Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Model Pengembangan Digital Citizenshiip Pada Pembelajaran PKn Rumiati, Sri; Pudjiastuti, Sri Rahayu; Karim, Aim Abdul; Darmawan, Cecep; Fitriasari, Susan
Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 8, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um019v8i2p126-135

Abstract

This study aims to describe the role of civics learning based on digital citizenship development and the integration of digital citizenship models through civics learning. This study uses a qualitative approach with descriptive research type. The data collection technique uses the literature study method by reviewing various literature. The results of the study show that the role of civics learning based on digital citizenship development is as a strategy so that students have the qualities to be able to face the challenges of the times. The integration of the digital citizenship development model through civics learning is based on the behaviorist theory of operant conditioning, namely changes in student behavior caused by positive responses. The new concept of digital citizenship through civics learning must be implemented in the digital era so that teachers and students can use technology wisely and judiciously. 
Pengembangan Model Pembelajaran Proyek Kewarganegaraan Guna Meningkatkan Sikap Siswa Sesuai Profil Pelajar Pancasila dan Ketrampilan Berpikir Kritis Pada Materi Kasus Pelanggaran HAM Deing, Ahmad; Suidat, Suidat; Rumiati, Sri
Jurnal Citizenship Virtues Vol. 4 No. 2 (2024): Dinamika Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum dalam Penguatan Etika, Karakter,
Publisher : LPPM STKIP Kusuma Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37640/jcv.v4i2.2040

Abstract

Penelitian ini dilatara belakangi oleh rendahnya karakter peserta didik, dan kemampuan berpikir siswa yang kurang terlatih. Subjek Penelitian adalah Siswa SMK 2 Wisata Perintis Kota Depok. Waktu penelitian dilaksanakan selama 3 bulan mulai bulan Agustus – Oktober 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah R&D. Tujuan dari penelitian ini  untuk memperoleh data tentang kelayakan dan tingkat kefektivan model pembelajaran Proyek Kewarganegaraan guna meningkatkan sikap siswa sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila dan Keterampilan Berpikir Kritis Pada Materi Kasus Pelanggaran HAM. Hasil penelitian diperoleh produk  Proyek Kewarganegaraan. Hasil uji kelayakan ditempuh melalui validasi perangkat pembelajaran, dapat diketahui kualitas model pembelajaran yang dikembangkan memperoleh kategori sangat Valid. Validasi RPP dilakukan oleh ahli Perangkat Pembelajaran dan Praktisi di lapangan, Hasil Validasi I, menunjukkan nilai 2.88. Sedangkan Validasi kedua menunjukkan Nilai 3.71 dengan kategori Sangat Valid. Tingkat efektivitas  Model Proyek Kewarganegaraan, Hasil Uji Coba I, Nilai rata-rata 79,84, dengan Nilai tertinggi mencapai 100 dan nilai terendah 60. Sementara persentasi ketuntasan mencapai 65.63 % atau sebanyak 21 orang siwa (34.38%) masih memperoleh nilai di bawah kriteria Ketuntasan 75. Sedangkan Uji Coba II menunjukkan nilai rata-rata 86,56, dengan Nilai tertinggi mencapai 100 dan nilai terendah 60. Sedangkan persentasi ketuntasan mencapai 93.75 % (30 orang), sisanya, sebanyak 6.25% masih memperoleh nilai di bawah kriteria Ketuntasan 75.
CONFLICT RESOLUTION COUNSELING FOR A PEACEFUL FAMILY Subkhan, Muhamad; Maftuf, Bunyamin; Malihah, Elly; Rumiati, Sri; Kurniati, Pat
JHSS (JOURNAL OF HUMANITIES AND SOCIAL STUDIES) Vol 5, No 2 (2021): JHSS (Journal of Humanities and Social Studies)
Publisher : UNIVERSITAS PAKUAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33751/jhss.v5i2.3891

Abstract

Humans are identical with a difference, because Allah Azza Wajalla created humans in different conditions. In fact, this difference has become a decree of Allah (Sunnatullah). On the other hand, humans are also given the nature of having a feeling of attraction to other types, especially when they hit puberty or adolescence. The feeling of attraction is the beginning of the feeling of belonging or the feeling of love. So for those who have reached a mature or mature age, they will focus their love on the desire to build a family or a household. Conflict in a household is a reality that cannot be avoided. Conflict can have a positive or negative impact. So managing conflict requires maturity to think. However, not all families are able to resolve their conflicts, therefore counseling is needed in resolving a conflict in the family, so that a peaceful family can be created or we are left with a sakinah mawadah warohmah family.
FOSTERING COMMUNICATION TO AVOID INTERPERSONAL CONFLICT THE FOUNDATION Rumiati, Sri; Maftuf, Bunyamin; Malihah, Elly; Kurniati, Pat; Subkhan, Muhamad
JHSS (JOURNAL OF HUMANITIES AND SOCIAL STUDIES) Vol 5, No 2 (2021): JHSS (Journal of Humanities and Social Studies)
Publisher : UNIVERSITAS PAKUAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33751/jhss.v5i2.3892

Abstract

Communication is very important in every relationship, both individually and in groups. When we want to communicate with other people, we do it effectively in any condition and it takes someone's readiness to receive information or questions from us. By communicating effectively, we can show a positive personality and open ourselves up to always grow and develop towards success together. In organizational communication, communication occurs both formally and informally, but in principle it discusses problems related to the service. In this article explain how to foster good communication in an organization, which aims to avoid an interpersonal conflict.
Digital Citizenship Development Model in Citizenship Education Learning Rumiati, Sri; Karim, Aim Abdul; Darmawan, Cecep; Fitriasari, Susan
JHSS (JOURNAL OF HUMANITIES AND SOCIAL STUDIES) Vol 8, No 1 (2024): JHSS (Journal of Humanities and Social Studies)
Publisher : UNIVERSITAS PAKUAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33751/jhss.v8i1.10968

Abstract

. This research aims to find a model for the development of digital citizenship in PKn learning. This writing method uses a descriptive-analytical method, describing the things that are analyzed and discussed comprehensively and integrally. The techniques used to collect data were carried out through observation, interviews and literature studies. The results of the study show that digital citizenship is the knowledge and skills used to use technology appropriately in the digital world, manage existing risks, and take advantage of the opportunities offered by the digital world appropriately and wisely. This research concludes that there are nine elements that together form digital citizenship, namely digital access, digital commerce, digital communication, digital literacy, digital ethics, digital law, rights and obligations of digital citizens, digital health and fitness, and digital security.
Pengembangan Tata Cara Pilkada Berbasis Simulasi Dalam Pelaksanaan Pendidikan Politik Untuk Penguatan Kesadaran Politik Siswa Nasution, Ahmad Naufal; Abduh, Mohamad; Rumiati, Sri
Jurnal Citizenship Virtues Vol. 5 No. 1 (2025): Penguatan Nilai-Nilai Demokrasi, Kewarganegaraan, dan Kearifan Lokal dalam Era
Publisher : LPPM STKIP Kusuma Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37640/jcv.v5i1.2279

Abstract

Kesadaran politik merupakan aspek penting yang perlu ditanamkan sejak usia remaja untuk membentuk warga negara yang aktif dan bertanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis simulasi tata cara pemilihan kepala daerah (Pilkada) sebagai sarana pendidikan politik di sekolah menengah atas, serta menguji efektivitasnya dalam meningkatkan kesadaran politik siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Research and Development/R&D) dengan mengadaptasi model Borg & Gall, yang mencakup tiga tahap: perencanaan, pengembangan produk, dan uji coba. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII SMA Yadika 3 Tangerang. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dokumentasi, dan angket. Hasil validasi oleh ahli materi, media, dan bahasa menunjukkan tingkat kelayakan sangat tinggi dengan rata-rata di atas 90%. Uji coba penggunaan media pembelajaran menunjukkan peningkatan signifikan hasil belajar siswa, dengan rata-rata nilai post-test mencapai 92, lebih tinggi dibandingkan pre-test dengan rata-rata 75. Simulasi Pilkada terbukti mampu memfasilitasi pembelajaran yang interaktif, menarik, dan kontekstual, serta efektif dalam menumbuhkan kesadaran politik siswa. Penelitian ini merekomendasikan implementasi media simulasi Pilkada sebagai bagian dari pendidikan kewarganegaraan di sekolah.
Membangun Keberanian Melapor Sebagai Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pencegahan Kekerasan Seksual Kurniati, Pat; Jamilah, Jamilah; Pudjiastuti, Sri Rahayu; Rumiati, Sri; Irma, Dasih; Maemunah, Sari; Septipane, Dwi; Susi, Susi; Putri, Mas Fierna Janvierna Lusie; Saryono, Saryono
Jurnal Abdimas Prakasa Dakara Vol. 5 No. 1 (2025): Inovasi Edukatif dan Teknologi Partisipatif untuk Pemberdayaan Komunitas dalam
Publisher : LPPM STKIP Kusuma Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37640/japd.v5i1.2338

Abstract

Kekerasan seksual masih menjadi persoalan serius di lingkungan pendidikan, namun pelaporan oleh korban atau saksi sering terkendala oleh rasa takut, stigma sosial, dan minimnya pemahaman tentang hak dan mekanisme pelaporan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membangun keberanian pelajar dalam melaporkan kekerasan seksual sebagai bagian dari strategi pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan kekerasan. Program dilaksanakan melalui seminar edukatif dan diskusi interaktif di SMK YAPPA Depok pada 15 Februari 2025, dengan metode penyuluhan, studi kasus, dan evaluasi kuesioner. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa 97,4% peserta merasa lebih memahami hak-hak individu serta lebih siap menjadi pelapor dan agen perubahan dalam isu kekerasan seksual. Peserta juga menilai bahwa pendekatan yang digunakan efektif dalam meningkatkan keberanian dan kesadaran akan pentingnya pelaporan. Dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini berhasil membangun kesadaran kritis siswa dan perlu direplikasi dengan dukungan kelembagaan yang lebih sistematis agar dampaknya berkelanjutan.
Efforts to prevent inter-religious intolerance in Indonesia through the wise use of social media Habibah, Siti Maizul; Ihsan; Rumiati, Sri; Gomez, Abigail
Digital Theory, Culture & Society Vol. 3 No. 1 (2025): July
Publisher : C-DISC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61126/dtcs.v3i1.100

Abstract

The term interfaith harmony is synonymous with the term tolerance. Harmony is a term filled with the meaning of good and peace. The point is to live together in society with one heart and agree not to create disputes and fights. Living in harmony is everyone's dream. Differences on the one hand can be a strength if managed properly and professionally. However, if not, differences in worldviews between multicultural countries will become a factor in national disintegration and prolonged conflict. This article aims to find out the strategy for building religious harmony in Indonesia. The method used in this research is library research, namely tracing books and findings from interfaith harmony studies. The results of this study explain that there are 6 strategies that can be carried out in building harmony between religious communities, namely internalizing tolerance, maintaining kinship (ukhuwah), mutual respect and appreciation, mutual trust and avoiding prejudice, clarifying and confirming the information obtained and acting fairly.
PENGEMBANGAN MOBILE LEARNING MODULE BERBASIS ANDROID PADA PEMBELAJARAN PPKN TINGKAT SMP Prasetyo, Gunawan Langgeng; Abduh, Mohamad; Rumiati, Sri
TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/teaching.v5i3.6849

Abstract

This study aims to produce an Android-based mobile learning module product that meets the feasibility and effectiveness tests in improving digital literacy skills and understanding of national diversity of junior high school students in the subject of Civics. The module was developed using the ADDIE model involving 2 material experts and 1 media expert as well as 60 eighth grade junior high school students divided into a control class and an experimental class. The validation results from material and media experts indicate that the product is classified as very feasible, with a final score exceeding 87% in all aspects, especially in digital literacy development, interactivity, and content effectiveness. Meanwhile, the results of the effectiveness test through a quasi-experimental design showed a significant increase in two main variables: digital literacy (N-Gain = 0.441) and understanding of national diversity (N-Gain = 0.555), both in the moderate category. The testpaired sample t-teststrengthens this finding with a significance value of 0.000 (<0.05). Thus,Mobile Learning Module This has proven to be suitable and effective for use as a digital learning medium that supports the implementation of the Independent Curriculum, strengthens 21st-century competencies, and encourages the internalization of the values of national diversity in students. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk mobile learning module berbasis android yang memenuhi uji layakan serta efektivitas dalam meningkatkan kemampuan literasi digital dan pemahaman kebinekaan bangsa siswa SMP pada mata pelajaran PPKn. Modul dikembangkan menggunakan model ADDIE dengan melibatkan 2 pakar materi dan 1 pakar media serta 60 siswa kelas VIII SMP yang terbagi dalam kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hasil validasi dari pakar materi dan media menunjukkan bahwa produk tergolong sangat layak, dengan skor akhir melebihi 87% pada seluruh aspek, terutama pada pengembangan literasi digital, interaktivitas, dan efektivitas konten. Sementara itu, hasil uji efektivitas melalui desain eksperimen semu menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada dua variabel utama: literasi digital (N-Gain = 0,441) dan pemahaman kebinekaan bangsa (N-Gain = 0,555), keduanya dalam kategori sedang. Uji paired sample t-test memperkuat temuan ini dengan nilai signifikansi 0,000 (<0,05). Dengan demikian, Mobile Learning Module ini terbukti layak dan efektif digunakan sebagai media pembelajaran digital yang mendukung implementasi Kurikulum Merdeka, memperkuat kompetensi abad ke-21, serta mendorong internalisasi nilai-nilai kebinekaan bangsa dalam diri peserta didik.
PENGEMBANGAN LANDING PAGE EDUKATIF BERBASIS PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) SUARA DEMOKRASI DI SMP BINA SEJAHTERA SUKMAJAYA DEPOK Romdoni, Aceng; Abduh, Mohamad; Rumiati, Sri
TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/teaching.v5i3.6882

Abstract

This study aims to develop an Educational Landing Page media based on the Pancasila Student Profile Strengthening Project (P5) with the theme Voice of Democracy as a learning tool that can improve the leadership and justice character of junior high school students. This study uses the Research and Development (R&D) method with the Borg and Gall development model. The research subjects were eighth grade students of Bina Sejahtera Junior High School involving two classes, namely the experimental class and the control class. Data collection instruments included expert validation questionnaires, observations, reflective notes, and character tests before and after media use (pretest-posttest). The feasibility test was carried out by material, media, and communication experts, which showed that this media fell into the category of "Feasible" to "Very Feasible", especially in the interactivity aspect. The results of the effectiveness test using the independent sample t-test showed a significant difference between the experimental and control classes in improving leadership character (p = 0.006) and justice character (p = 0.008). The N-Gain value of 62.2% for leadership character and 84.5% for justice character indicates the effectiveness of the media in the medium to high category. Thus, this educational landing page media has proven to be feasible and effective as a contextual digital learning innovation that is able to support strengthening students' character in the context of the P5 Project. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media Landing Page Edukatif Berbasis Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Suara Demokrasi sebagai sarana pembelajaran yang mampu meningkatkan karakter kepemimpinan dan keadilan siswa SMP. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model pengembangan Borg dan Gall. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Bina Sejahtera dengan melibatkan dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Instrumen pengumpulan data meliputi angket validasi ahli, observasi, catatan reflektif, serta tes karakter sebelum dan sesudah penggunaan media (pretest-posttest). Uji kelayakan dilakukan oleh ahli materi, media, dan komunikasi, yang menunjukkan bahwa media ini masuk dalam kategori “Layak” hingga “Sangat Layak”, terutama pada aspek interaktivitas. Hasil uji efektivitas menggunakan independent sample t-test menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kontrol terhadap peningkatan karakter kepemimpinan (p = 0,006) dan karakter keadilan (p = 0,008). Nilai N-Gain sebesar 62,2% untuk karakter kepemimpinan dan 84,5% untuk karakter keadilan menunjukkan efektivitas media dalam kategori sedang hingga tinggi. Dengan demikian, media landing page edukatif ini terbukti layak dan efektif sebagai inovasi pembelajaran digital kontekstual yang mampu mendukung penguatan karakter siswa dalam konteks Projek P5