Masa nifas merupakan masa kembalinya alat-alat kandungan seperti keadaan sebelum hamil. Pada masa ini sering terjadi penurunan kualitas tidur ibu sehingga berdampak terjadinya postpartum blues. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas tidur ibu dapat dilakukan dengan memberikan aromaterapi daun pandan wangi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian aromaterapi daun pandan wangi terhadap peningkatan kualitas tidur ibu nifas. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Quasi-experimental dengan pendekatan one group pre-post test design. Dilakukan pengukuran kualitas tidur responden sebelum diberikan perlakuan (pretest) dan dilakukan pengukuran kualitas tidur responden setelah diberikan perlakuan (posttest). Ibu nifas diukur kualitas tidur sebelum dan sesudah pemberian aromaterapi daun pandan wangi. Sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu Ibu nifas jumlah 30 orang dengan teknik pengambilan sample secara purposive sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) untuk mengukur kualitas tidur ibu nifas. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat peningkatan kualitas tidur ibu nifas setelah diberikan intervensi aromaterapi daun pandan wangi dengan hasil nilai z dengan Asymp.sig. < 0,01 yang menandakan perbaikan pada setiap aspek kualitas tidur setelah intervensi. Simpulan didapatkan bahwa intervensi yang diberikan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap berbagai aspek kualitas tidur responden, baik dari segi kuantitas maupun efektivitas tidur.