Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

The Effects of Diet, Physical Activity, and Social Support on Overweight and Obesity in Female Adolescents Rahelli, Yeti; Kristiyanto, Agus; Murti, Bhisma
Journal of Health Promotion and Behavior Vol 5, No 3 (2020)
Publisher : Masters Program in Public Health, Universitas Sebelas Maret, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.784 KB)

Abstract

Background: Obesity is reaching global epidemic proportions with a threefold increase from 1975-2016. The percentage of adolescents aged 12-19 years old who are obese has increased from 5% -21% in the same period. The SCT can determine dietary behavior and regular physical activity. Study shows that a healthy diet, regular activity and social support contribute to weight gain. This study aims to estimate the effect of diet, physical activity, social support on overweight girls.Subjects and Method: This study was an observational analytic study with a cross sectional design. The sample size was 120 study subjects using stratified random sampling. Data analysis with path analysis using the Stata 14 program.Results: Overweight/ obesity was directly reduced by healthy diet (b= -3.62; 95% CI= -5.08 to -2.15; p<0.001), healthy behavior (b= -2.02; 95% CI= -3.40 to -0.67; p= 0.003), and high physical activity (b= -1.74; 95% CI= -3.40 to -0.10; p= 0.038). Overweight/ obesity was indirectly affected by vicarious learning, maternal education, family income, and family support.Conclusion: Overweight/ obesity is directly reduced by healthy diet, healthy behavior, and high physical activity. Overweight/ obesity is indirectly affected by vicarious learning, mater­nal education, family income, and family supportKeywords: diet, physical activity, family support, SCT, path analysisCorrespondence: Yeti Rahelli. Master of Public Health Sciences, Universitas Sebelas Maret. Jl. Ir. Sutami No. 36A Kentingan Surakarta 57126, Central Java, Indonesia. Email: yetirahelli@student.uns.ac.idJournal of Health Promotion and Behavior (2020), 05(03): 209-220https://doi.org/10.26911/thejhpb.2020.05.03.07 
The Effects of Diet, Physical Activity, and Social Support on Overweight and Obesity in Female Adolescents Rahelli, Yeti; Kristiyanto, Agus; Murti, Bhisma
Journal of Health Promotion and Behavior Vol. 5 No. 3 (2020)
Publisher : Masters Program in Public Health, Universitas Sebelas Maret, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background: Obesity is reaching global epidemic proportions with a threefold increase from 1975-2016. The percentage of adolescents aged 12-19 years old who are obese has increased from 5% -21% in the same period. The SCT can determine dietary behavior and regular physical activity. Study shows that a healthy diet, regular activity and social support contribute to weight gain. This study aims to estimate the effect of diet, physical activity, social support on overweight girls.Subjects and Method: This study was an observational analytic study with a cross sectional design. The sample size was 120 study subjects using stratified random sampling. Data analysis with path analysis using the Stata 14 program.Results: Overweight/ obesity was directly reduced by healthy diet (b= -3.62; 95% CI= -5.08 to -2.15; p<0.001), healthy behavior (b= -2.02; 95% CI= -3.40 to -0.67; p= 0.003), and high physical activity (b= -1.74; 95% CI= -3.40 to -0.10; p= 0.038). Overweight/ obesity was indirectly affected by vicarious learning, maternal education, family income, and family support.Conclusion: Overweight/ obesity is directly reduced by healthy diet, healthy behavior, and high physical activity. Overweight/ obesity is indirectly affected by vicarious learning, mater­nal education, family income, and family supportKeywords: diet, physical activity, family support, SCT, path analysisCorrespondence: Yeti Rahelli. Master of Public Health Sciences, Universitas Sebelas Maret. Jl. Ir. Sutami No. 36A Kentingan Surakarta 57126, Central Java, Indonesia. Email: yetirahelli@student.uns.ac.idJournal of Health Promotion and Behavior (2020), 05(03): 209-220https://doi.org/10.26911/thejhpb.2020.05.03.07 
Kajian teoritis: pendekatan sosio emosional dalam pengelolaan kelas di sekolah dasar Khoiri, Nuril; Yusbowo; Patimah, Siti; Firdianti, Arinda; Rahelli, Yeti; B, Suwarno
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 2 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i2.26751

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan pendekatan sosio-emosional dalam pengelolaan kelas di sekolah dasar, serta dampaknya terhadap iklim kelas dan perkembangan siswa. Pendekatan sosio-emosional yang diterapkan bertujuan untuk menciptakan lingkungan kelas yang aman, inklusif, dan mendukung interaksi positif antar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan desain studi pustaka dan analisis data deskriptif. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis interaktif dengan triangulasi sumber untuk meningkatkan validitas temuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan sosio-emosional berhasil meningkatkan keterlibatan siswa, mengurangi perilaku disruptif, serta memperbaiki hubungan antara guru dan siswa. Selain itu, pendekatan ini juga berdampak positif pada perkembangan keterampilan sosial-emosional dan karakter siswa, termasuk kemampuan untuk mengelola emosi dan menyelesaikan konflik. Meskipun demikian, tantangan yang dihadapi meliputi keragaman siswa, keterbatasan waktu, dan kurangnya pelatihan bagi guru. Penelitian ini menyarankan perlunya pelatihan berkelanjutan bagi guru serta integrasi pengembangan sosial-emosional dalam kurikulum. Implikasi penelitian ini dapat menjadi dasar bagi kebijakan pendidikan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih holistik dan mendukung perkembangan siswa secara menyeluruh.
Edukasi SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri) sebagai upaya deteksi dini kanker payudara Rahelli, Yeti; Rahmawati, Desi
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 2 (2025): March
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i2.29645

Abstract

Abstrak Kanker payudara merupakan salah satu penyebab utama kematian akibat kanker pada wanita, terutama di Indonesia, dengan tingkat deteksi dini yang masih rendah. Salah satu faktor utama tingginya mortalitas adalah keterlambatan diagnosis, yang mengakibatkan sebagian besar kasus baru ditemukan pada stadium lanjut. Untuk mengatasi permasalahan ini, edukasi mengenai pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) menjadi langkah preventif yang efektif. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman perempuan usia subur di Desa Telaga Langsat mengenai SADARI dalam deteksi dini kanker payudara. Kegiatan ini melibatkan 25 peserta, terdiri dari perempuan usia subur dan kader kesehatan desa. Metode yang digunakan mencakup pemaparan materi edukatif (pre-test), pemutaran video, demonstrasi praktik langsung SADARI, diskusi (post-test). Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta terhadap teknik SADARI dan pentingnya deteksi dini kanker payudara dari 6,48 menjadi 8,92 atau sebesar 37,65%. Mayoritas peserta menyatakan kesiapan untuk melakukan SADARI secara rutin &  mampu melakukan SADARI dengan teknik yang benar. Peserta berharap pengabdian dapat dilanjutkan dengan deteksi dini penyakit lainnya. Kesimpulan pada kegiatan ini adalah edukasi mampu meningkatkan pengetahuan SADARI dan deteksi dini kanker payudara dari 6,48 menjadi 8,92. Kata kunci: deteksi dini; edukasi kesehatan; kanker payudara; SADARI. Abstract Breast cancer is one of the leading causes of cancer-related mortality among women, particularly in Indonesia, where the rate of early detection remains low. One of the primary factors contributing to the high mortality rate is delayed diagnosis, which results in most cases being detected at an advanced stage. To address this issue, education on breast self-examination (BSE) serves as an effective preventive measure. This community service program aims to enhance the awareness and understanding of women of reproductive age in Telaga Langsat Village regarding the importance of SADARI for early breast cancer detection. The program involved 25 participants, consisting of women of reproductive age and village health cadres. The methods employed included educational material presentations (pre-test), video screenings, direct demonstrations of SADARI, and discussions (post-test). The results indicated an improvement in participants' understanding of the SADARI technique and the importance of early breast cancer detection, with an increase in scores from 6.48 to 8.92, equivalent to a 37.65% improvement. The majority of participants expressed their readiness to perform SADARI regularly and demonstrated the ability to conduct it correctly. Furthermore, participants expressed interest in extending the program to include early detection of other diseases. In conclusion, this educational initiative successfully increased knowledge of SADARI and early breast cancer detection, as evidenced by an improvement in participants' scores from 6.48 to 8.92. Keywords: breast cancer; BSE; early detection; health education
PENDAMPINGAN BACA TULIS AL-QUR’AN DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK DI TPA MARGOREJO Kartika, Marshanda Dwi; Rahelli, Yeti; Ayunira, Lia Martha; Fitriyana, Fitriyana; Sapruddin, Sapruddin
Pandalungan: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2025): April
Publisher : Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62097/pandalungan.v3i2.2188

Abstract

The Qur’anic literacy mentoring at Al-Ikhlas TPA Margorejo aims to improve children's skills in reading and writing the Qur’an, as well as their motivation to learn. Initial observations revealed challenges such as low interest, limited teaching methods, and lack of continuous mentoring. The program began with 5 participants and grew to 10. This activity used a descriptive approach based on the ABCD principles, employing interactive methods such as fun learning and prayer practice. The results indicate positive changes in children’s learning motivation, Qur’anic reading and writing skills, and participation in congregational prayer. The program also helped facilitators develop more effective teaching methods. Despite challenges like time constraints and varying understanding among participants, the activity successfully created an enjoyable learning environment and can be implemented to enhance Qur’anic literacy sustainably. This program is expected to significantly contribute to improving religious education quality in the community. Keywords: Fun learning, Learning motivation, Quranic literacy assistance
Kajian Teoritis: Al-Qur’an Sebagai Landasan Pendidikan Karakter Pada Anak Usia Dini Wibowo, Yusuf Rendi; Salfadilah, Fatonah; Rahelli, Yeti; Sapruddin; Fitriyana; Ayunira, Lia Martha
JURNAL PENDIDIKAN ISLAM AL I’TIBAR Vol 12 No 1 (2025): Al I'tibar: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Nurul Huda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30599/43w1fy82

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran Al-Qur’an sebagai landasan pendidikan karakter pada anak usia dini dalam rangka menghadapi tantangan pergeseran nilai moral akibat globalisasi dan perkembangan teknologi. Masalah utama yang diangkat adalah kurangnya integrasi nilai-nilai Al-Qur’an dalam pendidikan karakter di lingkungan keluarga maupun institusi formal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif berbasis studi pustaka dengan metode tafsir maudhu'i dan hermeneutika untuk menganalisis ayat-ayat Al-Qur’an yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai Al-Qur’an seperti kejujuran, kasih sayang, keadilan, kesabaran, dan tanggung jawab sangat relevan untuk pembentukan karakter anak usia dini. Tahapan implementasi pendidikan karakter berbasis Al-Qur’an meliputi pengenalan, pembiasaan, pengalaman, internalisasi, dan penguatan. Penelitian ini merekomendasikan integrasi nilai-nilai Al-Qur’an dalam kurikulum pendidikan anak usia dini serta peran aktif orang tua dan pendidik dalam memberikan teladan nyata