Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Think - Talk -Write (TTW) dan Alat Peraga terhadap Kreativitas Belajar Matematika Siswa Sekolah Dasar Kusdarini, Kusdarini; Sardjijo, Sardjijo; Rismita, Rismita
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i1.4242

Abstract

Tujuan penelitian memperoleh informasi adakah perbedaan kreativitas belajar matematika siswa yang diajar dengan model Think- Talk-Write (TTW) dengan siswa yang diajar dengan model Two Stay Two Stray (TSTS) dan menganalisis pengaruh siswa diajar dengan model pembelajaran Think- Talk-Write (TTW) dan alat peraga terhadap kreativitas matematika siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan kualitatif (Mix Methods) Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri Mekarsari 06 dengan jumlah responden 54 siswa. Hasil penelitian menunjukan  kreativitas belajar matematika anak yang diberi pembelajaran kooperatif Think- Talk-Write (TTW) lebih tinggi daripada anak yang diberi pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS); alat peraga berpengaruh signifikan terhadap kreativitas belajar matematika siswa; terdapat pengaruh siswa yang diajar dengan berbantukan alat peraga terhadap kreativitas siswa; terdapat pengaruh siswa siswa diajar dengan Think-Talk-Write (TTW) dan Alat peraga terhadap kreativitas matematika siswa; tidak terdapat kendala pelaksanaan model pembelajaran kooperatif Think-Talk-Write (TTW) dan alat peraga terhadap kreativitas matematika siswa. Implikasi penelitian adalah kreativitas belajar matematika anak pada proses pembelajaran tergantung dari metode dan pendakatan yang digunakan guru, sehingga dituntut harus lebih berinovasi dan kreatif.
PENYELENGGARAAN SISTEM PEMERINTAHAN BERBASIS ELEKTRONIK DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA BATAM Adinata, Muhammad Andri; Putera, Roni Ekha; Kusdarini, Kusdarini
Dialogue : Jurnal Ilmu Administrasi Publik Vol 6, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/dialogue.v6i1.22071

Abstract

Batam City is the only city in the Riau Islands Province with a good SPBE index out of the 5 regencies and cities in the province. However, in implementing the SPBE policy, problems were encountered, one of which was related to the lack of coordination between SPBE organizers. This creates a discrepancy between the predicate achieved and what is implemented. Bearing in mind that the SPBE maturity level of the Batam City government is the highest in the Riau Islands Province. This research uses a qualitative research method with a descriptive approach. Data collection techniques were carried out by interviews, observation and documentation with the informant selection technique, namely purposive sampling. Meanwhile, the data validity technique uses source triangulation. This research uses the theory of policy implementation proposed by Ripley and Franklin which consists of 2 variables, namely Compliance and What's Happening and Why (What happened and why?) The results of this research indicate that the implementation of the SPBE policy in Batam City has not been implemented optimally. This is caused by (1) minimal understanding of the policy by implementors, unplanned coordination activities between implementers, and no socialization of policy guidelines. (2) factors beyond control that influence the implementation process, namely the agency's lack of awareness of the existence of policy guidelines. (3) inadequate infrastructure factors, and very rapid technological development factors. Thus, the Batam City Communication and Information Department as the main actor needs to fix these problems so that the implementation of the SPBE policy can run effectively
Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Think - Talk -Write (TTW) dan Alat Peraga terhadap Kreativitas Belajar Matematika Siswa Sekolah Dasar Kusdarini, Kusdarini; Sardjijo, Sardjijo; Rismita, Rismita
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i1.4242

Abstract

Tujuan penelitian memperoleh informasi adakah perbedaan kreativitas belajar matematika siswa yang diajar dengan model Think- Talk-Write (TTW) dengan siswa yang diajar dengan model Two Stay Two Stray (TSTS) dan menganalisis pengaruh siswa diajar dengan model pembelajaran Think- Talk-Write (TTW) dan alat peraga terhadap kreativitas matematika siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan kualitatif (Mix Methods) Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri Mekarsari 06 dengan jumlah responden 54 siswa. Hasil penelitian menunjukan  kreativitas belajar matematika anak yang diberi pembelajaran kooperatif Think- Talk-Write (TTW) lebih tinggi daripada anak yang diberi pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS); alat peraga berpengaruh signifikan terhadap kreativitas belajar matematika siswa; terdapat pengaruh siswa yang diajar dengan berbantukan alat peraga terhadap kreativitas siswa; terdapat pengaruh siswa siswa diajar dengan Think-Talk-Write (TTW) dan Alat peraga terhadap kreativitas matematika siswa; tidak terdapat kendala pelaksanaan model pembelajaran kooperatif Think-Talk-Write (TTW) dan alat peraga terhadap kreativitas matematika siswa. Implikasi penelitian adalah kreativitas belajar matematika anak pada proses pembelajaran tergantung dari metode dan pendakatan yang digunakan guru, sehingga dituntut harus lebih berinovasi dan kreatif.
Disaster Mitigation Through the Disaster Resilient Village Program in Padang Pariaman District Fajria, Resti; Putera, Roni Ekha; Kusdarini, Kusdarini
BISNIS & BIROKRASI: Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi Vol. 31, No. 1
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The significant vulnerability of Padang Pariaman District to potential tsunamis necessitates extensive mitigation efforts. This study attempts to delineate the steps included in disaster mitigation through the Disaster Resilient Village program as specified in the Regulation of the Head of National Disaster Management Agency (BNPB) Number 1 of 2012. The program seeks to establish self-sufficient nagaris capable of anticipating and mitigating disaster impacts. Implementing both non-structural and structural mitigation measures through this program is a prudent decision to prepare for unforeseen calamities. This study employed a descriptive qualitative approach, collecting data through interviews with 22 local community members and stakeholders as well as field observations. The findings indicate that the disaster resilience program has stagnated and failed to achieve optimal results. This is evident by the lack of substantial progress and monitoring in Katapiang, Seulayat Ulakan, and West Sunua Nagaris, which have been designated as part of the Disaster Resilient Village program in Padang Pariaman District. These findings serve as a reminder for the government and stakeholders to prioritize the implementation of disaster mitigation initiatives, considering the unpredictable nature of disaster timing and intensity.
Strategi Dinas Pertanian dalam Pelaksanaan Program Unggulan Sektor Pertanian pada Dinas Pertanian Kabupaten Tanah Datar Ulfah, Sarah Rahma Billa; Putera, Roni Ekha; Kusdarini, Kusdarini
GEMA PUBLICA Vol 9, No 2 (2024)
Publisher : Departemen Administrasi Publik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/gp.9.2.2024.34-49

Abstract

Sektor pertanian sebagai salah satu sektor yang penting bagi Kabupaten Tanah Datar karena pertanian memiliki peranan penting terhadap PDRB Kabupaten Tanah Datar. Namun, sektor pertanian di Kabupaten Tanah Datar mengalami permasalahan, diantaranya pupuk subsidi, hama tanaman, dan biaya sebelum masa tanam padi yang cukup mahal. Akhirnya Pemerintah Daerah meluncurkan program unggulan sektor pertanian untuk mengatasi permasalahan tersebut, diantaranya program bajak gratis, AUTP, AUTS, irigasi dan pupuk subsidi. Hal tersebut sejalan dengan Peraturan Bupati Tanah Datar Nomor 22 Tahun 2022 tentang Roadmap Program Unggulan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2021-2026. Dalam penelitian ini teori yang digunakan adalah tipe-tipe strategi yang dikemukakan oleh J. Kotten yang terdiri dari 4 variabel yang digunakan yaitu strategi organisasi, strategi program, strategi pendukung sumber daya dan strategi kelembagaan untuk menganalisis strategi Dinas Pertanian dalam pelaksanaan program unggulan sektor pertanian di Kabupaten Tanah Datar. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Dinas Pertanian lebih sesuai pada strategi organisasi, sedangkan pada strategi program, strategi pendukung sumber daya dan strategi kelembagaan masih perlu peningkatan dalam pelaksanaan di lapangan.
Digital Inclusion and Accessibility E-Government in the Padang City Cancer Rusnita, Widya; Koeswara, Hendri; Ekha Putera, Roni; Kusdarini, Kusdarini; Aldelano Azre, Ilham; Kusumi Rahayu, Wewen
Iapa Proceedings Conference 2024: AAPA-EROPA-AGPA-IAPA International Conference 2024 Towards World Class Bureaucracy
Publisher : Indonesian Association for Public Administration (IAPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30589/proceedings.2024.1184

Abstract

The implementation of e-government in Indonesia continues to evolve alongside the transformation of public services into digital formats. This article aims to analyze the level of inclusiveness and accessibility of e-government services in the Padang City using the Technology Acceptance Model (TAM) approach. This research focuses on how the perceived usefulness and perceived ease of use of digital services affect public acceptance of this technology. The research method employed is qualitative descriptive, with data collected through interviews, observations, and document analysis. The findings indicate that although digital services in Padang offer numerous benefits, significant challenges remain in ensuring accessibility for vulnerable groups, including persons with disabilities. This article recommends enhancing accessibility features in e-government applications and implementing policies that support digital inclusiveness across all sectors of society.
MANAJEMEN KINERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA PADANG DALAM UPAYA MENINGKATKAN INDEKS PEMBANGUNAN LITERASI MASYARAKAT (IPLM) DI KOTA PADANG Sari, Cynthia Aprilla; Putera, Roni Ekha; Kusdarini, Kusdarini
GEMA PUBLICA Vol 10, No 1 (2025)
Publisher : Departemen Administrasi Publik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/gp.10.1.2025.36-49

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh turunnya peringkat IPLM Kota Padang dari tahun ke tahun. Perolehan nilai IPLM Kota Padang pada tahun 2023 tidak mencapai target kinerja yang ditetapkan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Manajemen Kinerja yang dilakukan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang dalam upaya meningkatkan IPLM di Kota Padang. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu deskriptif dengan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan mewawancarai informan terkait Manajemen Kinerja di Dinas Perpustakan dan Kearsipan dengan teknik purposive sampling yang didukung dengan dokumentasi, dan observasi kegiatan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Manajemen Kinerja Wibowo, yang terdiri dari empat variabel, yaitu Masukan, Proses, Keluaran, dan Manfaat. Secara keseluruhan, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang sudah melaksanakan manajemen kinerja pada upaya meningkatkan IPLM di Kota Padang. Perencanaan sudah dilakukan dengan baik berpedoman pada RPJMD meskipun masih terdapat beberapa kekurangan input dalam mendukung pelaksanaan kinerja. Adanya keterbatasan alokasi anggaran APBD sehingga mempengaruhi pelaksanaan kinerja dan hasil kinerja. Kegiatan peningkatan IPLM memberikan dampak positif bagi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang sendiri maupun masyarakat. IPLM memperkuat keberadaan perpustakaan dan pengelolaan yang lebih baik, sekaligus menjadi penggerak utama literasi berkelanjutan.
Strategi Peningkatan Pelayanan Publik Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pasaman Ramadesi, Alfi; Putera, Roni Ekha; Kusdarini, Kusdarini
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 APRIL 2024
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v18i1.5249

Abstract

AbstractThe Pasaman Regency Population and Civil Registration Office is a government agency in Pasaman Regency that has the main task and function of carrying out some government affairs in the field of population administration. However, there are still obstacles in population administration which are a strategic issue in Pasaman Regency, namely the uneven ownership of population documents so that Pasaman Regency has a low target achievement of population document ownership. This study aims to describe and analyze the strategy of Public Service Improvement in the Pasaman Regency Population and Civil Registration Office. This study used descriptive qualitative method. The data collection techniques used in this study were observation, interviews and documentation. This research uses the core theory of strategy according to Richard P. Rumelt which consists of diagnosis, guiding policy and coherent action. The results showed that the Pasaman Regency Population and Civil Registration Office had fulfilled the three variables of the core theory of strategy according to Richard P. Rumelt consisting of diagnosis, guiding policies and coherent actions. The Pasaman Regency Population and Civil Registration Office has implemented a strategy in an effort to increase the ownership of population documents in Pasaman Regency quite well, although there are still some obstacles that are still felt. AbstrakDinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pasaman merupakan instansi pemerintah di Kabupaten Pasaman yang mempunyai tugas pokok dan fungsi menjalankan sebagian urusan pemerintah dibidang administrasi kependudukan. Namun, masih terdapat kendala dalam administrasi kependudukan yang menjadi isu strategis di Kabupaten Pasaman, yaitu kurang meratanya kepemilikan dokumen kependudukan sehingga Kabupaten Pasaman memiliki capaian target kepemilikan dokumen kependudukan yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis strategi Peningkatan Pelayanan Publik di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pasaman. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teori inti strategi menurut Richard P. Rumelt yang terdiri dari diagnosis, kebijakan penuntun dan tindakan koheren. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pasaman sudah memenuhi ketiga variabel dari teori inti strategi menurut Richard P. Rumelt yang terdiri dari diagnosis, kebijakan penuntun dan tindakan koheren. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pasaman sudah melakukan pelaksanaan strategi dalam upaya peningkatan kepemilikan dokumen kependudukan di Kabupaten Pasaman dengan cukup baik, meskipun masih ada beberapa kendala yang masih dirasakan. Kata Kunci: Strategi, Peningkatan Pelayanan Publik, Administrasi Kependudukan
Padang Panjang City Inspectorate Strategy in Handling Community Complaints and Aspirations Through the Guardian Reporting Service Halim, Muhammad Ajri; Putera, Roni Ekha; Kusdarini, Kusdarini; Putra, Roni Ekha
Jurnal Ilmiah Ekotrans & Erudisi Vol. 3 No. 2 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69989/31vcpy29

Abstract

This research is motivated by the desire of the Padang Panjang City Government in realizing the achievement of the third mission of the city government which reads Improving responsive, innovative, and participatory governance. However, this will not be possible without joint efforts between the city government and the community, so that the government through the Padang Panjang Mayor Regulation Number 45 of 2020 concerning Guidelines for Management of Public Complaints Through Guardian Reporting Services in the Padang Panjang City Government, the Lapor Wali program was formed with the hope become a means of government in responding to the needs of conveying the aspirations of the people of Padang Panjang City. In this study, the theory used is strategy theory by Kotten. The method used is descriptive qualitative, with data collection techniques using interviews, documentation, and observation. The selection of informants was carried out using a purposive sampling technique. The results of this study conclude the strategy of the Padang Panjang Inspectorate in dealing with complaints and aspirations of the community through the guardian's report service has been carried out well although there are still some obstacles in handling it such as the inspectorate's communication with the related OPD is still not optimal.
Kualitas Pelayanan BPJS Kesehatan di RSUD M. Zein Painan Kabupaten Pesisir Selatan Kardina, Mutia; Putera, Roni Ekha; Kusdarini, Kusdarini; Putra, Roni Ekha
Jurnal Ilmiah Ekotrans & Erudisi Vol. 2 No. 2 (2022): Desember 2022
Publisher : LPPM Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69989/740wwh68

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya pasien BPJS Kesehatan yang mendapatkan perlakuan diskriminasi terkait dengan pemenuhan hak-haknya dalam memperoleh pelayanan publik. Sehingga dibutuhkannya penilaian  kualitas pelayanan kesehatan yang telah diberikan kepada pasien BPJS. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas pelayanan BPJS Kesehatan di RSUD M. Zein Painan Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini menggunakan teori A.G. Subarsono dengan 3 variabel yang digunakan untuk pengukuran kualitas layanan publik yaitu efisien, responsif, dan non-partisan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Pemilihan informan wawancara menggunakan metode purposive sampling. Untuk menganalisis data, peneliti melakukan pengumpulan data, kemudian reduksi data, analisis data, dan penarikan kesimpulan. Untuk memperoleh kevalidan data, peneliti melakukan triangulasi sumber data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas pelayanan BPJS Kesehatan di RSUD M. Zein Painan dapat dikatakan cukup baik. Terbukti berdasarkan hasil penelitian dari segi efisien, petugas rumah sakit sudah menerapkan kepastian biaya pelayanan dengan tidak adanya biaya tambahan, meskipun masih terdapat kekurangan pada aplikasi e-reservasi yang hanya bisa diakses oleh pasien yang sudah mempunyai nomor rekam medik. Dari segi responsif, pihak rumah sakit sudah menyediakan sumber daya yang profesional. Namun, segi non-partisan, petugas rumah sakit belum mampu memberikan pelayanan yang ramah sehingga pasien tidak nyaman dengan pelayanan yang diberikan.Untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik, sebaiknya petugas pelayanan diberikan pelatihan atau kaderasi tentang tata cara pelayanan yang baik kepada pasien.