Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPA DITINJAU DARI MOTIVASI ., Ni Kadek Suratdeni; ., Dra. Nyoman Kusmariyatni,S.Pd; ., Drs.I Gusti Ngurah Japa,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 1 (2016):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i1.7272

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran team assisted individualization berbantuan media gambar terhadap hasil belajar IPA ditinjau dari motivasi belajar siswa kelas V SD di Gugus VI Kecamatan Kubutambahan Tahun Pelajaran 2015/2016. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 42 orang. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain post test only control group design. Data hasil belajar dikumpulkan dengan menggunakan metode tes dengan instrumen tes pilihan ganda. Sedangkan, data motivasi belajar siswa dikumpulkan dengan metode non tes yakni kuesioner. Data hasil belajar yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan ANAVA dua jalur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran team assisted individualization berbantuan media gambar dan siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional (FA hitung = 8,22 > F tabel = 4,10).(2) terdapat perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang memiliki motivasi belajar tinggidan siswa yang memiliki motivasi belajar rendah (FB hitung = 4,36 > F tabel = 4,10).(3) terdapat pengaruh interaksi model pembelajaran yang diterapkan dengan motivasi belajar terhadap hasil belajar IPA, (FAB hitung = 38,17 > F tabel = 4,10). Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran team assisted individualization berbantuan media gambar berpengaruh terhadap hasil belajar IPA ditinjau dari motivasi belajar siswa kelas V SD di Gugus VI Kecamatan Kubutambahan Tahun Pelajaran 2015/2016. Kata Kunci : model team assisted individualization, hasil belajar, motivasi belajar This research aimed to determine the influence of team assisted individualization learning model helped by picture media toward IPA learning result that reviewed from learning motivation of fifth grade of elementary school in Gugus IV Sub District Kubutambahan in academic year of 2015/2016. The sample of this research is 42 people. This research is with post test only control group desaign. Learning result data is gathered by using test method with instrumental of multiple choice. Meanwhile, the data of students motivation is gathered by non test method, that is questioner. Learning result data will be analyized by statistic descriptif analyzing technique and ANAVA 2 lane. The result of this research will show that : (1) there is a different of IPA learning result between the students who are studied by team assisted individualization learning model by picture media and the students who are studied by conventional learning model (FAcount = 8,22 > Ftable = 4,10). (2) There is a different of IPA learning result between high motivation students and low motivation students (FBcount = 4,36 > Ftable = 4,10). (3) there is interaction influence of learning result that applied with learning motivation toward IPA learning result (FABcount = 38,17 > Ftable = 4,10). From the reseach result, can be concluded that team assisted individualization learning model helped by picture media has an affect toward IPA learning result reviewed from learning motivation of fifth grade students of elementary School in Gugus VI sub District Kubutambahan in academic year of 2015/2016. keyword : Team Assisted Individualization Model, Learning result, Learning Motivation
PENERAPAN MODEL INKUIRI TERBIMBING BERBANTUAN MEDIA KONKRET UNTUK MENINGKATKAN SIKAP ILMIAH DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V ., Ni Putu Sri Agustini; ., Dra. Nyoman Kusmariyatni,S.Pd; ., Drs. Dewa Nyoman Sudana,M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 1 (2016): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i1.7089

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan sikap ilmiah dan hasil belajar IPA siswa kelas V semester genap tahun pelajaran 2015/2016 di SDN 3 Ambengan kecamatan sukasada setelah diterapkan model inkuiri terbimbing berbantuan media konkret. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus dan setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi/evaluasi dan tahap refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 3 Ambengan yang berjumlah 24 orang. Objek penelitian ini adalah sikap ilmiah dan hasil belajar IPA. Data sikap ilmiah dikumpulkan dengan menggunakan angket dan data hasil belajar di kumpulkan dengan tes. Data sikap ilmiah dan hasil belajar dianalisis dengan metode analisis deskriptif kuatitatif. Hasil analisis menunjukkan rata-rata sikap ilmiah pada siklus I sebesar 76,36 dengan katagori “cukup” mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 85,47 dengan katagori “tinggi”. Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 63,33 pada siklus II mengalami peningkatn menjadi 76,46. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model inkuiri terbimbing berbantuan media konkret dapat meningkatkan sikap ilmiah dan hasil belajar IPA siswa kelas V semeseter genap tahun pelajaran 2015/2016 di SDN 3 Ambengan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng.Kata Kunci : model inkuiri terbimbing, media konkret, sikap ilmiah, hasil belajar IPA. The purpose of this research was to know about the increasing scientific attitude and result of the natural science of fifth grade in SDN 3 Ambengan Sukasada subdistrict after applied by guided inquiri model with concrete model. This kind of research was classroom action research that did by two cyles and every cyle consisted of four steps, that are planning, implementation, observation/evaluation and reflection. The subject of this research was fifth grade of SDN 3 Ambengan that consisted of 24 students. the object of this research was scientific attitude and result of natural science’s study. the scientific attitude datas collected by questionnaire and results of studied data collected by tests. the scientific attitudes data and result of the study was analyzed by analysis method descriptive qualitative. the result of analysis showed that average scientific attitude on first cyle was 76.36 it’s mean “enough” category, it would be increasing on second cycles became 85,47 it’s mean “high” category. the students average score results on cyle first was 63.33 on second cyle it would be increasing became 76,46. According results of the study, it can concluding that implementation of guided inquiry model with concrete media can increasing scientific attitude and result of nature science’s study fifth grade two semester in academic year 2015/2016 in SDN 3 Ambengan Sukasada subdistrict.keyword : guided inquiry model, concrete media, scientific attitude, nature science’s study
PENERAPAN MODEL QUANTUM BERBASIS LINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V ., I Pt Vina Sila Parwata; ., Drs. I Dewa Kade Tastra,M.Pd; ., Dra. Nyoman Kusmariyatni,S.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 2 (2016): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i2.7648

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kreativitas dan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran quantum berbasis lingkungan pada pelajaran IPA siswa kelas V SDN 8 Banyuning tahun pelajaran 2015∕2016 . Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan evaluasi, serta refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V semester genap SDN 8 Banyuning Tahun Pelajaran 2015/2016 sebanyak 25 orang. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi dan tes. Data kreativitas belajar diperoleh dengan menggunakan metode observasi berupa lembar observasi dan data hasil belajar diperoleh dengan menggunakan metode tes berupa soal objektif. Data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terjadi peningkatan kreativitas belajar siswa pada siklus I dengan persentase kreativitas belajar sebesar 67% dengan kriteria cukup kreatif dan pada siklus II sebesar 81% dengan kriteria kreatif sehingga mengalami peningkatan sebesar 14%. (2) peningkatan hasil belajar siswa pada siklus I dengan persentase hasil belajar sebesar 68% dengan kriteria sedang dan pada siklus II sebesar 79% dengan kriteria tinggi. Ketuntasan Klasikal Hasil Belajar pada siklus I sebesar 60% dan pada siklus II sebesar 92%. Sehingga dari siklus I ke siklus II hasil belajar siswa mengalami peningkatan sebesar 11% dan peningkatan Ketuntasan Klasikal Hasil Belajar sebesar 32%. Ini berarti bahwa dengan penerapan model pembelajaran quantum berbasis dapat meningkatkan kreativitas dan hasil belajar IPA siswa kelas V SDN 8 Banyuning tahun pelajaran 2015/2016. Kata Kunci : model Quantum, kreativitas, Hasil Belajar IPA Abstract The aim of this study is to know about students’ creativity improvement and students learning outcome through the implementation of Quantum Learning Model based on the environment in Science Subject for fifth grade students of SDN 8 Banyuning in academic year 2015∕2016. This study is a Classroom Action Research, which is done in two sections. There are some steps in every section, they are: planning, action, observation and evaluation and the last is reflection. The subject of this study is the fifth grade students in second smester of SDN 8 Banyuning in academic year 2015/2016, there are 25 students that the researcher used. the method of data collection used in this study are Observation and Test. The data of student’s creativity improvement is obtained by using observation method in the form of observation sheet while the data of students’ outcome is obtained by using test method in form of objective test. The technique of data analysis itself is descriptive qualitative. The result of this study shows that (1). Students’ learning creativity increased in the first section in which the percentage of students’ learning creativity is 67% and the criteria is sufficient while 81% in the second section, that is why the improvement is 14 %. (2) In the first section students’ learning outcome increased 68% and the criteria is good while 79% in the second section with the criteria is excellent. The Classical Comprehensiveness students’ learning outcome in the first section is 60% and 92% in the second section. That is why from the first section into the second section there is 11% improvement while the improvement of Classical Comprehensiveness students’ learning outcome is 30%. It means that there is a significant improvement in students’ learning creativity and students’ learning outcome after using quantum learning model at fifth grade students of SDN 8 Banyuning in academic year 205/2016. keyword : model of Quantum, creativity, learning result IPA
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA SEKOLAH DASAR ., Wayan Marta Suantara; ., Dra. Nyoman Kusmariyatni,S.Pd; ., Drs. Ignatius I Wayan Suwatra,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10894

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran Make A Match berbantuan media gambar dan siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV di Gugus III Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan non-equivalent posttest only control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD yang berjumlah 130 orang. Sebanyak 59 orang siswa yang terpilih sebagai sampel yang ditentukan dengan cara random sampling. Sampel penelitian yaitu 27 orang siswa kelas IV SDN 1 Poh Bergong dan 32 orang siswa kelas IV SDN 5 Jinengdalem. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode tes dengan instrumen pengumpulan data menggunakan tes pilihan ganda (objektif). Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) skor rata-rata hasil belajar IPA kelompok eksperimen adalah 14,481 berada pada kategori tinggi, (2) skor rata-rata hasil belajar IPA kelompok kontrol adalah 8,313 berada pada kategori rendah, (3) hasil analisis uji-t diperoleh thitung sebesar 2,743, sedangkan ttabel dengan db 57 pada taraf signitifikan 5% adalah 2,000. Hal ini berati nilai thitung lebih besar dari ttabel (2,743 > 2,000), sehingga H0 ditolak dan H1 diterima dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Make A Match berbantuan media gambar dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvesional. Jadi terdapat pengaruh yang positif hasil belajar IPA dilihat dari rata-rata hasil belajar.Kata Kunci : Hasil belajar, Pembelajaran make a match. This research aims to determine the differences in learning outcomes of science between students who learn by using learning model (Make A Match) assisted media like images and students who learn by using conventional learning model for fourth grades in elementary school in Gugus III Buleleng District Lesson Year 2016/2017. This research type is quasi experiment research with program ‘non-equivalent design posttest only controls group design”. The population of this research is all students of fourth grades in elementary school which amounts to 130 people. There are 59 students are selected as a sample that determined by random sampling. The sample of research used 27 students of fourth grades in SDN 1 Poh Bergong and 32 students of fourth grades in SDN 5 Jinengdalem. The data were collected using test method with instrument data collection using multiple choice tests (objective). The data that was obtained and then the data was analyzed using descriptive statistics and inferential statistics. The results of this research showed that (1) the average score of the experimental learning outcomes of the experimental group there was 14.481 as the high category, (2) the average score of the control group's learning outcomes there was 8.313 as the low category, (3) the result of t-test analysis were obtained tcount of 2.743, on the other hand ttable with db 57 at 5% in significance level is 2,000. It means that the value of tcount is greater than ttable (2.743 > 2,000), so H0 is rejected and H1 is accepted then it can be concluded that there is a difference of science learning outcomes between groups of students who are taught by the learning model of Make A Match assisted by image media and group of students with conventional learning model. So there is a positive effect in learning outcomes of science seen from the average learning outcomes.keyword : Learning outcomes, Learning model make a match.
Pengaruh Model Inkuiri Terbimbing dan Motivasi Berprestasi terhadap Hasil Belajar IPA Siswa ., Miftahur Wahida; ., I Gede Margunayasa, S.Pd., M.Pd.; ., Dra. Nyoman Kusmariyatni,S.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 1 (2016): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i1.7008

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan test only control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SD di Kelurahan Kaliuntu tahun pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 113 siswa. Sampel penelitian ini yaitu kelas V SDN 2 Kaliuntu sebanyak 20 orang sebagai kelompok eksperimen dan kelas V SDN 1 Kaliuntu sebanyak 33 siswa sebagai kelompok kontrol yang dipilih dengan teknik random sampling. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar IPA berbentuk pilihan ganda dan kuesioner motivasi berprestasi. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif, ANAKOVA 1 jalur, dan korelasi product moment. Hasil penelitian ini menemukan bahwa (1) terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional (Fhitung = 51,818 dengan Sig. 0,000
PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI LESSON STUDY SISWA KELAS V ., I Komang Gede Sastrawan; ., Prof. Dr. I Ketut Dharsana,M.Pd; ., Dra. Nyoman Kusmariyatni,S.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10929

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui deskripsi hasil belajar pengetahuan IPS kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Think Pair Share (TPS) melalui Lesson Study dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SDN 1 Poh Bergong Kecamatan Buleleng. Jenis peneltian ini adalah penelitian eksperimen semu. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas V di SD Gugus III Kecamatan Buleleng yang berjumlah 128 siswa. Sampel penelitian ini yaitu kelas V di SDN 1 Poh Bergong yang berjumlah 25 siswa dan kelas V di SDN Jinengdalem yang berjumlah 25 siswa. Metode dalam pengumpulan data dilakukan dengan metode tes yaitu dengan tes obyektif. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial yaitu uji-t. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar IPS antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Think Pair Share melaui Lesson Study dengan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD di Gugus III Kecamatan Buleleng dengan thit= 3,911 > ttab= 2,021 adanya perbedaan yang signifikan. Berdasarkan hasil analsis data model pembelajaran Think Pair Share berpengaruh terhadap hasil belajar IPS. Perbaikan dilakukan dalam proses pembelajaran IPS dengan menggunakan model pembelajaran Think Pair Share melalui lesson study untuk meningkatkan hasil belajar dalam mengatasi permasalahan dalam proses pembelajaran dikelas.Kata Kunci : hasil belajar, IPS, model TPS. This study aims to find out the description of the learning outcomes of the IPS knowledge of the group of students who were taught by the Think Pair Share (TPS) learning model through the lesson study and group of students who were taught by the conventional learning model on the students of grade V SDN 1 Poh Bergong Buleleng District. This type of research is a quasi-experimental study. The population of this research is all of class V in elementary school of Gugus III Buleleng sub-district, which is 128 students. The sample of this research is class V in SDN 1 Poh Bergong which amounted to 25 students and class V in SDN Jinengdalem which amounted to 25 students. Method in collecting data is done by test method that is with objective test. The data obtained were analyzed using descriptive statistical and inferential statistical techniques, ie t-test. The results of this study indicate that there are differences in IPS learning outcomes between groups of students who were taught by Think Pair Share learning model through lesson study with groups of students who were taught by conventional learning model in grade V SD students in District III Buleleng District with thit = 3.911> ttab = 2,021 there was a significant difference. Based on the results of analysis data model of learning Think Pair Share effect on IPS learning outcomes. Improvement is done in the process of science learning by using Think Pair Share learning model with problem solving techniques through lesson study to improve learning outcomes in overcoming problems in the process of learning in class.keyword : learning outcomes, social studies, TPS models.
PENERAPAN METODE PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SD NO. 4 TAMAN KECAMATAN ABIANSEMAL KABUPATEN BADUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ., Ni Ketut Sri Darmawati; ., Dra. Nyoman Kusmariyatni,S.Pd; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.4408

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui peningkatan aktivitas dan,(2) peningkatan hasil belajar matematika pada kelas IV SD no. 4 Taman melalui penerapan metode problem posing (pengajuan masalah). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus.setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan,pelaksanaan tindakan,observasi/evaluasi,dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD No 4 Taman tahun pelajaran 2013/2014 sebanyak 29 orang. Data tentang aktifitas dikumpulkan melalui observasi dan hasil belajar matematika siswa dikumpulkan melalui tes uraian pada akhir siklus. Data – data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian analisis aktivitas belajar matematika dengan menggunakan metode problem posing pada siklus I sebesar 32,86% yang berada pada kategori cukup aktif dan pada siklus II 34,03% yang berada pada kategori aktif. Berdasarkan dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 1,17%. untuk hasil belajar matematika pada siklus I sebesar 72,41% dan pada siklus II sebesar 86,20% yang berada pada kategori sangat baik. Berdasarkan data hasil belajar dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatansebesar 13,79%. Kata Kunci : Problem Posing, Aktivitas, Hasil Belajar ABSTRACT The purpuses of this research were under taken in order to know the students’s activity and to improve the goal of mathematics subject in the fourth grade of SD No. 4 Taman with using problem posing method. The kind of this research was classroom research and consist of two steps. Every step consist of planning, attitude, observation or evaluation and reflection. The subject of the research were the students of the fourth grade SD No. 4 Taman in the year 2013/2014 one class consist of 29 students. The data was collected with observation and the results of the students learning is collected in the end of the step. The data was collected then analyze with using problem posing it can concluded that the tirst step got 32,86% and has impact with up active category. And from the second step there was in active category. Based on the firs step then continue to the second step the total was 1,17%. For the study of mathematics the first step got 72,41% and the second step got 86,20% the impact of the category was very good. Based on the result of the first step and the second step got improving and the total was 13,79%. keyword : problem posing, Activity and the goal of study
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V SD ., Ni Putu Krisna Dewi; ., I Gede Margunayasa, S.Pd., M.Pd.; ., Dra. Nyoman Kusmariyatni,S.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10876

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran snowball throwing terhadap hasil belajar IPA. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan menggunakan rancangan post-test only control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SD di Gugus IV Kecamatan Gerokgak Kabupaten Buleleng tahun pelajaran 2016/2017 yang berjumlah 6 kelas. Sampel penelitian ini yaitu kelas V SDN 3 Sanggalangit dengan jumlah siswa 34 orang dan kelas V SDN 3 Gerokgak dengan jumlah siswa 36 orang, yang ditentukan dengan random sampling. Data dikumpulkan dengan metode tes. Data yang diperoleh dianalisis dalam dua tahap, yaitu dengan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial melalui uji-t. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran snowball throwing dan kelompok siswa yang tidak dibelajarkan dengan model pembelajaran snowball throwing. Dilihat dari rata-rata skor kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajara snowball throwing dan kelompok siswa yang tidak dibelajarkan dengan model pembelajaran snowbal throwing yaitu 20,9 > 18,6. Adanya perbedaan hasil belajar IPA menandakan model pembelajaran snowball throwing berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD di Gugus IV Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng tahun pelajaran 2016/2017.Kata Kunci : Snowball Throwing , hasil belajar,IPA This research aimed to determine the effect of snowball throwing model to the science learning.The research was quasi experiment with post test only control group design. The population was fifth grade elementary school students in cluster IV Gerokgak district, Buleleng regerency, in 2016/2017 school year which consists of 6 classes. The sample of this research were fifth grade students in SDN 3 Saggalangit which consisted of 34 students and fifth grade students in SDN 3 Gerokgak which consisted of 36 students, involved by random sampling technique. Data collected by the test method. Data were analyzed using two steps, by descriptive statistics and inferential statistic through t-test. The result of the analyses showed that there were differences of the science learning result among group students that learned with snowball throwing model and group students that not learned with snowball throwing model. Judging from the average score of a group of students that learned with snowball throwing model larger than the group of students that not learned with snowball throwing model, amount 20,9 > 18,6. Based on the result, can be concluded that snowball throwing model influence the science learning result in fifth grade cluster IV Gerokgak distric, Buleleng regency, in 2016/2017 school year.keyword : Snowball Throwing, learning outcomes
PENGARUH TGT BERBANTUAN CONCEPT MAPPING TERHADAP MINAT BELAJAR IPA KELAS IV SD GUGUS IV PUPUAN ., I Kadek Dwirya Oka Subrata; ., Dra. Nyoman Kusmariyatni,S.Pd; ., Putu Nanci Riastini, S.Pd., M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5667

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran TGT berbantuan media concept mapping dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional terhadap minat belajar IPA siswa kelas IV SD di Gugus IV Kecamatan Pupuan Tahun Pelajaran 2014/2015. Penelitian ini merupakan quasi eksperiment dengan rancangan non-equivalent post test only control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas IV SD di Gugus IV Kecamatan Pupuan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah random sampling, tetapi yang dirandom adalah kelas. Kelas yang menjadi sampel penelitian adalah kelas IV di SD Negeri No. 3 Belimbing dan SD Negeri No 1 Sanda. Instrumen penelitian ini adalah kuesioner minat belajar IPA. Data yang diperoleh dianalisis dalam dua tahap, yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial (uji-t sample independent). Berdasarkan hasil analisis data minat belajar IPA, ditemukan hasil yaitu terdapat perbedaan minat belajar IPA yang signifikan antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran TGT berbantuan media concept mapping dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional (thit=4,419 > ttab=2,000). Berdasarkan pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menggunakan model pembelajaran TGT berbantuan media concept mapping berpengaruh terhadap minat belajar IPA pada siswa kelas IV di SD Gugus IV Kecamatan Pupuan Tahun Pelajaran 2014/2015. Kata Kunci : concept mapping, minat, TGT The aim of this study was to determine the differences between groups of students that learned by a TGT learning model assisted with concept mapping media. The groups of students that learned by conventional learning model to learn science toward their interest for the fourth grade students in Cluster IV Pupuan district in Academic Year 2014/2015. In this study used quasi experimental design with non-equivalent post test only control group design. The population was around the fourth grade elementary schools students in Cluster IV Pupuan district. The sampling technique used was random sampling, in this research the class were randomized. The sample class that was used in this research was fourth grade students of SD Negeri 3 Belimbing and SD N 1 Sanda. The research instrument was a questionnaire of interest in learning science. The data obtained were analyzed in two stages, namely the descriptive statistical analysis and inferential statistical analysis (independent sample t-test). Based on result of the data analysis showed that students interest in learning science, found that there was significant difference interest in learning science between groups of students that learned with a media-assisted learning model TGT assisted with concept mapping and groups of students that learned with conventional learning models (tobs = 4.419 > ttab = 2,000). Based on the explanation above, it can be concluded that learning using TGT learning model and concept mapping media affect the interest of learning science for fourth grade elementary students in Cluster IV Pupuan district in academic year 2014/2015.keyword : concept mapping, interest, TGT
PENGARUH PEMBELAJARAN TANDUR BERBASIS KEARIFAN LOKAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS IV ., Putu Ariantini; ., Drs. Ignatius I Wayan Suwatra,M.Pd; ., Dra. Nyoman Kusmariyatni,S.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5729

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran TANDUR berbasis kearifan lokal dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model konvensional pada siswa kelas IV di Gugus VII Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng tahun pelajaran 2014/2015. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV semester genap di Gugus VII Kecamatan Buleleng tahun pelajaran 2014/2015 yang berjumlah 83 orang. Sampel penelitian ini yaitu kelompok siswa kelas IV SD No. 1 Banjar Bali yang berjumlah 25 orang sebagai kelas eksperimen dan kelompok siswa kelas IV SD No. 2 Banjar Bali yang berjumlah 22 orang sebagai kelas kontrol. Data hasil belajar IPA siswa dikumpulkan dengan instrumen tes berbentuk pilihan ganda. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji?t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thitung = 3,71 dan ttabel (pada taraf signifikansi 5%) = 2,021. Hal ini berarti bahwa thitung > ttabel, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar IPA yang signifikan antara kelompok yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran tandur berbasis kearifan lokal dan kelompok yang mengikuti pembelajaran dengan model konvensional. Dilihat dari hasil perhitungan rata-rata hasil belajar IPA kelompok eksperimen adalah 20,6 lebih besar dari rata-rata hasil belajar IPA kelompok kontrol adalah 18,04, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran TANDUR berbasis kearifan lokal berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV di Gugus VII Kecamatan Buleleng tahun pelajaran 2014/2015.Kata Kunci : pembelajaran tandur, hasil belajar IPA This research purpose were to know the differences of science?s learning result between students who learnt by tandur learning model based on local wisdom and students who learnt using conventional learning model in grade fourth students Cluster VII District of Buleleng, Buleleng regency in academic year 2014/2015. The type of this research was a quasi experiment. Population of this research was grade fourth students Cluster VII District of Buleleng, Buleleng regency in academic year 2014/2015 which amounts to 83 students. The sample of this study was fourth grade students in SD No. 1 Banjar Bali amounting to 25 students as experimental class and fourth grade students of SD No. 2 Banjar Bali amounting to 22 people as the control class. Science students learning outcome data were collected with a multiple choice test instrument. The data collected were analyzed using descriptive statistical analysis and inferential statistics (t-test). Based on the analysis of data, obtained t arithmetic = 3,71 dan ttable (at the 5% significance level) = 2,021. That mean tarithmetic > ttable so it can be interpreted that there is there are differences in learning outcomes IPA between students who learnt by tandur learning model based on local wisdom and students who learnt using conventional learning model. Viewed from the results of the calculation of average science learning outcomes experimental group was 20,6 higher than the average results of science learning control group was 18,04, so it can be concluded that the application of tandur learning model based on local wisdom influence on students' learning outcomes in science?s in grade fourth students Cluster VII District of Buleleng, Buleleng regency in academic year 2014/2015. keyword : tandur learning model, science?s learning result
Co-Authors ., Cici Fitrayatun Karlina ., Dewa Ayu Diah Astri ., Dewa Ayu Mega Cahyani ., Dian Rizki Fauzi ., Gusti Ayu Kade Dwi Nirmala Dewi ., I Gede Made Putra Adnyana ., I Kadek Darma Yoga Andika Wirayana ., I Kadek Nova Kurnia Tustyana ., I Kadek Serijana ., I Komang Gede Sastrawan ., I Made Adhi Budiarta ., I Made Arya Praditha ., I Pt Vina Sila Parwata ., I Putu Adhi Suarjana Putra ., I Putu Andi Budi Arsana ., I Putu Saka Selasmena Sribawana ., I Wayan Budianta ., Kadek Ari Desy Dayanthi ., Kadek Bagus Chandra Mas ., Kadek Metta Udayani ., Komang Dita Tri Aryana ., Luh Sandiyani ., Luh Silvia Juniari ., Luh Sugianti ., Miftahur Wahida ., Ni Kadek Arsani ., Ni Kadek Dian Pusparini ., Ni Kadek Kanserina Iksanova ., Ni Kadek Suratdeni ., Ni Ketut Maha Putri Widiantari ., Ni Luh Eva Oktarianti ., Ni Nyoman Widyasari ., Ni Putu Krisna Dewi ., Ni Putu Meyra Citra Dewi ., Ni Putu Sri Agustini ., Ni Putu Wegawati ., Ni Putu Widya Marcelia ., Putu Asri Riani Setiawati ., Putu Desy Kompyang Sari Utami ., Putu Suandika ., Tia Sasriya ., Wayan Marta Suantara Abhyasari, Ni Putu Alif Naharir, Rijal Anak Agung Istri Vera Mahayuni ., Anak Agung Istri Vera Mahayuni Andriyani, Fika Arta Eka Wiana, Pt. Juny Arta Eka Wiana, Pt. Juny Artawan, Putu Gede Oki Darmawan, I Putu Aditya Adi Desak Putu Parmiti Dewa Nyoman Sudana Dionisius, I Made Kristianto Dodi Adnyana, I Gusti Agung Drs. I Nyoman Murda,M.Pd. . Drs. I Wayan Romi Sudhita,M.Pd. . Drs. Ndara Tanggu Renda . Dw. Ny. Sudana Eka Monita Wahyuning Santi Fika Andriyani Fitriyani ., Fitriyani Gede Sila Parta . Gede Wira Bayu Gst Agung Teguh Mahardika . Gunayanti, Ni Kadek Gusti Ayu Ikka Pramesti . Herlindawati, Endang I Dewa Kade Tastra I Gede Astawan I Gede Margunayasa I Gusti Agung Dodi Adnyana I Gusti Ayu Sri Juniantari I Gusti Ayu Tri Agustiana I Gusti Ngurah Japa I Kadek Dwirya Oka Subrata ., I Kadek Dwirya Oka Subrata I Ketut Agus Budiastawa Putra . I Ketut Gading I Ketut Supadma I Made Citra Wibawa I Made Suarjana I Made Yudi Ambara I Nyoman Jampel I Pt Rian Nugraha Wiraharta I Putu Aditya Adi Darmawan I Putu Aurora . I Putu Bayu Juliantara . I Putu Suardika . I Putu Wira Dharma I Wayan Asthira Putra ., I Wayan Asthira Putra I Wayan Widiana Ida Bagus Ketut Dharma Putra . Ida Bagus Ngurah Manuaba . Ignatius I Wayan Suwatra Juniantari, I Gusti Ayu Sri Kadek Sentarik Kadek Yudiana Ketut Pudjawan Komang Sri Laksmi Widiastuti . Krisdayanti, Putu Silvana Kurniawan, I Kadek Kusuma Putri, Ni Pt Linda Lina Mayawati . Luh Suartini . M.Hum Dra. Ni Nyoman Garminah . M.Pd Drs. I Ketut Dibia,S.Pd . M.Pd. Dra. Made Sulastri . M.Pd. S.Pd. Putu Nanci Riastini . M.S. ., Luh Putu Putrini Mahadewi, S.Pd., M.S. Made Ayu Mirantini ., Made Ayu Mirantini Made Sumantri Mega Sari, Kadek Wiwin Mega Sari, Kadek Wiwin Ni Kadek Dwi Adnyani . Ni Kadek Juniari . Ni Ketut Sri Darmawati . Ni Ketut Suarni Ni Ketut Sudiarti ., Ni Ketut Sudiarti Ni Komang Indah Yani Ni Komang Riski Juniarti1 Ni Komang Supitri Pebriari Ni Komang Tri Julia Agustin Ni Luh Devi Yulyanitha . Ni Luh Saraswati Adnyani . Ni Luh Sudiani . Ni Made Ary Widiastini Ni Made Aryastuti ., Ni Made Aryastuti Ni Made Mitasasrini ., Ni Made Mitasasrini Ni Pt Juni Antari Ni Putu Ayu Winaastari Ni Putu Sumaraning . Ni Putu Suryanita SP Ni Wayan Arini Ni Wayan Erna Purna Dewi Ni Wayan Rati Nyoman Dantes Parmiti, Desak Prof. Dr. Anak Agung Gede Agung,M.Pd . Prof. Dr. I Ketut Dharsana,M.Pd . Putu Ari Udayani . Putu Ariantini ., Putu Ariantini Putu Gede Oki Artawan Putu Juli Arta Eka Wiana ., Putu Juli Arta Eka Wiana Putu Noviana Eka Aristana . Riski Juniarti1, Ni Komang S.Pd. Kadek Suranata . Sagita Nggebu, Rindhy Anggreany Sagita Nggebu, Rindhy Anggreany Santi, Eka Monita Wahyuning Sari, Dina Viana Satya Dewi P, Tjokorda Istri Mirah Seika Ayuni, I.G.A.P. Anggi Seika Ayuni, I.G.A.P. Anggi sentarik, kadek Sudana, Dw. Ny. Suryanita SP, Ni Putu Suryanita SP, Ni Putu Triyuni, Ni Nyoman Ely Triyuni, Ni Nyoman Ely Utami, Ni Made Yuli Viana Sari, Dina Wahyuni, Ni Wayan Wati, Elviya Wibisana, I Kadek Wibisana, I Kadek Winaastari, Ni Putu Ayu Wiraharta, I Pt Rian Nugraha Wiryawati, KT.