Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.452
P-Index
This Author published in this journals
All Journal HAYATI Journal of Biosciences Jurnal Jurusan Ilmu Keolahragaan Intizar Jurnal LENTERA: Jurnal Studi Pendidikan Madani Legal Review Literasi: Jurnal Pendidikan Guru Indonesia Jurnal Cendekia Mengabdi Berinovasi dan Berkarya CARONG: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora
Salmi
Unknown Affiliation
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Earth & Planetary Sciences Economics, Econometrics & Finance Education Health Professions Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences Other

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

 1 
Upaya Meningkatkan Perilaku Disiplin Siswa melalui Layanan Bimbingan Kelompok Salmi
Jurnal LENTERA: Jurnal Studi Pendidikan Vol 3 No 2 (2021): Edisi Januari - Juli 2021
Publisher : Yayasan Pembina Lembaga Pendidikan (YPLP) PGRI Kabupaten Sumbawa Barat - NTB - Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51518/lentera.v3i2.52

Abstract

The purpose of this study is to find out how group guidance services can improve student discipline behavior. The approach used in this research is action research with the research subjects of class VIII students who have a low tendency of disciplinary behavior. This research was conducted in three cycles, each cycle consisting of: (1) Preparation of an action plan, (2) Action, (3) Observation, (4) Reflection, Implementation of actions taken by researchers through group guidance using discussions and lectures, film screenings, audio CD and combined with outbound management training showed a significant increase. After the implementation of cycle 1, there was an increase of 8.04% from the initial condition, after cycle 2 there was an increase of 5.40% from the condition after cycle 1 (13.44% from the initial condition), and an increase of 1.08% after cycle 3 (14,52% from the initial condition), so that in all of the 3 cycles there was an increase of 14.52% and all students were in the high criteria of disciplinary behavior. Changes in student behavior include having an understanding of school rules (rules), mental attitude in implementing school rules, and seriousness in obeying school rules
Akulturasi Budaya Aluk Todolo pada Masyarakat Muslim Abdul Suharlin Basong; Laola Subair; Salmi
Intizar Vol 30 No 2 (2024): Intizar
Publisher : Pusat Penelitian dan Penerbitan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/intizar.v30i2.24522

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai ajaran masyarakat muslim yang terakulturasi dalam budaya Aluk Todolo dan pengaruhnya terhadap kondisi sosial masyarakat Muslim. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologi. Data dikumpulkan melalui wawancara dan dokumentasi, dan analisis data menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menemukan bahwa akulturasi budaya Aluk Todolo dalam kondisi sosial masyarakat Muslim di Desa Tasangtongkonan menghasilkan nilai-nilai kesyukuran dan keharmonisan sosial. Konsep-konsep seperti upacara rambu tuka (penyelenggaraan jenazah) dan rambu tuka’ (upacara syukuran) mengintegrasikan tradisi lokal dengan ajaran agama, memperkuat ikatan keluarga dan toleransi. Upacara Rambu Tuka’ (upacara syukuran) menunjukkan persatuan budaya gotong royong dan agama yang memperkaya hubungan sosial dan kehidupan masyarakat Muslim. Temuan ini menyoroti pentingnya integrasi nilai budaya lokal dan ajaran agama dalam membentuk komunitas yang harmonis, toleran, dan inklusif. Ini memberikan wawasan bagi pembuat kebijakan dan praktisi pendidikan untuk menerapkan pendekatan pendidikan yang berbasis kekayaan budaya lokal, sambil mempromosikan nilai-nilai universal seperti toleransi dan kerjasama. Penelitian ini juga menekankan pentingnya mempertahankan tradisi dan ritus keagamaan sebagai alat pendidikan efektif dalam mendorong keragaman dan pemahaman bersama dalam masyarakat majemuk.
Edukasi Keluarga Dalam Gizi Seimbang Pada Anak Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidomulyo, Kota Pekanbaru Afri Ningsih, Rena; Aminarti, Dini; Sartika, Dewi; Wardhani, Raisha; Annisa, Rizka; Rosdiana; Salmi; Alaika, Sahida Nur; Saputri, Sandra; Agraini, Shela Tri
Jurnal Cendekia Mengabdi Berinovasi dan Berkarya Vol 3 No 1 (2025): Januari
Publisher : Universitas Madako Tolitoli

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56630/jenaka.v3i1.801

Abstract

Anak usia dini merupakan salah satu kelompok usia yang rentan terhadap masalah gizi. Kesadaran ibu untuk menjaga gizi seimbang pada balita sangatlah penting untuk memastikan asupan makanan dan zat gizi yang cukup untuk mendukung tumbuh kembangnya. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mempercepat penurunan prevalensi stunting pada anak dengan meningkatkan pengetahuan ibu tentang risiko stunting dan memberikan penyuluhan gizi kepada keluarga tentang gizi seimbang pada anak di Wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo. Metode kegiatan yang dilakukan adalah ceramah dan diskusi interaktif dengan menggunakan leaflet. Sasaran strategis yang diberikan adalah ibu dan balita di lingkungan Puskesmas Sidomulyo RI. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 19 November 2024 pukul 10.00 – 11.00 WIB. Hasil dari kegiatan ini terlihat dari antusiasme masyarakat dan respon positif serta hasil yang menunjukkan adanya peningkatan kesadaran orang tua tentang pentingnya gizi seimbang, serta adanya perubahan positif pada pola makan anak.
Faktor Sosioekonomi dan Tingkat Aktivitas Fisik Remaja pada Masa Pandemi COVID-19: Studi pada Siswa SMK Salmi; Markuri, Thesa Dwi
Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha Vol. 10 No. 2 (2022): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jiku.v10i2.44958

Abstract

Penerapan pembatasan fisik selama pandemi COVID-19 dalam dunia pendidikan berdampak pada pengurangan jam belajar di sekolah bahkan pengalihan kegiatan sepenuhnya dari rumah. Hal ini dapat mendorong penurunan tingkat aktivitas fisik remaja usia sekolah menengah atas.  Penelitian ini bertujuan untuk faktor sosioekonomi dan tingkat aktivitas fisik remaja pada masa pandemi COVID-19. Penelitian merupakan studi deskriptif yang melibatkan 76 orang remaja berusia 16-19 yang merupakan siswa SMK dan memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Faktor aktivitas fisik berupa keterlibatan dalam pekerjaan orang tua dan cara berangkat ke sekolah diamati pada penelitian ini. Aktivitas fisik responden selama 7 hari diukur dengan Global Physical activity Questionnare (GPAQ) untuk melihat gambaran aktivitas fisik responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki orang tua dengan pekerjaan petani dan menjadi lebih sering terlibat dalam membantu pekerjaan orang tua pada masa pandemi COVID-19. Hasil pengukuran aktivitas fisik menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki aktivitas fisik pada level sedang. Adanya peningkatan intensitas membantu pekerjaan orang tua diduga mengkompensasi penurunan aktivitas fisik akibat kebijakan belajar dari rumah yang diterapkan  pemerintah dalam menanggulangi pandemi COVID-19. Aktivitas fisik sangat penting dalam managemen indeks massa tubuh untuk mencegah berbagai penyakit terutama penyakit kardiometabolik.
Warga Negara, Hak dan Kewajiban Warga Negara Wahid, St. Hadijah; Nurandini; Ayuninsi, Sri; Destiani; Salmi; Haerani
CARONG: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 2 No. 1 (2025): Maret: Local Culture and Traditions
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62710/y4a9ws17

Abstract

Warga negara merupakan elemen fundamental dalam keberlangsungan suatu negara. Setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban yang telah diatur dalam konstitusi untuk menjaga keseimbangan antara kepentingan individu dan kepentingan negara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengertian warga negara serta hak dan kewajiban yang melekat padanya, sekaligus menjelaskan hubungan antara keduanya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Dengan menggunakan metode kajian literatur, penelitian ini mengungkap bahwa pelaksanaan hak dan kewajiban warga negara harus dilakukan secara proporsional. Pemenuhan hak yang tidak diimbangi dengan pelaksanaan kewajiban dapat menimbulkan ketimpangan sosial, sementara pengabaian hak dapat merugikan individu maupun masyarakat. Hasil kajian ini juga menyoroti pentingnya kesadaran kolektif dalam menjalankan hak dan kewajiban demi terciptanya keadilan sosial, pembangunan yang berkelanjutan, serta kedaulatan negara. Pemahaman yang baik tentang hak dan kewajiban diharapkan dapat mendorong partisipasi aktif warga negara dalam mewujudkan tatanan masyarakat yang adil dan sejahtera.  
Efektivitas Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta Di Bidang Fotografi Di kota Palopo Salmi
Madani Legal Review Vol. 4 No. 1 (2020): Madani Legal Review
Publisher : FAKULTAS HUKUM UM PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/malrev.v4i1.544

Abstract

The problem in this paper is how the legal protection of copyright law in the field of photography in the city of Palopo and what factors are obstacles to the implementation of copyright law in the field of photography in the city of Palopo. The research method in this paper is empirical normative. The results of the research in this paper are: First, the implementation of copyright protection arises automatically based on declarative principles after a work is realized in real form without reducing restrictions in accordance with statutory provisions. Based on Law Number 28 of 2014 concerning Copyright on Portraits can be done in 2 (two) ways, namely by preventing the registration of Copyright with the Directorate General of Intellectual Property Rights, and being repressive, namely filing a lawsuit to the Commercial Court if a violation of the Rights Copyright for Portraits. Second, the factors which hinder the implementation of the Copyright Act in Palopo City are economic, educational factors, and the lack of law enforcement in following up perpetrators of violations of photographic works because some photographers do not list their aspirations, so that perpetrators of violations never feel reddened for their actions
Genetic Diversity of Black Pepper in Bangka Island Based on SSR Markers Prayoga, Gigih Ibnu; Salmi; Saputra, Herry Marta; Mustikarini, Eries Dyah; Derajat, Alfan
HAYATI Journal of Biosciences Vol. 33 No. 1 (2026): January 2026
Publisher : Bogor Agricultural University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4308/hjb.33.1.8-15

Abstract

The Bangka Belitung Islands Province is a major centre of black pepper production in Indonesia. Black pepper production in Indonesia has dropped, so it needs to be increased using superior varieties. Identifying the genetic diversity of black pepper plants is important for breeding superior varieties. The study's objective was to determine the genetic diversity and relationships of Bangka landrace black pepper using SSR markers. This research was conducted from June to August 2024 at the Biology Laboratory, Universitas Bangka Belitung. The black pepper genotypes used in this study were as follows: Lampung Daun Kecil (LDK), Nyelungkup, Petaling 1, Chunuk, Peremis, Balunijuk 1, Balunijuk 2, and Jerambah Gantung. The SSR markers employed in this study included Psol3, Psol6, Psol9, Psol10, Psol11, Psol17, and Psol19. The genetic relationship of Bangka black pepper was analysed using the UPGMA method. Genetic relationship revealed two main clusters of eight Bangka black pepper genotypes. Cluster I consisted of the Peremis and Balunijuk 2 genotype, while the remaining six genotypes were contained within cluster II. The structure population exhibited two subpopulations, with FST values of 0.30 and 0.61, respectively. The results showed that the seven primers used produced polymorphic (82.1%) and monomorphic (17.9%) bands on eight pepper genotypes. The Polymorphic Information Content (PIC) value of all primers tested was found to be medium, with the exception of Psol9, which exhibited a low PIC value. The average PIC value was 0.32, which is categorized as medium.
Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa melalui Metode Pembelajaran Cooperative Learning pada Materi Pelajaran Sistem Pencernaan Manusia di Kelas VIII-5 MTs Negeri 2 Kota Bima Salmi
Literasi: Jurnal Pendidikan Guru Indonesia Vol. 1 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Lembaga Bale Literasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.541 KB) | DOI: 10.58218/literasi.v1i2.354

Abstract

Preliminary observations showed that students' understanding of the subject matter of the Human Digestive System was still low. The low understanding of students is caused by teacher and student factors. In this regard, this study aims to determine the increase in student learning outcomes on the subject matter of the Human Digestive System using the Cooperative Learning method. This research was conducted through three stages, namely planning, implementation, and evaluation and reflection using two cycles. The results of the research on students' understanding of the subject matter of the Human Digestive System in class VIII-5 students of MTsN 2 Kota Bima experienced an increase, namely the results of the evaluation of teacher activity cycle I compared to classical learning, the moderate category increased to the capable category. The results of evaluating the activities of students in cycle II were almost 92% in the very capable category. The number of students who passed in cycle I and cycle II also continued to increase so that it can be said that they have met the completeness target. From the implementation of these 2 cycles, it can be concluded that learning using the cooperative learning method is able to increase understanding of the subject matter of the Human Digestive System.
Co-Authors Abdul Suharlin Basong Afri Ningsih, Rena Agraini, Shela Tri Alaika, Sahida Nur Aminarti, Dini Ayuninsi, Sri Derajat, Alfan Destiani DEWI SARTIKA Eries Dyah Mustikarini Gigih Ibnu Prayoga Haerani Herry Marta Saputra Markuri, Thesa Dwi Nurandini Rizka Annisa Rosdiana Saputri, Sandra Subair, Laola Wardhani, Raisha