Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Analisa Perbandingan Antara Rekam Medis Elektronik dan Manual Raden Minda Kusumah
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 9 (2022): COMSERVA : (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.619 KB) | DOI: 10.59141/comserva.v1i9.67

Abstract

Pelayanan rumah sakit yang cepat, tepat dan bermutu dibutuhkan untuk dapat memenuhi keinginan pasien saat ini. Rekam medis merupakan pencatatan data kesehatan dibutuhkan guna merekam riwayat penyakit pasien yang dapat dijadikan tolak ukur serta sebuah sistem penyelenggaraan rekam medis selama di rumah sakit. Pada awalnya rumah sakit memiliki sistem rekam medis yang dilaksanakan secara manual, seiring berkembangnya zaman dan melihat kerumitan dan kompleksitas rekam medis saat ini sudah mulai berganti pengelolaannya menjadi elektronik, disamping itu juga terdapat pertimbangan untuk memakai kedua sistem tersebut, baik manual ataupun elektronik terdapat kondisi serta faktor yang mempengaruhi. Maka dari itu penelitian ini dibuat untuk membandingkan antara rekam medis manual dengan rekam medis elektronik yang sudah diterapkan serta berjalan di berbagai rumah sakit melalui penelitian yang sudah ada. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi literatur atau studi pustaka dengan pendekatan penelitian kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah sistem rekam medis elektronik lebih baik dan cepat dibandingkan rekam medis manual, karena dapat menambah atau melihat data pasien diakses di komputer bagian-bagian rumah sakit yang tersambung ke server LAN dengan asumsi rumah sakit sudah melakukan komputerisasi secara menyeluruh. Sedangkan rekam medis manual harus melalui pencarian di ruang penyimpanan yang membutuhkan waktu lebih lama. Disamping itu kapasitas penyimpanan rekam medis elektronik dapat lebih besar karena penyimpanannya yang virtual serta seiring berkembangnya teknologi yang memungkinkan perangkat penyimpanan memiliki dimensi semakin kecil. Sedangkan rekam medis manual masih mengandalkan besarnya ruang penyimpanan dan rak map file.
VAKSINASI KERJASAMA KELURAHAN RANCAEKEK KENCANA DAN LPPM APIKES BANDUNG Raden Minda Kusumah
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 6: Nopember 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v1i6.548

Abstract

Vaksin merupakan produk biologi yang berisi antigen berupa mikroorganisme atau zat yang sudah diolah sedemikian rupa sehingga aman dan jika diberikan kepada seseorang akan membuat kekebalan tubuh. Vaksinasi bertujuan untuk memberikan kekebalan spesifik terhadap suatu penyakit tertentu sehingga jika suatu saat terpapar penyakit. Kegiatan pengabdian ini mempunyai Target penerima vaksin sebanyak 750 orang. Metode Kegiatan yang digunakan dalam pengabdian ini adalah Pendampingan dengan pendekatan individual klasikal. hasil dari Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk herd immunity (kekebalan kelompok) yang saat ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
ANALISIS KEBUTUHAN TENAGA KERJA PETUGAS PENDAFTARAN BERDASARKAN METODE WORKLOAD INDICATOR STAFFING NEED (WISN) Di UPTD Puskesmas X Tahun 2021 Raden Minda Kusumah
Management and Entrepreneurship Journal Vol 4 No 2 (2021): Oktober
Publisher : Universitas Nurtanio Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56244/manners.v4i2.416

Abstract

ABSTRAKWorkload Indicator Staffing Need (WISN) merupakan suatu metode perhitungan kebutuhan sumber daya manusia berdasarkan beban kerja yang dilaksanakan oleh SDM kesehatan pada tiap unit kerja di bagian fasilitas pelayanan kesehatan. Di UPTD Puskesmas X terdapat jumlah hari kerja selama 6 hari yaitu dari hari senin sampai hari sabtu, UPTD Puskesmas X memiliki 2 orang petugas rekam medis dibagian pendaftaran. Untuk setiap tahunnya jumlah pasien di UPTD Puskesmas X mengalami peningkatan yaitu pada tahun 2019 : 35.770 pasien, hingga pada Tahun 2020 menjadi 37.651 pasien, dengan rata-rata pasien perhari sebanyak 120 pasien. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dilakukan dengan cara observasi dan wawancara, dan metode penentuan sampel ini menggunakan total sampel dimana jumlah sampel sama dengan jumlah populasi yaitu sebanyak 2 orang petugas pendaftaran. Berdasarkan hasil perhitungan kebutuhan tenaga kerja di UPTD Puskesmas X terdapat hari kerja 312 hari dalam satu tahun, dengan kuantitas kegiatan sebanyak 37651 pasien, untuk waktu kerja tersedia yaitu 111150 menit/tahun dan 108420 menit/tahun, sedangkan jumlah standar beban kerja adalah 16445 menit/tahun, untuk standar kelonggaran dari 2 orang petugas adalah 0,44 dan hasil perhitungan kebutuhan tenaga kerja adalah 2,73. Simpulan dari hasil perhitungan dengan metode Workload Indicator Staffing Need (WISN) didapatkan jumlah kebutuhan tenaga sebanyak 3 orang petugas, tetapi untuk saat ini terdapat 2 orang petugas maka perlu adanya penambahan petugas di bagian pendaftaran sebanyak 1 orang. Sehingga pekerjaan menjadi lebih cepat dan pasien tidak terlalu lama dalam antrian.Kata Kunci : Kebutuhan tenaga kerja, Beban Kerja, Petugas Pendaftaran, WISN.
ANALISIS PENDISTRIBUSIAN REKAM MEDIS PASIEN RAWAT JALAN GUNAMENUNJANGKERAHASIAAN ISI REKAM MEDIS DI RSAU “X” Raden Minda Kusumah; Nadilla Noviriani
Jurnal Cakrawala Ilmiah Vol. 1 No. 2: Oktober 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.488 KB) | DOI: 10.53625/jcijurnalcakrawalaindonesia.v1i2.491

Abstract

Pendistribusian adalah proses pengiriman berkas rekam medis ke poliklinik yang dituju untuk dilakukan pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pendistribusian rekam medis pasien rawat jalan guna menunjang kerahasiaan isi rekam medis, mengetahui faktor apa saja yang menyebabkan berkas rekam medis pasien rawat jalan dibawa oleh pasien, mengetahui upaya apa saja yang dapat dilakukan mengenai pendistribusian rekam medis pasien rawat jalan guna menunjang kerahasiaan isi rekam medis di RSAU "X". Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara observasi, wawancara, studi pustaka dan dokumentasi. Dari penelitian yang dilakukan didapatkan hasil penelitian berdasarkan 5 hari kerja dari tanggal 08 Maret-12 Maret 2021 bahwa terdapat sebanyak 63 (17%) berkas rekam medis yang dibawa langsung oleh pasien ke poliklinik dan hanya 1.627 (83%) berkas rekam medis yang didistribusikan oleh petugas distribusi. Berkas rekam medis yang dibawa oleh pasien ada berkas rekam medis lama (terisi data) sebanyak 33 (52.38%) dan berkas rekam medis baru (kosong) sebanyak 30 (47.62%). Dimana seharusnya semua berkas rekam medis di distribusikan oleh petugas distribusi. Hal ini disebabkan karena pasien yang membawa berkas rekam medis itu tidak sabar menunggu dan pasien dengan keanggotaan organik rumah sakit dengan resiko segera yaitu pasien dinas, sehingga petugas tidak bisa melakukan hal apapun walaupun telah ada kebijakan secara tidak tertulis.Upaya yang telah dilakukan oleh pihak rumah sakit yaitu dengan membuat aturan dan penegasan kepada pasien / keluarga pasien secara tertulis berupa edaran bahwa rekam medis tidak diperbolehkan untuk dibawa sendiri oleh pasien selain oleh petugas rekam medis. Sehingga dapat disimpulkan pelaksanaan pendistribusian rekam medis masih belum berjalan dengan baik sehingga dapat menimbulkan masalah berkaitan dengan kerahasiaan isi rekam medis.
Penerapan Empati Layanan Masyarakat Melalui Pembagian Sembako Di Desa Babakan Karet Cianjur Ari Ramdani; Elis Nurhayati; Raden Minda Kusumah; Rd. Ratih Hanawidjaya; Desta Sulaesih Mursyidah
Journal of Social Responsibility Projects by Higher Education Forum Vol 3 No 2 (2022): November 2022
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.543 KB) | DOI: 10.47065/jrespro.v3i2.2757

Abstract

This community service focuses on the application of community service empathy through the distribution of groceries in Babakan Karet Cianjur Village. This activity was carried out directly by distributing groceries to five hamlet heads in Babakan Karet Cianjur Village. The purpose of this community service activity is to apply service empathy to the community as a form of concern for fellow human beings. The implementation of this dedication received a positive response. However, it is hoped that community service activities of this type can be carried out in a sustainable and systematic manner
Pengabdian Masyarakat Poltekkes YBA Bandung Menuju Desa Zero Stunting Pada Masyarat Desa Babakan Karet, Cianjur Jawa Barat Tiny Rahayu; Dola Ramalinda; Yohanes Argo Sudarga; Alita Agustina; Yoki Muchsam; Raden Minda Kusumah
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 3 No. 2.2 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (558.934 KB)

Abstract

Stunting (pendek) ialah kondisi saat balita memiliki tinggi di bawah standar dibandingkan dengan tinggi balita seusianya. Perlu adanya edukasi kepada masyarakat dirasa merupakan urgensi saat ini terkait kondisi stunting sehingga perlu diadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang disajikan oleh tim pakar kesehatan yang terhimpun dalam Perkumpulan Dosen Peneliti Indonesia (PDPI). Metode yang dilakukan yakni memberikan edukasi kepada masyarakat baik melalu kader posyandu, ibu hamil dan yang sudah memiliki balita mengenai faktor, dampak, dan cara pencegahan stunting serta perbaikan asupan gizi bagi bayi dan balita. Diharapkan melalui kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan pencegahan stunting serta keterampilan dalam memodifikasi makanan serta memantau tumbuh kembang anak akan meningkat.
Sosialisasi Pencegahan Stunting bagi Masyarakat Kelurahan Margasari, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung, Jawa Barat Susilawati Susilawati; Raden Minda Kusumah; Dola Ramalinda; Sindrawati Sindrawati; Nia Sumiati
Jurnal Peradaban Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Peradaban Masyarakat (JPM)
Publisher : LPPM STIE Hidayatullah Depok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55182/jpm.v3i2.276

Abstract

Stunting merupakan masalah kesehatan yang serius di Indonesia, terutama pada anak balita. Kelurahan Margasari, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung, Jawa Barat merupakan salah satu daerah yang memiliki prevalensi stunting cukup tinggi. Untuk mengatasi masalah ini, dilakukan sosialisasi pencegahan stunting bagi masyarakat kelurahan Margasari. Kegiatan sosialisasi ini dilakukan melalui pendekatan edukasi, pemeriksaan kesehatan, pembagian sembako, dan telur. Edukasi dilakukan dengan menyampaikan informasi tentang GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat), PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), serta mikro-makro nutrisi yang diperlukan oleh anak balita. Pemeriksaan kesehatan dilakukan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan anak balita serta memberikan saran dan masukan kepada orangtua tentang nutrisi dan perawatan yang diperlukan untuk mencegah stunting. Selain itu, pembagian sembako dan telur dilakukan sebagai bentuk dukungan dan motivasi untuk masyarakat agar dapat memperoleh asupan gizi yang cukup. Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting serta mengubah perilaku dan kebiasaan yang tidak sehat menjadi lebih sehat dan mengurangi risiko stunting. Dengan demikian, diharapkan prevalensi stunting di Kelurahan Margasari dapat ditekan dan kesehatan anak balita dapat lebih terjamin.
Pendampingan Menuju Desa Zero Stanting dan Pengembangan Desa Wisata Berbasis Kampung Budaya: (Studi Kasus di Desa Babakan Karet, Kabupaten Cianjur) Susilawati Susilawati; Raden Minda Kusumah; Dola Ramalinda; Sindrawati Sindrawati; Nia Sumiati
Jurnal Peradaban Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Peradaban Masyarakat (JPM)
Publisher : LPPM STIE Hidayatullah Depok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55182/jpm.v3i1.279

Abstract

Stunting masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang signifikan di Indonesia, terutama di wilayah pedesaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendampingi Desa Babakan Karet, Kabupaten Cianjur dalam mencapai status Desa Zero Stunting dan mengembangkan potensi wisata berbasis kampung budaya di desa tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan partisipatif melalui serangkaian kegiatan seperti sosialisasi pencegahan stunting, pelatihan membuat pupuk organik, pelatihan pengolahan makanan berbasis pangan lokal, dan pelatihan pengembangan desa wisata. Selain itu, juga dilakukan pemeriksaan kesehatan dan pendampingan secara langsung terhadap kelompok ibu hamil dan balita. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pendampingan menuju Desa Zero Stunting dan pengembangan desa wisata berbasis kampung budaya memberikan dampak positif pada peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat setempat. Program sosialisasi pencegahan stunting berhasil menekan angka stunting di Desa Babakan Karet, sementara pelatihan membuat pupuk organik dan pengolahan makanan berbasis pangan lokal mendorong masyarakat untuk mengembangkan pertanian organik dan memanfaatkan bahan pangan lokal yang lebih sehat dan bergizi. Selain itu, pengembangan desa wisata berbasis kampung budaya juga meningkatkan perekonomian masyarakat melalui peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung dan membeli produk-produk lokal. Kesimpulannya, pendampingan menuju Desa Zero Stunting dan pengembangan desa wisata berbasis kampung budaya dapat menjadi solusi yang efektif dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat pedesaan serta meningkatkan perekonomian lokal. Diperlukan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk terus memperluas implementasi program ini di seluruh Indonesia.
PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN STRESS KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION (Studi Literature Manajemen Sumber Daya Manusia) Siska Ayudia Adiyanti; Raden Minda Kusumah
Al-Kalam Jurnal Komunikasi, Manajemen dan Bisnis Vol 10, No 2 (2023): JULI : AL KALAM JURNAL KOMUNIKASI, BISNIS DAN MANAJEMEN
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/al-kalam.v10i2.11724

Abstract

Penulisan artikel ilmiah ini adalah dengan metode literature review yang dilaksanakan dengan cara menganalisis dan menelaah artikel-artikel ilmiah yang berhubungan dengan kepuasan kerja, stress kerja, dan turnover intention untuk dikaji secara mendalam. Artikel yang dipilih oleh penulis merupakan artikel ilmiah dengan rentang waktu dari tahun 2020 sampai Mei 2023, dan semuanya menggunakan metode penelitian kuantitatif. Penulisan literature review ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh kepuasan kerja dan stress kerja terhadap turnover intention. Dimana berdasarkan penelitian ini dan penelitian-penelitian sebelumnya didapatkan hasil bahwa kepuasan kerja berpengaruh negatif terhadap turnover intention, sedangkan stress kerja berpengaruh positif terhadap turnover intention. 
PENGARUH KOMPENSASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM (KSP) LEXI MITRA GUNA SUBANG JAWA BARAT Rd. Ratih Hanawidjaya Rd. Ratih Hanawidjaya; Raden Minda Kusumah Raden Minda Kusumah; Sindrawati Sindrawati
Jurnal Ilmiah Magister Ilmu Administrasi Vol. 17 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Magister Ilmu Administrasi - JIMIA
Publisher : Universitas Nurtanio Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56244/jimia.v17i1.710

Abstract

Kompensasi dan motivasi sangat penting dalam meningkatkan kinerja karyawan. Kompensasi menjadi pendorong seseorang melaksanakan suatu kegiatan guna mendapatkan hasil yang terbaik, motivasi karyawan perlu dibangkitan agar karyawan dapat melaksanakan kinerja yang terbaik, sebaliknya karyawan yang tidak mempunyai motivasi yang tinggi dalam melakukan pekerjaannya akan sulit untuk bekerja dengan baik dan cenderung tidak bertanggung jawab sekalipun karyawan tersebut memiliki kemampuan operasional yang baik. Apabila motivasi dari para karyawan bisa dibangun, maka para karyawan dapat memiliki kinerja yang lebih baik di dalam organisasi atau perusahaan.Tujuan penelitian adalah memperoleh informasi berupa penjelasan dan seberapa besar pengaruh kompensasi dan motivasi terhadap kinerja pada karyawan. Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode causalitas (sebab akibat) dengan jenis penelitian deskriptif dan verifikatif serta bentuk penelitiannya adalah kualitatif dan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi lapangan dan kepustakaan.Hasil penelitian : Pengaruh Kompensasi dan Motivasi secara bersama terhadap Kinerja Karyawan Adj.R2 = 0,769 (76,9%), sedangkan T Tabel 67,645 > T Tabel 3,240, terbukti pengaruhnya signifikan, sehingga H3 diterima dan H0 di Tolak. Pengaruh Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan R2= 0,780 (78%), sedangkan t hitung 3,305 > t-tabel 2,022, terbukti memiliki Hubungan yang signifikan sehingga H1 diterima dan H0 di tolak. Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja Karyawan R2= 0,717 (71,7%), sedangkan t hitung 0,402 < t tabel 2,022, artinya tidak terbukti Motivasi memiliki hubungan yang signifikan, sehingga H2 di tolak dan H0 diterima. Kata Kunci : Kompensasi, Motivasi, dan Kinerja Karyawan