakukan dalam periode tertentu diantaranya yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Kegiatan inovasi yang dilakukan pada perpustakaan memberikan dampak yang positif bagi pihak sekolah dan pengunjung perpustakaan. Perbaikan pelayanan dan fasilitas memerlukan kerjasama dari berbagai pihak terutama masyarakat sekolah.Kata Kunci: Inovasi, Pelayanan, Ramah anak, Minat Baca