Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah

MANAJEMEN FASILITAS DI RUANG UTAMA MASJID AL FALAH SURABAYA Ramandana, Bima; Santoso, Hari; Bramayudha, Airlangga
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 3, No 1 (2020): 1-48 : Juni
Publisher : STIDKI Ar Rahmah, Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThis study aims to determine how the management of facility utilization and maintenance of facilities in the main room of Masjid Al-Falah Darmo Surabaya. The esearch used descriptive qualitative method. The research finding is Al-Falah Mosque Surabaya prioritizes management in maintaining the stability of worship by utilizing the facilities in the main room of the mosque, The conclusion is that the management of utilization and maintenance of facilities in the main room of Al-Falah Mosque in Surabaya is very concerned and maximally utilized with a variety of religious and social activities and hospitality from the administrators and the mosque's facilities and infrastructure section to become the mosque which is very crowded and visited by worshipers.ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana manajemen pemanfaatan fasilitas dan pemeliharaan fasilitas di ruang utama Masjid Al-Falah Darmo Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini yaitu: Masjid Al-Falah Surabaya sangat menjaga kestabilan ibadah dengan memanfaatkan fasilitas di ruang utama masjid tersebut. Kesimpulannya ialah bahwa pemanfaatan dan pemeliharaan fasilitas di ruang utama Masjid Al-Falah Surabaya sangat diperhatikan dan dimanfaatkan secara maksimal dengan berbagai kegiatan keagamaan maupun sosial serta keramahan dari para pengurus dan bagian sarana dan prasarana masjid menjadikan masjid tersebut sangat ramai dikunjungi dan didatangi oleh jama’ah.
Pengembangan Sumber Daya Manusia Berbasis Spiritualitas Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kantor Kementrian Agama Kabupaten Lamongan Taroid, Firyal Salsabila; Bramayudha, Airlangga
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 5 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v5i2.102

Abstract

Pengembangan sumber daya manusia (SDM) merupakan upaya untuk me- maksimalkan kemampuan pegawai dalam bekerja. Upaya yang diberikan me- lalui pengasahan kompetensi, bakat, dan perubahan perilaku. Maka , pengem- bangan SDM bisa dilakukan melalui berbagai kegiatan, seperti kegiatan spiritu- alitas. Di Kantor Kementerian Agama (kemenag) Kabupaten Lamongan, spirit- ualitas dapat mendorong pegawai untuk meningkatkan dan mengubah perilaku menjadi lebih baik. Saat pandemi Covid-19, pelaksanaan pengembangan SDM berbasis spiritualitas mengalami keterbatasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan SDM berbasis spiritualitas pada masa pandemi Covid-19 di Kantor Kemenag Kabupaten Lamongan. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Di penelitian ini, telah ditemukan hasil, yaitu pertama, bentuk-bentuk pengembangan SDM berbasis spiritualitas pada masa pandemi Covid-19 di Kantor Kemenag Kabupaten Lamongan, meliputi Shalat Dhuha, Tadarus al-Qur’an Selama Bulan Ramadhan, Zakat setiap bulan, shalat dzuhur, Shalat Ashar, kultum ramadhan dan pembagian Nasi Setiap Hari Jum’at. Kedua, faktor pendukung pengembangan SDM berbasis spiritualitas pada masa pandemi Covid-19 di Kantor Kemenag Kabupaten Lamongan, yaitu Keikhlasan, Kesabaran, dan Tanggung Jawab. Sedangkan, faktor pengham- batnya yaitu Perubahan aturan pemerintah yang mempengaruhi suasana dan pola kerja pegawai. Di masa pandemi Covid-19, Kantor Kemenag Kabupaten Lamongan memberlakukan WFH dan WFO. Pelaksanaan WFH menyebabkan pegawai merasakan suasana dan pola kerja yang berbeda. Ketika WFH, kegiatan berdiskusi tidak bisa dilakukan secara optimal. Penerapan WFH dan WFO juga mempengaruhi menurunnya mental pegawai. Keterbatasan jumlah pegawai yang WFO, membuat pegawai mengalami kecemasan, bahkan kuwalahan da- lam melaksanakan tugas. Hal ini juga berdampak pada spiritualitas pegawai menjadi turun.
Wajah Penyelenggaraan Umrah Provinsi Di Jawa Timur Pada Masa Pandemi Covid-19 Bramayudha, Airlangga; Oktavia, Devi Yolanda; Bariza, Khairun Nisa'; Iftitah N. R, Zahroatul
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 5 No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v5i1.112

Abstract

Pandemi Covid 19 yang telah dan sedang berlangsung dua tahun yaitu semenjak akhir 2019 sampai saat penelitian ini berlangsung yaitu menjelang akhir 2021 berdampak luas. Sebagai akibat dari kebijakan keamanan dan protokol kesehatan, banyak pembatasan aktivitas. Perjalanan lokal, nasional dan internasional menjadi terhambat bahkan terputus. Tak terkecuali terkait penyelenggaraan Umrah, Indonesia sebagai salah satu negara berpenduduk Muslim terbanyak di dunia terkena imbas yang cukup signifikan yaitu pemberangkatan Ibadah Umrah dihentikan kecuali yang sempat pernah dibuka pada bulan-bulan akhir 2020 dan awal 2021 ketika ada kecenderungan pandemi melandai, tapi kemudian ditutup kembali sampai sekarang (Oktober 2021). Dari latar belakang tersebut tentu timbul pertanyaan bagaimana Penyelanggaraan Umrah di wilayah Jawa Timur pada Masa Pandemi Covid 19? Penyelenggaraan Umrah di Jawa Timur sebagai salah satu Provinsi dengan Umroh terbanyak di Indonesia tentu bisa menjadi salah satu barometer dan pembelajaran tentang bagaimana Penyelenggaraan Umrah secara Nasional bahkan mungkin Internasional. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan sumber data dari wawancara Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kementrian Agama Provinsi Jawa Timur dan Seksi PHU di Kabupaten/Kota di Jawa Timur dengan mengambil Kabupaten Sampang, Kabupaten Jombang dan Kabupaten Kediri sebagai sampelnya. Hasil dari penelitian ini menggambarkan mulai dari alasan pembatalan, kronologi, perkembangan terkini, dampak dan solusi yang tejadi pada Penyelenggaraan Umrah di Provinsi Jawa Timur pada masa Pandemi Covid 19.
Manajemen Fasilitas Parkir Di Masjid Al-Falah Surabaya mauludi, mauludi; Wadud, Abdul; Bramayudha, Airlangga
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 2 No 1 (2019): Juni
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v2i1.48

Abstract

ABSTRACTThe purpose of this study is to describe the management of parking facilities at places of worship. In this study using qualitative methods with a qualitative descriptive method approach. The place of worship that is the object of research is the Al-Falah Mosque. The process of collecting data is done by observation, in-depth interviews, and documentation. This study describes managerial supervision of parking facilities at Al-Falah Mosque. The Al Falah Mosque takmir committee collaborates with the Surabaya City Transportation Agency (DISHUB), residents who have vacant land and parking attendants from residents around the Al Falah Mosque. Managerial oversight of the parking area of the Al Falah Mosque is carried out with a coordinator system of permanent employees and financial reports from the security coordinator for the finance department. Suggestions for improvement, Al Falah Mosque should have a written system starting from Standard Operating Procedure (SOP) for land use, parking management and cooperation system.  ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang pengelolaan fasilitas parkir pada tempat ibadah. Dalam Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan metode kualitatif deskriptif. Tempat ibadah yang menjadi objek penelitian ialah Masjid Al-Falah. Proses pengambilan data dilakukan dengan Observasi, Wawancara mendalam, dan dokumentasi. Penelitian ini menggambarkan tentang pengawasan secara manajerial fasilitas parkir di Masjid Al-Falah. Pengurus takmir Masjid Al Falah bekerjasama dengan dinas perhubungan (DISHUB) kota Surabaya, warga yang mempunyai lahan kosong serta petugas parkir dari warga sekitar Masjid Al Falah. Pengawasan secara manajerial terhadap keparkiran Masjid Al Falah dilakukan dengan sistem satu koordinator dari karyawan tetap dan laporan keuangan dari koordinator keamanan untuk bagian keuangan. Saran untuk perbaikan, seharusnya Masjid Al Falah mempunyai sistem yang tertulis mulai dari Standar Operasional Prosedur (SOP) penggunaan lahan, pengelolaan parkir dan sistem kerjasamanya. 
Manajemen Pengelolaan Aset Pada Tempat Ibadah mauludi, mauludi; Supriyanto, Muhammad; Bramayudha, Airlangga
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 2 No 2 (2019): Desember
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v2i2.53

Abstract

ABSTRACTThe aim of this research is to describe management related to asset management in places of worship. The object of research is the garden assets. This research was conducted at Baitul Hakam Pelindo III Perak Mosque in Surabaya. This research uses a qualitative method with a descriptive approach. This study uses data collection techniques through interviews, observation and documentation. Number of informants, namely 1. Deputy chairman of takmir 2. Garden employees. In general, it can be concluded that the Baitul Hakam Mosque is a typical office mosque because it is located in the Pelindo office area. Garden management activities at Baitul Hakam Pelindo III Perak Surabaya Mosque are also running or in accordance with existing theories and realities. Namely applying management elements which include Man (human), Money (money), Materials (objects), Machines (machines / tools), Methods (ways), and Markets (markets). Takmir Baitul Hakam Mosque has also carried out functions in the management process which include planning, organizing, actuating, and controlling. In addition, it can also be seen that the work system implemented by the Baitul Hakam Takmir Mosque such as a finger scan every entry and return, various rewards and punishments for employees can also make the park management activities at Baitul Hakam Mosque run well.ABSTRAKTujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk menggambarkan terkait Manajemen Pengelolaan aset pada tempat ibadah. Objek penelitian ada pada aset pertamanan. Penelitian ini dilaksanakan di masjid Baitul Hakam Pelindo III Perak Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Jumlah informan, yaitu 1. Wakil ketua takmir 2. Pegawai taman. Secara umum, dapat disimpulkan bahwa Masjid Baitul Hakam adalah tipikal masjid perkantoran dikarenakan letaknya di area perkantoran Pelindo. Kegiatan manajemen pertamanan di Masjid Baitul Hakam Pelindo III Perak Surabaya juga berjalan atau ada kesesuaian dengan teori dan realitas yang ada. Yaitu menerapkan unsur-unsur manajemen yang di antaranya Man (manusia), Money (uang), Materials (benda), Machines (mesin/alat), Methods (cara), dan Markets (pasar). Takmir Masjid Baitul Hakam juga telah menjalankan fungsi-fungsi di dalam proses manajemen yang diantaranya adalah perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penggerakan (actuating), dan pengawaasan (controlling). Selain itu juga dapat diketahui bahwa sistem kerja yang diterapkan oleh Takmir Masjid Baitul Hakam seperti finger scan setiap masuk dan pulang, berbagai reward dan punishment bagi para pegawai juga dapat membuat aktivitas manajemen pertamanan di Masjid Baitul Hakam berjalan dengan baik.
Pengelolaan Fasilitas Di Ruang Utama Masjid Al Falah Surabaya Wibowo, Hari Santoso; Ramandana, Bima; Bramayudha, Airlangga
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 3 No 1 (2020): Juni
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v3i1.62

Abstract

ABSTRACTThe formulation of the problem is: 1. How is the management of utilization of facilities in the main room of Al-Falah Mosque Jl. Raya Darmo Surabaya? 2. How is the management of facility maintenance in the main room of Al-Falah Mosque Jl. Raya Darmo Surabaya? The research method used in this research that the authors take is a descriptive qualitative method. Research management of the main room facilities of Al-Falah Mosque Jl. Raya Darmo Surabaya is located on Jl. Raya Darmo No. 137A, Darmo, Wonokromo, Surabaya City, East Java 60264 Surabaya.The research approach used is descriptive quantitative research, because descriptive quantitative research is very appropriate to know and examine the management of the main room facilities of Al-Falah Mosque in Surabaya. And data sources taken using primary data sources and secondary data sources. The results of this study are: 1. Al-Falah Mosque Surabaya prioritizes management in maintaining the stability of worship by utilizing the facilities in the main room of the mosque, 2. Overall, the conclusion is that the management of utilization and maintenance of facilities in the main room of Al-Falah Mosque in Surabaya is very concerned and maximally utilized with a variety of religious and social activities and hospitality from the administrators and the mosque's facilities and infrastructure to become the mosque which is very crowded and visited by worshipers.Adapun rumusan masalahnya: 1. Bagaimana manajemen pemanfaatan fasilitas di ruang utama Masjid Al-Falah jl. Raya Darmo Surabaya? 2. Bagaimana manajemen pemeliharaan fasilitas di ruang utama Masjid Al-Falah jl. Raya Darmo Surabaya?. Adapun Metode Penelitian yang digunakan adalah penelitian ini metode yang penulis ambil adalah metode kualitatif deskriptif. Penelitian Manajemen Fasilitas di Ruang Utama Masjid Al Falah jl. Raya Darmo Surabaya berlokasi di Jl. Raya Darmo no.137A, Darmo, Wonokromo, Kota Surabaya, Jawa Timur 60264 Surabaya. Pendekatan Penelitian yang digunakan adalah menggunakan penelitian kualitatif deskriptif, karena peneltian kualitatif deskriptif sangat tepat untuk mengetahui dan meneliti Manajemen Fasilitas di Ruang Utama Masjid Al Falah Surabaya. Dan sumber data yang diambil menggunakan sumber data primer dan sumber data skunder. Hasil dari penelitian ini yaitu: 1. Masjid Al-Falah Surabaya sangat mengutamakan manajemen dalam menjaga kestabilan ibadah dengan memanfaatkan fasilitas di ruang utama masjid tersebut, 2. Secara keseluruhan kesimpulannya ialah bahwa manajemen pemanfaatan dan pemeliharaan fasilitas di ruang utama Masjid Al-Falah Surabaya sangat diperhatikan dan dimanfaatkan secara maksimal dengan berbagai kegiatan keagamaan maupun sosial serta keramahan dari para pengurus dan bagian sarana dan prasarana masjid menjadikan masjid tersebut sangat ramai dikunjungi dan didatangi oleh jama’ah.
Pengembangan Sumber Daya Manusia Berbasis Spiritualitas Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kantor Kementrian Agama Kabupaten Lamongan Taroid, Firyal Salsabila; Bramayudha, Airlangga
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 5 No 2 (2022): Desember
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v5i2.102

Abstract

Pengembangan sumber daya manusia (SDM) merupakan upaya untuk me- maksimalkan kemampuan pegawai dalam bekerja. Upaya yang diberikan me- lalui pengasahan kompetensi, bakat, dan perubahan perilaku. Maka , pengem- bangan SDM bisa dilakukan melalui berbagai kegiatan, seperti kegiatan spiritu- alitas. Di Kantor Kementerian Agama (kemenag) Kabupaten Lamongan, spirit- ualitas dapat mendorong pegawai untuk meningkatkan dan mengubah perilaku menjadi lebih baik. Saat pandemi Covid-19, pelaksanaan pengembangan SDM berbasis spiritualitas mengalami keterbatasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan SDM berbasis spiritualitas pada masa pandemi Covid-19 di Kantor Kemenag Kabupaten Lamongan. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Di penelitian ini, telah ditemukan hasil, yaitu pertama, bentuk-bentuk pengembangan SDM berbasis spiritualitas pada masa pandemi Covid-19 di Kantor Kemenag Kabupaten Lamongan, meliputi Shalat Dhuha, Tadarus al-Qur’an Selama Bulan Ramadhan, Zakat setiap bulan, shalat dzuhur, Shalat Ashar, kultum ramadhan dan pembagian Nasi Setiap Hari Jum’at. Kedua, faktor pendukung pengembangan SDM berbasis spiritualitas pada masa pandemi Covid-19 di Kantor Kemenag Kabupaten Lamongan, yaitu Keikhlasan, Kesabaran, dan Tanggung Jawab. Sedangkan, faktor pengham- batnya yaitu Perubahan aturan pemerintah yang mempengaruhi suasana dan pola kerja pegawai. Di masa pandemi Covid-19, Kantor Kemenag Kabupaten Lamongan memberlakukan WFH dan WFO. Pelaksanaan WFH menyebabkan pegawai merasakan suasana dan pola kerja yang berbeda. Ketika WFH, kegiatan berdiskusi tidak bisa dilakukan secara optimal. Penerapan WFH dan WFO juga mempengaruhi menurunnya mental pegawai. Keterbatasan jumlah pegawai yang WFO, membuat pegawai mengalami kecemasan, bahkan kuwalahan da- lam melaksanakan tugas. Hal ini juga berdampak pada spiritualitas pegawai menjadi turun.
Wajah Penyelenggaraan Umrah Provinsi Di Jawa Timur Pada Masa Pandemi Covid-19 Bramayudha, Airlangga; Oktavia, Devi Yolanda; Bariza, Khairun Nisa'; Iftitah N. R, Zahroatul
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 5 No 1 (2022): Juni
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v5i1.112

Abstract

Pandemi Covid 19 yang telah dan sedang berlangsung dua tahun yaitu semenjak akhir 2019 sampai saat penelitian ini berlangsung yaitu menjelang akhir 2021 berdampak luas. Sebagai akibat dari kebijakan keamanan dan protokol kesehatan, banyak pembatasan aktivitas. Perjalanan lokal, nasional dan internasional menjadi terhambat bahkan terputus. Tak terkecuali terkait penyelenggaraan Umrah, Indonesia sebagai salah satu negara berpenduduk Muslim terbanyak di dunia terkena imbas yang cukup signifikan yaitu pemberangkatan Ibadah Umrah dihentikan kecuali yang sempat pernah dibuka pada bulan-bulan akhir 2020 dan awal 2021 ketika ada kecenderungan pandemi melandai, tapi kemudian ditutup kembali sampai sekarang (Oktober 2021). Dari latar belakang tersebut tentu timbul pertanyaan bagaimana Penyelanggaraan Umrah di wilayah Jawa Timur pada Masa Pandemi Covid 19? Penyelenggaraan Umrah di Jawa Timur sebagai salah satu Provinsi dengan Umroh terbanyak di Indonesia tentu bisa menjadi salah satu barometer dan pembelajaran tentang bagaimana Penyelenggaraan Umrah secara Nasional bahkan mungkin Internasional. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan sumber data dari wawancara Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kementrian Agama Provinsi Jawa Timur dan Seksi PHU di Kabupaten/Kota di Jawa Timur dengan mengambil Kabupaten Sampang, Kabupaten Jombang dan Kabupaten Kediri sebagai sampelnya. Hasil dari penelitian ini menggambarkan mulai dari alasan pembatalan, kronologi, perkembangan terkini, dampak dan solusi yang tejadi pada Penyelenggaraan Umrah di Provinsi Jawa Timur pada masa Pandemi Covid 19.