Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Pharmacy

GAMBARAN FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KETEPATAN KODE DIAGNOSA DOKUMEN REKAM MEDIK PASIEN SKIZOFRENIA DI RSKJ SOEPRAPTO BENGKULU Oktavia, Nova; Azmi, Ici Nur
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kualitas data dan informasi pelayanan kesehatan membutuhkan keakuratan dan kekonsistenan data yang dikode. Penetapan diagnosis seorang pasien merupakan kewajiban, hak, dan tanggungjawab dokter (tenaga medis) terkait Tenaga rekam medis sebagai pemberi kode bertanggung jawab atas keakuratan kode dari suatu diagnosis yang telah ditetapkan oleh tenaga medis. Penelitian ini bertujuan untuk mengtahui ketepatan kode diagnose dan tingkat pengetahuan petugas RM pada ruang Murai B (pendidikan, SOP, dan Buku ICD) DRM di unit RM RSKJ Soeprapto Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan rancangan deskriptif. Sampel penelitian ini terdiri dari 83 DRM dan 20 petugas RM, dengan teknik pengambilan sampel Systematic Random Sampling. Untuk mendapatkan data ketepatan kode diagnose menggunakan lembar observasi, untuk mendapatkan data pengetahuan menggunakan kuesioner dan untuk mendapatkan data tentang SOP dan Buku ICD menggunakan pedoman wawancara. Setelah data terkumpul dianalisis secara univariat (menggunakan tabel dan narasi). Hasil penelitian ini di dapatkan bahwa dari 83 DRM 44 (53,01%) kode diagnosa tidak tepat. Dari 20 petugas rekam medis manyoritas berpengetahuan kurang yaitu 14 (70%). Penentuan kode diagnosa tidak sesuai SOP karena dilakukan oleh Dokter dan Dokter dalam memberi kode diagnosa penyakit tidak berpedoman pada buku ICD-10
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien Epilepsi di Poli Syaraf Rumah Sakit Kuningan Medical Centre Kabupaten Kuningan oktavia, nova; Latifah, Haty; Septiyani, Rani
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 10, No 1 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52161/jiphar.v10i1.460

Abstract

 ABSTRAKPenyakit epilepsi bersifat kronik sehingga dapat mengganggu kualitas hidup dan membutuhkan biaya cukup banyak. Gangguan kualitas hidup dapat disebabkan oleh komorbiditas terkait penyakit epilepsi, efek jangka panjang dari Obat Anti Epilepsi, keterbatasan dalam kehidupan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pasien Epilepsi di Poli Syaraf Rumah Sakit Umum Kuningan Medical Center. Jenis penelitian ini observasional analitik dengan rancangan Cross-Sectional. Sampel penelitian ini diambil secara total sampling yaitu berjumlah 30 pasien, cara pengambilan sampel menggunakan teknik consecutive sampling. Penelitian ini menggunakan data primer, pengumpulan data menggunakan kuesioner MARS-5 dan QOLIE-31 dengan melakukan wawancara. Hasil penelitian menggunakan analisis univariat didapatkan bahwa dari 30 pasien epilepsy sebagian besar berusia < 55 tahun (73.3%), berjenis kelamin laki-laki (53.3%), berada pada jenjang pendidikan rendah (63.3%) dan tidak memiliki pekerjaan (70%). Hasil analisis bivariat didapatkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara jenis kelamin dan pekerjaan dengan kualitas hidup pasien Epilepsi di Rumah Sakit Kuningan Medical Centre Kabupaten Kuningan (p value < 0.05). Terdapat korelasi yang bermakna antara skor kepatuhan minum obat dengan skor kualitas hidup pasien epilepsy (p value < 0.005 = 0.019). Skor kepatuhan minum obat dan skor kualitas hidup memiliki kekuatan korelasi sedang (r = 0.425).  Kata Kunci: Faktor-Faktor yang Mempengaruhi, Kualitas Hidup, Pasien Epilepsi