Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Kreativitas PKM

Upaya Peningkatan Pelayanan Posyandu Citra Saat Pandemi Covid 19 RW 12 Desa Jayaraga Garut Udin Rosidin; Theresia Eriyani; Ahmad Yamin; Rohmahalia M Noor
JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) Volume 4 Nomor 4 Agustus 2021
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v4i4.4147

Abstract

ABSTRAKKegiatan PPM ini dilatarbelakangi oleh kejadian pandemi covid 19 yang berdampak  kepada pelayanan kesehatan disemua tingkatan, termasuk pelayanan kesehatan di Posyandu Citra RT 04 RW 12 Desa Jayaraga Garut. Pelayanan kesehatan di Posyandu ini tidak bisa melaksanakan pelayanan kesehatan setiap bulan. Ibu yang memiliki bayi balita tidak datang ke posyandu walaupun dijinkan untuk membuka pelayanan selama dua bulan. Melihat kondisi tersebut akan berpengaruh terhadap masalah kesehatan masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Posyandu Citra saat pandemi Covid 19. Metode kegiatan yang dilaksanakan diawali dengan persiapan sosial, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan. Hasil kegiatan PPM ini adalah tetap melakukan pelayanan kesehatan selama dua bulan dan melakukan kunjungan pada bayi balita yang tidak datang dibulan tersebut, melakukan pemeiksaan tekanan darah bagi masyarakat sekitar dan melakukan gerakan kebersihan bersama masyarakat di sekitar lokasi posyandu Citra. Diharapkan dari kegiatan ini dapat meningkatkan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan.Kata Kunci : Covid 19, Peningkatan Pelayanan, Posyandu. ABSTRACT This PPM activity was motivated by the Covid 19 pandemic which had an impact on health services at all levels, including health services at Posyandu Citra RT 04 RW 12 Desa Jayaraga Garut. Health services at this Posyandu cannot provide health services every month. Mothers who have babies under five do not come to the posyandu even though they are allowed to open the service for two months. Seeing this condition will affect public health problems. This activity aims to improve health services at Posyandu Citra during the Covid 19 pandemic. The method of activities carried out begins with social preparation, implementation, and evaluation of activities. The results of this PPM activity are continuing to provide health services for two months and making visits to infants who do not come this month, conducting blood pressure checks for the surrounding community, and conducting hygiene movements with the community around the Posyandu Citra location. It is hoped that this activity can increase community participation in the health sector. Keywords: Covid 19, Service Improvement, Posyandu.
UPAYA BERSAMA INTEGRASI PENANGGULANGAN RESIKO TB (UBI PARIT) DI RW 06 DESA TANJUNG KAMUNING TAROGONG KIDUL KABUPATEN GARUT Iwan Shalahuddin; Ahmad Yamin; Indra Maulana
JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) Volume 3 Nomor 1 April 2020
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v3i1.2548

Abstract

Kelompok umur yang beresiko terhadap TBC adalah lansia dan usia-usia produktif pra lansia. Karena seiring bertambahnya usia menjadikan sistem imunitas tubuh kita menurun. Dengan demikian, lansia akan rentan terkena berbagai penyakit infeksi salah satunya TBC. Lansia merupakan kelompok umur pada manusia yang telah memasuki tahapan akhir dari fase kehidupannya. Kelompok yang dikategorikan lansia ini akan terjadi suatu proses yang disebut Aging Process atau proses penuaan. Tujuan kegiatan adalah memberikan edukasi untuk upaya mengikuti pembelajaran mengenai pencegahan dan penanggulangan TB pada lansia di RW 06 Desa Tanjung Kamuning Kecamatan Tarogong Kaler,  Kabupaten Garut. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah melalui pemutaran video, ceramah, dan diskusi serta tanya jawab dengan tema UBI PARIT (Upaya bersama integrasi penanggulangan resiko TB). Hasil yang dicapai setelah dilakukan pendidikan kesehatan melalui penyuluhan, para peserta menyatakan dapat mengetahui dan memahami serta mengungkapkan kembali tentang penyakit TB dan cara pencegahan terhadap resiko terjangkitnya penyakit TB.
PENDIDIKAN KESEHATAN PADA SISWA KELAS 04 SDN PAMINGGIR 1 GARUT TENTANG PENTINGNYA MENCUCI TANGAN SEBELUM MAKAN Iwan Shalahuddin; Ahmad Yamin; Umar Sumarna
JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) Volume 2 Nomor 2 Oktober 2019
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v2i2.1563

Abstract

Sekolah memegang peranan penting dalam pendidikan karena pengaruhnya besar sekali pada jiwa anak, maka disamping keluarga sebagai pusat pendidikan, sekolah juga mempunyai fungsi sebagai pusat pendidikan untuk pembentukan pribadi anak. Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) di sekolah adalah upaya untuk memberdayakan siswa, guru, dan masyarakat lingkungan sekolah agar tahu, mau dan mampu mempraktekkan PHBS, dan berperan aktif dalam mewujudkan sekolah sehat. Salah satu Indikator PHBS di institusi pendidikan/sekolah antara lain Mencuci tangan dengan air yang mengalir dan menggunakan sabun. Tujuan pengabdian untuk menjelaskan cara mencuci tangan yang baik dan benar, menjelaskan dampak yang ditimbulkan jika tidak mencuci tangan, menjelaskan solusi untuk anak yang belum menerapkan mencuci tangan. Metode yang digunakan dengan metode ceramah, Tanya jawab, diskusi dan demonstrasi. Hasil Jumlah audience : 35 orang Audience berusia: 11 – 12 tahun, sebelum dilakukan kegiatan siswa sudah mengenal tentang cuci tangan hanya belum tahu cara yang benar, setelah di lakukan demontrasi siswa secara keseluruhan dapat memahami dan mendemonstrasikan ulang dengan benar. Siswa dan guru tampak antusian mengikuti kegiatan. Kesimpulan Peserta mengikuti penyuluhan dengan senang hati karena penyuluhan dilaksanakan dengan menyenangkan. Kegiatan penyuluhan berjalan kondusif karena siswa memperhatikan materi yang disampaikan dengan baik.
Community Empowerment to Prevent Stunting Through Integrated Health Promotion in Cilayung Village, Jatinangor Sub-District Mamat Lukman; Ahmad Yamin; Raini Diah Susanti
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 6, No 3 (2023): Volume 6 No 3 Maret 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v6i3.8729

Abstract

ABSTRACT Stunting is a growth disorder or a short (dwarf) child's height compared to his age standard. Of the problems that occurred in Cilayung Village, out of 517 toddlers, 12 experienced stunting and delays in thinking processes. This report provides an overview of community empowerment to increase community knowledge and skills in stunting prevention through integrated health promotion programs. This community empowerment program is carried out using a hybrid method. Preparatory activities are carried out offline and online, while extension and training implementation activities are carried out directly or offline. The results of the community empowerment program show that it can increase community knowledge and participation in efforts to prevent stunting in Cilayung Village, Jatinangor District. Much of the increase in public understanding and awareness is related to the importance of exclusive breastfeeding for infants, food processing for toddlers aged 2-5 years, maternal reproductive health and nutritious diets for children, and early stimulation for children in preventing stunting. The integrated stunting prevention health promotion program is expected to become one of the additional programs that aim to prevent stunting in Indonesia by developing capabilities and independence through community empowerment. Keywords: Community Empowerment, Health Promotion, Integrated Programs, Prevention, Stunting