Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

PENGGUNAAN PASIR BESI SEBAGAI AGREGAT HALUS PADA BETON ASPAL LAPISAN AUS Hamid Aly, Sumarni; Takdir, Taufik
Jurnal Transportasi Vol 11, No 2 (2011)
Publisher : Jurnal Transportasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.31 KB)

Abstract

Indonesia has the potential of natural resources of iron sand that can be used as pavement materials. Iron sand in South Sulawesi can be found in Takalar, Jeneponto, and Selayar with as many as 3.4 million tons of potential deposit. The purpose of this study is to analyze the characteristics of iron sand in a mixture of fine aggregate used as a wearing course of asphalt concrete mixtures. The characteristics of iron sand meet the specifications of asphalt concrete wearing course. The use of iron sand in the asphalt concrete mixture lowers the value of stability and increase the value of flow. The results of volumetric analysis showed that the use of sand iron reduces the voids in mixture and the voids in mineral aggregates, but increase the voids filled with bitumen. The Residual Strength Index, after immersion in water for 24 hours at a temperature of 60 ° C, indicates that the mixture with iron sand has a lower resistance to changes in weather, temperature, and water.Key words: iron sand, asphalt concrete wearing course, Marshalls parameters.
ANALISIS KINERJA PELAYANAN SIMPANG BERSINYAL JALAN URIP S. – JALAN A.P. PETTARANI – JALAN TOL REFORMASI DI KOTA MAKASSAR Aly, Sumarni Hamid; Ramli, Muh. Isran
Jurnal Transportasi Vol 6, No 1 (2006)
Publisher : Jurnal Transportasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.37 KB)

Abstract

Abstrak Permasalahan kemacetan dan antrian di Kota Makassar pada umumnya terjadi pada persimpangan bersinyal, khususnya pada area sebelum dan atau kaki simpang. Untuk itu, studi ini bertujuan menganalisis  kinerja pelayanan  simpang bersinyal pada Jalan Urip Sumoharjo – Jalan A.P. Pettarani – Jalan Tol Reformasi.Survei data yang dilakukan meliputi pencatatan volume lalu lintas, jumlah jenis kendaraan, tundaan, pengukuran geometrik jalan. Survei dilakukan pada hari sabtu sampai jumat.Adapun periode waktu survei terdiri dari jam 07.00 - 10.00, 11.00 - 14.00, dan 15.00 - 18.00. Analisis kinerja persimpangan meliputi parameter derajat kejenuhan , panjang antrian, tundaan, tingkat pelayanan, yang megacu pada MKJI 1997.Dari hasil analisa data diperoleh nilai-nilai kinerja persimpangan pada kondisi puncak derajat kejenuhan 0,9,  panjang antrian 77.4 smp pada pendekat Jln. Urip Sumoharjo Barat, tundaan 199 det/smp pada pendekat Jln. A.P. Pettarani, tingkat pelayanan  sebesar 213,6 hal ini menunjukkan bahwa persimpangan Jln. Tol Reformasi, Jln. Urip Sumoharjo dan Jln. A. P. Pettarani berada pada tingkat pelayanan F.Kata-kata kunci: kinerja pelayanan, simpang bersinyal, lalulintas
MODEL KONSUMSI BAHAN BAKAR KENDARAAN PADA JARINGAN JALAN PERKOTAAN BERBASIS LALULINTAS HETEROGEN Ramli, M. Isran; Aly, Sumarni Hamid; Hustim, Muralia; Aswidinata, Andi Tri
Jurnal HPJI Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : Jurnal HPJI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Vehicle fuel consumption is a significant factor in the modeling and estimation of vehicle operating costs and traffic congestion cost. However, studies on vehicle fuel consumption models on the road are still very limited. This study aims to build a model of the vehicle fuel consumption, particularly light vehicles. Models built are those relating vehicle speed and fuel consumption. Measurement of vehicle speed and fuel consumption was conducted on 2 road segments in the City of Makassar, which represents the free flow speed condition and the heterogeneous traffic speed condition. Using second order polynomial model, it is found that there is significant relationship between fuel consumption and vehicle speed. Comparing model curves obtained from this study with model curves obtained from ITB LAPI and PCI models shows that the models in this study is more fuel efficient than the previous two models. Keywords: fuel consumption, light vehicle, road, heterogeneous traffic  Abstrak Konsumsi bahan bakar kendaraan merupakan suatu faktor signifikan dalam pemodelan dan estimasi biaya operasional kendaraan dan biaya kemacetan lalulintas. Namun demikian studi model konsumsi bahan bakar kendaraan di jalan masih sangat terbatas. Studi ini bertujuan membangun suatu model konsumsi bahan bakar kendaraan, khususnya kendaraan ringan. Model yang dibangun merupakan model hubungan antara kecepatan kendaraan dan konsumsi bahan bakar minyak. Pengukuran kecapatan kendaraan dan konsumsi BBM dilakukan pada 2 ruas jalan di Kota Makassar yang merepresentasikan kondisi kecepatan arus bebas dan kondisi kecepatan lalulintas heterogen. Dengan menggunakan model polinomial dengan orde 2 diperoleh model hubungan yang cukup signifikan antara konsumsi BBM dengan kecepatan kendaraan. Perbandingan kurva model yang diperoleh dari studi ini dengan kurva-kurva model LAPI ITB dan model PCI memperlihatkan bahwa model penggunaan BBM hasil studi ini lebih efisien dibandingkan dengan 2 model terdahulu tersebut. Kata-kata kunci: konsumsi bahan bakar, kendaraan ringan, jalan, lalulintas heterogen
PENGGUNAAN PASIR BESI SEBAGAI AGREGAT HALUS PADA BETON ASPAL LAPISAN AUS Hamid Aly, Sumarni; Takdir, Taufik
Jurnal Transportasi Vol 11, No 2 (2011)
Publisher : Jurnal Transportasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.31 KB) | DOI: 10.26593/jt.v11i2.450.%p

Abstract

Indonesia has the potential of natural resources of iron sand that can be used as pavement materials. Iron sand in South Sulawesi can be found in Takalar, Jeneponto, and Selayar with as many as 3.4 million tons of potential deposit. The purpose of this study is to analyze the characteristics of iron sand in a mixture of fine aggregate used as a wearing course of asphalt concrete mixtures. The characteristics of iron sand meet the specifications of asphalt concrete wearing course. The use of iron sand in the asphalt concrete mixture lowers the value of stability and increase the value of flow. The results of volumetric analysis showed that the use of sand iron reduces the voids in mixture and the voids in mineral aggregates, but increase the voids filled with bitumen. The Residual Strength Index, after immersion in water for 24 hours at a temperature of 60 ° C, indicates that the mixture with iron sand has a lower resistance to changes in weather, temperature, and water.Key words: iron sand, asphalt concrete wearing course, Marshalls parameters.
KECELAKAAN SEPEDA MOTOR DI KOTA MAKASSAR Halim, Hasmar; Ramli, Muhammad Isran; Adisasmita, Sakti Adji; Aly, Sumarni Hamid
Jurnal Transportasi Vol 17, No 2 (2017)
Publisher : Jurnal Transportasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.436 KB) | DOI: 10.26593/jt.v17i2.2728.%p

Abstract

Abstract The increase in the number of vehicles in the city of Makassar effect an increase in accidents, especially motorcycle. This study aims to provide an overview of the characteristics of the traffic accident specifically for motorcyclists. Accident data during the period 2011-2015 were processed using statistical analysis methods. Results showed that the largest proportion of accidents is dominated by motorcycle users reached 64.35%. Accident average of 2.7 accident/day and motorcycle user average of 3.3 people/day. The proportion of motorcycle accidents occur on weekdays at 79.25% dominated in the early morning by 33.77%. The majority of motorcycle accident the men with 72.85%. And generally occur in the productive age range of 18-55 years with the percentage reached 71.89%. Perintis Kemedekaan Street has the highest value of 3,420 EAN. Keywords: traffic accident, motorcycle, Makassar  Abstrak Peningkatan jumlah kendaraan di Kota Makassar memberikan dampak terhadap meningkatnya kecelakaan, khususnya sepeda motor. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang karakteristik kecelakaan lalulintas khusus untuk pengendara sepeda motor. Data kecelakaan selama periode 2011-2015 diolah dengan menggunakan metode analisis statistik. Hasilnya menunjukkan bahwa proporsi terbesar dari kecelakaan didominasi oleh pengguna sepeda motor mencapai 64,35%. Rata-rata kecelakaan sebesar 2,7 kecelakaan/hr dan rata-rata korban penguna sepeda motor sebesar 3,3 orang/hr. Proporsi kecelakaan sepeda motor terjadi pada hari-hari kerja sebesar 79,25% dengan waktu kejadian didominasi terjadi di pagi hari sebesar 33,77%. Mayoritas penguna sepeda motor yang terlibat kecelakaan berjenis kelamin laki-laki sebesar 72,85%. Secara umum terjadi pada rentang usia yang produktif, yaitu 18-55 tahun dengan persentase mencapai 71,89%. Jalan Perintis Kemerdekaan mempunyai nilai EAN tertinggi, yaitu 3.420. Kata-kata kunci: kecelakaan lalulintas, sepeda motor, Makassar
ANALISIS KINERJA PELAYANAN SIMPANG BERSINYAL JALAN URIP S. – JALAN A.P. PETTARANI – JALAN TOL REFORMASI DI KOTA MAKASSAR Aly, Sumarni Hamid; Ramli, Muh. Isran
Jurnal Transportasi Vol 6, No 1 (2006)
Publisher : Jurnal Transportasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.37 KB) | DOI: 10.26593/jt.v6i1.1803.%p

Abstract

Abstrak Permasalahan kemacetan dan antrian di Kota Makassar pada umumnya terjadi pada persimpangan bersinyal, khususnya pada area sebelum dan atau kaki simpang. Untuk itu, studi ini bertujuan menganalisis  kinerja pelayanan  simpang bersinyal pada Jalan Urip Sumoharjo – Jalan A.P. Pettarani – Jalan Tol Reformasi.Survei data yang dilakukan meliputi pencatatan volume lalu lintas, jumlah jenis kendaraan, tundaan, pengukuran geometrik jalan. Survei dilakukan pada hari sabtu sampai jumat.Adapun periode waktu survei terdiri dari jam 07.00 - 10.00, 11.00 - 14.00, dan 15.00 - 18.00. Analisis kinerja persimpangan meliputi parameter derajat kejenuhan , panjang antrian, tundaan, tingkat pelayanan, yang megacu pada MKJI 1997.Dari hasil analisa data diperoleh nilai-nilai kinerja persimpangan pada kondisi puncak derajat kejenuhan 0,9,  panjang antrian 77.4 smp pada pendekat Jln. Urip Sumoharjo Barat, tundaan 199 det/smp pada pendekat Jln. A.P. Pettarani, tingkat pelayanan  sebesar 213,6 hal ini menunjukkan bahwa persimpangan Jln. Tol Reformasi, Jln. Urip Sumoharjo dan Jln. A. P. Pettarani berada pada tingkat pelayanan F.Kata-kata kunci: kinerja pelayanan, simpang bersinyal, lalulintas
MODEL KONSUMSI BAHAN BAKAR KENDARAAN PADA JARINGAN JALAN PERKOTAAN BERBASIS LALULINTAS HETEROGEN Ramli, M. Isran; Aly, Sumarni Hamid; Hustim, Muralia; Aswidinata, Andi Tri
Jurnal HPJI Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : Jurnal HPJI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26593/.v1i2.1471.%p

Abstract

Abstract Vehicle fuel consumption is a significant factor in the modeling and estimation of vehicle operating costs and traffic congestion cost. However, studies on vehicle fuel consumption models on the road are still very limited. This study aims to build a model of the vehicle fuel consumption, particularly light vehicles. Models built are those relating vehicle speed and fuel consumption. Measurement of vehicle speed and fuel consumption was conducted on 2 road segments in the City of Makassar, which represents the free flow speed condition and the heterogeneous traffic speed condition. Using second order polynomial model, it is found that there is significant relationship between fuel consumption and vehicle speed. Comparing model curves obtained from this study with model curves obtained from ITB LAPI and PCI models shows that the models in this study is more fuel efficient than the previous two models. Keywords: fuel consumption, light vehicle, road, heterogeneous traffic  Abstrak Konsumsi bahan bakar kendaraan merupakan suatu faktor signifikan dalam pemodelan dan estimasi biaya operasional kendaraan dan biaya kemacetan lalulintas. Namun demikian studi model konsumsi bahan bakar kendaraan di jalan masih sangat terbatas. Studi ini bertujuan membangun suatu model konsumsi bahan bakar kendaraan, khususnya kendaraan ringan. Model yang dibangun merupakan model hubungan antara kecepatan kendaraan dan konsumsi bahan bakar minyak. Pengukuran kecapatan kendaraan dan konsumsi BBM dilakukan pada 2 ruas jalan di Kota Makassar yang merepresentasikan kondisi kecepatan arus bebas dan kondisi kecepatan lalulintas heterogen. Dengan menggunakan model polinomial dengan orde 2 diperoleh model hubungan yang cukup signifikan antara konsumsi BBM dengan kecepatan kendaraan. Perbandingan kurva model yang diperoleh dari studi ini dengan kurva-kurva model LAPI ITB dan model PCI memperlihatkan bahwa model penggunaan BBM hasil studi ini lebih efisien dibandingkan dengan 2 model terdahulu tersebut. Kata-kata kunci: konsumsi bahan bakar, kendaraan ringan, jalan, lalulintas heterogen
ANALISIS KINERJA PELAYANAN SIMPANG BERSINYAL JALAN URIP S. – JALAN A.P. PETTARANI – JALAN TOL REFORMASI DI KOTA MAKASSAR Sumarni Hamid Aly; Muh. Isran Ramli
Jurnal Transportasi Vol. 6 No. 1 (2006)
Publisher : Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi (FSTPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.37 KB) | DOI: 10.26593/jtrans.v6i1.1803.%p

Abstract

Abstrak Permasalahan kemacetan dan antrian di Kota Makassar pada umumnya terjadi pada persimpangan bersinyal, khususnya pada area sebelum dan atau kaki simpang. Untuk itu, studi ini bertujuan menganalisis  kinerja pelayanan  simpang bersinyal pada Jalan Urip Sumoharjo – Jalan A.P. Pettarani – Jalan Tol Reformasi.Survei data yang dilakukan meliputi pencatatan volume lalu lintas, jumlah jenis kendaraan, tundaan, pengukuran geometrik jalan. Survei dilakukan pada hari sabtu sampai jumat.Adapun periode waktu survei terdiri dari jam 07.00 - 10.00, 11.00 - 14.00, dan 15.00 - 18.00. Analisis kinerja persimpangan meliputi parameter derajat kejenuhan , panjang antrian, tundaan, tingkat pelayanan, yang megacu pada MKJI 1997.Dari hasil analisa data diperoleh nilai-nilai kinerja persimpangan pada kondisi puncak derajat kejenuhan 0,9,  panjang antrian 77.4 smp pada pendekat Jln. Urip Sumoharjo Barat, tundaan 199 det/smp pada pendekat Jln. A.P. Pettarani, tingkat pelayanan  sebesar 213,6 hal ini menunjukkan bahwa persimpangan Jln. Tol Reformasi, Jln. Urip Sumoharjo dan Jln. A. P. Pettarani berada pada tingkat pelayanan F.Kata-kata kunci: kinerja pelayanan, simpang bersinyal, lalulintas
KECELAKAAN SEPEDA MOTOR DI KOTA MAKASSAR Hasmar Halim; Muhammad Isran Ramli; Sakti Adji Adisasmita; Sumarni Hamid Aly
Jurnal Transportasi Vol. 17 No. 2 (2017)
Publisher : Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi (FSTPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.436 KB) | DOI: 10.26593/jtrans.v17i2.2728.%p

Abstract

Abstract The increase in the number of vehicles in the city of Makassar effect an increase in accidents, especially motorcycle. This study aims to provide an overview of the characteristics of the traffic accident specifically for motorcyclists. Accident data during the period 2011-2015 were processed using statistical analysis methods. Results showed that the largest proportion of accidents is dominated by motorcycle users reached 64.35%. Accident average of 2.7 accident/day and motorcycle user average of 3.3 people/day. The proportion of motorcycle accidents occur on weekdays at 79.25% dominated in the early morning by 33.77%. The majority of motorcycle accident the men with 72.85%. And generally occur in the productive age range of 18-55 years with the percentage reached 71.89%. Perintis Kemedekaan Street has the highest value of 3,420 EAN. Keywords: traffic accident, motorcycle, Makassar  Abstrak Peningkatan jumlah kendaraan di Kota Makassar memberikan dampak terhadap meningkatnya kecelakaan, khususnya sepeda motor. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang karakteristik kecelakaan lalulintas khusus untuk pengendara sepeda motor. Data kecelakaan selama periode 2011-2015 diolah dengan menggunakan metode analisis statistik. Hasilnya menunjukkan bahwa proporsi terbesar dari kecelakaan didominasi oleh pengguna sepeda motor mencapai 64,35%. Rata-rata kecelakaan sebesar 2,7 kecelakaan/hr dan rata-rata korban penguna sepeda motor sebesar 3,3 orang/hr. Proporsi kecelakaan sepeda motor terjadi pada hari-hari kerja sebesar 79,25% dengan waktu kejadian didominasi terjadi di pagi hari sebesar 33,77%. Mayoritas penguna sepeda motor yang terlibat kecelakaan berjenis kelamin laki-laki sebesar 72,85%. Secara umum terjadi pada rentang usia yang produktif, yaitu 18-55 tahun dengan persentase mencapai 71,89%. Jalan Perintis Kemerdekaan mempunyai nilai EAN tertinggi, yaitu 3.420. Kata-kata kunci: kecelakaan lalulintas, sepeda motor, Makassar
WAKTU TEMPUH PERJALANAN WISATAWAN MANCANEGARA DI DESTINASI BERBASIS MULTIDAYA TARIK WISATA BALI Putu Hermawati; Muhammad Isran Ramli; Sakti Adji Adisasmita; Sumarni Hamid
Jurnal Transportasi Vol. 18 No. 1 (2018)
Publisher : Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi (FSTPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.323 KB) | DOI: 10.26593/jtrans.v18i1.2973.49-58

Abstract

Abstract This study is to analyze the travel time of foreign tourists while choosing travel chain to the tourist attraction object. Travel time and distance on the tourist travel chain is an important element for planning of transportation and tourism. Data collection through questionnaire based on  interviews of foreign tourists who came to Bali for holiday purposes. The collected travel chain data includes the origin and destination of the trip, the places visited, departure time, arrives and departs from the places visited. Data analysis to estimate the parameter of travel time model was done by regression analysis using SPSS 20 program. Validation model by calculating correlation value of Pearson and Root Mean Square Error to model and result of remeasurement in the field. The best travel time model with number of trip chain 1 to 5 is the polynomial model which has coefficient of determination between 0.8 and 1, while for return trip to origin is linear model with coefficient of determination between of 0,995. Validation tests on all models also show the correlation coefficient between 0.9 and 1 and Root Mean Square Error less than 10. Keywords: tourist attraction, travel time, distance, trip chain  Abstrak Studi ini menganalisis waktu tempuh perjalanan wisatawan mancanegara dalam hal memilih rantai perjalanannya menuju daya tarik wisata. Waktu tempuh dan jarak pada rantai perjalanan wisatawan merupakan elemen penting dalam perencanaan transportasi dan pariwisata. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara berbasis kuisioner terhadap wisatawan mancanegara di Bali dengan tujuan berlibur. Data rantai perjalanan meliputi asal dan tujuan, tempat yang dikunjungi, waktu berangkat, ketibaan dan keberangkatan dari tempat yang dikunjungi. Analisis data untuk mengestimasi parameter model waktu tempuh dilakukan dengan analisis regresi menggunakan program SPSS 20. Validasi model dengan nilai korelasi Pearson dan Root Mean Square Error terhadap model dan hasil pengukuran kembali di lapangan. Model waktu tempuh dengan jumlah trip chain antara 1 dan 5 yang paling baik adalah model polinomial yang memiliki koefisien determinasi antara 0,8 dan 1, sedangkan perjalanan kembali ke asal adalah model linier dengan koefisien determinasi sebesar 0,995. Uji validasi pada semua model juga menunjukkan nilai koefisien korelasi antara 0,9 dan 1 dengan Root Mean Square Error kurang dari 10. Kata-kata kunci: daya tarik wisata, waktu tempuh, jarak, rantai perjalanan