Claim Missing Document
Check
Articles

PERANCANGAN MESIN CETAK BRIKET UNTUK OPTIMALISASI PENGOLAHAN LIMBAH DI AROMA KAHURIPAN Adyatama, Achmad Reza; Yastica, Tiara Verita; Caesaron, Dino
Journal of Industrial Engineering and Operation Management (JIEOM) Vol 7, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jieom.v7i2.15302

Abstract

Aroma Kahuripan merupakan sebuah brand yang bergerak di bidang minuman kopi siap minum di Jawa Barat. Setiap minggu, Aroma Kahuripan memproduksi konsentrat kopi untuk memenuhi permintaan dua store-nya. Setiap bulannya, Aroma Kahuripan menghasilkan sekitar 7760,5 gram limbah ampas kopi, dengan rata-rata persentase 40,64%. Limbah ini dikumpulkan dan dibuang di area produksi. Untuk mengatasi masalah ini dibutuhkan sebuah solusi yaitu merancang mesin cetak briket untuk mengoptimalkan pengolahan limbah ampas kopi menjadi briket. Metode yang digunakan adalah Quality Function Deployment (QFD) berdasarkan kebutuhan pengguna yang diperoleh dari hasil observasi dan wawancara. Penyebaran kuesioner QFD untuk mengukur tingkat kepuasan, kepentingan, dan harapan terhadap atribut produk dibandingkan dengan produk kompetitor. Berdasarkan hasil planning matrix didapatkan target spesifikasi dengan nilai contribution sebesar 4,95 dan nilai normalized contribution adalah 0,20 yang memfokuskan pada pengembangan penggerak produk mesin cetak briket.Kata Kunci:  Kopi, Limbah Ampas Kopi, Mesin Cetak Briket, Quality Function Deployment
MINIMASI WASTE MOTION MENGGUNAKAN METODE 5S PADA PRODUKSI KONSENTRAT KOPI XYZ DENGAN PENDEKATAN LEAN MANUFACTURING Prasmita, Louisa Dhevea Kylla Putri; Yastica, Tiara Verita; Caesaron, Dino
Journal of Industrial Engineering and Operation Management (JIEOM) Vol 7, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jieom.v7i2.15301

Abstract

Keterlambatan pengiriman pada warehouse XYZ menjadi suatu masalah dalam proses produksi konsentrat kopi XYZ. Hal ini disebabkan adanya aktivitas yang tidak memiliki nilai tambah atau kegiatan pemborosan. Berdasarkan wawancara, penyebab dari keterlambatan tersebut dikarenakan kegiatan produksi belum berjalan dengan baik. Tujuan penelitian ini untuk melakukan perbaikan waste motion serta mengidentifikasi perubahan waktu setelah perbaikan. Pendekatan yang digunakan adalah Lean Manufacturing, dengan menggunakan Process Activity Mapping untuk mengidentifikasi waste yang terjadi. Didapatkan bahwa waste motion menjadi pemborosan paling banyak terjadi dengan persentase sebanyak 57% dan pemetaan menggunakan Value Stream Mapping didapatkan lead time sebesar 1079,75 detik. Perbaikan dilakukan dengan menggunakan 5S (seiri, seiton, seiso, seiketsu, shitsuke) sehingga terdapat penurunan lead time sebesar 26%.Kata Kunci:  Keterlambatan, Lean Manufacturing Waste, Process Activity Mapping, Value Stream Mapping.
Business Design and Feasibility Analysis of Barbercome Startup Listiyani, Esti Retno; Idawicaksakti, Maria Dellarosawati; Yastica, Tiara Verita
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 10, No 2 (2024): December 2024
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jti.v10i2.32076

Abstract

Barbercome is a startup in the hair care industry, founded in 2023. Barbercome is a mobile application that accommodates barbershops and barbers, allowing users to order home-based haircut services and make barbershop queue reservations. This application is a solution for customers who are often busy with their daily activities, have a busy work schedule, and lack free time to go to the barbershop. Many customers postpone or skip hair treatments due to inconveniences such as cuts that are not as expected, prices that are not commensurate with the quality of service, long waiting times even though they have made an appointment in advance, rushed or unfriendly service, unclean or too crowded barbershop conditions, and barber skills in handling certain types of hair are lacking. As a new business, Barbecome needs to conduct a feasibility analysis to determine whether it is feasible to run or not. The location of this business is in Bandung City. Based on the financial feasibility calculation results, the NPV value was obtained for IDR 75,547,341, PBP of 2.7, and IRR of 28.96%. Based on the feasibility and sensitivity calculations results, it can be concluded that the Barbercome startup business design is feasible to run.  Keywords: Barbercome, Feasibility Analysis, NPV, PBP, IRR
Factor Analysis of The Influence of Promotions, Product Quality, Service Quality, Brand Awareness, And Communication on Purchase Interest in Food Catering Businesses Zulfaa, Salma Dzikriyah; Yastica, Tiara Verita; Salma, Sheila Amalia
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 10, No 2 (2024): December 2024
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jti.v10i2.30732

Abstract

Sakinah Tegal Restaurant is a catering business that has experienced unstable revenue over the past 10 months. Several factors, such as promotion, product quality, service quality, brand awareness, and communication, affect consumer purchase intention. This study aims to evaluate the effect of these factors on purchase intention in this catering business. The research method used was descriptive quantitative, and data analysis was conducted using the Structural Equation Modelling Partial Least Square (PLS-SEM) method with a sample of 140 respondents. The study results showed an R-square value of 0.830, indicating that promotion, product quality, service quality, brand awareness, and communication together affect purchase intention by 83%. In comparison, the remaining 17% is affected by other variables not examined in this research. Keywords: Catering, PLS-SEM, Consumer Behavior, Marketing Strategy, Promotion, Product Quality, Service Quality, Brand Awareness, Communication, Purchase Intention.
Pendekatan Discrete Event Simulation untuk Peningkatan Sistem Produksi Pada Perishable product Jamil, Nofal; Pulungan, Muhammad Almaududi; Yastica, Tiara Verita
JURNAL Al-AZHAR INDONESIA SERI SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 10, No 1 (2025): January 2025
Publisher : Universitas Al Azhar Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/sst.v10i1.2983

Abstract

Bottlenecks in perishable products processing have significantly decrease the number of sweet potato paste production at PT. XYZ, which have lead to the decrease of more than 23.44% in the fulfillment of the number of demand and result in 2023. These problems are also caused by suboptimal production planning, lack of efficiency in the production process, the occurrence of raw material bottlenecks in the production process, suboptimal resource management and the occurrence of many rejections in the finished good. This study aims to overcome bottlenecks that occur in order to increase the amount of sweet potato paste production. The methodology of this study uses the discrete event simulation approach. This study applies a confidence level of 95% in the existing simulation model. Of the 20 scenario models that have been built, the best four models were further evaluated based on the output and cost aspects. The best of the four is scenario model 13 with the addition of 1 shift in the entire production process, namely the sorting process to the outer packing process with the addition of 105 workers.  This scenario produced 1,274,527 kg of products for 10 months and a percentage increase in the amount of output of 72.74%, gross profit value of IDR 4,016,084,955.50 and marginal profit value of IDR 778.82 with additional direct labor costs of IDR 2,199,145,960 for 10 months and investment costs of IDR 0.Keywords – Bottleneck, Discrete Event Simulation, Gross Profit, Marginal Profit, Perishable product.
Perancangan Bauran Promosi Penjualan Press On Nails Umkm Diary Nails Menggunakan Metode Swot dan Qspm Pramesthy, Ni Made Dinda Gita Indah; Praptono, Budi; Yastica, Tiara Verita
Jurnal Teknik Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Teknik Indonesia
Publisher : Publica Scientific Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58860/jti.v4i1.463

Abstract

Dairy Nails adalah UMKM yang bergerak di bidang jasa nail art dengan produk unggulan berupa Press on Nails. Berlokasi di Podomoro Park, Cluster Fashagriya, Bojong Soang, Jawa Barat, Dairy Nails menghadapi tantangan promosi yang kurang optimal, menyebabkan penjualan fluktuatif dan belum mencapai target yang diharapkan. Data penjualan Dairy Nails selama 2022-2023 menunjukkan ketidakstabilan ini. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang strategi bauran promosi guna meningkatkan, menstabilkan, dan memenuhi target penjualan. Metode yang digunakan meliputi SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) dan QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix). Analisis SWOT digunakan untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal melalui matriks IFE (Internal Factor Evaluation) dan EFE (External Factor Evaluation), yang membantu merumuskan strategi yang sesuai. Matriks IE (Internal-External) kemudian digunakan untuk menentukan posisi usaha Dairy Nails dalam kuadran strategis. Analisis SWOT menghasilkan strategi dengan mempertahankan kekuatan, memanfaatkan peluang, mengurangi kelemahan, dan menghindari ancaman. Pada tahap akhir, QSPM digunakan untuk menyusun prioritas strategi berdasarkan nilai TAS tertinggi yang akan diimplementasikan. Hasil analisis menunjukkan nilai IFE sebesar 2.94958 dan EFE sebesar 3.94737, menempatkan Dairy Nails di kuadran II (Growth). Dari hasil analisis SWOT, diusulkan 16 strategi untuk Dairy Nails. Strategi-strategi ini kemudian diurutkan menggunakan QSPM untuk menentukan langkah implementasi yang paling efektif dalam mendukung pertumbuhan bisnis Dairy Nails.
Pengembangan dan Modifikasi Mesin Daur Ulang Sampah Plastik di Desa Sukapura Arini, Isnaeni Yuli; Elhadi, Rosad Ma'ali; Yastica, Tiara Verita; Pulungan, M. Almaududi
SWAGATI : Journal of Community Service Vol. 1 No. 2 (2023): July
Publisher : Universitas AMIKOM Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24076/swagati.2023v1i2.1089

Abstract

Kegiatan ini merupakan salah satu dari rangkaian program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh Universitas Telkom bersama dengan masyarakat Desa Sukapura, Kabupaten Bandung, yang dilaksanakan selama Februari-Mei 2023. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan efisiensi sistem daur ulang sampah plastik di Desa Sukapura. Mesin daur ulang sampah yang masih belum optimal terdiri dari 2 mesin, yaitu mesin pencacah plastik dan mesin pelumer cacahan plastik. Proses pengembangan dimulai dengan identifikasi permasalahan, eksplorasi modifikasi mesin, pembuatan desain modifikasi mesin, pelaksanaan modifikasi mesin, dan terakhir uji coba mesin setelah modifikasi. Hasil setelah uji coba, menunjukkan bahwa dengan adanya modifikasi pada kedua mesin tersebut, dapat meningkatkan efisiensi mesin sehingga produktivitasnya juga makin meningkat.
Analisis Kelayakan Investasi Penambahan Perkebunan Kelapa Sawit E. Saragi Saragi, Yuda Halomoan; Praptono, Budi; Yastica, Tiara Verita
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Kelapa Sawit menghasilakan sangat banyakproduk turunan yang bernilai tinggi. Indonesia merupakannegara produsen terbesar dari produk kelapa sawit, jumlahproduksi kelapa sawit indonesia diangka 46,98 juta ton padatahun 2023. Provinsi riau merupakan daerah dengan penghasilkelapa sawit terbesar di indonesia dengan produksi mencapai9.58 juta ton pada tahun 2023. Dengan meningkatnya jumlahpermintaan produk turunan kelapa sawit maka perkembangindsutri kelapa sawit akan semakin berkembang untuk setiaptahunnya hal ini akan berdampak positif bagi para pelakuusaha yang bergerak pada perkebunan kelapa sawit, salahsatunya adalah bapak E. Saragi. lahan kelapa sawit saat iniseluas 9 hektar yang berada di Provinsi Riau, pemilik lahanberencana untuk menambah lahan perkebunan yang baruuntuk meningkatkan hasil pendapatan dari perkebunan kelapasawit. Pemilik lahan melakukan investasi untuk membukaperkebunan kelapa sawit yang baru. Berdasarkan analisiskelayakan usaha yang telah dilakukan, menunjukan bahwakelayakan pembukaan perkebunan kelapa sawit layak untukdijalnkan dengan merujuk dari nilai NPV sebesar Rp1,721,017,563, nilai IRR 28,8%, PBP pada 6.11 tahun, dan nilaiR/C sebesar 1,25. Hasil rancangan tersebut juga dilakukananalisis sensiitivitas terhadap variable seperti peningatan biayalangsung dan biaya tenaga kerja. Hasil dari analisis sensitifitasmenunjukan bahwa kenaikan biaya langsung sebesar 488.74%akan berdampak pada kelayakan usaha dan kenaikan biayatenaga kerja akan sensitf jika kenaikan diangka 449.90%. Kata Kunci - Analisis Kelayakan, Aspek Pasar, Aspek,Teknis, Aspek Finansial, Analisis Sensitivitas
Perancangan Perbaikan Atribut Produk Jaket Gitroops Berdasarkan Preferensi Konsumen Menggunakan Metode Conjoint Analysis Fadhillah, Naufal Mahdi; Praptono, Budi; Yastica, Tiara Verita
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Sektor ekonomi kreatif Indonesia terdiri dari 16subsektor, dengan musik sebagai salah satu yang potensial.Genre pop menjadi yang paling disukai, namun mengalamipenurunan. Pengecualian adalah grup idola JKT48 yang terusberkembang. Gitroops, fanbase salah satu personel JKT48,berencana meningkatkan penjualan merchandise, namunmenghadapi persaingan. Penelitian ini menggunakan conjointanalysis untuk mengidentifikasi preferensi konsumen padaatribut produk jaket Gitroops. Hasil menunjukkan bahwawarna dominan biru, motif logo di depan, model pengencangzip, model manset rib cuff, motif tambahan nama, dan bahantaslan, memiliki utilitas tertinggi. Rekomendasi ini diharapkandapat memenuhi keinginan konsumen secara optimal.Disimpulkan bahwa sektor musik Indonesia memiliki potensi,dengan grup idola JKT48 sebagai contoh keberhasilan. Namun,perusahaan seperti Gitroops perlu memahami preferensikonsumen untuk bersaing efektif di pasar yang kompetitif. Kata kunci — JKT48, Idol Group, Preferensi Konsumen, Conjoint Analysis, Jaket
Designing fake nail product packaging at MSME dairy nails using the Quality Function Deployment (QFD) method Dwiariani, Rafifah; Praptono, Budi; Yastica, Tiara Verita
Operations Excellence: Journal of Applied Industrial Engineering Vol. 17 No. 2 July 2025
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/oe.2025.v17.i2.146

Abstract

Dairy Nails is one of the MSMEs that provides quality artificial nail products in Bandung with various designs. In a survey conducted of Dairy Nails customers, there was a decrease in buying interest caused by customer dissatisfaction. One of the reasons for this is the false nail packaging that does not meet customer expectations. Packaging is an important factor in a product because it protects the product inside. Therefore, it is necessary to improve the packaging design of artificial nails that can increase consumer buying interest. Proposed improvements will be made using the Quality Function Deployment (QFD) method, which makes consumer needs a reference in product design. Thus, the proposed packaging design can meet consumer desires and expectations. The results of this study are designing false nail packaging according to customer wants and needs with specifications, namely polycarbonate plastic material, with a clamshell packaging shape, using a hinged lid method cover, with a font size of 12 pt; the font types used are Arapey and Moontime, and the proposed beige packaging has a logo and has dimensions of 8.5 x 8.5 cm. Thus, the packaging contributes to better showing the product, is informative, and can be reused by consumers.