Articles
<![CDATA[Development of tutorial video media of silent meditation technique to reduce students’ symptoms stress in learning at UPT SMPN 9 binamu ]]>
<![CDATA[AR, Nafilah Amaliah]]>;
<![CDATA[Mansyur, Ahmad Yasser]]>;
<![CDATA[Latif, Suciani]]>;
<![CDATA[Buchori, Sahril]]>
<![CDATA[ Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Konseling VOLUME 9 NUMBER 2 DECEMBER 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi bimbingan Konseling PPs UNM Makassar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/jppk.v9i2.51165
<![CDATA[The purpose of this study was to find out (1) An overview of the needs for developing video tutorial media for silent meditation techniques to reduce student learning stress at UPT SMPN 9 Binamu, (2) Prototype video tutorial media for silent meditation techniques to reduce student learning stress at UPT SMPN 9 Binamu, (3) Validity and practicality of video tutorial media for silent meditation techniques to reduce student learning stress at UPT SMPN 9 Binamu. This research uses the Research and Development (RnD) method with the Borg and Gall development model modified by the researcher. The subjects of this study were subjects in the needs analysis 24 students, subjects in the validity test 2 expert and subjects in the practicality test 10 students. The types of data collection instruments used are needs analysis data, validity data, and practicality data. The data analysis techniques used are needs questionnaire analysis, validity questionnaire analysis, and practicality questionnaire analysis. The results showed that the video tutorial media for silent meditation techniques and guidebooks developed were valid and practical for use in providing guidance and counseling services at UPT SMPN 9 Binamu, based on the acceptability test which includes usefulness, feasibility and accuracy.]]>
<![CDATA[Strategi Meningkatkan Kemampuan Perencanaan Karier Siswa melalui Teknik Problem Solving ]]>
<![CDATA[Ayu, Andini Tri]]>;
<![CDATA[Buchori, Sahril]]>;
<![CDATA[Umar, Nur Fadhilah]]>
<![CDATA[ Indonesian Journal of School Counseling: Theory, Application, and Development Volume 4 Nomor 2 Tahun 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Makassar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/ijosc.v4i2.61127
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penerapan teknik problem solving untuk meningkatkan kemampuan perancanaan karier siswa kelas XII di SMA . Adapun Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kuantitatif dengan jenis penelitian quasi eksperimen. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 30 responden yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu 15 responden untuk kelompok eksperimen dan 15 responden untuk kelompok kontrol. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistic deskriptif dan analisis inferensial dengan pengujian hipotesis menggunakan t-test dengan jenis independent sample t-test. Berdasarkan hasil sebelum dan setelah pemberian perlakuan, diperoleh hasil perhitungan uji hipotesis dengan nilai sig. (2-tailed) = 0,000< α = 0,05 menunjukkan H0 ditolak maka dapat disimpulkan bahwa penerapan teknik problem solving dapat meningkatkan kemampuan perancanaan karier siswa kelas XII di SMA.]]>
<![CDATA[Intensitas Bermain Game Online dan Pengaruhnya terhadap Agresivitas Verbal Siswa di Sekolah ]]>
<![CDATA[Aulia, Syifa]]>;
<![CDATA[Saman, Abdul]]>;
<![CDATA[Buchori, Sahril]]>;
<![CDATA[Amirullah, Muhammad]]>
<![CDATA[ Indonesian Journal of School Counseling: Theory, Application, and Development Volume 4 Nomor 2 Tahun 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Makassar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/ijosc.v4i2.62229
<![CDATA[Penelitian ini dilakukan dengan dilatarbelakangi oleh adanya fenomena di SMA yang mana para siswa kelas XI bermain game online yang mengalami masalah apakah ada pengaruh intensitas bermain game online terhadap agresivitas verbal siswa laki - laki dan siswa perempuan di SMA . Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui ada atau tidak pengaruh bermain game online terhadap agresivitas verbal siswa. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dan penelitian ini menggunakan sampel yaitu 30 siswa laki – laki dan 30 siswa perempaun di SMA . Ada pun hasil dari penelitian ini ada pengaruh bermain game online terhadap agresivitas verbal siswa Hasil uji normalitas menunjukkan bahwa data memiliki distribusi normal, dan analisis lebih lanjut mengindikasikan adanya pengaruh signifikan bermain game online terhadap agresivitas verbal siswa. Berdasarkan uji t, ditemukan bahwa siswa laki-laki memiliki t hitung yang lebih besar dari t tabel, dengan nilai signifikansi di bawah 0,05, serta koefisien korelasi yang mendukung. Hal serupa juga ditemukan pada siswa perempuan, di mana t hitung juga melebihi t tabel, dan signifikansi di bawah 0,05, dengan koefisien korelasi yang relevan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa bermain game online berpengaruh terhadap agresivitas verbal siswa di SMA.]]>
<![CDATA[Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa melalui Penerapan Teknik Self Management bagi Siswa di Sekolah Menengah Atas ]]>
<![CDATA[Assahra, Fathimah]]>;
<![CDATA[Buchori, Sahril]]>;
<![CDATA[Harum, Akhmad]]>
<![CDATA[ Indonesian Journal of School Counseling: Theory, Application, and Development Volume 4 Nomor 2 Tahun 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Makassar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/ijosc.v4i2.61074
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penerapan teknik self management dapat meningkatkan motivasi belajar pada peserta didik di Sekolah Menengah Atas. Adapun Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kuantitatif dengan jenis penelitian quasi eksperimen. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 20 responden yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu 10 responden untuk kelompok eksperimen dan 10 responden untuk kelompok kontrol. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistic deskriptif dan analisis inferensial dengan pengujian hipotesis menggunakan t-test dengan jenis independent sample t-test. Berdasarkan hasil sebelum dan setelah pemberian perlakuan, diperoleh hasil perhitungan uji hipotesis dengan nilai sig. (2-tailed) = 0,000 < α = 0,05 menunjukkan H0 ditolak maka dapat disimpulkan bahwa penerapan teknik self management dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik di SMA.]]>
<![CDATA[Penerapan Layanan Konseling Rational Emotive Behaviour untuk Mengatasi Insecure Siswa di Sekolah Menengah Kejuruan ]]>
<![CDATA[Zulfatia, Zwarida Suci]]>;
<![CDATA[Saman, Abdul]]>;
<![CDATA[Buchori, Sahril]]>;
<![CDATA[A. Hamid, Arbain Fajar]]>
<![CDATA[ Indonesian Journal of School Counseling: Theory, Application, and Development Volume 4 Nomor 2 Tahun 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Makassar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/ijosc.v4i2.62244
<![CDATA[Penelitian ini menelaah Penerapan Konseling Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) untuk Mengatasi Insecure Siswa di SMKN. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kuantitatif dengan jenis Penelitian Eksperimen Single Subject Research dengan model A-B-A. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa XII TKJB SMKN yang mengalami Insecure yang cukup tinggi. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui gambaran insecure pada siswa di SMKN, (2) Untuk mengetahui apakah gambaran pelaksanaan penerapan teknik rational emotive behavior therapy (rebt) pada siswa di SMKN , (3) Untuk mengetahui teknik REBT dapat mengatasi insecure pada siswa di SMKN . Analisis data yang digunakan yaitu melalui instrument observasi dan skala penilaian. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis visual. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Tingkat insecure sebelum diberikan perlakuan berupa penerapan teknik REBT berada pada kategori tinggi, (2) Pelaksanaan teknik REBT untuk mengatasi tingkat insecure pada siswa di SMKN dilaksanaan 7 tahap dalam 8 kali pertemuan, selama pelaksanaan penelitian siswa menunjukkan tingkat partisipasi yang baik, (3) Penerapan Teknik REBT dapat mengurangi tingkat insecure.]]>
<![CDATA[Pelatihan Peningkatan Personal Peacefulness Bagi Guru SMP/SMA Majene Sulawesi Barat ]]>
<![CDATA[Buchori, Sahril]]>;
<![CDATA[Anas, Muhammad]]>;
<![CDATA[Latif, Suciani]]>;
<![CDATA[Harum, Akhmad]]>
<![CDATA[ Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2023:PROSIDING EDISI 8 ]]>
Publisher : <![CDATA[Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Abstrak - Personal Peacefulness adalah kompetensi atau kapasitas kedamaian dalam diri. Personal Peacefulness melibatkan kedamaian batin dan pikiran yang menjadi dasar individu untuk berdamai dengan orang lain, kelompok sosial, negara, alam dan tuhan yang konsisten dari waktu ke waktu. ABKIN dan MGBK di Provinsi Sulawesi Barat merupakan perkumpulan para Guru Bimbingan dan Konseling dibagi atas 3 tingkatan, ada MGBK SMA SMK dan MGBK SMP. Hasil Survey di lokasi mitra PKM menunjukkan perilaku kekerasan masih menjadi hal yang biasa bahkan sering terjadi di sekolah. Anak melakukan perilaku yang tidak damai diakibatkan hasil imitasi terhadap apa yang didengar, dilihat dan dialami. Guru menjadi model bagi peserta didik yang terkadang melakukan tindakan yang tidak damai sehingga menjadi contoh bagi peserta didik untuk melakukan tindakan yang tidak damai. Pelaksanaan PkM dimulai dengan pemberian materi terkait pengembangan kapasitas kedamaian guru berupa mengembangkan pengetahuan, sikap dan keterampilan guru dalam membangun kedamaian. Peserta kegiatan mengungkapkan sangat terbantu melalui pelaksanaan kegiatan ini karena peserta dapat mengembangkan pengetahuan, sikap dan keterampilan guru dalam membangun kedamaian di sekolah. Kata Kunci: Guru BK, Personal Peacefulness]]>
<![CDATA[Psikoedukasi Manajemen Stres pada Pegawai UPT Puskesmas Somba Opu Kabupaten Gowa ]]>
<![CDATA[Fakhri, Nurfitriany]]>;
<![CDATA[Firdaus, Faradillah]]>;
<![CDATA[Buchori, Sahril]]>
<![CDATA[ Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2023:PROSIDING EDISI 9 ]]>
Publisher : <![CDATA[Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Abstrak – Untuk mengatasi permasalahan mitra mengenai stres khususnya stres yang diakibatkan oleh beban kerja yang terlalu tinggi sehari-hari, sehingga dapat menyebabkan gangguan kesehatan fisik serius. Maka tim pelaksana PKM mengajukan kegiatan pelatihan dengan tujuan akhir untuk membantu mitra yaitu para pegawai UPT Puskesmas Somba Opu Gowa yang terdiri atas dokter dan pegawai di bidang pelayanan, agar dapat mengembangkan keterampilan dalam menghadapi stres kerja. Hal tersebut diharapkan dapat menjadi kemampuan dan keterampilan tambahan bagi mitra, sehingga mitra mampu menejadi pribadi yang lebih adaptif bahkan resiliens dalam menghadapi tantangan hidupnya. Tim PKM memberikan kegiatan pelatihan manajemen stres dalam bentuk psikoedukasi dan metode bermain bagi para pegawai UPT Puskesmas Somba Opu Gowa Kelurahan Sungguminasa, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.Kata kunci: Psikoedukasi, Manajemen Stres, Pegawai.]]>
<![CDATA[KONTROL DIRI SEBAGAI VARIABEL MODERATOR PADA PENGARUH STRES TERHADAP INTENSITAS MEROKOK MAHASISWA ]]>
<![CDATA[Fakhri, Nurfitriany]]>;
<![CDATA[Baso Rewa, Muhammad Nur Auliah]]>;
<![CDATA[Tetteng, Basti]]>;
<![CDATA[Buchori, Sahril]]>
<![CDATA[ Psikosains: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Psikologi Vol 19 No 2 (2024) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammadiyah Gresik ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30587/psikosains.v19i2.7388
<![CDATA[Background: Smoking is something that students do, especially when they are stressed. People's stress levels have been linked to more intense smoking. Objective: to ascertain the function of self-control as a moderating factor in the impact of stress on smoking intensity among college students. Method: The present investigation employs quantitative methodologies. The study sample consisted of 224 students residing in Makassar City who reported smoking. Result: The findings of the initial hypothesis examination indicated that the observed p-value was 0.035 (p < 0.05), and the correlation coefficient was 0.631. The obtained R-square score of 0.443 suggests that stress accounts for 44.3% of the variance in smoking intensity and exerts a statistically significant positive influence on it. The findings from the second hypothesis test utilizing MRA analysis indicated an interaction value of -0.015. Conclusion: The interaction value shows a negative value, which means that the higher the self-control, the smaller the influence of stress on smoking intensity, and vice versa. The results of this research can be used by universities, counselors, and therapists who are involved in the intervention process to reduce and stop smoking addiction so that they can develop intervention programs that emphasize the importance of increasing students' self-control.]]>
<![CDATA[The Effect of Little Alchemy 2 Game Duration on Figural Creativity in Adolescence ]]>
<![CDATA[Fakhri, Nurfitriany]]>;
<![CDATA[Budi, Muhammad Anugerah]]>;
<![CDATA[Tetteng, Basti]]>;
<![CDATA[Buchori, Sahril]]>
<![CDATA[ Indonesian Journal of Educational Studies Vol 26, No 1 (2023): Indonesian Journal of Educational Studies ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Makassar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/ijes.v26i1.46173
<![CDATA[There are multiple methods to cultivate creativity, including play. In current times, teenagers frequently engage in smartphone-based play, leading to the emergence of online gaming as a solution. Little Alchemy 2 is a popular game among teenagers. This study aims to determine the effectiveness of the duration of little alchemy 2 game play on adolescent figural creativity in Makassar city. This study used a one group pre-test post-test experimental design by comparing experimental group 1 with a time limit of 1 minute and experimental group 2 with a time limit of 30 minutes. The study involved 30 male students aged 18-19. The statistical tests employed in this study were the Mann Whitney Test and the Wilcoxon Test. The results of this study indicate that there is an effect of intensity in playing the game little alchemy 2 with ρ = 0.042 (ρ <0.05), and there is a difference between the intensity of experimental group 1 and experimental group 2 in playing games at p = 0.000 small than (<0.005). Engaging in Little Alchemy 2 gameplay for a duration of 15 to 30 minutes has the potential to augment the creativity of adolescents.]]>
<![CDATA[VALUES FROM THE PERSPECTIVE OF THE KAILI TRIBE TO BUILD A CULTURE OF PEACE ]]>
<![CDATA[Ratu, Bau]]>;
<![CDATA[Puswiartika, Dhevy]]>;
<![CDATA[Amiruddin, Amiruddin]]>;
<![CDATA[Nurwahyuni, Nurwahyuni]]>;
<![CDATA[Misnah, Misnah]]>;
<![CDATA[Buchori, Sahril]]>
<![CDATA[ JOMSIGN: Journal of Multicultural Studies in Guidance and Counseling Vol 8, No 2 (2024) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jomsign.v8i2.72020
<![CDATA[This research aims to describe the values of peace based on the perspective of the Kaili tribal community. The scope of the study includes the values of peace in the Nosarara Nosabatutu philosophy possessed by the Kaili tribe as a basis for building a culture of peace. Nosarara Nosabatutu means unity and family, which is one of the local wisdom values of the Kaili tribe. The research method used is an ethnographic study that describes the peaceful values of the Kaili tribe. Data collection methods include in-depth interviews, documentation, and literature study. There were 3 participants in this research from the Kaili tribe: one religious figure, one traditional/traditional leader, and one community figure. The research results show that the Kaili tribe has peaceful values as the basis for building a culture of peace. The peaceful values possessed by the Kaili tribe are found in the philosophy of Nosarara Nosabatutu, including 1) Respecting human values (Membahargai nilai nu manusia); 2) Empathy towards others (Nombarasai nuapa nirassaintora); 3) Helping each other (mositulungi ante todea); 4) Deliberation to reach a consensus (Molibu mompaka sangu); 5) Caring for others (Merasai nuapa nirasaintona); dan 6) Protecting nature (Mojagai tongrafa).]]>
