Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENGARUH KUALITAS LAYANAN, PROMOSI, HARGA DAN KEPERCAYAAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN JASA (STUDI KASUS JNT EKSPRESS CABANG MLANDINGAN KABUPATEN SITUBONDO) Salehuddin, Salehuddin; Hafidzi, Achmad Hasan; Rahayu, Jekti
Growth Vol 20 No 1 (2022): Mei
Publisher : Relawan Jurnal Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/growth-journal.v20i1.1992

Abstract

This study was conducted to determine the effect of service quality, promotion, price and trust on purchasing decisions at JNT Ekspress Mlandingan branch. This study uses multiple linear regression analysis test. The population used by all groups of people with respondent criteria is customers who use the services of JNT Express Mlandingan branch at least 2 times. The number of samples used were 50 people who were taken by purposive sampling technique. The results of the partial test (t test) show that service quality, promotion, and trust have no significant effect on purchasing decisions. However, the price variable partially has a significant influence on purchasing decisions at PT JNT Ekspress Mlandingan branch. Keywords: Quality of service, Promotion, Price, Trust and Purchase decision
The Influence of Service Quality and Product Quality on Indihome Customer Loyalty Salehuddin, Salehuddin; Amri, Mohammah; Subagiono, Yoyok; Purwanto, Arik; Qomariah, Nurul
Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal) Vol 7, No 1 (2024): Budapest International Research and Critics Institute February
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v7i1.7834

Abstract

Technological developments are currently increasingly rapid along with the increasing need for technology in society. Very fast technological advances, especially in terms of ease of internet access, make the need for the internet increasingly increasing. This research aims to analyze and determine the role of service quality and product quality on customer loyalty at PT Telkom Jember. The population in this research is all PT Telkom Jember customers who use Indihome products. The planned sample size was determined as 75 respondents. The analytical tools used are description analysis, validity test analysis, reliability and classical assumptions as well as research hypothesis test analysis. The results of this research are expected to show that service quality and product quality can provide a significant increase in customer loyalty at PT Telkom Jember. With good service quality, it is hoped that customers will have increased loyalty. With good product quality, it is also hoped that customer loyalty will also increase.
PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PEMBERDAYAAN UMKM ORANG ASLI PAPUA (OAP) DI KABUPATEN BIAK NUMFOR Salehuddin, Salehuddin; Maswati, Rani; Samar, Samar
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 5, No 4 (2021): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v5i4.2617

Abstract

Peran pemerintah dalam pemberdayaan masyarakat sangat dibutuhkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pemerintah dalam pemberdayaan UMKM masyarakat adat Papua di Kabupaten Biak Numfor. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Dalam upaya menghadirkan pemahaman yang komprehensif, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik-teknik yang digunakan dalam pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi; observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pemerintah dalam pemberdayaan UMKM masyarakat asli Papua di Kabupaten Biak Numfor adalah melalui pelatihan, bantuan modal usaha, bantuan promosi dan pemasaran, serta bantuan alat produksi. Faktor penghambat dalam pemberdayaan UMKM masyarakat asli Papua di Kabupaten Biak Numfor adalah kurangnya pengetahuan kewirausahaan dan kurangnya sarana dan prasarana.
Entrepreneurship Based on Fish Processing at the DDI Islamic Boarding School, Biak Numfor Regency Iswahyudi, Iswahyudi; Edyanto, Edyanto; Salehuddin, Salehuddin; Iriawan, Hermanu
Abdi Masyarakat Vol 5, No 2 (2023): Abdi Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/abdi.v5i2.6049

Abstract

Pesantren disamping dibekali dengan pendidikan formal, seharusnya dibekali dengan berbagai keterampilan terutama motivasi dan keterampilan untuk berwirausaha. Permasalahan utama yang dihadapi mitra adalah kurangnya keterampilan untuk berwirausaha sehingga pesantren selama ini kebanyakan bergantung pada donasi dari donatur. Dengan adanya pelatihan mandiri akan menghasilkan produk unggulan sehingga nantinya pesantren menjadi mandiri dan mampu bertahan serta mengembangkan potensi yang dimilikinya. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para santri dan pembina pesantren melalui pelatihan produk berbasis pengolahan ikan seperti abon ikan, memberikan motivasi kepada para santri dan pembina pesantren untuk berwirausaha mandiri serta memberikan pelatihan manajemen seperti; manajemen pemasaran dan manajemen produksi. Adapun keunggulan dari produk ikan olahan ini adalah menggunakan bebas bahan kimia. Metode yang digunakan adalah metode ceramah, metode praktek, diskusi dan tanya jawab. Rancangan kegiatan meliputi; merumuskan materi pelatihan yang relevan, membuat jadwal pelatihan, menyiapkan alat dan bahan pelatihan, pembagian tugas instruktur, pelaksanaan pelatihan, melaksanakan evaluasi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pelatihan dalam pembuatan abon ikan pada pondok pesantren DDI kabupaten Biak Numfor berjalan dengan baik hal tersebut terlihat dari tumbuhnnya antusias, motivasi dan kreativitas dari warga pondok pesantren untuk ikut pelatihan.  
Pengenalan Teknik Vertikultur untuk Budidaya Sayuran di Pekarangan Rumah di Desa Gapura Saidah, Humairo; Purwangsa, Herdi; Rohani, Rohani; Karyawan, I Dewa Made Alit; Hasyim, Hasyim; Salehuddin, Salehuddin; Negara, I Dewa Gede Jaya
Jurnal Gema Ngabdi Vol. 6 No. 1 (2024): JURNAL GEMA NGABDI
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jgn.v6i1.415

Abstract

The Sustainable Food Home Area Program (KRPL) is an activity that encourages residents to develop a small-scale food crops, animal husbandry and fisheries by utilizing their home gardens. Since community activity are restricted during Covid-19, the economy become unstable and decrease the ability to meet food needs. This activity aims to re-empower the community by introducing a verticulture technique utilizing bamboo and used bowl that are easily found in the village and supporting the KRPL program. The verticulture technique is suitable for application to vegetable plants, including mustard greens, kale, chilies, eggplants and onions. This activity was carried out in Gapura Village, Pujut District, Central Lombok Regency, West Nusa Tenggara. The method used is direct counseling and training in making verticulture media from bamboo. Through this activity, the Gapura village community has additional knowledge and stimulation in creativity to maximize the use of existing land potential to create food resilience especially vegetables and support welfare.
RESISTENSI PEREMPUAN BIAK DALAM SISTEM BUDAYA PATRIARKI DI KAMPUNG ADOKI DISTRIK YENDIDORI KABUPATEN BIAK NUMFOR Salehuddin, Salehuddin; Syukur, Muhammad; Suhaeb, Firdaus W; Utomo, Jepri
Gema Kampus IISIP YAPIS Biak Vol 19 No 1 (2024): "Gema Kampus" IISIP YAPIS Biak
Publisher : IISIP YAPIS BIak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52049/gemakampus.v19i1.373

Abstract

Penelitian ini mengkaji resistensi perempuan Biak di Kampung Adoki, Distrik Yendidori, Kabupaten Biak Numfor. Dengan fokus penlitian terhadap dominasi budaya patriarki yang membatasi hak dan kebebasan mereka. Dalam masyarakat yang dipengaruhi oleh nilai-nilai patriarkal, perempuan Biak menghadapi berbagai pembatasan dalam aspek sosial, ekonomi, dan budaya. Namun, mereka menunjukkan bentuk-bentuk resistensi yang beragam, termasuk melalui edukasi dan pemberdayaan, partisipasi ekonomi, ekspresi budaya dan seni, serta perubahan dalam praktik sosial dan keluarga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif untuk menggali dan memahami strategi-strategi yang digunakan oleh perempuan Biak dalam menentang struktur patriarki yang ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa resistensi perempuan Biak terhadap sistem budaya patriarki mencerminkan perubahan signifikan dalam struktur sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat, menunjukkan potensi perubahan sosial, menyoroti pentingnya akses pendidikan dan sumber daya ekonomi sebagai alat pemberdayaan, dan menegaskan kembali nilai-nilai kesetaraan, keadilan, dan hak asasi manusia. Kegigihan dan keberanian perempuan Biak dalam menghadapi sistem patriarki menginspirasi perubahan menuju masyarakat yang lebih inklusif dan egaliter.
Nighlife and Escapism: The Social Reality of Women's Nightlife at Bira Beach Bulukumba Salehuddin, Salehuddin; Kamaruddin, Syamsu Andi; Adam, Arlin; Utomo, Jepri
Jurnal Pendidikan Sosiologi dan Humaniora Vol 15, No 2 (2024): Edisi Oktober 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/j-psh.v15i2.88273

Abstract

This research discusses the phenomenon of nighlife and the social reality of women's nighlife in Bira Beach, Bulukumba, South Sulawesi. Nightlife in this tourist area is not only an attraction for tourists but also reflects complex socio-economic dynamics. The presence of night women in Bira Beach is often influenced by life pressures, economic limitations, and lack of access to education and formal employment opportunities. For some women, night work becomes a strategy for survival as well as a space to escape social and family pressures. This phenomenon also functions as a new social space where individuals can express freedom and rebuild self-identity. Using a qualitative approach and an interpretive paradigm, this research reveals the motivations, dynamics of social interaction, and impacts of nightlife on the women involved. The findings show that nightlife at Bira Beach functions not only as a space of escapism but also presents social challenges, including stigma and marginalization. This phenomenon is relevant to sociological studies, particularly in understanding the impacts of globalization, modernization, and the conflict between local cultural values and modern economic needs. A multidimensional approach is necessary to create inclusive solutions, such as socio-economic empowerment, changing societal perceptions, and community-based interventions. Through these measures, women in the nightlife industry are expected to break free from cycles of poverty and social stigma and gain opportunities to improve their quality of life. This study makes a significant contribution to understanding the relationship between nightlife, social escapism, and the economic-cultural dynamics in coastal communities.
APPLICATION OF THEORY OF PLANNED BEHAVIOR ON THE INTEREST IN BUYING ORGANIC FERTILIZER WITH MOTIVATION AS AN INTERVENING VARIABLE IN THE CONTEXT OF SUSTAINABLE AGRICULTURE Salehuddin, Salehuddin; Setyowati , Trias; Hermawan , Haris
Proceeding of International Conference on Social Science and Humanity Vol. 2 No. 1 (2025): Proceeding of International Conference on Social Science and Humanity
Publisher : PT ANTIS INTERNATIONAL PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61796/icossh.v2i1.67

Abstract

Objective: This study aims to analyze farmer behavior through the application of the Theory of Planned Behavior on the interest in buying organic fertilizer, with motivation as an intervening variable in the context of sustainable agriculture. Method: This research was conducted using a quantitative research method. The number of samples was determined through a purposive sampling method, resulting in a total of 100 farmers in Banyuwangi Regency. Results: The results indicate that behavioral attitudes and subjective norms do not directly affect the interest in buying organic fertilizer. However, behavioral control and motivation have a direct influence on the interest in buying organic fertilizer. Indirectly, motivation mediates the relationship between behavioral attitudes and behavioral control with the interest in buying organic fertilizer, but it does not mediate the effect of subjective norms on the interest in buying organic fertilizer. Novelty: This study provides insights into the role of motivation in mediating the relationship between behavioral factors and the interest in buying organic fertilizer. Additionally, the findings highlight the importance of government support in encouraging and motivating young farmers to improve sustainable agricultural practices.
Tradisi Tahun Baru Pada Masyarakat Papua Dalam Lensa Pemikiran Marxisme Salehuddin, Salehuddin; Kamaruddin, Syamsu Andi; Adam, Arlin; Nursida, Andi
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol. 13 No. 1 (2025): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v13i1.16684

Abstract

Tradisi Tahun Baru di masyarakat Papua merupakan fenomena budaya yang kaya nilai sosial dan spiritual, tetapi dalam lensa pemikiran Marxisme, tradisi ini juga mencerminkan kompleksitas struktur sosial dan ekonomi yang penuh tantangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tradisi Tahun Baru di masyarakat Papua melalui konsep-konsep Marxisme seperti alienasi, stratifikasi sosial, konsumerisme, dan eksploitasi ekonomi, guna memahami bagaimana tradisi ini dipengaruhi oleh kapitalisme dan globalisasi. Penelitian ini menggunakan metode literature review, dengan mengidentifikasi dan menganalisis literatur relevan terkait tema penelitian. Data dikumpulkan dari berbagai sumber primer dan sekunder, kemudian dianalisis berdasarkan sub-pokok kajian yang terkait dengan tradisi dan fenomena sosial masyarakat Papua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi Tahun Baru di Papua tidak hanya menjadi momen kebudayaan, tetapi juga cerminan ketimpangan sosial, kapitalisasi tradisi, dan alienasi masyarakat dari nilai-nilai budaya lokal. Meskipun tradisi ini menguatkan solidaritas sosial, ia juga berpotensi mempertegas stratifikasi sosial dan konsumerisme yang berlebihan. Implikasinya, tradisi ini dapat menjadi momentum refleksi sosial untuk melawan ketidaksetaraan dan membangun kesadaran akan pentingnya pelestarian budaya, keberlanjutan ekonomi, dan keadilan sosial di tengah pengaruh kapitalisme dan globalisasi.
Inklusi Pendidikan Dan Dinamika Kebudayaan Lokal Di Papua Salehuddin, Salehuddin; Oruh, Shermina; Agustang, Andi; Maswati, Rani
EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI ) Vol 6 No 2 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i2.1718

Abstract

Dinamika kebudayaan Papua sangat menggambarkan kekayaan dan keragaman warisan budaya di wilayah tersebut. Lebih dari 250 kelompok etnis yang berbeda, Papua menjadi medan pertemuan keanekaragaman bahasa, adat istiadat, dan tradisi unik. Lanskap budaya yang kaya ini mencerminkan kehidupan masyarakat Papua yang sangat beragam dan memiliki warisan budaya yang bernilai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif studi kasus untuk mengeksplorasi hubungan antara inklusi pendidikan dan dinamika kebudayaan di Papua. Dilakukan di berbagai lokasi yang dipilih secara hati-hati, penelitian ini melibatkan pemangku kepentingan seperti guru, siswa, orang tua, tokoh masyarakat, dan praktisi pendidikan. Metode pengumpulan data melibatkan wawancara, observasi, dan analisis dokumen, semuanya dilakukan dalam bahasa dan konteks budaya setempat. Analisis data menggunakan pendekatan analisis tematik dan studi kasus untuk memahami dampak inklusi pendidikan terhadap keberlanjutan budaya di Papua. Penelitian ini menyoroti inklusi pendidikan di Papua, terutama dalam aksesibilitas pendidikan formal di daerah pedalaman yang terisolasi. Faktor utama melibatkan kurangnya infrastruktur, transportasi, dan sumber daya manusia pendidikan, menekankan perlunya perhatian khusus pada pemenuhan kebutuhan pendidikan di wilayah-wilayah sulit dijangkau. Selain itu, peran penting budaya kearifan local sebagai elemen kunci dalam mempertahankan identitas budaya Papua. Temuan signifikan lainnya menyoroti urgensi integrasi unsur budaya lokal dalam penyusunan kurikulum pendidikan, yang mencakup bahasa, tradisi, dan nilai-nilai lokal. Diperlukan pelatihan guru untuk menjadi fasilitator inklusi yang mampu menggabungkan kekayaan budaya dalam proses pembelajaran, menciptakan lingkungan di mana setiap siswa merasa diakui dan dihargai sebagai entitas yang merdeka dan setara.