Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Besar Atau Laju Evapotranspirasi pada Daerah Terbuka Fibriana, Rahmi; Ginting, Yohanes Sellen; Ferdiansyah, Erva; Mubarak, Syahrun
Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian Vol 2, No 2 (2018): Jurnal Agrotekma Juni
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (933.99 KB) | DOI: 10.31289/agr.v2i2.1626

Abstract

Artikel ini di picu oleh penelitian yang dilakukan oleh Usman, mengenai analisis kepekaan beberapa metode pendugaan evapotranspirasi potensial terhadap perubahan iklim. Dalam penelitian tersebut menggunakan analisis diperoleh dari 5 stasiun klimatologi yang ada di Provinsi Jawa Barat, yaitu stasiun Ciledug, Cimanggu, Citeko dan Margahayu. Namun evapotranspirasi yang dikaji dalam artikel ini adalah mengenai evapotranspirasi potensial dengan metode Penman-Monteith menggunakan data klimatologi stasiun Dramaga. Tujuan dari artikel ini adalah untuk mengetahui proses terjadinya, faktor-faktor yang berpengaruh terhadap evapotranspirasi, serta mngetahui pendekatan dari model-model penghitungan evapotranspirasi yang ada.
Analisis Besar Atau Laju Evapotranspirasi pada Daerah Terbuka Fibriana, Rahmi; Ginting, Yohanes Sellen; Ferdiansyah, Erva; Mubarak, Syahrun
Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian Vol 2, No 2 (2018): Jurnal Agrotekma Juni
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/agr.v2i2.1626

Abstract

Artikel ini di picu oleh penelitian yang dilakukan oleh Usman, mengenai analisis kepekaan beberapa metode pendugaan evapotranspirasi potensial terhadap perubahan iklim. Dalam penelitian tersebut menggunakan analisis diperoleh dari 5 stasiun klimatologi yang ada di Provinsi Jawa Barat, yaitu stasiun Ciledug, Cimanggu, Citeko dan Margahayu. Namun evapotranspirasi yang dikaji dalam artikel ini adalah mengenai evapotranspirasi potensial dengan metode Penman-Monteith menggunakan data klimatologi stasiun Dramaga. Tujuan dari artikel ini adalah untuk mengetahui proses terjadinya, faktor-faktor yang berpengaruh terhadap evapotranspirasi, serta mngetahui pendekatan dari model-model penghitungan evapotranspirasi yang ada.
Edukasi Minuman Tinggi Kalsium dengan Pemanfaatan Limbah Organik Kulit Telur Anna Permatasari Kamarudin; Askura Askura; Hairunnas Hairunnas; Ona Maulana; Rahmi Fibriana; Fadli Fadli
Jurnal Abdidas Vol. 4 No. 3 (2023): Juni
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v4i3.802

Abstract

Desa Paya Reje Tamidelem merupakan desa yang berada di kaki pegunungan. Wilayah desa ini termasuk dalam Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah. Mayoritas masyarakatnya merupakan petani dan pekebun. Tanaman kopi merupakan komoditas pangan yang paling banyak diusahakan. Namun demikian masyarakat mempunyai kesadaran yang rendah terhadap kebersihan dan kesehatan. Hasil observasi menunjukkan bahwa pemanfaatan limbah rumah tangga merupakan hal penting yang harus disampaikan edukasi berupa ceramaah dan demonstrasi kepada mitra. Adapun metode pengabdian yang dilakukan adalah difusi ipteks. Hasil pengolahan limbah kulit telur menjadi tepung kulit telur mempunyai kandungan kalsium yang tinggi. Zat gizi kalsium sangat diperlukan bagi lansia dan juga anak-anak. Asupan kalsium diperlukan untuk memperkuat tulang, rambut dan gigi. Tepung kulit telur ini juga kemudian ditambahkan pada minuman kopi, sereal dan minuman cokelat. Penilaian dari Pre Test ke Post Test menunjukkan peningkatan. Artinya mitra telah mengalami transformasi pengetahuan dan peningkatan pemahaman. Penilaian evaluasi yang dilakukan mitra terhadap Tim Pengabdi menunjukkan bahwa seluruh mitra sangat setuju dengan pelaksanaan program Pengabdian kepada Masyarakat, baik dari sisi narasumber, waktu, susunan acara, materi, program bermanfaat, puas terhadap program dan akan mengikuti lagi program lainnya apabila ditawarkan. Mitra mengikuti acara Pengabdian kepada Masyarakat ini dengan semangat dan antusias. Harapannya edukasi ini dapat memberikan perubahan yang berarti pada mitra untuk kebersihan lingkungan dan mampu melakukan pemanfaatan limbah organik rumah tangga.
Education And Socialization of Processing Egg Shells Into Organic Fertilizer As an Ecopreneurship Efforts Kamarudin, Anna Permatasari; Erita , Erita; Nikmah , Askura; Susanti, Zulida; Fibriana, Rahmi; Jaya, Hanipan Iwan; Sukanto, Sukanto; Putri, Septina Maulia; Jalil, Abd.; Asri , Rahmadi
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Patikala Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal PkM PATIKALA
Publisher : Education and Talent Development Center of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/patikala.v5i1.3565

Abstract

Organic waste such as egg shells is one of the environmental problems. Piling and mixed waste conditions will cause air and soil pollution. The purpose of this Community Service is to provide education on the use of egg shells, handling organic waste that can be used as fertilizer and ecopreneurship to the community in Mendale Village, Central Aceh. The number of partners who attended was 20 people consisting of mothers, the general public and village officials. The Community Service method used was in the form of counseling and demonstrations of processing egg shell waste into organic fertilizer. To measure the level of knowledge of partners, Pre-Test and Post-Test Forms were used. Meanwhile, to assess the success of the event, an evaluation form was used. The results of the increase in knowledge from the Pre-Test and Post-Test showed that partners had experienced an increase in knowledge on statements about benefits and new partners learned that egg shells can be eaten, and egg shells have added value, each 100%. After the implementation of the activity, partners learned that egg shells can be processed into organic fertilizer that can be used by them on plantation land and can increase income if it is run as an environmentally friendly business or called ecopreneurship. The evaluation conducted by partners on the implementation showed that partners felt very much in agreement with the program being held. Several statements that gave the highest 'Strongly Agree' score were regarding the appropriate theme, complete and sequential or gradual material, each 100%. Partners participated in the event enthusiastically. Further training is needed on financial management and marketing of organic fertilizers produced for optimal results
Analisis Dampak Perdagangan Internasional Dalam Meningkatkan Ekspor Kopi di Takengon Kabupaten Aceh Tengah Fibriana, Rahmi; Purnama, Rizsky Wan
Jurnal Sosiologi Pertanian dan Agribisnis Vol 7 No 2 (2025): Juli : Jurnal Sosiologi Pertanian dan Agribisnis
Publisher : Universitas Gajah Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/juspa.v7i2.1584

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran perdagangan internasional dalam meningkatkan ekspor kopi Gayo di Takengon, Kabupaten Aceh Tengah. Kopi Gayo merupakan salah satu komoditas unggulan Indonesia yang memiliki daya saing tinggi di pasar global berkat kualitas dan cita rasanya yang khas, serta dukungan sertifikasi mutu seperti Indikasi Geografis (IG). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi literatur dan data sekunder dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan sumber-sumber ilmiah lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun kopi Gayo memiliki potensi ekspor yang besar, volume ekspor kopi Indonesia ke Malaysia mengalami tren penurunan dari tahun 2021 hingga 2023. Penurunan ini disebabkan oleh persaingan dari negara produsen lain, fluktuasi nilai tukar, serta kendala dalam akses petani terhadap pasar ekspor dan sertifikasi mutu. Namun, perdagangan internasional tetap memberikan peluang strategis dalam memperluas pasar dan meningkatkan nilai tambah produk kopi Gayo. Diperlukan upaya peningkatan daya saing melalui penguatan kualitas produksi, diversifikasi pasar, serta dukungan pemerintah dan pelaku usaha dalam memperluas jaringan ekspor. Dengan demikian, perdagangan internasional dapat menjadi sarana efektif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal di Takengon secara berkelanjutan