Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

PENGARUH TERAPI BERMAIN MEWARNAI TERHADAP KECEMASAN ANAK DI RS AN-NISA Nur Azizah; Ria Setia Sari; M. Martono Diel
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 7 No. 1 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v7i1.5345

Abstract

Pendahuluan: Kecemasan dapat menyerang Anak dalam berbagai konteks, termasuk menjelang ujian, saat berpisah dengan orang tua, atau menghadapi perubahan hidup yang signifikan. Kecemasan yang tidak dapat diobati dapat berdampak negatif terhadap kualitas tidur, fokus, dan interaksi soaial anak, di antara aspek- aspek lain dari kesejahteraan mereka. Tujuan: Diketahui tingkat kecemasan sebelum dan sesudah di lakukan terapi bermain mewarnai di rumah sakit. Desain penelitian: kuantitatif dengan desain eksperimen dengan pre-test dan post-test. Teknik sampel: Total sampling dengan 50 responden anak yang dirawat dirumah sakit an-nisa. Hasil: Uji Wilcoxon menunjukkan adanya pengaruh terapi bermain mewarnai terhadap tingkat kecemasan didapatkan hasil p-value 0,000 (0,05) yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara pemberian terapi bermain mewarnai terhadap tingkat kecemasansan. kesimpulan: terapi bermain mewarnai terbukti efektif dalam mengurangi tingkat kecemasan pada anak usia prasekolah di RS An-Nisa. Terapi bermain mewarnai efektif dalam menurunkan kecemasan pada anak saat hospitalisasi.
HUBUNGAN ANEMIA DAN PREEKLAMPSIA PADA IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI RSUD KABUPATEN TANGERANG Ririn Utami; Rini Sartika; Ria Setia Sari
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 7 No. 3 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v7i3.5497

Abstract

Pendahuluan : Bayi dengan berat badan kurang dari 2500 gram berhubungan erat dengan penyakit degeneratif di usia dewasa, BBLR lebih rentan terhadap kejadian kegemukan dan berisiko menderita NCD (Non Communicable Diseases) di usia dewasa, oleh karena itu untuk meningkatkan kualitas kesehatan seseorang harus dimulai sedini mungkin sejak janin dalam kandungan. Tujuan : untuk mengkaji hubungan antara anemia dan preeklampsia pada ibu hamil dengan kejadian bayi berat badan lahir rendah (BBLR) di RSUD Kabupaten Tangerang. Desain Penelitian : penelitian ini menggunakan desain kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah survei observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Data diambil dari rekam medis ibu hamil yang melahirkan di RSUD Kabupaten Tangerang pada periode Januari hingga Juni 2024. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini, peneliti menggunakan total sampling yang berjumlah 52 responden. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji statistik spearman rank untuk menguji hubungan antara variabel independen (anemia dan preeklampsia) dan variabel dependen (BBLR). Hasil :mayoritas responden mengalami anemia ringan (55,8%) dan mengalami preeklampsia ringan (55,8%). Terdapat hubungan yang signifikan antara anemia dan kejadian BBLR (p<0,05), serta hubungan yang signifikan antara preeklampsia dan kejadian BBLR (p<0,05). Kesimpulan : anemia dan preeklampsia pada ibu hamil memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian BBLR. Saran : Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi dasar bagi upaya pencegahan dan penanganan anemia dan preeklampsia pada ibu hamil untuk mengurangi risiko BBLR di RSUD Kabupaten Tangerang.
HUBUNGAN PERSEPSI TENTANG BAHAYA ROKOK DENGAN PERILAKU MEROKOK REMAJA RT 01/RW 07, KP. PABUARAN, CIMONE JAYA, KOTA TANGERANG Yunia Fransiska; Siti Khusnul Khatimah; Ria Setia Sari
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 8 No. 3 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v8i3.6043

Abstract

Latar belakang: Perilaku merokok adalah kegiatan menghisap tembakau yang dilakukan secara rutin. Remaja merokok juga dipengaruhi oleh pandangan mereka terhadap perilaku merokok. Persepsi tentang bahaya merokok merupakan faktor penting dalam pencegahan perilaku merokok pada remaja di masa depan. Tujuan:dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan presepsi tentang bahaya merokok dengan perilaku merokok remaja di RT 01/ RW 07, Kp. Pabuaran Cimone Jaya, Kota Tangerang. Sampel yang digunakan untuk penelitian ini adalah sebanyak 142 remaja laki-laki yang ada di RT 01/RW 07, Kp. Pabuaran Cimone Jaya, Kota Tangerang. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat kuantitatif dengan desain deskriptif menggunakan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel dengan metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 142 responden. Hasil: analisis data menunjukkan adanya hubungan persepsi tentang bahaya rokok dengan perilaku merokok remaja yang signifikan dengan nilai P-value 0,67. Kesimpulan: Hal ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan persepsi tentang bahaya rokok dengan perilaku merokok remaja di RT 01/ RW 07, Kp. Pabuaran Cimone Jaya, Kota Tangerang. Oleh karena itu, Diperlukan program pencegahan dan promosi kesehatan untuk mencegah kebiasaan merokok dengan menyebarkan informasi bahaya merokok secara berulang kepada remaja agar tingkat kesadaran remaja yang baik terhadap pencegahan meningkat.
Pengaruh Terapi Aktivitas Bermain Mewarnai Terhadap Tingkat Kecemasan Anak Dirawat Inap Rsud Kabupaten Tangerang Rianti; Ria Setia Sari; Neneng Gantini; Alif fuadi
Jurnal Kesehatan Vol 11 No 2 (2022): Jurnal Kesehatan
Publisher : Universitas Yatsi Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mengatasi kecemasan salah satunya yaitu dengan bermain. Pada anak bermain adalah kegiatansehari-hari yang selau meraka lakukan sehingga bermain merupakan sarana yang cocok sebagaiterapi menurunkan kecemasan pada anak. Salah satu permainan yang dapat dilakukan pada anakyaitu terapi bermain mewarnai. Tujuan pada penelitian ini Untuk mengetahui pengaruh terapiaktivitas bermain mewarnai terhadap tingkat kecemasan pada anak dirawat inap di RSUDKabupaten Tangerang. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desainpenelitian Pre Eksperimental Design dan rancangan penelitian One-Grup Pretest-Posttest Design.Instrumen yang digunakan adalah kuesioner serta uji analisis yang digunakan adalah wilcoxonSigned Ranks Test. Hasil pada penelitian ini yaitu dengan nilai Sig.=0,004 pada variabel tingkatkecemasan. Maka dapat disimpulkan “Ha diterima” (Sig 0.004< 0.05), Artinya ada pengaruhterapi aktivitas bermain mewarnai terhadap nilai tingkat kecemasan anak dirawat inap di RSUDKabupaten tangerang Kata kunci: Anak, Kecemasan, Terapi bermain
Asuhan Keperawatan pada Pasien Post Operasi Laparatomi dengan Teknik Relaksasi Deep Breathing Terhadap Tingkat Nyeri Anak di RSU Kabupaten Tangerang Janiah Janiah; Ria Setia Sari; Suhati Suhati
Detector: Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2024): Mei: Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/detector.v2i2.3703

Abstract

Post-laparotomy pain is very intense pain originating in the area of the stomach that has been cut and requires treatment. This pain cannot be classified into an etiological group, because there are many conditions that cause it. Based on a preliminary study conducted at the Tangerang Regency General Hospital, there were 77 patients with a diagnosis of post laparotomy appendicitis starting from November-January 2024. Meanwhile, in the Lower Kemuning ward, it was found that during the assessment there was 1 case of a child with a diagnosis of post laparotomy appendicitis on the 8th. January 2024. The results of this study used deep breathing relaxation techniques to reduce pain in patients with post laparotomy appendicitis. The conclusion of this research is that the deep breathing relaxation technique is a non-pharmacological technique for reducing pain and can be used in patients who experience post-operative pain problems. The suggestion from this research is that intervention can be carried out by medical personnel to reduce the intensity of pain in patients after laparotomy surgery.
Pengaruh Psikoedukasi Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Orang Tua Pasien Di Perina-Nicu RSUD Kabupaten Tangerang Dewi Sumiyati; Nurry Ayuningtyas Kusumastuti; Ria Setia Sari
Protein : Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan.  Vol. 2 No. 1 (2024): Januari : Protein: Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/protein.v2i1.158

Abstract

Parents with neonatal babies who are being treated in the Perina-NICU have a psychological burden that causes parents to experience anxiety. To reduce the anxiety of parents of patients who are treated in the Perina-NICU, it is necessary to do psychoeducation. The aim of the study was to determine the effect of psychoeducation on the anxiety level of the patient's parents at Perina-NICU RSUD Kabupaten Tangerang. The research method used was a quasi experiment with a one group pretest-posttest design without a control group. The sample in this study were 30 parents whose children were being treated at the Perina NICU. Data were obtained by distributing the Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) questionnaire which was carried out before and after the anxiety management psychoeducation. Univariate and bivariate data analysis using the Wilcoxon test. The results showed that the average anxiety score before psychoeducation was 21.40 and most of the anxiety was in the moderate category, namely 12 (40%). The average anxiety score after psychoeducation was 15.50 and most of the anxiety was in the non-anxious category, namely 12 (40%). There was an effect of psychoeducation on the anxiety level of the parents of babies who are treated in the Perina-NICU with a P value (0.000) < α (0.05). Conclusions and suggestions: there was an influence of psychoeducation on the anxiety level of the parents of babies who are treated at Perina-NICU RSUD Kabupaten Tangerang. It is hoped that psychoeducation will become one of the Standard Operating Procedures (SOP) to reduce the anxiety level of parents of patients treated at the Perina-NICU because the implementation is quite easy and effective.
Edukasi dan Pemeriksaan dalam meningkatkan Pengetahuan ibu tentang Pertumbungan dan Perkembangan Aprindo, Adam; Miskul Firdaus; Ria Setia Sari
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56742/jpm.v4i1.124

Abstract

Tingginya angka stunting di Indonesia, khususnya di Kota Tangerang, menunjukkan masih kurangnya pengetahuan orang tua tentang pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini. Oleh karena itu, diperlukan upaya edukatif untuk meningkatkan kesadaran orang tua mengenai pentingnya pemantauan tumbuh kembang anak sejak dini. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan orang tua di TK Raudhatul Afdal Al-Ikhlas mengenai pertumbuhan dan perkembangan anak. Metode yang digunakan meliputi koordinasi dengan pihak sekolah, persiapan materi dan media penyuluhan, pelaksanaan penyuluhan dengan pendekatan ceramah dan diskusi interaktif, serta evaluasi kegiatan. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 19 Mei 2025 di TK Raudhatul Afdal Al-Ikhlas, Kota Tangerang. Hasil pengabdian menunjukkan antusiasme tinggi dari peserta dan peningkatan pemahaman orang tua terhadap aspek pertumbuhan dan perkembangan anak, termasuk pengenalan indikator fisik dan perkembangan kognitif. Orang tua juga mendapatkan keterampilan dasar untuk melakukan pemantauan mandiri terhadap tumbuh kembang anak. Kesimpulan pengabdian masyarakat ini berhasil meningkatkan pengetahuan orang tua tentang pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.
Asuhan Keperawatan Anak Kejang Demam Dengan Pemberian Edukasi Untuk Meningkatkan Pengetahuan Orang Tua Dalam Penanganan Kejang Demam Berulang Di Ruangan Perawatan Anak RS An-Nisa Tangerang Ivty Damayanti; Ria Setia Sari; Siti Muthoharoh
Gudang Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2024): GJIK - AGUSTUS s/d JANUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjik.v2i2.760

Abstract

Latar belakang : Kejang demam merupakan kelainan neurologis tersering pada anak berusia 6 bulan – 5 tahun jika tidak tertangani dengan tepat beresiko terjadi apnea, hipoksia, hipoksemia, hiperkapnea, asidosis laktat, hipotensi, menyebabkan kelainan anatomis diotak sehinggga terjadi epilepsy dan mengakibatkan pertumbuhan dan perkembangan anak terganggu. Tujuan: Memberikan gambaran asuhan keperawatan anak kejang demam dengan pemberian edukasi untuk meningkatkan pengetahuan orang tua dalam kejang demam berulang di Ruang perawatan anak Rs AN-NISA Tangerang. Metode: studi kasus yang dilakukan dengan cara melakukan edukasi terhadap orang tua dengan memberikan kuesioner pre dan post berisikan 20 pertanyaan mengenai pengetahuan ibu terhadap kejang demam dan tindakan manajemen awal kejang demam pada anak Hasil : terdapat peningkatan pengetahuan setelah di lakukan edukasi tingkat pengetahuan orang tua meningkat dengan skor yang di dapat dalam pengetahuan orang tua mengenai kejang demam pada anak sangat baik Kesimpulan : Edukasi atau pendidikan kesehatan terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan praktek ibu tentang pencegahan kejang demam pada anak.
Hubungan Perilaku Cuci Tangan Menggunakan Sabun Dengan Terjadinya Diare Pada Anak Kelas 5 Di SDN Nagrog Kab.Tangerang Tahun 2024 Dida Ningtias; Ida Faridah; Ria Setia Sari
Gudang Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2024): GJIK - AGUSTUS s/d JANUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjik.v2i2.866

Abstract

Latar Belakang : Diare merupakan gejala yang disebabkan oleh gangguan pencernaan, penyerapan, dan sekresi diare terjadi akibat gangguan transportasi air dan elektrolit di usus. Sekitar 500 juta anak di seluruh dunia menderita diare setiap tahunnya, dan 20% di antaranya meninggal karena diare dan dehidrasi Tujuan : Untuk Mengatahui Hubungan Perilaku Cuci Tangan Menggunakan Sabun Dengan Terjadinya Diare Pada Anak Kelas 5 Di SDN. Nagrog Kab.Tangerang Tahun 2024. Desain Penelitian : penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif correlation yang menggunakan pendekatan Cross Sectional Teknik Sampel : Menggunakan total sampling. Jumlah Sampel : 120 responden Analisa data : Uji Normalitas, Analisa Univariat , Analisa Bivariat ( Uji chi- square) Hasil : analisis dengan menggunakan uji chi-square terdapat hasil P-Value 0.001 Kesimpulan : Bahwa ada hasil Hubungan antara perilaku cuci tangan menggunakan sabun dengan terjadinya diare pada anak kelas 5 di SD Nagrog Kab. Tangerang tahun 2024 Asymp.Sig (2-tailed) sebesar 0,001 < 0,05. Saran : Untuk pihak sekolah perlu digerakan promosi kesehatan melalui pembentukan anggota usaha kesehatan (UKS), yang mana nantinya sebagai agen untuk meningkatkan kualitas kesehatan siswa khususnya mengurangi diare.
Hubungan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Dengan Kejadian Penyakit Typhoid Pada Siswa Kelas 5 Di SDN Sindang Jaya III Kabupaten Tangerang Putri Nurdiani; Ida Faridah; Ria Setia Sari
Gudang Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2024): GJIK - AGUSTUS s/d JANUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjik.v2i2.877

Abstract

Pendahuluan: Penyakit typhoid adalah penyakit infeksi yang disebebkan oleh bakteri salmonella typhi, penyakit ini berhubungan erat dengan perilaku hygiene perorangan dan sanitasi lingkungan. Demam typhoid merupakan penyakit yang terbesar hampir di seluruh dunia. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan perilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian penyakit typhoid. Metode: Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Teknik Sampel: Teknik yang digunakan adalah Total Random Sampling. Jumlah sampel: Sampel berjumlah 115 responden. Hasil Penelitian: Ada hubungan yang signifikan antara hubungan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada penyakit typhoid dengan p-value sebesar 0,013 < 0,05 artinya terdapat hubungan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada penyakit typhoid Kesimpulan: Personal hygiene yang baik dapat mempengaruhi angka kejadian penyakit typhoid Saran: Saran yang dapat diambil dari penelitian ini ialah siswa/siswi/masyarakat diharapkan meningkatkan praktek cuci tangan, kebersihan lingkungan dan sanitasi pengolahan makanan unruk mrncegah penyakit typhoid.