Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search
Journal : Journal of Geoscience Engineering and Energy (JOGEE)

PERENCANAAN LOKASI PONDASI BENDUNGAN PADA BENDUNGAN CIPANAS, KABUPATEN SUMEDANG, PROVINSI JAWA BARAT Mira Meirawaty; Imam Setiaji Ronoatmojo; Harry Pramudito; Kefi Rahmadio
Journal of Geoscience Engineering & Energy (JOGEE) VOLUME 2, NOMOR 2, AGUSTUS 2021
Publisher : Universitas trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3224.762 KB) | DOI: 10.25105/jogee.v2i2.10275

Abstract

Penelitian dilakukan di Bendungan Cipanas, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat. Topik utama yang dibahas dalam makalah ini adalah perencanaan desain untuk pembangunan DAM, yang berkaitan dengan beberapa aspek stratigrafi, litologi, struktur geologi, dan rekayasa (sifat fisik dan mekanik batuan). Aspek stratigrafi kawasan bendungan ini meliputi beberapa formasi seperti Formasi Subang, Formasi Kaliwangu, Formasi Citalang, Tuf, dan Aluvial. Aspek Litologi Bendungan Cipanas terdiri dari beberapa litologi, dari tua ke muda adalah Satuan Batulempung Serpih (Tmbl) berumur Miosen Akhir, Satuan Batupasir Molluscan (Tpbpm) Pliosen Awal, Satuan Konglomerat (Tpk), Satuan Batupasir Kasar (Tpbk) . ), Satuan Batulempung Abu-abu Tua-Biru-Hijau (Tpbl) dimana ketiganya di atas berasal dari Pliosen Akhir – Pleistosen Awal, Satuan Tuf (Kt) dan Satuan Aluvium (Ka) adalah Holosen. Analisis stereonet yang berasal dari kelurusan dan pengamatan lapangan menunjukkan bahwa beberapa struktur geologi yang terbentuk di kawasan Bendungan As, yaitu Antiklin Selatan, Antiklin Timur, dan Sinklin Timur, serta Sesar Selatan dan Sesar Naik Utara. Pengambilan sampel litologi seperti batupasir, batulempung, dan konglomerat telah dilakukan untuk menentukan luasan yang sesuai untuk pembangunan pondasi pada Bendungan As Cipanas.
ANALISIS KAWASAN RAWAN GEMPA BUMI UNTUK MITIGASI BENCANA DI PALUNG SUMATRA DAN SEKITARNYA Rosiyanti Sinaga; Imam Setiaji Ronoatmojo
Journal of Geoscience Engineering & Energy (JOGEE) VOLUME 3, NOMOR 1, FEBRUARI 2022
Publisher : Universitas trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (834.431 KB) | DOI: 10.25105/jogee.v3i1.12998

Abstract

Indonesia is situated at the junction of three active plates: Eurasia, Circum Pacific, and Indo-Australia.. Sumatran tectonics is controlled by the subduction of two plates, namely the Indo-Australian plate and the southeastern Eurasian plate. The research area is along the Sumatra Trench and the data used are from the United States Geological Survey in  the last 50 years, the depth is 0-60 km, and the methodology used is the least squares method. Purpose of this study, to predict the occurrence of earthquakes with the aim of minimizing the impact of damage that occurs in earthquakes. The Locked Area has a high return period value, the influencing factor is the existence of a seismic gap, where the stress applied to this area will be isolated due to seamount subduction, so that it can withstand earthquakes. but one day, when the rock can no longer withstand the stress, it will cause an earthquake with large strength.
ANALISIS TINGKAT AKTIVITAS SEISMIK DAN KERAPUHAN BATUAN DI DATARAN PAPUA DAN SEKITARNYA PADA KEDALAMAN 0-60 KM: ANALYSIS OF SEISMIC ACTIVITY AND ROCK FRIABILITY LEVEL IN THE PAPUA LAND AND SURROUNDINGS AT A DEPTH OF 0-60 KM Muhammad Irfan Fadilah; Imam Setiaji Ronoatmojo
Journal of Geoscience Engineering & Energy (JOGEE) VOLUME 3, NOMOR 1, FEBRUARI 2022
Publisher : Universitas trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1830.32 KB) | DOI: 10.25105/jogee.v3i1.13003

Abstract

There is a meeting point of the oceanic plate, namely the Pacific Plate which is subducting under Papua and moving to the southwest at a speed of 120 mm/year, and the Australian Plate which is moving towards the Eurasian Plate and moving north at a rate of 70 mm/year. This condition causes the areas of Papua and West Papua to be shaken by many earthquakes. This research was conducted to analyze the rock friability level, as well as seismic activity in the study area, in order to minimize the damage caused by the earthquake. The data used is earthquake data from the United States Geological Survey (USGS) from 1971-2021 or within a period of 50 years, with a depth of 0-60 Km, with an earthquake magnitude of M 2 and moment tensor data, using the least squares method. In the research region, 372 earthquake spots have been discovered in the last 50 years.. The highest ai and bi values are at magnitude 7.95 with ai values of 0.028937 and bi values of 0.1661137. At magnitude 4.9, the lowest ai and bi values are ai values 0.028927 and bi values 0.1660554. The number of earthquake frequencies in the area influences the value of ai (seismic activity), and the magnitude and seismic activity in the area influence the value of bi (rock friability level).Keywords : Papua, Seismic Activity, Rock Friability
ANALISIS TAPAK BENDUNGAN MENGGUNAKAN METODE GROUTING PADA BENDUNGAN JLANTAH KABUPATEN KARANGANYAR PROVINSI JAWA TENGAH: ANALYSIS OF DAM SITE USING GROUTING METHOD IN JLANTAH DAM, KARANGANYAR REGENCY, CENTRAL JAVA PROVINCE Arkhandiaz Shalimar; Imam Setiaji Ronoatmojo
Journal of Geoscience Engineering & Energy (JOGEE) VOLUME 4, NOMOR 1, FEBRUARI 2023
Publisher : Universitas trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jogee.v4i1.14409

Abstract

Perancangan bendungan harus memperhatikan kestabilan tubuh bendungan. Stabilitas bendungan sebagian bergantung pada litologi batuan dan rembesan di dalamnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji geologi teknik dan kondisi geologi, agar dapat mengetahui kemantapan atau kesiapan pondasi tapak bendungan. Perbukitan bergelombang structural dan satuan dataran fluvial merupakan dua satuan geomorfologi yang membentuk daerah penelitian. Berdasarkan litostratigrafi tidak resmi, stratigrafi daerah peneletian dibagi menjadi 5 satuan, yaitu satuan endapan teras, satuan tuff, satuan tuff lapilli, satuan breksi, dan satuan aglomerat. Struktur geologi yang terdapat pada daerah penelitian ada strike dip fault. Geologi teknik dipisahkan menjadi dua unit di daerah penelitian: Kelas CW dan Kelas HW. berdasarkan klasifikasi International Society for Rock Mechanism dan studi korelasi satuan batuan (ISRM, 1978), pada lokasi tapak bendungan batas pengupasan yaitu pada lapisan dengan kedalaman 0-35 meter, dengan tingkat pelapukan sempurna (CW). Berdasarkan uji lapangan didapati nilaiSPT 30-50, jenis tanah yang ada pada pondasi bendungan termasuk dalam konsistensi yang padat. Dari uji permeabilitas dilapangan maka pondasibendungan diperlukan perbaikan dengan injeksi semen atau grouting pada kedalaman 0-10 meter.
ANALISIS GEOKIMIA HIDROKARBON SUMUR “FLP” CEKUNGAN JAWA TIMUR UTARA: GEOCHEMICAL ANALYSIS OF HYDROCARBON WELL "FLP" BASIN NORTH EAST JAVA Filipus Armando Armando Ginting; Yarra Sutadiwiria; Cahyaningratri Prima Riyandhani; Muhammad Burhannudinnur; Imam Setiaji Ronoatmojo; Novi Triany
Journal of Geoscience Engineering & Energy (JOGEE) VOLUME 4, NOMOR 1, FEBRUARI 2023
Publisher : Universitas trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jogee.v4i1.14415

Abstract

Daerah riset terdapat pada Blok Madura, Cekungan Jawa Timur Utara berupa dua sumur FLP-1 dan FLP-2. Analisa dilakukan agar mengetahui karakteristik batuan induk, material organic, biomarker, dan potensi batauan induk(source rock). FLP-1 diketahui terdapat Formasi Tuban dan Formasi Tawun, pada sumur FLP-2 diketahui Formasi Kujung dan Formasi Tuban.indikasi batuan induk potesial (tipe kerogen II) potensi mengenerasikan hidrokarbon jenis utama berupa gas, asal material tumbuhan tingkat tinggi dan lingkungan pengendapan organik fluvio-deltaic. Sumur FLP-2 Formasi Kujung Indikasi batuan induk efektif. (tipe kerogen II/III) potensi menggenerasikan hidrokarbon jenis minyak dan gas, asal material alga dan tumbuhan tingkat tinggi dan fasies organik marine-deltaic.
IDENTIFIKASI KARAKTERISTIK LONGSOR DI DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) CILIWUNG, KECAMATAN PASAR MINGGU, KOTA JAKARTA SELATAN DAN SEKITARNYA, PROVINSI DKI JAKARTA: IDENTIFICATION OF CHARACTERISTICS OF AVAILABILITY IN THE CILIWUNG RIVER FLOW (DAS) AREA, PASAR MINGGU DISTRICT, SOUTH JAKARTA CITY AND SURROUNDINGS, DKI JAKARTA PROVINCE Faruq Daniswara; Imam Setiaji Ronoatmojo; Abdurrachman Asseggaf
Journal of Geoscience Engineering & Energy (JOGEE) VOLUME 4, NOMOR 1, FEBRUARI 2023
Publisher : Universitas trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jogee.v4i1.14437

Abstract

Tanah longsor adalah bentuk dari gerakan tanah atau batuan yang keluar atau menuruni lereng akibat terganggunya kestabilan lereng tersebut. Wilayah Jakarta Selatan dan sekitarnya memiliki elevasi rata-rata 26,2 meter Mdpl. Berdasarkan daerah lembar jakarta, morfologi nya adalah dataran pantai yang dicirikan dengan kemiringan lereng 0-7%. Secara Administratif Lokasi penelitian terletak pada koordinat 106°48'31.00" - 106°51'32.34" dan 6°16'10.96" -6°17'59.57" LS. Dalam penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi karakteristik dan jenis longsor. Oleh karena itu, disajikan dalam bentuk peta geologi, peta zona kerentanan gerakan tanah dan Faktor keamanan lereng. Tahapan yang dilakukan dalam melakukan penelitian ini adalah membuat peta geologi, peta zona kerentanan gerakan tanah, peta permeabilitas tanah, faktor keamanan lereng dan pengambilan sample tanah secara Undistrub untuk kemudian dilakukan uji laboratorium sifat fisik tanah untuk mendapatkan permeabilitas tanah, ukuran sifat fisik, kadar air. Uji mekanika tanah dengan uji geser langsung untuk mendapatkan nilai kohesi, sudut geser dalam dan derajat tingkat pelapukan berdasarkan International for Rock Mechanic (ISRM, 1978).
PENENTUAN ZONASI LONGSOR BERDASARKAN ANALYSIS KESTABILAN LERENG DARI SIFAT MEKANIKA BATUAN PADA LAPANGAN “X” DESA CIEUJINJING, KECAMATAN JATIGEDE, KABUPATEN SUMEDANG, PROVINSI JAWA BARAT: DETERMINATION OF ASLIDE ZONATION BASED ON SLOPE STABILITY ANALYSIS OF ROCK MECHANICAL PROPERTIES IN “X” FIELD, CIEUJINJING VILLAGE, JATIGEDE DISTRICT, SUMEDANG REGENCY, WEST JAVA PROVINCE premjit singh singh; Imam Setiaji Ronoatmojo
Journal of Geoscience Engineering & Energy (JOGEE) VOLUME 4, NOMOR 1, FEBRUARI 2023
Publisher : Universitas trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jogee.v4i1.15115

Abstract

Stabilitas lereng merupakan faktor penting yang diperhatikan pada jembatan yang menjadi salah satu akses dalam pembangunan PLTA pada bendungan JatiGede dikarenakan dapat mengganggu kelancaran pengangkutan bahan material dalam pembangunan PLTA, hal-hal yang dapat menyebabkan lereng menjadi tidak stabil adalah gempa bumi, struktur geologi, dan material penyesun lereng tersebut, pada penelitian ini menggunakan metode RMR dan GSI untuk mengindentifikasi dan memberikan rekomendasi terhadap kondisi lereng, kemudian menggunakan metode janbu untuk mendapatkan nilai faktor keamanan, pada penelitian didapatkan kondisi masa batuan pada scanline 1 sampai 5 yaitu very blocky dan kondsi permukaan yang kasar, keadaan batuan lapuk, didapatkan nilai faktor keamanan pada lereng sebebar 0,497, dan memiliki potensi longsor tipe wedge sliding 21,54%. Berdasarkan dibuatnya lereng rekomendasi dengan software Slide 6.0 agar mendapakan nilai FK>1,25 untuk menghasilkan kondisi lereng yang stabil dan dapat meminimalisir bahaya yang dapat terjadi.
IDENTIFIKASI JENIS LONGSORAN PADA TAMBANG TERBUKA DAERAH BERINGIN MAKMUR II, KECAMATAN RAWAS ILIR, SUMATERA SELATAN: IDENTIFICATION OF THE LANDSLIDE TYPES IN OPEN PIT MINING BERINGIN MAKMUR II REGION, RAWAS ILIR DISTRICT, SOUTH SUMATRA Zefanya Gian Aginta Kembaren Zefanya Gian Aginta Kembaren; Imam Setiaji Ronoatmojo
Journal of Geoscience Engineering & Energy (JOGEE) VOLUME 4, NOMOR 2, AGUSTUS 2023
Publisher : Universitas trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jogee.v4i2.15968

Abstract

Kestabilan suatu lereng sangat mempengaruhi proses penambangan dan keamanan tambang. Proses penambangan erat kaitannya dengan keadaan suatu lereng. Namun, proses – proses penambangan juga mempengaruhi keadaan suatu lereng, yang mengakibatkan gangguan pada kesetimbangan lereng berupa gerakan tanah atapun longsor. Untuk itu, penting untuk mengetahui faktor – faktor yang mengakibatkan longsor yang telah terjadi dan akan terjadi, terutama berdasarkan kondisi struktur pada lereng daerah penelitian, kemudian diintegrasi dengan analisis kinematik hasil analisis struktur pada lereng tersebut, dan menghasilkan ulasan berupa jenis longsoran dari lereng pada tambang terbuka Daerah Beringin Makmur II, yang akan menjadi data penting untuk mitigasi serta pencegahan longsor bagi perusahaan pertambangan. The stability of a slope greatly affects the mine process and it’s safety. The mining process is closely related to the condition of a slope. However, mining processes also affect the condition of a slope, which results in disturbances to the balance of the slope in the form of ground movements or landslides. For this reason, it is important to know the factors causing landslides that have occurred and will occur, especially based on the structural conditions on the slopes of the study area, then integrated with kinematic analysis of the results of structural analysis on the slopes, and produce reviews in the form of types of landslides from the slopes of the open pit mining Beringin Makmur II area, which will become important data for landslide mitigation and prevention for mining companies.
ANALISIS KESTABILAN LERENG BERDASARKAN METODE KINEMATIKA PADA DAERAH TAMBANG PT. LOTUS SG LESTARI, KABUPATEN BOGOR, PROVINSI JAWA BARAT: ANALYSIS OF SLOPE STABILITY BASED ON KINEMATIC METHOD IN THE MINE AREA OF PT LOTUS SG LESTARI, BOGOR REGENCY, WEST JAVA PROVINCE Erick Estrada Dolok Saribu Erick Estrada Dolok Saribu; Imam Setiaji Ronoatmojo
Journal of Geoscience Engineering & Energy (JOGEE) VOLUME 4, NOMOR 2, AGUSTUS 2023
Publisher : Universitas trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jogee.v4i2.15969

Abstract

Kestabilan lereng bergantung dengan taraf pelapukan serta struktur geologi yang terdapat di massa batuan seperti sesar, kekar, lipatan, dan lain sebagainya. Daerah penelitian ini dilakukan pada daerah PT. Lokasi Tanaman Lotus SG Lestari Rumpin, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Tujuan asal penelitian ini ialah memilih tipe jenis longsoran yg akan terjadi dari diskontinuitas pengaturan data dengan metode kinematik. Sehingga penelitian ini menyampaikan ulasan tipe longsoran dari lereng tambang PT. Lotus SG Lestari. Slope stability depends on the degree of weathering and the geological structures present in the rock masses such as faults, joints, folds, and so on. This research area was carried out in the area of PT. Lotus SG Lestari Site Plant Rumpin, Bogor Regency, West Java Province. The original objective of this study was to select the type of avalanche that would occur from discontinuity orientation data using the kinematic method. So this study provides an overview of the types of avalanches from the mine slopes of PT. Lotus SG Lestari.
IDENTIFIKASI JENIS LONGSORAN PADA TAMBANG TERBUKA DAERAH BERINGIN MAKMUR II, KECAMATAN RAWAS ILIR, SUMATERA SELATAN: IDENTIFICATION OF THE LANDSLIDE TYPES IN OPEN PIT MINING BERINGIN MAKMUR II REGION, RAWAS ILIR DISTRICT, SOUTH SUMATRA Zefanya Gian Aginta Kembaren, Zefanya Gian Aginta Kembaren; Ronoatmojo, Imam Setiaji
Journal of Geoscience Engineering and Energy VOLUME 4, NOMOR 2, AGUSTUS 2023
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jogee.v4i2.15968

Abstract

Kestabilan suatu lereng sangat mempengaruhi proses penambangan dan keamanan tambang. Proses penambangan erat kaitannya dengan keadaan suatu lereng. Namun, proses – proses penambangan juga mempengaruhi keadaan suatu lereng, yang mengakibatkan gangguan pada kesetimbangan lereng berupa gerakan tanah atapun longsor. Untuk itu, penting untuk mengetahui faktor – faktor yang mengakibatkan longsor yang telah terjadi dan akan terjadi, terutama berdasarkan kondisi struktur pada lereng daerah penelitian, kemudian diintegrasi dengan analisis kinematik hasil analisis struktur pada lereng tersebut, dan menghasilkan ulasan berupa jenis longsoran dari lereng pada tambang terbuka Daerah Beringin Makmur II, yang akan menjadi data penting untuk mitigasi serta pencegahan longsor bagi perusahaan pertambangan. The stability of a slope greatly affects the mine process and it’s safety. The mining process is closely related to the condition of a slope. However, mining processes also affect the condition of a slope, which results in disturbances to the balance of the slope in the form of ground movements or landslides. For this reason, it is important to know the factors causing landslides that have occurred and will occur, especially based on the structural conditions on the slopes of the study area, then integrated with kinematic analysis of the results of structural analysis on the slopes, and produce reviews in the form of types of landslides from the slopes of the open pit mining Beringin Makmur II area, which will become important data for landslide mitigation and prevention for mining companies.