Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

PKM Komunikasi Pada Staf Puskesmas Sombaopu Kabupaten Gowa Firdaus, Faradillah; Fakhri, Nurfitriany; Sulastri, Tri
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2023:PROSIDING EDISI 4
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak – Komunikasi yang akan dilakukan staff pelayanan puskesmas Somba Opu Kabupaten Gowa. Komunikasi kesehatan mencakup pemanfaatan jasa komunikasi untuk menyampaikan pesan dan mempengaruhi proses pengambilan keputusan yang berhubungan dengan upaya peningkatan dan pengelolaan kesehatan oleh individu maupun komunitas masyarakat. Selain itu, komunikasi kesehatan juga meliputi kegiatan menyebarluaskan informasi tentang kesehatan kepada masyarakat agar tercapai perilaku hidup sehat, menciptakan kesadaran, mengubah sikap dan memberikan motivasi pada individu untuk mengadopsi perilaku sehat yang direkomendasikan menjadi tujuan utama komunikasi kesehatanKata kunci: Komunikasi Kesehatan
Psikoedukasi Manajemen Stres pada Pegawai UPT Puskesmas Somba Opu Kabupaten Gowa Fakhri, Nurfitriany; Firdaus, Faradillah; Buchori, Sahril
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2023:PROSIDING EDISI 9
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak – Untuk mengatasi permasalahan mitra mengenai stres khususnya stres yang diakibatkan oleh beban kerja yang terlalu tinggi sehari-hari, sehingga dapat menyebabkan gangguan kesehatan fisik serius. Maka tim pelaksana PKM mengajukan kegiatan pelatihan dengan tujuan akhir untuk membantu mitra yaitu para pegawai UPT Puskesmas Somba Opu Gowa yang terdiri atas dokter dan pegawai di bidang pelayanan, agar dapat mengembangkan keterampilan dalam menghadapi stres kerja. Hal tersebut diharapkan dapat menjadi kemampuan dan keterampilan tambahan bagi mitra, sehingga mitra mampu menejadi pribadi yang lebih adaptif bahkan resiliens dalam menghadapi tantangan hidupnya. Tim PKM memberikan kegiatan pelatihan manajemen stres dalam bentuk psikoedukasi dan metode bermain bagi para pegawai UPT Puskesmas Somba Opu Gowa Kelurahan Sungguminasa, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.Kata kunci: Psikoedukasi, Manajemen Stres, Pegawai.
PKM Creative Self-Expression untuk Mengembangkan Kemampuan Regulasi Emosi Siswa SD 176 Inpres Tallasa Maros Sulastri, Tri; Firdaus, Faradillah; Istiqamah, St. Hadjar Nurul
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2024:PROSIDING EDISI 6
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesehatan mental merupakan hal yang penting bagi individu diberbagai kalangan usia, mulai anak-anak hingga dewasa. Kesehatan mental yang baik akan mempengaruhi berbagai aspek dalam kehidupan individu. Anak-anak memiliki kondisi yang rentan dalam mengalami berbagai masalah psikologis. Terdapat banyak faktor yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental pada anak, seperti kejadian stress dalam hidup, kondisi ekonomi keluarga, masalah di lingkungan sekolah, konflik dengan orangtua/saudara, atau dapat juga disebabkan karena ketidakmampuan anak dalam mengekspresikan dan memahami emosi yang dirasakan. Dampaknya, anak dapat mengembangkan gangguan emosi, menurunnya prestasi akademik, anak terlibat berbagai perilaku menyimpang, depresi, bahkan bunuh diri. SD 176 Inpres Tallasa yang terletak di Kecamatan Simbang, merupakan salah satu sekolah terpencil yang sulit diakses. Letak sekolah yang terpencil, kurangnya fasilitas dan akses internet, serta latar belakang sosioekonomi siswa yang cenderung tergolong menengah ke bawah merupakan faktor yang mempengaruhi kondisi kesehatan mental yang buruk bagi siswa. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesehatan mental siswa ialah dengan creative self-expression. Program ini mencakup sesi pengenalan emosi dan pengekspresian diri dengan media seni berupa menggambar dan mewarnai, serta membuat kerajinan. Program ini menunjukkan peningkatan pengetahuan dalam pengenalan dan pengekspresian emosi yang dirasakan oleh anak dengan cara yang positif.
PKM Keterampilan Sosial Siswa SD Negeri 176 Tallasa Kabupaten Maros Firdaus, Faradillah; Fakhri, Nurfitriany; Sulastri, Tri
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2024:PROSIDING EDISI 5
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem pembelajaran yang dilakukan oleh siswa dapat diterapkan dalam beberapa cara, salah satu untuk meningkatkan system pembelajaran adalah dengan melakukan interaksi baik dengan sesama siswa dan guru. Keterampilan sosial yang digunakan meliputi komunikasi verbal dna non verbal, seperti bicara, gerakan, ekspresi wajah dan Bahasa tubuh. Siswa memiliki keterampilan sosial yang baik jika mereka memiliki pengetahuan tentang bagaimana berperilaku dalam sistuasi sosial dan memahami aturan tertulis dan tersirat ketika berkomunikasi dengan orang lain. Siswa yang memiliki keterampilan sosial dapat berkomunikasi dengan jelas, tenang dan santun. Siswa belajar keterampilan sosial melalui pengalaman dengan teman sebaya dan isntruksi dari orang tua siswa.
Memahami Diri dalam Mencapai Konsep Diri Positif pada Remaja di Rumah Zakat Sulsel Fakhri, Nurfitriany; Firdaus, Faradillah; Irdianti, Irdianti; Kusuma, Perdana; Buchori, Sahril
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2025:PROSIDING EDISI 4
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Periode remaja merupakan fase krusial dalam pembentukan konsep diri, terutama bagi remaja dari keluarga kurang mampu yang menghadapi berbagai faktor risiko psikososial. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman diri dan kepercayaan diri remaja binaan Rumah Zakat Sulawesi Selatan melalui Workshop Pengenalan Diri dengan pendekatan experiential learning dan social-emotional learning. Workshop dilaksanakan pada Juli 2025 dan diikuti oleh remaja binaan berusia remaja awal hingga remaja akhir dengan komposisi seimbang antara laki-laki dan perempuan. Kegiatan terdiri dari empat aktivitas inti yang dirancang secara terstruktur: Pemetaan Identitas Diri, Identifikasi Kekuatan Karakter, Refleksi Pencapaian Diri, serta Integrasi dan Rencana Tindak Lanjut. Evaluasi pelaksanaan menggunakan kuesioner menunjukkan hasil sangat positif dengan tingkat kepuasan yang tinggi dari seluruh peserta, melampaui target minimal yang telah ditetapkan. Aspek kualitas materi memperoleh penilaian tertinggi, diikuti oleh aspek manfaat kegiatan, kecukupan sarana prasarana, kemudahan memahami materi, dan pelayanan komunikasi tim. Mayoritas responden memberikan penilaian sangat baik pada seluruh aspek evaluasi. Umpan balik kualitatif mengungkapkan apresiasi tinggi terhadap kegiatan, permintaan kontinuitas program, saran peningkatan penyampaian materi, dan apresiasi terhadap metode kerja kelompok yang interaktif. Workshop ini berhasil memfasilitasi eksplorasi identitas dan penguatan konsep diri positif pada remaja binaan, dengan rekomendasi untuk pelaksanaan berkelanjutan guna memastikan dampak jangka panjang terhadap kesejahteraan psikososial remaja.Kata kunci: konsep diri, remaja, experiential learning, workshop, Rumah Zakat
Membangun Daya Tangguh Remaja pada Rumah Zakat Sulawesi Selatan Firdaus, Faradillah; Fakhri, Nurfitriany
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2025:PROSIDING EDISI 2
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak – Masa remaja merupakan periode krusial yang memerlukan pengembangan daya tangguh untuk menghadapi berbagai tantangan psikososial. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan membangun daya tangguh remaja binaan Rumah Zakat Sulawesi Selatan melalui pendekatan komprehensif yang mengintegrasikan psikologi positif dan nilai-nilai keislaman. Permasalahan utama yang dihadapi meliputi rendahnya tingkat daya tangguh (65% remaja memiliki skor di bawah rata-rata), tingginya tekanan psikososial, keterbatasan keterampilan regulasi emosi, minimnya sistem dukungan, dan kurangnya integrasi nilai spiritual dalam pengembangan daya tangguh. Metode pelaksanaan mencakup Program Pelatihan resilient youth dengan  pembentukan kelompok dukungan sebaya, program pendampingan kapasitas pendamping, pengembangan modul terintegrasi nilai spiritual, program pelibatan keluarga, dan pengembangan platform digital. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan kemampuan regulasi emosi, penguatan jaringan dukungan sosial, dan internalisasi nilai-nilai spiritual sebagai sumber daya tangguh.Kata kunci: Daya tangguh, remaja, psikologi positif, , pemberdayaan