Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : eProceedings of Engineering

Analisis Performa Capacity Scheduling Algorithm Pada Sistem Job Scheduling Hadoop Alfian Dzulfikar Khabibi; Gandeva Bayu Satrya; Anton Herutomo
eProceedings of Engineering Vol 2, No 2 (2015): Agustus, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Hadoop merupakan framework software berbasis java dan open-source yang berfungsi untuk mengolah data yang besar secara terdistibusi dan berjalan diatas cluster yag terdiri dari beberapa gabungan komputer. Arsitektur Hadoop terdiri dari 2 layer pokok, yaitu layer MapReduce dan layer Hadoop Distributed File System (HDFS). Map Reduce adalah komponen service kunci yang berfungsi untuk melakukan proses komputasi Big Data secara paralel dan terdistribusi dan (HDFS) berfungsi untuk menyediakan bandwidth sangat tinggi yang di agregasi ke semua cluster (node). Dalam MapReduce terdapat terdapat job scheduler yang berfungsi untuk memetakan antrian job yang masuk. Job scheduler default dari Hadoop adalah FIFO dan Hadoop mengizinkan penggantian job scheduler default dengan custom job scheduler. Capacity Scheduling merupakan job scheduler pada Hadoop yang berkarakteristik memberikan capacity guarantee kepada antrian yang masuk pada queue yang telah disediakan sehingga bisa ditekannya nilai Fail Rate. Tetapi karena resource harus dibagi menjadi beberapa bagian maka performansi Response Time dan Job Troughput menurun. Pada algoritma FIFO nilai maksimal Job Fail rate yaitu 10%, sedangkan pada Capacity Scheduling nilai Job Troughput maksimal adalah 4,3%. Kata kunci : Hadoop, data, multi-user, Capacity Scheduling, FIFO
Analisis Perbandingan Performansi Deep Packet Inspection Firewall Antara L7-Filter dan nDPI Faizal Eko Nugroho; Gandeva Bayu Satrya; Tri Brotoharsono
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengklasifikasian trafik data pada firewall tidak cukup bila hanya menggunakan parameter seperti nomor port. Saat ini banyak aplikasi yang bisa digunakan tanpa harus memakai nomor port yang seharusnya aplikasi tersebut gunakan. Selain itu, pengaturan akses pada web aplikasi menggunakan firewall juga tidak bisa bila hanya digunakan tiga parameter yang disebutkan di awal. Metode deep packet inspection bisa dipakai pada firewall sebagai metode pengklasifikasian untuk digunakan dalam pengaturan akses trafik data. L7-Filter dan nDPI merupakan deep packet inspection library yang dapat digabungkan dengan aplikasi firewall. Tingkat kualitas L7-Filter dan nDPI sebagai pengklasifikasian data pada firewall akan diukur pada tugas akhir ini. Berdasarkan hasil pengujian pada tugas akhir ini, nDPI memiliki performansi yang lebih bagus daripada L7 - Filter, dalam hal nilai sensitivitas dan nilai spesifisitas. Nilai sensitivitas rule firewall yang menggunakan nDPI lebih tinggi 2,1% bila digunakan untuk menghentikan akses dan lebih tinggi 2.31% bila digunakan untuk menerima akses layanan, dibandingkan nilai sensitivitas L7-Filter. Sementara nilai spesifisitas rule firewall dengan nDPI lebih tinggi 2.26% saat digunakan untuk menghentikan layanan, dan lebih tinggi 6.66% jika digunakan untuk menerima akses layanan. Meskipun demikian, rule firewall yang menggunakan L7- Filter memiliki waktu pengeksekusian rata-rata yang lebih cepat 0.0298 ms dibandingkan nDPI. Kata Kunci : pengklasifikasian paket data, firewall, deep packet inspection, L7-Filter, nDPI
Analisis Penggunaan Algoritma Delay Scheduling terhadap Karakteristik Job Scheduling pada Hadoop Komaratih Dian Priharyani; Gandeva Bayu Satrya; Anton Herutomo
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hadoop is a Java-based software framework and open-source that serves to process large amounts of data are distributed and run on a cluster that consists of several computers connected together. Hadoop has advantages in terms of economic because not pay, and can be implemented in hardware with a specification that is not too high. Hadoop architecture consists of two layers are layers and layers of MapReduce Hadoop Distributed File System (HDFS). MapReduce is a framework of distributed applications while the Hadoop Distributed File System (HDFS) is a distributed data. Delay Scheduling is a job scheduler that is being developed in a multi-node Hadoop system and has the handling characteristics in the queue for job scheduling. Delay Scheduling jobs to apply the method further delay path to improve data locality in advance so that the lower value in the job file. Additionally, perform nearly optimal data allocation so that the effect on the Job Fail Rate, Job Throughput and Response Time. Delay Scheduling algorithm has an effective performance with a reduction in the Job Fail Rate 0.3%, 8.853% increase in job throughput, and faster 142 minutes 45 seconds Response Time with the type of job characteristics Wordcount in the amount of 50 jobs. Key words: hadoop, hadoop multi-node, delay scheduling, FIFO.
Implementasi Protokol Mqtt Pada Smart Building Berbasis Openmtc Gede Okky Satria; Gandeva Bayu Satrya; Anton Herutomo
eProceedings of Engineering Vol 2, No 2 (2015): Agustus, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Bangunan adalah salah satu kebutuhan pokok, sebagai ruang yang memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penghuninya. Seiring pertumbuhan teknologi dan ilmu pengetahuan, fungsionalitas bangunan pun ditingkatkan. Bangunan yang dapat mengatur konsumsi energinya dan mengurangi dampak pada lingkungan sehingga dapat kita sebutkan sebagai smart building. Hal yang paling mendasar adalah smart building dapat memberikan layanan yang lebih seperti pengaturan pencahayaan, keamanan, pengatur suhu dan lain sebagainya. Smart building adalah hasil implementasi dari Machine-to-Machine (M2M). OpenMTC adalah salah satu platform M2M dengan protokol komunikasi yang disediakan adalah HTTP. Pada penelitian ini menerapkan protokol MQTT pada platform OpenMTC sebagai protokol komunikasi. Hasil penelitian menunjukan protokol MQTT dapat diterapkan pada platform OpenMTC sehingga mendapatkan hasil perbandingan protokol MQTT dan protokol HTTP dengan parameter uji delay, packet loss, protocol overhead. Kata Kunci: Smart Building, M2M, OpenMTC, MQTT, HTTP
Malware Analysis Pada Sistem Operasi Windows Untuk Mendeteksi Trojan Sabam Chandra Yohanes Hutauruk; Fazmah Arif Yulianto; Gandeva Bayu Satrya
eProceedings of Engineering Vol 3, No 2 (2016): Agustus, 2016
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu tren yang mengikuti perkembangan masa adalah jenis - jenis malware yang muncul di dunia maya semakin beragam. Trojan adalah salah satu jenis malware yang ikut berkembang di dalamnya, yang memungkinkan attacker masuk ke dalam sistem tanpa diketahui oleh pemilik. Penggunaan trojan saat ini lebih ke arah kejahatan dunia maya (cyber crime). Cara kerja trojan yang cepat dan handal menjadi penyebab penggunaan trojan semakin marak dalam dunia kejahatan komputer. Sasaran terbanyak penyebaran trojan adalah pengguna sistem operasi Windows. Jumlah pengguna dan penyedia aplikasi di internet yang banyak, memungkinkan penyebaran trojan ini dilakukan dengan metode social-engineering, teknik yang menggunakan kelemahan manusia, sehingga user tanpa curiga langsung mengeksekusi sebuah program yang tidak dikenal. Malware analysis adalah metode untuk mengetahui keberadaan malware (malicious software) dalam suatu executable file yang dibagi dalam dua buah tahap yaitu static analysis dan dynamic analysis. Static analysis dilakukan tanpa menjalankan malware tersebut ke dalam sistem seperti disassembly dan debugging, sedangkan dynamic analysis dilakukan dengan menjalankan malware dalam sistem untuk melihat process detail, file system activity, registry activities, dan network traffic. Dengan menggabungkan hasil dari static malware analysis dan dynamic malware analysis diperoleh karakteristik malware yang dijadikan data rekomendasi untuk mendeteksi keberadaan trojan malware pada executable file Windows. Kata Kunci: Trojan, social engineering, malware analysis, executable file
Analisis Mekanisme Active Queue Management (AQM) Berbasis Controlled Delay (CoDel) terhadap Bufferbloat pada Koneksi Asymmetric Digital Subscriber Line (ADSL) Ginanjar Rahmansyah; Tri Brotoharsono; Gandeva Bayu Satrya
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bufferbloat adalah kondisi ketika buffer dengan ukuran besar cenderung selalu penuh, menyebabkan antrian panjang di dalam buffer, bila terjadi secara terus menerus dapat menyebabkan delay transmisi menjadi tinggi. Active Queue Management (AQM) merupakan salah satu mekanisme untuk mengatasi bufferbloat. Dalam Tugas Akhir ini, dilakukan implementasi dan pengujian AQM Controlled Dela y atau CoDel untuk penanganan bufferbloat, kemudian membandingkannya dengan Drop Tail. CoDel akan diuji terhadap berbagai kondisi bottleneck dan intensitas traffic. Parameter keluaran yang ditinjau adalah latency, throughput dan packet loss. CoDel akan diterapkan pada PC Router berbasis Linux yang terhubung ke Internet menggunakan koneksi ADSL. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pada parameter CoDel menunjukkan bahwa nilai target 1 ms lebih baik dari parameter yang direkomendasikan CoDel yang bernilai 5 ms dengan mendapatkan delay yang lebih rendah. Pada perbandingan AQM, CoDel jauh mengungguli Drop Tail bila ditinjau dari kemampuanya dalam menjaga latency yang ren dah. Namun, apabila ditinjau dari parameter throughput dan packet loss-nya, CoDel lebih buruk daripada Drop Tail. Kata Kunci: bufferbloat, AQM, CoDel, delay, ADSL
Analisis Performansi Layanan Komunikasi VoIP Pada Jaringan LTE di Jalan Tol Serpong – Cinere Menuju Gerbang Tol Pamulang Mochammad Ijlal Wimpi Grahadi; Uke Kurniawan Usman; Gandeva Bayu Satrya
eProceedings of Engineering Vol 9, No 6 (2022): Desember 2022
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak— Sebagian besar masyarakat sudah menggunakan smartphone yang menggunakan jaringan Long Term Evolution (LTE). Namun, pada komunikasi Voice over Internet Protokol (VoIP) di jalan tol terkadang mengalami reconnecting dikarenakan tidak stabil nya jaringan. Maka dari itu masih dibutuhkan optimasi jaringan untuk mendapatkan jaringan yang stabil. Dilakukannya drive test untuk mendapatkan nilai dari beberapa parameter yang dibutuhkan sesuai dengan standar Key Performance Indicator (KPI), seperti Reference Signal Received Power (RSRP), throughput, dan juga Signal to Interference Noise Ratio (SINR). Perbaikan dilakukan dengan tiga metode yaitu physical tuning, power configuration, dan penggabungan antara physical tuning dengan power configuration. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa metode penggabungan memiliki peningkatan paling baik dibandingkan dengan skenario lainnya. Untuk bad spot 1 nilai RSRP menjadi -86,76 dBm, SINR menjadi 16,07 dB, throughput menjadi 88.692 Kbps. Untuk bad spot 2 nilai RSRP menjadi -88,11 dBm, menjadi 16,00 dB, throughput menjadi 89.010 Kbps. Untuk bad spot 3 nilai RSRP menjadi -90,8 dBm, SINR -0,75 menjadi 16,01 dB, throughput menjadi 88.385 Kbps. Kata kunci— Long Term Evolution, RSRP, SINR, Throughput, Drive Test, Voice Internet Protocol, KPI
Sistem Pengamanan Data IoT Menggunakan Enkripsi AES Putri Stri Wahyuni; Muhammad Ary Murti; Gandeva Bayu Satrya
eProceedings of Engineering Vol 10, No 4 (2023): Agustus 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Internet of Things (IoT) telah memberi kontribusi besar terhadap perkembangan teknologi komunikasi dalam kehidupan sehari-hari kita. Kemudahan untuk mengadopsi teknologi ini diperkuat oleh bertambahnya jumlah perangkat elektronik yang saling terhubung melalui internet seperti yang ditunjukkan oleh hasil-hasil riset sebelumnya. Namun besarnya pertumbuhan jumlah penggunaan pada sistem ini seharusnya seiring dengan besarnya kepedulian untuk melakukan tindakan pengamanan pada komunikasi sistem IoT. Sebagai contoh, kejahatan siber bisa saja dilakukan terhadap sistem IoT yang tidak menggunakan topologi dan protokol yang benar, atau data yang dikirim dari perangkat sensor IoT tidak dilindungi dengan semestinya. Penelitian ini mengusulkan sebuah jalur komunikasi aman antara perangkat sensor IoT ke Internet. Penelitian ini mendemonstrasikan protokol komunikasi dengan sistem enkripsi AES.Kata Kunci—IoT, enkripsi AES, mikrokomputer, keamanan siber