Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

An Overview of the Condition of Clean Water Facilities in Titi Papan Village, Medan Deli District Azzahra, Fatimah; Nanda, Meutia; Nasution, Dinda Azria; Muharani, Anisa; Audina, Salsabila
PROMOTOR Vol. 7 No. 6 (2024): DESEMBER
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v7i6.889

Abstract

Clean water is water that can be used for everyday life, if it meets predetermined health standards, it can be used in everyday life. One of the main problems faced is the lack of availability of clean water sources and the uneven distribution of clean water supply services, especially in rural areas. The aim of this research is to provide an overview of the condition of clean water facilities in Titi Papan Village, Medan Deli. This research uses a quantitative approach with descriptive research type. The population of this research is the entire community in Titi Papan sub-district, totaling 3,377 families with sampling using non-probability sampling techniques, specifically accidental sampling, totaling 97 families. The results of the research show that 21% of the people in Titi Papan Village have access to clean water, 52% of the people whose source of clean water is using dug wells, and 65.2% of the people who have difficulty accessing clean water. The conclusion from this research is that the majority of people in Titi Papan Village, Kec. Medan Deli does not yet have clean water available, where the average community uses a source of clean water that comes from dug wells and also because access to clean water is difficult for the community to reach, therefore people prefer to use dug wells rather than PDAM. Therefore, it is recommended to carry out a socialization or education program for the community about the importance of good clean water management and also the need for cooperation and collaboration between the central government, regional government and the private sector in the issue of providing clean water in Titi Papan Village, Kec. Denai Field.
Analysis of Logistics Planning in Puskesmas: An Approach to Operational Efficiency and Effectiveness Rapotan Hasisbuan; Adinda Aulia Ar-ramdhani; Anggina Cucu Khetri Sianturi; Amelia Apriyuni; Dian Yustika Putri; Halimatus Sa'diyah Dalimunthe; Azzahra Ramadhana Nasution; Audina, Salsabila
International Journal of Health, Economics, and Social Sciences (IJHESS) Vol. 7 No. 2: April 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/ijhess.v7i2.7013

Abstract

This research aims to analyze logistics planning at community health centers with a focus on the methods used to determine logistics needs, monitor stock of goods, as well as procedures for handling sudden requests and writing off goods. This research uses a qualitative descriptive approach with in-depth interviews and observation methods at several community health centers in Medan City. The research results show that logistics planning at community health centers is carried out using a standard format provided by the Health Service every year, which includes estimates of drug needs based on previous usage data and disease patterns. The stoc monitoring process for logistics goods is carried out periodically with drug usage reports (LPLPO) which record stock, remaining stock and expenditure. Handling sudden requests is done by making special requests to the warehouse, although sometimes drug procurement cannot be fulfilled on time. The main challenges in logistics planning are budget limitations and ineffective coordination with related parties. Removal of expired or damaged goods is carried out using a procedure that includes separating the goods and making an official report. This research provides recommendations for improving coordination between parties, using technology in stock monitoring, and more efficient budget management so that logistics planning at community health centers can be more effective and support optimal health services.
Efektivitas Penyuluhan Personal Hygiene Mencegah Kejadian Diare pada Siswa SD Inpres 064022 Simalingkar Medan Tuntungan Nanda, Meutia; Azzahra, Fatimah; Nasution, Dinda Azria; Audina, Salsabila; Kholijah, Anna
Abdimas Galuh Vol 7, No 1 (2025): Maret 2025
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v7i1.18003

Abstract

Salah satu penyakit infeksi saluran pencernaan yang banyak diderita oleh masyarakat di seluruh dunia adalah penyakit diare. Menurut WHO 2024, secara global terdapat hampir 1,7 miliar kasus penyakit diare pada anak setiap tahunnya. Diare akibat infeksi paling banyak tersebar luas di seluruh negara berkembang. Menurut data dari Kemenkes 2023 Kasus diare pada semua kelompok usia dari tahun 2017-2021 temuan tertinggi mencapai 3,5 juta per tahun. Setiap tahun mengalami peningkatan di provinsi dan kabupaten kota. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) 2023, menunjukkan bahwa kasus diare di Sumatera Utara mencapai 205.155, dengan 40.126 kasus di Kota Medan. Pengabdian ini bertujuan untuk melihat peningkatan pengetahuan dan praktik Personal Hygiene guna mencegah terjadinya penyakit diare pada siswa SD Inpres 064022 Simalingkar, Medan Tuntungan. Pengabdian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain pretest dan posttest. Populasi pengabdian terdiri atas 60 responden, terdiri atas siswa kelas III, IV, V dan VI. Hasil pengabdian mengalami peningkatan sebesar 20% pada variabel membuang air besar, 14% kebiasaan jajan sembarangan, 16.7% kebiasaan mencuci tangan 33,4% pada kebersihan kuku, dan kejadian diare. Kesimpulannya penyuluhan yang dilakukan mengalami peningkatan signifikan pada penyuluhan yang dilaksanakan di SD Inpres 064022 Simalingkar. Saran yang diberikan yaitu dilakukan pemantauan secara berkala baik dari orang tua  maupun pihak sekolah memberikan fasilitas yang memadai serta adanya kerja sama dengan dinas kesehatan setempat agar siswa mengingat dan menerapkan kebersihan yang baik.
SANITASI TEMPAT PENGELOLAAN PANGAN JASA BOGA CATERING DI KOTA MEDAN Ashar, Yulia Khairina; Muharani, Anisa; Kholijah, Anna; Hasibuan, Ismi Larasati; Audina, Salsabila; Yusrina, Tania
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 9 No. 2 (2025): AGUSTUS 2025
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v9i2.47308

Abstract

Sanitasi di tempat pengelolaan pangan, terutama pada usaha jasa boga seperti catering, memiliki peran penting dalam mencegah penyakit bawaan makanan dan menjaga keamanan pangan. Di Kota Medan, penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi kondisi sanitasi di beberapa usaha catering, yaitu Catering BN, R, Z, dan F, yang menjadi representasi usaha kecil, menengah, dan besar. Metode yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif, meliputi observasi, wawancara, dan pengisian kuesioner dengan mengacu pada standar Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) dari Kementerian Kesehatan. Penilaian dilakukan terhadap 19 variabel sanitasi, seperti lokasi, bangunan, penanganan pangan, dan fasilitas kebersihan. Dari 4 tempat pengelolaan pangan yang diteliti, sebagian besar sudah memenuhi standar sanitasi, meskipun beberapa aspek masih memerlukan perbaikan, khususnya dalam penyimpanan bahan pangan dan pengelolaan area persiapan makanan untuk mencegah kontaminasi silang. Penelitian ini menyimpulkan bahwa meski standar sanitasi di tempat pengelolaan pangan jasa boga di Medan telah cukup baik, peningkatan pada beberapa area masih diperlukan. Disarankan agar para pengelola usaha catering meningkatkan aspek-aspek yang belum sesuai standar, termasuk menyediakan fasilitas penyimpanan yang lebih baik dan menjaga kebersihan area kerja. Pelatihan rutin bagi personel pengelola pangan tentang praktik sanitasi dan keamanan pangan juga penting untuk menjaga standar dan meminimalisir risiko kesehatan bagi konsumen. Dengan peningkatan ini, diharapkan keamanan pangan di industri jasa boga di Kota Medan dapat terus terjaga.
Analisis Perencanaan Logistik di Puskesmas: Pendekatan Untuk Efisiensi dan Efektivitas Operasional Hasisbuan, Rapotan; Ar-ramdhani, Adinda Aulia; Sianturi, Anggina Cucu Khetri; Apriyuni, Amelia; Putri, Dian Yustika; Dalimunthe, Halimatus Sa'diyah; Nasution, Azzahra Ramadhana; Audina, Salsabila
Journal of Health Education Law Information and Humanities Vol 2, No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/helium.v2i1.5280

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perencanaan logistik di puskesmas dengan fokus pada metode yang digunakan untuk menentukan kebutuhan logistik, pemantauan stok barang, serta prosedur penanganan permintaan mendadak dan penghapusan barang. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode wawancara mendalam dan observasi pada beberapa puskesmas di Kota Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan logistik di puskesmas dilakukan dengan menggunakan format baku yang diberikan oleh Dinas Kesehatan setiap tahun, yang mencakup perkiraan kebutuhan obat berdasarkan data pemakaian sebelumnya dan pola penyakit. Proses pemantauan stok barang logistik dilaksanakan secara berkala dengan laporan pemakaian obat (LPLPO) yang mencatat stok, sisa stok, dan pengeluaran. Penanganan permintaan mendadak dilakukan dengan membuat permintaan khusus ke gudang, meskipun terkadang pengadaan obat tidak dapat dipenuhi tepat waktu. Tantangan utama dalam perencanaan logistik adalah keterbatasan anggaran dan koordinasi yang kurang efektif dengan pihak terkait. Penghapusan barang yang kedaluwarsa atau rusak dilakukan dengan prosedur yang mencakup pemisahan barang dan pembuatan berita acara. Penelitian ini memberikan rekomendasi untuk meningkatkan koordinasi antar pihak, penggunaan teknologi dalam pemantauan stok, serta pengelolaan anggaran yang lebih efisien agar perencanaan logistik di puskesmas dapat lebih efektif dan mendukung pelayanan kesehatan yang optimal.
HUBUNGAN KONDISI LINGKUNGAN FISIK RUMAH TERHADAP KEJADIAN ISPA DI LINGKUNGAN PUSKESMAS RENGAS PULAU MEDAN MARELAN Azzahra, Fatimah; Nanda, Meutia; Azria Nasution, Dinda; Lestari, Ninis; Audina, Salsabila; Muharani, Anisa
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 1 (2024): MARET 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i1.23921

Abstract

Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) termasuk salah satu penyakit menular. Penyakit ISPA dapat ditetapkan menjadi angka tertinggi untuk morbiditas dan mortalitas yang menjuru hampir seluruh dunia. Angka mortalitas penyakit ISPA mencapai 4,25 juta setiap tahun didunia, menurut data dari World Health Organization tahun 2019 penyakit infeksi saluran pernafasan bagian bawah menurunkan usia harapan hidup sejumlah 2,09 juta setiap tahun pada pengidapnnya. ISPA dapat terjadi pada masyarakatang memiliki lingkungan dengan  kualitas udara yang buruk dan tingginya polusi udara disekitar rumah hal tersebut dapat di lihat dari kehidupan sehari-hari masyarakat Kota Medan yaitu hampir seluruh masyarakat Kota Medan memiliki kendaraan, baik sepeda motor dan mobil sehingga menyebabkan polutan, selain itu juga disebabkan oleh  pembakaran sampah, kebiasaan masyarakat yang merokok di sembarang tempat dan lain sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis adanya hubungan kondisi lingkungan fisik rumah terhadap kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) di wilayah kerja Puskesmas Rengas Pulau Medan Marelan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional, dengan jumlah sampel sebanyak 30 responden yang diperoleh menggunakan rumus Lameshow. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan terhadap kondisi lingkungan fisik rumah dengan kejadian ISPA seperti kepadatan hunian dalam rumah, ventilasi dengan luas > 10% dari luas lantai, dan adanya tempat pembuangan asap di dapur memiliki hubungan yang terhadap kejadian ISPA. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu adanya hubungan kondisi lingkungan fisik rumah terhadap kejadian ISPA di lingkungan Puskesmas Rengas Pulau Medan Marelan.
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU IBU RUMAH TANGGA DALAM MENGELOLA SAMPAH RUMAH TANGGA DI LINGKUNGAN 4 BELAWAN SICANANG Nanda, Meutia; Lestari, Ninis; Muharani, Anisa; Kholijah, Anna; Audina, Salsabila
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024 (Special Issue)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.30951

Abstract

Pengetahuan Ibu Rumah Tangga tentang pemilahan sampah merupakan salah satu faktor penting dalam perilaku pemilahan sampah. Pengelolaan sampah yang baik perlu diwujudkan agar kebersihan lingkungan di wilayah pesisir dapat terjaga secara berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pendidikan dan pengetahuan dengan perilaku Ibu Rumah Tangga dalam mengelola sampah rumah tangga di wilayah pesisir Lingkungan 4 Belawan Sicanang Kota Medan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif cross sectional. Uji yang digunakan pada penelitian ini adalah uji Chi-Square. Dengan jumlah Populasi sebanyak 285 KK. Teknik pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling sampel penelitian berjumlah 72 KK. Hasil penelitian ini memiliki hubungan tingkat pendidikan dengan perilaku Ibu Rumah Tangga hasil yang diperoleh p-value >0,005 tidak terdapat hubungan antara pendidikan dengan perilaku IRT dalam mengelola sampah, p-value <0,005 terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan sikap IRT dalam mengelola sampah. Saran untuk mengadakan program edukasi, sosialisasi, dan penyuluhan yang rutin tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dampak negatif sampah terhadap kesehatan dan ekosistem pesisir.