Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Kreativits Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Di SMPN 1 Desa Pekan Sabtu Kecamatan Simangambat Kabupaten Padang Lawas Utara Jumiarti, Jumiarti; Sattar Daulay, Abdul
Darul Ilmi: Jurnal Ilmu Kependidikan dan Keislaman Vol 7, No 01 (2019)
Publisher : IAIN Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

            Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk kreativitas guru dalam meningkatkan motivasi belajar pendidikan agama Islam siswa di SMPN 1, untuk mengetahui apa faktor yang menjadi hambatan dalam mengembangkan kreativitasi dalam meningkatkan motivasi belajar pendidikan agama Islam siswa di SMPN 1, untuk mengetahui solusi yang diberikan terhadap hambatan kreativitas guru dalam meningkatkan motivasi belajar Pendidikan Agama Islam siswa di SMP N 1.Berdasarkan analisis datanya, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini bersifat deskriptif. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalahobservasi, wawancara, mengadakan studi dokumentasi terhadap data yang diperlukan di lapangan.Adapun responden dalam penelitian ini adalah guru.Dari penelitian yang dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa: 1) bentuk-bentuk kreativitas guru yang dilakukan di SMPN 1 Desa Pekan Sabtu ialah membangkitkan motivasi dan perhatian anak, memperhatikan perbedaan karakteristik anak, pengelolaan kelas, pengulangan,pemberian hadiah, memberikan pujian, mengadakan tanya jawab, menggunakan alat peraga, menyanyikan lagu, guru yang penggembira, interaksi antara guru dengan siswa, penugasan yang diberikan oleh guru, guru mengembangkan sumber belajar, persaingan atau kompetensi. 2) Faktor-faktor yang mempengaruhi kreativitas guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswayaitu: Kedisiplinan Siswa, Tingkat Pendidikan, Fasilitas, Guru merasa puas dengan pembelajaran yang dilaksanakan. 3) Solusi yang diberikan terhadap hambatan kreativitas guru dalam meningkatkan motivasi belajar Pendidikan Agama Islam siswa ialah memberikan hukuman, mencari tempat kos,guru bekerja sama dalam menciptakan kreativitas yang baru, solusi meningkatkatkan fasilitas agar memadai ialah meningkatkan fungsi komite sekolah yang jujur, meningkatkan wawasan guru dengan mengikuti programMusyawarah Guru Mata Pelajaran,solusi yang diberikan agar guru percaya diri dalam memberika pembelajaran ialah bahwa seorang guruharuspercaya diri dari segi hal apapun baik ketika pembelajaran berlangsung.
Pemisahan dan Pembagian Kekuasaan terhadap Appellate Body World Trade Organization Fobia, Maranatha L.H.; Budiyono, Tri; Jumiarti, Jumiarti
Refleksi Hukum: Jurnal Ilmu Hukum Vol. 8 No. 2 (2024): Refleksi Hukum: Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24246/jrh.2024.v8.i2.p183-202

Abstract

World Trade Organization dalam kompleksitasnya, membangun sebuah sistem hukum perdagangan yang lengkap dengan berdasar kepada konsensus sebagai metode pengambilan keputusan. Dalam kapasitas tersebut, WTO membagi kekuasaannya ke dalam fungsi-fungsi yang dijalankan oleh alat kelengkapan tersebut. Peristiwa penolakan penunjukan anggota Appellate Body oleh Amerika Serikat menjadi fenomena bom waktu yang mengungkap adanya celah dalam pembagian dan pemisahan kekuasaan tersebut, yang dapat disebut permasalahan prosedural dalam tubuh WTO. Tulisan ini bertujuan memberi analisa terhadap posisi Appellate Body dalam WTO secara struktural dan normatif, serta mengenai sebab dan akibat hukum penolakan Amerika Serikat terhadap penunjukan anggota Appellate Body. Penelitian ini menggunakan metode penelitian normatif dengan pendekatan konseptual dan pendekatan perundang-undangan, menggunakan prinsip dalam konstitusionalisme dan hukum organisasi internasional untuk sampai pada kesimpulan bahwa WTO perlu mereformasi bentuk ajudikasi Appellate Body menjadi ajudikasi penuh dan pemilihan hakim Appellate Body yang dijalankan dengan konsensus terbalik
Construct-related Validity of the Preschool Sound Production Test in Indonesian-Speaking Taruna, Rexsy; Jumiarti, Jumiarti; Sadiah, Hikmatun; Phandinata, Stella Rosalina
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 9 No. 4 (2025): in Progress
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v9i4.6957

Abstract

The availability of a speech intelligibility test that is in accordance with Indonesian with good psychometric evidence is needed for clinical practice needs. This study aims to evaluation whether the Tes Produksi Bunyi Prasekolah (Preschool Sound Production Test) has evidence of construct validity. Seventy-eight preschool children were divided into three groups. Typical Groups I and II were children without speech sound disorder who lived in Jakarta and Padang. Group III was children with speech sound disorder. Participants in each group consisted of 26 children. Ten participants were 4 years old and 5 years old, and 6 participants were 6 years old for each group. Speech intelligibility, percentage of consonants correct, and percentage of vowels correct were assessed individually using the Preschool Speech Sound Production Test. Based on the analysis results, it was found that the speech intelligibility index in the SSD group was lower than in Typical Group I (MD = -43.9; p < .001) and Typical Group II (MD = -41.96; p < .001). Referring to the results obtained, it can be concluded that the Preschool Sound Production Test has construct validity.
PROBLEMATIKA PEMBANGUNAN PARIWISATA BUDAYA DI DESA PULAU MARINGKIK Putraji, Lalu Muhammad Guguh; Furkan, Lalu Muhammad; Uswanti, Bimantari Putri; Wandikbo, Indikum Nyamuk; Fadli, Muhammad; Zubaidi, Mayoni; Estiana, Elsa; Jumiarti, Jumiarti; Alivia, Fajri Atullah; Olvyana, Annsia; Ardiansyah, Ardiansyah; Asry, Nur
Jurnal Wicara Vol 1 No 2 (2023): Jurnal Wicara Desa
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/wicara.v1i2.2409

Abstract

Cultural tourism or "cultural tourism" in Maringkik as one of the strategies to reduce regional and economic development inequality, where this tourism is managed by community groups that collaborate with the government, as well as institutions outside the government. Community-based social tourism can be a tool for nature conservation and reducing cultural assimilation. This research is an activity that focuses on examining and analyzing the traditions and culture of the Maringkik people from the perspective of community tourism development. This problem is studied with the aim of increasing the knowledge of the Maringkik community regarding the management of tourism potential and its contribution to the development of new knowledge on alternative forms of tourism. The method used in this study is descriptive qualitative using a participant approach, where data collection uses surveys and qualitative methods. The survey was conducted by means of interviews with the community and village structures of Maringkik Island using the old method. The data is tabulated and processed then described. To evaluate the characteristics of “cultural tourism”, a survey is designed for tourism facility providers that will be formed by the community and providers. A survey was also conducted to determine the population and economic level of the community. With surveys and qualitative studies, data related to the potential for traditional and cultural tourism owned by the Maringkik people can be mapped quite comprehensively. The results of this study are that the tourism potential in Maringkik is related to two things, firstly discovering the traditions and culture of the local community, secondly, the tourism potential in Maringkik cannot be separated from the beach and the gills.
STRATEGI PEMASARAN PADA USAHA HOME INDUSTRY DALAM PERSPEKTIF ETIKA BISNIS ISLAM (Studi Kasus Pada Usaha Home Industry Shaqila Cake di Kabupaten Ketapang) Jumiarti, Jumiarti; Amalia, Sisi; Sofia, Aya
JURNAL MUAMALAT INDONESIA - JMI Vol 5, No 1 (2025): Jurnal Muamalat Indonesia
Publisher : FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNTAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jmi.v5i1.89436

Abstract

Dalam dunia bisnis, tentu saja kita tidak akan terlepas dari sebuah proses pemasaran yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan dan pendapatan. Saat ini dunia bisnis sedang mengalami perkembangan yang pesat dan persaingan antar perusahaan yang semakin ketat. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui kekuatan, kelemaham, peluang, ancaman pada usaha home industry Shaqila Cake. (2) Mengetahui bagaimana strategi pemasaran pada usaha home industry Shaqila Cake dalam perspektif etika bisnis Islam. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan menggunakan instrumen penelitian berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan metode analisis SWOT untuk mengidentifikasi faktor kekuatan (strenghts), kelemahan (weakness), peluang (opportunities), dan ancaman (threats). Berdasarkan hasil analisis SWOT, strategi pemasaran yang dapat dilakukan usaha Shaqila Cake adalah dengan menerapkan strategi SO (Strenghts-Opportunities) yang berarti strategi agresif, yaitu strategi yang memanfaatkan kekuatan internal yang dimiliki perusahaan untuk mengejar peluang yang ada sebanyak mungkin. Strategi yang dapat dilakukan dengan berupa: Mempertahankan cita rasa produk, memperluas pangsa pasar dan memberikan pelayanan yang berkualitas. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa strategi pemasaran yang digunakan pada usaha Shaqila Cake sudah sesuai dengan prinsip-prinsip etika bisnis dalam Islam, yang menekankan pada prinsip kejujuran, keadilan, serta tanggung jawab dan bermanfaat bagi semua pihak.
Construct-related Validity of the Preschool Sound Production Test in Indonesian-Speaking Taruna, Rexsy; Jumiarti, Jumiarti; Sadiah, Hikmatun; Phandinata, Stella Rosalina
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 9 No. 4 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v9i4.6957

Abstract

The availability of a speech intelligibility test that is in accordance with Indonesian with good psychometric evidence is needed for clinical practice needs. This study aims to evaluation whether the Tes Produksi Bunyi Prasekolah (Preschool Sound Production Test) has evidence of construct validity. Seventy-eight preschool children were divided into three groups. Typical Groups I and II were children without speech sound disorder who lived in Jakarta and Padang. Group III was children with speech sound disorder. Participants in each group consisted of 26 children. Ten participants were 4 years old and 5 years old, and 6 participants were 6 years old for each group. Speech intelligibility, percentage of consonants correct, and percentage of vowels correct were assessed individually using the Preschool Speech Sound Production Test. Based on the analysis results, it was found that the speech intelligibility index in the SSD group was lower than in Typical Group I (MD = -43.9; p < .001) and Typical Group II (MD = -41.96; p < .001). Referring to the results obtained, it can be concluded that the Preschool Sound Production Test has construct validity.
Gambaran Ketepatan Artikulasi Berdasarkan Cara Artikulasi pada Anak Pra-Sekolah jumiarti, Jumiarti; Qhurotu Aini, Shofy
Jurnal Terapi Wicara Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Terapi Wicara
Publisher : Akademi Terapi Wicara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59898/jawara.v2i2.34

Abstract

Latar belakang : Ketepatan artikulasi adalah kemampuan untuk mengucapkan kata-kata dengan jelas dan tepat menggunakan organ bicara. Anak usia prasekolah yang dimulai dari anak berusia 3-6 tahun memiliki masa emas dalam perkembangannya terutama dalam perkembangan keterampilan bahasa lisan salah satunya adalah  cara artikulasi. Cara artikulasi dari konsonan merupakan proses pembentukan konsonan dengan melibatkan interaksi pergerakan artikulator melalui alat bicara. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran ketepatan artikulasi berdasarkan cara artikulasi dalam produksi Bahasa Indonesia. Metode : Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan korelasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan tenik purposive sampling dengan melibatkan 254 anak prasekolah umur tiga sampai tujuh tahun yang dibagi dalam usia 3, 4, 5, dan 6 tahun. Instrumen yang digunakan format observasi artikulasi anak Manner of Articulation (MOA) dilakukan dengan meniru tingkat kata pada konsonan tunggal posisi awal, tengah, dan akhir. Respon dicatat dan diskor untuk dianalisis. Data dianalisis menggunakan excel dan sistem SPSS (Statistical Product and Service Solutions) versi 25. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan semua bunyi konsonan tunggal dikuasai mulai usia 3 tahun namun ketepatan bertambah sesuai bertambahnya usia. Persentase konsonan yang benar semakin meningkat seiiring bertambahnya usia. Kesimpulan : Ketepatan artikulasi pada anak prasekoah meningkat seiiring bertambahnya usia. Dibutuhkan penelitian lanjutan untuk mendapatkan gambaran lebih lengkap tentang ketepatan artikulasi pada anak prasekolah.