Salah satu solusi dari kemacetan yang terjadi pada jalur lalu lintas masuk-keluar kotaSamarinda yaitu dengan pembangunan Jembatan Mahakam IV. Berdasarkan perencanaan awal,Jembatan Mahakam IV akan terdiri dari flyover sisi samarinda kota, flyover sisi samarinda sebrangdan bentang jembatan. Pada struktur flyover menggunakan pier beton bertulang dengan material betonbertulang mutu K-300, baja mutu U-39 (ulir) dan U-24 (polos) dan memiliki bentuk pier hammer headserta variasi ketinggian yang berbeda namun penulis memfokuskan pada pier 9 dengan ketinggian23,767 m. Seiring dengan makin berkembangnya teknologi telah banyak dikembangkan berbagaibentuk pier. Namun harus diperhatikan gaya tekan aksial dan momen terhadap desain pilar agar dapatmenghindari potensi tekuk local (local buckling). Tujuan penelitian ini adalah melakukan analisastruktur pada pilar jembatan dengan tipe satu kolom (hammer head) dan tipe dua kolom (trestle)dengan bantuan software SAP2000.Hasil studi perencanaan memperlihatkan pada kolom pier hammerhead menggunakan tulangan 165 D 32 dan sengkang 8 D 16 – 150 dengan nilai momen 62265,1 kNmlebih efektif dan efisien dibandingkan tipe kolom trestle menggunakan tulangan 200 D 32 dansengkang 3 D 16 – 200 dengan nilai momen 42543,2 kNm dan ditambah pengaku kolom (stiffer).