Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Collaborative Problem Solving terhadap Kreativitas Peserta Didik pada Mata Pelajaran Matematika Kelas V Putri, Yusti Sahida; Sasmita, Febriarsita Eka; Alifyah, Hanik Yuni
MASALIQ Vol 4 No 6 (2024): NOVEMBER
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/masaliq.v4i6.4194

Abstract

This study aims to determine the influence of the Collaborative Problem Solving (CPS) learning model on students' creativity, which is needed in the 21st Century, in Mathematics learning subjects in grade V including block and cube spaces. The study used a quantitative method with a quasi-experimental design with a pretest-posttest control group design. with Class V-A (CPS Class) and Class 5B (Conventional Class) samples. The results of the calculation from this study show that the Collaborative Problem Solving learning model using the N-Gain Test shows an increase in creativity in the CPS group getting an average score of 75.6151% including the "Quite Effective" category while the conventional learning model of 24.4634% is included in the "Ineffective" category to measure student creativity. Thus, the application of the Collaborative Problem Solving learning model is effective in increasing students' creativity in mathematics class V MI Nahdhotul Ulama Ngingas Waru-Sidoarjo.
INOVASI PEMBELAJARAN: DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN ICT LUMIO BY SMART DI SD NEGERI JANTI 1 TARIK SIDOARJO Arifin, She Fira Azka; Sasmita, Febriarsita Eka; Machfud, Nailul Ulah Al Chumairoh; Alfiyah, Hanik Yuni; Amin, M.; Shofiyah, Roidatus; Alam, Muchammad Bachrul
MAJU : Indonesian Journal of Community Empowerment Vol. 2 No. 1 (2025): MAJU : Indonesian Journal of Community Empowerment, Januari 2025
Publisher : Lembaga Pendidikan dan Penelitian Manggala Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62335/zpk3gp87

Abstract

Pada Era society 5.0 telah berkembang pesat teknologi. Dunia pendidikan diharapkan mampu mengikuti perkembangan teknologi untuk menciptakan sekolah yang berbasis teknologi dan guru profesional. Lumio by SMART merupakan website yang mudah digunakan dan diakses secara gratis. Media ini dipilih karena memanfaatkan teknologi yang berkembang di era saat ini dan siswa dibekali banyak gadget oleh orang tuanya. Metode pelaksanaan dalam kegiatan pengabdian ini menggunakan analisis SWOT yang terdiri dari persiapan, pelaksanaan kegiatan, evaluasi, dan refleksi. Sasaran kegiatan pengabdian ini yaitu guru-guru di SD Negeri Janti 1. Pelaksana pengabdian ini merupakan pengajar media pembelajaran ICT dan memiliki keterampilan di bidang TIK. Hasil pelatihan media pembelajaran Lumio by Smart yang dilakukan selama beberapa hari menunjukkan guru-guru telah mampu menghasilkan media pembelajaran interaktif dengan memanfaatkan website Lumio by Smart secara mandiri. Faktor pendukung keterlaksanaan kegiatan ini yaitu antusiasme, minat guru-guru dalam meningkatkan keterampilan penggunaan teknologi, dan jaringan internet yang memadai. Adapun faktor penghambat yaitu tidak selalu terdapat LCD di setiap ruangan, dan guru memerlukan laptop agar dapat berlatih secara mandiri dan intens.
Inovasi Strategi Pembelajaran Abad 21 dan Peran Guru dalam Menghadapi Tantangan Pendidikan Moderen Sholikhah, Hidayatus; Maryana, Annisa Suci; Sasmita, Febriarsita Eka
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa peran guru sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendorong eksplorasi dan kerja sama di sekolah. Studi ini menggunakan tinjauan literatur. Penelitian kepustakaan penting untuk semua jenis penelitian, tetapi untuk penelitian sejarah, tinjauan literatur adalah sumber data yang paling penting. Selain itu, hasil ini menunjukkan bahwa semakin sulit bagi guru untuk membantu siswa memperoleh keterampilan intelektual dan teknis yang diperlukan untuk beradaptasi dengan abad kedua puluh satu. Siswa juga menangani tantangan dengan inovasi dan kreativitas, yang kemudian mereka diskusikan atau bagikan dengan kelompok untuk implementasi kelompok. Tidak diragukan lagi, menggunakan metode pembelajaran yang relevan, seperti pembelajaran berbasis proyek, adalah hal yang baik. Sudah tentu, menguasai keterampilan 4C, pembelajaran berbasis inkuiri yang berpusat pada masalah dunia.
Pengembangan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SD Melalui Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dalam Pembelajaran IPA Sasmita, Febriarsita Eka; Kusuma, Rendra Sakbana; Sunanto
JURNAL PENDIDIKAN & PENGAJARAN (JUPE2) Vol. 1 No. 2 (2023): Juli 2023
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STIKes Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/jupe2.v1i2.173

Abstract

Sangat penting bagi siswa sekolah dasar untuk mempelajari kemampuan berpikir kritis, yang merupakan salah satu kemampuan tingkat tinggi yang perlu dilatih. Mencari cara untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis melalui pembelajaran kelas masih jarang dan sulit bagi guru. Hal ini menyulitkan siswa untuk membangun keterampilan berpikir kritis.Model pembelajaran inkuiri merupakan salah satu model yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Model ini menumbuhkan kemampuan tingkat tinggi dengan memberikan pembelajaran dengan mencari tahu sebagai langkah utama yang dapat membuat siswa memecahkan masalah pada topik tertentu serta pengaturan diri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menetapkan model pembelajaran inkuiri terbimbing untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuasi eksperimental. Sesuai dengan hasil tes kemampuan berpikir kritis yang siswa dapatkan sendiri sebelum dan sesudah diberikan pembelajaran IPA berbasis inkuiri terbimbing, terdapat sebanyak 16 siswa kategori sedang dan persentase 42%, serta terdapat 22 siswa kategori tinggi dan persentase 58%. Menurut temuan ini, dapat dikatakan bahwa pembelajaran inkuiri terbimbing benar-benar membantu dalam pertumbuhan siswa dengan memungkinkan mereka untuk menerapkan dan meningkatkan keterampilan berpikir kritis mereka.
Kolaborasi Tri Pusat Pendidikan Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Solichah, Riska Auliatus; Maghfiroh, Putri Lailatul; Sasmita, Febriarsita Eka
Pendas Mahakam : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol. 9 No. 3 (2024): Desember
Publisher : Teacher Training and Education Faculty, Widya Gama Mahakam Samarinda University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam menghadapi tantangan di era milenial, kerja sama antara tri pusat pendidikan keluarga, sekolah, dan masyarakat sangat penting untuk meningkatkan standar pendidikan. Melalui tinjauan literatur dari berbagai sumber, penelitian ini berupaya menilai bagaimana setiap elemen berkontribusi terhadap pengembangan karakter anak dan kualitas pendidikan. Tinjauan literatur adalah pendekatan yang dilakukan untuk mengkaji aturan, prosedur, dan kesulitan dalam kerja sama pendidikan. Temuan menunjukkan bahwa pendidik memainkan peran kunci dalam membina lingkungan belajar yang inovatif dengan menjadi motivator, fasilitator, dan agen perubahan. Sementara masyarakat menawarkan dukungan sosial dan norma-norma budaya yang relevan, orang tua pada akhirnya bertanggung jawab untuk membentuk karakter anak-anak mereka melalui dukungan emosional dan keteladanan. Kurangnya dukungan institusional, kesenjangan sosial ekonomi, dan komunikasi yang buruk menjadi hambatan dalam kerja tim. Menurut penelitian ini, peningkatan sinergi dapat dicapai melalui komunikasi rutin, keterlibatan dalam kegiatan sekolah, dan kesesuaian nilai antara masyarakat, sekolah, dan keluarga. Metode kolaborasi tri-pusat ini dapat menghasilkan pendidikan yang lebih menyeluruh yang menciptakan generasi yang sukses secara akademis, moral, dan sosial. Kata-kata Kunci: Kolaborasi, Tri Pusat Pendidikan, Guru, Orang Tua, Masyarakat, Kualitas Pendidikan.
Designed activities on developing mental strategies using alms value-based learning trajectory in elementary school Mariana, Neni; Sasmita, Febriarsita Eka
Journal on Mathematics Education Vol. 15 No. 3 (2024): Journal on Mathematics Education
Publisher : Universitas Sriwijaya in collaboration with Indonesian Mathematical Society (IndoMS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22342/jme.v15i3.pp859-882

Abstract

Mental strategies are recognized as an effective approach for solving arithmetic operations such as addition and subtraction. This study focuses on developing and implementing instructional activities aimed at enhancing students' mental strategy skills through the Indonesian Realistic Mathematics Education (IRME) approach. The research employed a design-based methodology involving 2nd-grade students from an Islamic-integrated school in Surabaya. The study followed a research design that emphasizes the development of local instructional theory, encompassing three key phases: the preparatory phase (initial design development), the experimental phase (classroom teaching experiments), and the retrospective analysis phase. Data collection methods included documentation, field notes, and interviews. In the first trial, three instructional activities were conducted. Based on the analysis of the first trial, the number of activities in the second trial was increased to four: "Let's Get Used to Alms Every Day," "Don't Forget Routine Alms This Week," "Set Your Own Pocket Money," and "Let's Give Away Your Alms to Break Mr. Samad’s Fast." These activities were designed to achieve specific mathematical objectives, enabling students to understand and solve addition and subtraction problems using strategies such as skip counting, borrowing, and saving. The retrospective analysis concluded that students successfully learned to perform addition and subtraction operations on both monetary values and ordinary numbers within the designed learning trajectory.
Peningkatan Kompetensi Guru melalui Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran ICT Berbasis Canva di MI Islahul Ummah Pranti Sedati Sidoarjo Sasmita, Febriarsita Eka; Chumairoh, Ananda; Safiani, Aulia Mufidatus
Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Unity Academy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70340/japamas.v4i1.202

Abstract

This Community Service (PKM) activity was motivated by the low competence of teachers in designing ICT-based learning media, especially the use of the Canva application at MI Islahul Ummah Pranti Sedati Sidoarjo. This problem is caused by the generation gap and the limited digital literacy of senior teachers. The purpose of this activity is to improve teachers' skills in utilizing technology through training in creating ICT-based learning media using Canva. The activity was carried out using the Participatory Rural Appraisal (PRA) method which includes needs analysis, intensive training, practical assistance, and evaluation. The contribution of this activity lies in empowering teachers to be able to produce digital teaching media independently and foster a culture of digital literacy in the school environment. The evaluation results showed that 100% of participants succeeded in creating at least one digital teaching media, 70% of teachers were able to create two or more different designs, and 85% of participants reported increased confidence in using learning technology. These findings indicate that Canva-based training is effective in improving teacher competence in integrating technology into the teaching and learning process. Keywords: Learning Media, Canva, Community Service.
Keefektifan Penggunaan Media Pembelajaran Simulasi Interaktif Berbasis Canva untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Jayanti, Siswi; Sasmita, Febriarsita Eka; Mala, Asnal
Awwaliyah: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 8 No. 1 (2025): Awwaliyah: Jurnal PGMI
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Tarbiyatut Tholabah (IAI TABAH) Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58518/awwaliyah.v8i1.2986

Abstract

The difficulty of understanding abstract learning concepts and the lack of learning facilities affect the low learning outcomes of unit of time material. This study aims to determine the effectiveness of learning media in improving the learning outcomes of students in grade III MI / SD. This study uses a quantitative approach with the subjects of students in grades IIIA and IIIB, each consisting of 25 students. Data were collected through observation and learning outcome tests, including pre-test and post-test scores for the experimental and control classes. The results showed that the average pre-test and post-test scores in the experimental class were 66.72 and 94.08, while in the control class they were 63.52 and 91.02. This significant difference proves that the Canva-based interactive simulation learning media is “Effective” in improving the learning outcomes of students on the unit of time material in class III MINU Tambak Sumur, Waru Sidoarjo.
E Efektivitas LKPD Berbasis Problem-Based Learning dalam Meningkatkan Literasi Matematis Peserta Didik Madrasah Ibtidaiyah Novitaningrum, Diah Tri; Mala, Asnal; Sasmita, Febriarsita Eka
JURNAL LENTERA : Kajian Keagamaan, Keilmuan dan Teknologi Vol 24 No 3 (2025): September 2025
Publisher : LP2M STAI Miftahul 'Ula (STAIM) Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/lentera.v24i3.1848

Abstract

This study was conducted to examine the effectiveness of Problem-Based Learning (PBL)-based Student Worksheets (LKPD) in improving mathematical literacy among fourth-grade students at MI Darul Ulum Tambak Rejo Waru Sidoarjo. The research followed a quantitative approach with a quasi-experimental design, involving a control and an experimental group. The development of the LKPD used the ADDIE model, consisting of five stages: analysis, design, development, implementation, and evaluation. The LKPD was considered effective if it met three main criteria: realistic, useful, and thoughtful. Data were collected through pre-test and post-test scores and student questionnaires to evaluate both learning outcomes and the practicality of the worksheets. The results showed that the experimental group had a significant increase in mathematical literacy scores, from a pre-test average of 52.35 to a post-test average of 82.94. In comparison, the control group improved from 52.27 to 75.45. The practicality level of the LKPD, based on student responses, reached 83.30%, indicating positive reception despite some students perceiving it as monotonous. These findings demonstrate that PBL-based LKPD is not only effective in enhancing students’ mathematical literacy but also practical for classroom use. The study contributes valuable insights for teachers and future researchers in developing high-quality, efficient learning materials tailored to elementary mathematics education. It also supports the long-term implementation of PBL strategies in madrasah settings to foster deeper understanding and engagement in mathematics learning.