Penelitian ini menganalisis peran sektor pelabuhan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi wilayah kepulauan (PEW), dengan fokus pada pengaruh infrastruktur pelabuhan (IP), ekonomi pelabuhan (EP), dan aksesibilitas pelabuhan (AP). Meskipun ketiga variabel diduga memiliki kontribusi signifikan, pemahaman komprehensif mengenai pengaruhnya terhadap PEW masih terbatas. Tujuan penelitian ini adalah menguji dan menganalisis dampak IP, EP, dan AP terhadap PEW menggunakan Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) dan uji bootstrapping untuk menilai signifikansi koefisien jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa IP berpengaruh positif dan signifikan terhadap PEW (β = 0,400; t-statistics = 4,311; p < 0,001), demikian pula EP (β = 0,364; t-statistics = 3,009; p = 0,003). Namun, AP tidak memiliki pengaruh signifikan (β = 0,099; t-statistics = 0,782; p = 0,435). Temuan ini menguatkan pentingnya pengembangan infrastruktur dan ekonomi pelabuhan sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi di wilayah kepulauan. Implikasi kebijakan dari penelitian ini menekankan perlunya peningkatan investasi dalam sektor logistik dan pelabuhan untuk mempercepat pembangunan ekonomi kawasan kepulauan.