Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Efektifitas Latihan Birth Ball Terhadap Efikasi Diri Primipara dengan Persalinan Normal Djudju Sriwenda; Yulinda Yulinda
JNKI (Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia) (Indonesian Journal of Nursing and Midwifery) Vol 4, No 3 (2016): November 2016
Publisher : Alma Ata University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.654 KB) | DOI: 10.21927/jnki.2016.4(3).141-147

Abstract

Stress, fear and anxiety are the factors which having contribution of pain perseption those influence labor process and birth experience.Birth ball is not only a non farmacological pain relief but also increasing emotional and psychlogical care. Self effiacy is a belief or an abiity to exert her ability to pass adversity in labor process. These is an important aspect which influence women motivation to make birth normally. It was quasi–experiment research. Treatment group was given birth ball exercise since 32 weeks of gestation until before labor process.Research period is from june until october 2014 at 5 (five) privat  midwife's private clinic and used consecutive sampling. The research analysis used t-independent to compare self efficacy level on control and treatment group that was taken at first self efficacy test. It also used t-independet on those group to compare self efficacy level at second test. In conclusion, there was influence of birth ball exercise to self efficacy of primiparous with normal labor, there was no difference on self efficacy level at 4 cm cervic dilatation on both groups, also there was 6.48 point of self efficacy level increase at 4 cm and 8 cm cervic dilatation after doing birth ball exercise. Birth ball exercise shoud be done since third trimester of pregnancy, which can be held integrated in antenatal class. There shoud be variety at physic exercise facility for pregnant woman and parturient at health services.
Hubungan motivasi ibu hamil dengan pemberian ASI dini di Wilayah Kota Bandung Sri Wisnu Wardani; Sriwenda Djudju; Widaningsih Neneng
JURNAL RISET KESEHATAN POLTEKKES DEPKES BANDUNG, Online ISSN 2579-8103 Vol 12 No 1 (2020): Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes DepKes Bandung
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.943 KB) | DOI: 10.34011/juriskesbdg.v12i1.878

Abstract

Early breastfeeding from the beginning of life is important for the survival and optimal growth and development of a baby. The continuity of the practice of early breastfeeding is influenced by several factors, including maternal motivation. Motivation is an intrinsic factor that drives behavior. It is very important to know the motivation of pregnant women to carry out early breastfeeding so that effective strategies for increasing coverage of exclusive breastfeeding can be identified. This study aims to analyze the relationship between the motivation of pregnant women with early breastfeeding in the City of Bandung. This study uses a quantitative correlational approach for 80 trimester pregnant women totaling 80 people from 4 Community Health Centers in the City of Bandung. Data collection is done by collecting primary data from filling out Motivation questionnaires and interviews to supplement the quantitative data obtained. Data were analyzed using the Chi-Square statistical test. The motivation of pregnant women to give early breastfeeding had the same subjects between good motivation and not, that is 50%. The behavior of giving early breastfeeding by respondents by 56.3% and there is a significant relationship between the motivation of pregnant women with early breastfeeding in Bandung city area with a p-value <0.001 (p nilai0.05 value). The conclusion of this study is early breastfeeding has a significant relationship with the motivation of pregnant women statistically. Suggestions from this study are to improve the facilities and support of health workers in particular as well as the family and the immediate environment as a role model so that early breastfeeding is more optimal.
PENGARUH MULTIMEDIA FILM TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN SIKAPREMAJA TENTANG RISIKO KEHAMILAN REMAJA DI SMUN 1 LEMBANG KABUPATEN BANDUNG BARAT Yulia Ulfah Fatimah; Djudju Sriwenda; Tatik Kusyanti
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 4 (2018): Volume 4 Nomor 4
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i4.992

Abstract

Angka pernikahan dini di Kabupaten Bandung Barat masih tinggi. Tahun 2016 berjumlah 4.759 perkawinan. Berkaitan dengan pernikahan remaja, kejadian kehamilan remaja di Indonesia tergolong tinggi. Menurut  Riskesdas di Jawa Barat, tercatat 126 per 1000 remaja telah hamil dan melahirkan. Kehamilan remaja  berdampak terhadap peningkatan angka morbiditas dan mortalitas  baik pada ibu maupun bayinya. Berbagai  penelitian tentang  dampak dari kehamilan remaja adalah  meningkatnya kejadian mortalitas dan morbiditas pada ibu dua sampai empat  kali lipat, persalinan dengan Sectio Secarea (SC), episiotomi, vacum, forcep, Cephalo Pelvic Disproportion (CPD), eklamsi, abortus, infeksi,  Fistula Urogenital, persalinan prematur, anemia, BBLR (Bayi Berat Lahir Rendah), kecacatan bayi dan Asfiksia. Selain dampak tersebut terdapat juga dampak kekerasan dari pasangan, perceraian dan putus sekolah.  Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efektifitas penggunaan multimedia film dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja.Jenispenelitian yang digunakanadalahpenelitian quasi eksperimendenganpre danpost test design yang bertujuanuntukmengetahuipeningkatanpengetahuansetelahdiputarkan media film tentangrisikokehamilanremaja. Sampel penelitian adalah 30 orang siswi SMUN 1 Lembang Kabupaten Bandung Barat. Hasil penelitian didapatkan bahwa secara statistikada pengaruh signifikan  penggunaan multimedia film dalam meningkatkan pengetahuandengan nilai p = 0.000, tetapi tidak ada pengaruh signifikan  penggunaan multimedia film terhadap perubahan sikap dengan nilai p = 0.68.Simpulan dari penelitian ini yaitu penggunaan multimedia film didapatkan efektif dalam meningkatkan  pengetahuan, tetapi tidak dalam hal perubahan sikap remaja.Terdapat peningkatan pengetahuan remaja setelah mendapatkan pendidikan kesehatan dengan multimedia.Tidak terdapat perubahan sikap remaja setelah mendapatkan pendidikan kesehatan dengan multimedia.Saran dari penelitian ini yaitu pemberian pendidikan kesehatan pada usia remaja sebaiknya diberikan secara bertahap dan berulang-ulang agar menyebabkan perubahan sikap yang  lebih mendukung. Multimedia film dapat direkomendasikan  sebagai sarana untuk pendidikan kesehatan, karena didapatkan efektif untuk meningkatkan pengetahuan. Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Multimedia film, Kehamilan Remaja
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. W DENGAN PENERAPAN TEKNIK REBOZO PADA PERSALINAN KALA I FASE AKTIF DI WILAYAH PUSKESMAS BL. LIMBANGAN KABUPATEN GARUT Khodijah Hendriana Mutawaqil, Haura; Sriwenda, Djudju
Jurnal Kesehatan Siliwangi Vol. 4 No. 3 (2024): JURNAL KESEHATAN SILIWANGI
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Asuhan komprehensif merupakan asuhan yang diberikan secara fleksibel, kreatif, supportif, membimbing dan memonitoring yang dilakukan secara berkesinambungan. Persalinan merupakan rangkaian proses yang berakhir dengan pengeluaran hasil konsepsi dari intrauteri ke ekstrauteri. Selama persalinan ada kalanya pemanjangan kala I salah satunya disebabkan kelemahan (nyeri persalinan). Salah satu teknik relaksasi untuk pengendalian rasa nyeri non farmakologi dalam proses persalinan adalah menggunakan teknik rebozo. Laporan ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan melakukan asuhan kebidanan komprehensif pada Ny. W dengan penerapan teknik rebozo pada persalinan kala I fase aktif. Asuhan dilakukan sejak Januari hingga Maret 2023. Pada asuhan persalinan kala I fase aktif dilakukan intervensi teknik rebozo untuk mengurangi nyeri persalinan yang dialami. Teknik rebozo dilakukan sebanyak 8 kali didapatkan hasil penurunan skala nyeri sebesar 2 skala nyeri setiap intervensi. Inovasi dalam asuhan komprehensif ini adalah teknikrebozo dalam persalinan kala I fase aktif. Teknik rebozo efektif mengurangi nyeri persalinan. Diharapkan teknik rebozo yang dilakukan dapat diterapkan dalam pelayanan kebidanan.
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. F DI UPT PUSKESMAS BALUBUR LIMBANGAN KABUPATEN GARUT Amalia Dwi Nastiti, Risna; Sriwenda, Djudju
Jurnal Kesehatan Siliwangi Vol. 4 No. 3 (2024): JURNAL KESEHATAN SILIWANGI
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34011/jks.v4i2.1548

Abstract

Pelayanan kebidanan komprehensif merupakan rangkaian pelayananterlengkap dengan pemeriksaan sederhana dan konseling kebidanan, meliputi pelayanan kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas dan masa antara. Tujuan asuhan ini adalah asuhan komprehensif pada Ny. F dan By. Ny.F dengan menerapkan manajemen kebidanan 7 langkah Varney. Metode yang digunakan dalam laporan tugas akhir ini adalah studi kasus dengan responden Ny. F dan By. Ny. F, waktu pelaksanaan asuhan dari usia kehamilan 37 minggu sampai 37 hari postpartum, mulai dari bulan Januari - Maret. Berdasarkan hasil asuhan yang telah dilakukan, pada kehamilan ditemukan masalah yaitu kebutuhan hidrasi yang kurang dan kontraksi palsu atau Braxton hicks. Masalah dapat teratasi dengan konseling mengenai kebutuhan nutrisi dan hidrasi pada ibu hamil dan menjelaskan ketidaknyamanan pada trimester tiga. Pada persalinan tidak ditemukan masalah. Pada nifas ditemukan kesenjangan mengenai pemberian antibiotik. Berdasarkan asuhan yang telah dilakukan oleh penulis, pemberian asuhan kebidanan komprehensif sangat penting dilakukan untuk meningkatkan kesehatan ibu maupun bayi.
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. S DENGAN BENDUNGAN ASI DI PUSKESMAS BALUBUR LIMBANGAN KABUPATEN GARUT Handayani, Fitria; Sriwenda, Djudju
Jurnal Kesehatan Siliwangi Vol. 4 No. 1 (2023): JURNAL KESEHATAN SILIWANGI
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bendungan ASI merupakan keadaan terkumpulnya ASI pada payudara yang disebabkan oleh keadaan duktus laktiferus yang menyempit atau tidak dikosongkannya kelenjar dengan baik ketika menyusui maupun karena kelainan yang terjadi di puting susu. Dampak dari bendungan ASI yaitu terjadinya oedema pada payudara disertai demam dan merah, serta pada bayi baru lahir menyebabkan kurangnya asupan ASI sehingga akan meningkatkan kejadian ikterus pada bayi. Tujuan dari penelitian ini yaitu memberikan asuhan kebidanan komprehensif pada Ny. S di Puskesmas Balubur Limbangan Kabupaten Garut Tahun 2023. Metode yang digunakan dalam laporan ini adalah studi kasus dengan pendekatan manajemen kebidanan yang didokumentasikan dalam bentuk SOAP. Asuhan komprehensif ini dimulai sejak bulan Januari hingga Maret 2023 dengan subjek penelitian seorang perempuan sejak usia kehamilan 38 minggu sampai dengan masa nifas dan bayinya. Kesenjangan terjadi pada saat ibu diperbolehkan pulang dari Puskesmas ketika sudah tidak memiliki keluhan walaupun belum 24 jam. Ibu pulang setelah 16 jam persalinan yakni pada tanggal 04 Februari 2023 pukul 06.00 WIB. Hasil dari asuhan kebidanan secara komprehensif pada Ny. S didapati ibu mengalami pembengkakan payudara dikarekan bendungan ASI. Masalah tersebut dapat terselesaikan dengan perawatan payudara pada ibu. Ibu diberikan perawatan payudara dengan cara memijat payudara ibu dengan beberapa gerakan dan mengompresnya dengan air hangat, Serta memberikan edukasi mengenai pengosongan payudara secara rutin agar bendungan ASI tidak kembali terjadi. Kesimpulan secara keseluruhan asuhan kebidanan komprehensif berjalan dengan baik dan lancar tidak ditemukannya penyulit dari mulai kehamilan, persalinan, nifas, dan bayi baru lahir (BBL).
The Effect of Endorphine Massage to Reduce Pain During the First Stage of Labor: Evidence Based Case Report Alfiya Fauzani, Marsya; Widiawati, Ida; Sriwenda, Djudju
PROMOTOR Vol. 7 No. 4 (2024): AGUSTUS
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v7i4.917

Abstract

Background: Labor is a physiological process that every pregnant woman will experience in her reproductive cycle. The changes that occur in the body to prepare for childbirth often cause pain in the mother. Physical changes will also affect the emotional and psychological condition of the birthing mother, such as stress and anxiety. One non-pharmacological methods to reduce pain during labor is endorphine massage. This massage aims to make the mother comfortable and calm by helping to release endorphin hormones which play a role in increased analgesic response during labor. Endorphine massage is performed by giving a light touch to the back area to help release the hormones endorphins and oxytocin during the first stage of labor. Purpose: To determine the effect of endorphin massage on reducing pain in the first stage of labor. Method: Evidence based case report (EBCR) by searching several articles via Google Scholar and Portal Garuda. Result: There was a decrease in pain intensity of first stage of labor from severe to moderate pain after being given endorphins massage for 5 minutes every hour. Conclusion: The results of the case report show that endorphin massage can reduce pain in the first stage of labor.
THE RELATIONSHIP BETWEEN ONLINE GAMES ON SLEEP QUALITY IN ALDOLESCENT GIRLS AT SENIOR HIGH SCHOOL KARTIKA XIX-2 BANDUNG CITY Az-zahrah, Mulia; Sriwenda, Djudju; Sofiyanti, Santi
HEARTY Vol 12 No 3 (2024): AGUSTUS
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/hearty.v12i3.16352

Abstract

Games online can be accessed wherever and whenever . Playing games can make players happy, because it gives psychological satisfaction. The more interested in playing the game, the more time is spent to achieve pleasure. It can be said that someone is experiencing addiction if the individual is stopped from play will feel anxiety. This causes time to sleep to be used to play games as a result, a problem arises, namely sleep quality. The purpose of this study was to determine the relationship between online gaming and sleep quality in adolescent girls. This type of research is quantitative with a cross sectional approach. The population is teenage girls who play online games. The sampling technique used purposive sampling of 71 samples. The independent variable is online game addiction and the dependent variable is adolescent sleep quality. Data collection using the IAT and PSQI questionnaires. The univariate analysis test used descriptive statistics to see the distribution of age, duration of playing online games, online game addiction and sleep quality. The bivariate analysis test used Spearman rank correlation to see the relationship between online gaming and sleep quality. The results of univariate analysis of most adolescents' age are 16 years 40%, with the duration of playing online games for 3-6 hours / day 56.3%, who experience mild and moderate addiction equally 33.8%, who experience poor sleep quality 76%. The results of bivariate analysis using the spearman rank correlation test showed a p value of 0.03, with a coefficient coefficient of 0.345. There is a relationship between online gaming and sleep quality in adolescents. It is recommended to play online games < 3 hours / day from and parents can control play time management and sleep time. It is expected to continue this research by adding other variable factors that affect sleep quality in adolescents.
Edukasi Pernikahan Dini melalui Instagram dan TikTok terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Khayuni, Tri Riski Nur; Sriwenda, Djudju; Warrdani, Sri Wisnu; Agustiyowati, Tri Hapsari Retno
HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development) Vol 8 No 3 (2024): July 2024
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/higeia.v8i3.72974

Abstract

Angka pernikahan dini di Indonesia pada tahun 2018 adalah 1.220.900. Edukasi pernikahan dini melalui Instagram ataupun TikTok dianggap menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja sehingga mencegah pernikahan dini. Tujuan penelitian untuk mengetahui efektivitas edukasi pernikahan dini melalui Instagram dan TikTok terhadap pengetahuan dan sikap. Metode penelitian ini adalah Quasi Eksperimen dengan two group pretest-postest design. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-April 2023. Jumlah sampel adalah 60 responden. Hasil menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan pada kelompok instagram (14%) maupun tiktok (16%), serta terdapat peningkatan sikap pada kelompok instagram (4%) dan TikTok (3%). Ada pengaruh edukasi pernikahan dini melalui instagram dan tiktok terhadap pengetahuan dan sikap yang ditandai dengan p value<0,05. Edukasi menggunakan TikTok lebih efektif dibandingkan menggunakan instagram dalam meningkatkan pengetahuan, sedangkan dalam meningkatkan sikap tidak ada perbedaan efektifitas antara menggunakan instagram maupun tiktok. Simpulan, edukasi melalui instagram dan tiktok efektif meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja tentang pernikahan dini In 2018, the number of early marriages in Indonesia is 1,220,900. Early marriage education through Instagram or TikTok is considered an effective strategy to increase the knowledge and attitudes of adolescents, so can prevent early marriage. The research objective was to determine the effectiveness of early marriage education through Instagram and TikTok on knowledge and attitudes. This research used a Quasi Experiment with a two group pretest-posttest design. This research was conducted in March-April 2023 with 60 sampels. The results showed that there was an increase in knowledge of Instagram group(14%) and TikTok(16%), and there was an increase in attitude of Instagram group(4%) and TikTok(3%). There was an influence of early marriage education through Instagram and Tiktok on knowledge and attitudes as indicated by p value<0.05. Education using TikTok is more effective than using Instagram in increasing knowledge, whereas in increasing attitudes there is no difference in effectiveness between using Instagram and TikTok. Conclusion, education through Instagram and Tiktok is effective in increasing youth's knowledge and attitudes about early marriage.
The Effect of Birthball Exercise to Reduce Pain During the First Stage of Labor Az-zahrah, Mulia; Ferina, Ferina; Sriwenda, Djudju
PROMOTOR Vol. 8 No. 2 (2025): APRIL
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v8i2.1063

Abstract

Background: Labor is a significant moment that often causes anxiety and pain in women. This pain results from cervical dilation, uterine contractions, and nerve compression. It typically occurs during the first stage of labor with varying intensity: discomfort at 0-3 cm dilation, sharp pain at 4-7 cm, and severe pain at 7-10 cm. Research by Maslikhanah (2020) indicates that 60% of primiparas and 45% of multiparas report severe pain. Labor pain can prolong the process if not managed properly. To address this, pain management techniques such as birthball exercise are recommended during the first stage of labor. Objective: To determine the effect of Birthball Exercise on reducing pain during the first stage of labor. Method:  The method used involves searching for articles using electronic databases like Google Scholar and PUBMED, with publications from the past 5 years, and keywords including birthball exercise, labor pain, and first stage of labor. Results: There is a reduction in labor pain scores following the implementation of the Birthball Exercise method. Conclusions: Implementing birthball exercise during the first stage of labor can help reduce the intensity of labor pain.