Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

HUBUNGAN PERAN ORANGTUA, PENGARUH TEMAN SEBAYA DENGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT Berliana, Novi; Pradana, Effendi
Jurnal Endurance Vol 1, No 2 (2016): Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan
Publisher : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.015 KB) | DOI: 10.22216/jen.v1i2.984

Abstract

Beberapa kebiasaan anak yang dapat mempengaruhi kesehatan antara lain kebersihan tangan dan kuku jari dengan membiasakan mencuci tangan sebelum makan, penggunaan WC atau kamar mandi yang bersih, olahraga atau aktivitas anak,Penelitian ini merupakan penelitian Kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional Study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa Kelas 6 Sekolah Dasar Negeri (SDN) 177/IV Kelurahan Handil Jaya Kota Jambi yang berjumlah 83 siswa. Teknik sampel dalam penelitian menggunakan teknik Total Populasi dengan jumlah sampel sebanyak 83 sampel. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis Univariat dan Bivariat.Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan hasil bahwa  54 siswa (65,1%) berperilaku hidup bersih dan sehat dikategorikan rendah, 50 siswa (60,2%) mempunyai peran orang tua dikategorikan rendah , 62 siswa (74,7%) mempunyai pengaruh teman sebaya dikategorikan negatif. Ada hubungan antara peran orang tua dengan perilaku hidup bersih dan sehat di SDN 177/IV Kota Jambi. Ada hubungan antara peran dan pengaruh teman sebaya dengan perilaku hidup bersih dan sehat dengan (p= 0.000)  di SDN 177/IV Kota Jambi. Bagi Pihak SDN 177/IV Kota Jambi agar dapat meningkatkan pengawasan terhadap siswa khususnya perilaku jajan siswa melalui larangan-larangan untuk tidak jajan sembarangan dan mengadakan pertemuandengan orangtua siswa mengenai perilaku hidup bersih dan sehat. Several child habits that can influence well-being among others hand cleanliness and finger nail with attune to wash hand before eat, toilet use or clean bathroom, sport or child activity,Child in school age called as intellectual time, where does child begin to learn to think according to real and rational. This isused  quantitative methode with approaches cross sectional study. Population in this research entire class  6 students  in elementary school (sdn) 177/iv  in sub-district Handil Jaya in Jambi with . Data analysis in used univariate and bivariate analysis. The result in research that 54 students (65,1%) clean and healthy behavior (PHBS)low in 50 students (60,2%) has relationshipof role parents low 62 students (74,7%) has peers influence coeval is negative. there connection between relationshipof role parents with clean haelthy behavior (PHBS) at SDN 177/IV City Jambi and than connection between peers influence coeval with clean alive behaviour and well at SDN 177/IVin Jambi.For SDN 177/IV inJambi so that can be increase supervision towards student especially student snacks behaviour pass prohibitions to not snacks just any and more increase canteen character as student snacks, place safe and pleasant with routinely hold meetings with parents abaout self cleanliness students especially nail cleanliness. 
Peningkatan Pengetahuan Siswa tentang Cuci Tangan yang Baik dan Benar di SDN 37/I Kecamatan Bajubang Sugiarto, Sugiarto; Berliana, Novi; Yenni, Melda; Wuni, Cici
Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI) Vol 1 No 2 (2019): Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.855 KB) | DOI: 10.30644/jphi.v1i2.266

Abstract

Cuci tangan merupakan proses membuang kotoran dan debu secara mekanis dari kulit kedua belah tangan dengan memakai sabun dan air. Akibat kurangnya kebiasaan cuci tagan, anak-anak menjadi penderita tertinggi dari penyakit diare dan pernafasan, hingga tidak jarang berujung dengan kematian. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah siswa/i mengetahui tujuh langkah mencuci tangan yang baik dan benar sehingga dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari. Metode yang digunakan dengan memberikan edukasi kepada siswa tentang tujuh langkah mencuci tangan dengan baik dan benar. Edukasi yang dilakukan adalah pemberian informasi dengan penyuluhan mengenai pengertian cuci tangan, tujuan mencuci tangan, waktu mencuci tangan, alat-alat yang digunakan. Selain pemberian penyuluhan juga dilaksanakan demonstrasi cara mencuci tangan yang baik dan benar. Hasil yang diperoleh dalam pengabdian ini adalah siswa/i lebih mengetahui teknik mencuci tangan yang baik dan benar. Setelah pemberian domonstrasi siswa/i mengetahui cara mencuci tangan yang baik dan benar. Pengabdian masyarakat ini dapat disimpulkan bahwa setelah siswa/i mengetahui dan dapat menerapkan tujuh langkan cuci tangan yang baik dan benar maka dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari. Setelah menerapkan cuci tangan yang baik dan benar maka dapat memutuskan rantai penularan diare.
HUBUNGAN PENGETAHUAN, MOTIVASI DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PERILAKU MEROKOK SISWA LAKI - LAKI SMA NEGERI 2 KOTA JAMBI TAHUN 2018 Parman, Parman; Kurniawati, Eti; Berliana, Novi; Afwan, Rohis
SCIENTIA JOURNAL Vol 8 No 2 (2019): SCIENTIA JOURNAL
Publisher : Universitasdiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.994 KB)

Abstract

Latar Belakang : Merokok merupakan salah satu kebiasaan yang lazim dilakukan dalam kehidupan sehari  hari, sehingga dimanapun tempat selalu ditemukan orang merokok baik laki-laki, perempuan, anak kecil, anak muda, orang tua, status kaya atau  miskin tanpa terkecuali. Berdasarkan data yang diperoleh dari sekolah menengah atas negeri 2 Kota Jambi tahun 2018 diketahui bahwa jumlah laki-laki sebanyak 584 orang. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan, motivasi dan dukungan keluarga terhadap perilaku merokok siswa laki?laki SMA Negeri 2 Kota Jambi tahun 2018. Lokasi : Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 2 Kota Jambi. Jumlah Sampel sebanyak 83 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan Proporsional Random Sampling.Uji statistik yang dilakukan adalah uji chi-square. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan responden yang merokok sebanyak 55 responden (66,3%) dan yang tidak merokok sebanyak 28 responden (33,7%), dengan pengetahuan rendah sebanyak 58 responden (69,9%), motivasi rendah sebanyak 50 responden (60,2%), dan dukungan keluarga kurang baik sebanyak 60 responden (72,3). Penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan dengan nilai p-Value = 0,002, motivasi dengan nilai nilai p-Value = 0,011 dan dukungan keluarga dengan nilai p-Value = 0,000 terhadap perilaku merokok siswa laki?laki SMA Negeri 2 Kota Jambi tahun 2018. Kesimpulan : Agar dapat mengevaluasi dalam pelaksanaan penyuluhan dengan berbagai sosialisasi  terhadap siswa mengenai bahaya merokok dan manfaat hidup sehat tanpa merokok dengan membuat kebijakan dan melibatkan pihak Puskesmas.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PENDERITA TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NIPAH PANJANG TAHUN 2019 berliana, novi; Listiawaty, Renny; Prasetyo, Handoko
Infokes Vol 10 No 1 (2020): Jurnal Info Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (139.833 KB) | DOI: 10.30643/info kesehatan.v10i1.124

Abstract

Ketidakpatuhan penderita TB dalam minum obat menyebabkan angka kesembuhan penderita rendah, angka kematian tinggi dan kekambuhan meningkat serta yang lebih beresiko adalah terjadinya resisten kuman terhadap beberapa obat anti tuberkulosis atau multi drug resistence, sehingga penyakit TB paru sangat sulit disembuhkan. Angka kesembuhan TB di Puskesmas Nipah Panjang tahun 2018 sebesar 51,4%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Minum Obat Penderita TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Nipah Panjang Tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian yaitu pasien TB di wilayah kerja Puskesmas Nipah Panjang tahun 2019 sebanyak 21 orang. Teknik pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 38,1% responden tidak patuh dalam minum obat, 52,4% memiliki pengetahuan kurang baik, 57,1% memiliki motivasi rendah, 38,1% memiliki dukungan keluarga kurang baik. Hasil analisis bivariat diketahui ada hubungan antara pengetahuan (p=0,001) dengan kepatuhan minum obat penderita TB Paru di wilayah kerja Puskesmas Nipah Panjang. Tidak ada hubungan antara motivasi (p=0,673) dan dukungan keluarga (p=0,400) dengan kepatuhan minum obat penderita TB Paru di wilayah kerja Puskesmas Nipah Panjang. Memberikan konseling dan memberikan pemahaman kepada responden tentang penyakit TB yang mereka derita sehingga responden memiliki pemahaman yang baik dan dapat meningkatkan motivasi dalam kesembuhan penyakitnya terutama kepatuhan minum obat. Menggunakan komitmen minum obat antara petugas kesehatan, penderita TB, dan keluarga dalam mengatasi masalah kepatuhan minum obat TB
ANALISIS INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT DI KLINIK UMUM PUSKESMAS TALANG BANJAR KOTA JAMBI TAHUN 2020 Rahmawita, Deka; Berliana, Novi; Sukandar, Irawati
SCIENTIA JOURNAL Vol 9 No 1 (2020): SCIENTIA JOURNAL
Publisher : Universitasdiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan data survei awal yang menyatakan dari 10 responden, 6 responden merasa tidak puas terhadap pelayanan di Klinik Umum Puskesmas Talang Banjar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tentang kinerja pelayanan dan mengukur seberapa besar nilai interval konversi Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di Klinik Umum Puskesmas Talang Banjar Kecamatan Jambi Timur Kota Jambi Tahun 2020. Subyek penelitian ini adalah masyarakat yang berkunjung ke Puskesmas Talang Banjar yaitu sebanyak 94 responden. Instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner berdasarkan Peraturan Menteri PANRB Nomor 14 tahun 2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survei. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik survei. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa IKM terhadap pelayanan di klinik umum Puskesmas Talang Banjar memperoleh nilai indeks 2,9997 dan nilai IKM setelah dikonversi adalah 74,9925 sehingga mutu pelayanannya adalah ?C? dengan kategori Kurang Baik. Hasil perhitungan per unsur IKM di klinik umum Puskesmas Talang Banjar, diketahui bahwa ada tujuh unsur yang harus diperbaiki, sedangkan dua unsur harus dipertahankan.
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS OLAK KEMANG KOTA JAMBI TAHUN 2020 Jannah, Raudhotul; Berliana, Novi; Yenni, Melda
SCIENTIA JOURNAL Vol 9 No 1 (2020): SCIENTIA JOURNAL
Publisher : Universitasdiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Adanya ketidakpuasan pasien dapat disebabkan oleh beberapa hal yaitu gagal berkomunikasi, krisis waktu, kualitas produk atau jasa, kualitas atau mutu pelayanan, harga, dan biaya. Berdasarkan kotak saran yang ada di Puskesmas Olak Kemang Kota Jambi bahwa pasien tidak puas dengan kinerja petugas, pasien menyatakan bahwa petugas kurang ramah dalam melayani, pemeriksaan dari dokter terlalu cepat dan konsultasi sama dokter kurang memuaskan, lahan parkiran yang sempit dan kursi tunggu yang sedikit.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional yang bertujuan untuk Menganalisis tingkat kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Olak Kemang Teluk Kota Jambi Tahun 2020. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang berkunjung ke Puskesmas Olak Kemang tahun 2020, dengan jumlah sampel sebanyak 93 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling.Pengumpulan data diperoleh dengan wawancara berdasarkan kuesioner yang dilaksanakan pada tanggal 3-5 januari 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan pasien sebesar 80,77%. Berdasarkan analisa diagram kartersius aspek dimensi mutu yang menjadi prioritas utama untuk diperbaiki dalam memberikan pelayanan kesehatan terhadap pasien : Tempat parkir kendaraan luas/memadai, kursi ruang tunggu yang cukup dan bersih, Ruangan Puskesmas bersih dan nyaman, Waktu Pelayanan pendaftaran tidak lama dan Petugas melayani dengan senyum, salam, sopan dan sapa kepada pasien.
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Posyandu Usila di Wilayah Kerja Puskesmas Pijoan Baru Tahun 2019 Parman, Parman; Berliana, Novi; Nurta, Ardo
SCIENTIA JOURNAL Vol 9 No 1 (2020): SCIENTIA JOURNAL
Publisher : Universitasdiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang :. Kegiatan posyandu usila yang berjalan dengan baik akan memberi kemudahan bagi usila dalam mendapatkan pelayanan kesehatan dasar, sehingga kualitas hidup masyarakat di usila tetap terjaga dengan baik dan optimal. Cakupan kunjungan posyandu usila di Puskesmas Pijoan baru adalah 11,81%. Metode : Desain penelitian cross sectional. Sampel penelitian adalah usila yang berkunjung ke posyandu usila sebanyak 96 orang. Teknik pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling. Intrumen penelitian adalah kuesioner dengan wawancara. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square Hasil : Hasil univariat menunjukkan 61,5% responden memiliki perilaku baik dalam pemanfaatan posyandu, 53,1% memiliki pengetahuan baik, 66,7% memiliki sikap baik, 53,1% memiliki dukungan keluarga kurang baik dan 57,3% menilai peran kader posyandu baik. Hasil bivariat menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan (p=0,010), sikap (p=0,022), dukungan keluarga (p=0,004) dan tidak ada hubungan peran kader (p=0,117) dengan pemanfaatan posyandu usila di wilayah kerja Puskesmas Pijoan Baru tahun 2019 Kesimpulan : Variabel yang berhubungan dengan pemanfaatan posyandu usila di wilayah kerja puskesmas Pijoan Baru adalah pengetahuan, sikap dan dukungan keluarga. Sebaiknya Puskesmas menugaskan kepada kader untuk melakukan kunjungan rumah usila dan menginformasikan kepada usila tentang kegiatan posyandu pada H-1 sebelum pelaksanaan kegiatan posyandu
Hubungan Antara Faktor Lingkungan, Karakteristik Ibu Dan Perilaku Ibu Dengan Kejadian Diare Pada Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Kersik Tuo, Kabupaten Kerinci Goimi, Akadra; Subakir, H.; Berliana, Novi
SCIENTIA JOURNAL Vol 9 No 2 (2020): SCIENTIA JOURNAL
Publisher : Universitasdiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang : Menurut Riskesdas, Penyakit diare di Indonesia merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang utama, hal ini disebabkan karena masih tingginya angka kesakitan diare yang menimbulkan banyak kematian terutama pada balita. Prevalensi tertinggi kejadian diare di Indonesia pada tahun 2013 terjadi pada anak balita (usia 1-5 tahun) yaitu sebesar 6.7%. Metode : Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan pendekatan Kasus Kontrol/case control yaitu studi analitik yang menganalisis hubungan kausal dengan menggunakan logika terbalik, yaitu menentukan penyakit (outcome) terlebih dahulu kemudian mengidentifikasi penyebab (faktor risiko). Riwayat paparan dalam penelitian ini dapat diketahui dari register medis atau berdasarkan wawancara dari responden penelitian. Hasil : Hasil penelitian didapatkan analisa univariat bahwa dari 25 responden diketahui bahwa sebagian besar respoden pada kelompok kasus perilakunya buruk yakni sebanyak 19 orang (76%), sedangkan responden yang perilakunya baik yakni sebanyak 6 orang (24%). Diketahui bahwa sebagian besar pada kelompok kontrol perilakunya baik yakni sebanyak 15 orang (60%), sedangkan responden yang perilakunya buruk yakni sebanyak 10 orang (40%). Analisa bivariat didapatkan nilai p-value 0,005 karena p value < 0,05 maka Ho ditolak, artinya ada hubungan yang bermakna antara variabel perilaku ibu terhadap kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Kersik Tuo Kabupaten Kerinci Tahun 2018. Kesimpulan : Ada hubungan antara kondisi jamban, kondisi saluran pembuangan air limbah, dan perilaku ibu terhadap Kejadian Diare Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kersik tuo Tahun 2018.
HUBUNGAN KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI DENGAN KINERJA PEGAWAI DI PUSKESMAS TANAH KAMPUNG DAN PUSKESMAS KUMUN KOTA SUNGAI PENUH TAHUN 2020 Pitaloka, Lola; Berliana, Novi; Wuni, Cici
SCIENTIA JOURNAL Vol 10 No 1 (2021): SCIENTIA JOURNAL
Publisher : Universitasdiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tuntutan masa kini mengharuskan organisasi dan orang yang terlibat di dalamnya memiliki kinerja dengan integritas tinggi termasuk di Puskesmas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional yang dilakukan di Puskesmas Tanah Kampung dan Puskesmas Kumun Kota Sungai Penuh pada bulan Oktober 2020. Sebagian besar kinerja pegawai adalah baik (81,8 %) dan ada hubungan antara kepemimpinan (pvalue = 0,004) dengan kinerja pegawai serta ada hubungan antara motivasi (p-value = 0,000 ) dengan kinerja pegawai di Puskesmas Tanah Kampung dan Puskesmas Kumun Kota Sungai Penuh Tahun 2020.
Hubungan Persepsi Pasien Tentang Kualitas Pelayanan dengan Minat Kunjungan Ulang Pasien ke Puskesmas Air Hitam Laut Armada Armada; Renny Listiawaty; Novi Berliana
Jurnal Kesehatan Masyarakat Mulawarman (JKMM) Vol.2 No.2 Desember(2020) : Jurnal Kesehatan Masyarakat Mulawarman (JKMM)
Publisher : Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jkmm.v2i2.4695

Abstract

Latar Belakang & Tujuan: Kualitas pelayanan rawat jalan perlu diperhatikan guna memberikan kepuasanpada pasien yang berdampak pada loyalitas pasien untuk memanfaatkan kembali pelayanan puskesmas. Perilaku masyarakat untuk memanfaatkan pelayanan di Puskesmas Air Hitam Laut hanya 60-70%. Hal tersebut dikarenakan mutu pelayanan yang diberikan Puskesmas Air Hitam Laut pada tahun 2019 masih kurang baik dikarenakan di Puskesmas masih belum ada dokter yang memberikan pelayanan. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan analitik menggunakan desain cross sectional. Sampel penelitian adalah pasien yang berkunjung ke Puskesmas Air Hitam Laut sebanyak 96 orang. Teknik pengambilan sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian dilakukan di pada bulan Mei 2020 di Puskesmas Air Hitam Laut. Metode pengumpulan data adalah dengan wawancara menggunakan kuesioner. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 61,5% responden memiliki persepsi kualitas pelayanan baik dan sebanyak 69,8% responden berminat melakukan kunjungan ulang ke Puskesmas Air Hitam Laut. Ada hubungan yang bermakna antara persepsi kualitas pelayanan dengan minat kunjungan ulang ke Puskesmas Air Hitam Laut Tahun 2020 (p=0,004). Kesimpulan: Puskesmas diharapkan dapat melakukan kajian rutin setiap bulan melalui lokakarya mini tentang mutu pelayanan serta membahas seluruh keluhan baik yang didapat dari kotak saran atau yang disampaikan langsung pada petugas.Kata Kunci: Persepsi, Kualitas Pelayanan, Minat Kunjungan Ulang