Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : DedikasiMU: Journal of Community Service

PENGEMBANGAN KURIKULUM KELOMPOK BELAJAR ABA 48 ALAM BUKIT RAYA KEBOMAS GRESIK Slamet Asari; Yudhi Arifani
DedikasiMU : Journal of Community Service Vol 5 No 3 (2023): DedikasiMU September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/dedikasimu.v5i3.5904

Abstract

Pengembangan Kurikulum merupakan aktifitas akademik yang sangat elementer dalam menentukan arah dan gambaran Pendidikan dalam tingkat satuan Pendidikan. Kelompok Belajar ABA 48 ABR merupakan institusi berbasis Pendidikan anak usia dini yang masih memerlukan pengembangan kurikulum yang menyesuaikan dengan kondisi serta tantangan yang diperlukan sekarang. Pada tingkat Kelompok Bermain (KB) Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar yang sekarang disebut dengan Capaian Pembelajaran (CP) menjadi acuan untuk pembelajaran intrakurikuler pada pengembangan kurikulumnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kurikulum KB agar dihasilkan dokumen kurikulum yang sesuai untuk perencanaan pembelajaran. Perancangan pembelajaran ini digunakan oleh KB dalam rangka mencapai Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak. Analisa kebutuhan serta input kebijakan pemerintah merupakan indikator dan referensi yang dijadikan acuan dalam pengembangan kurikulum di KB ABA 48 ABR ini yang didukung dengan data yang diperoleh atau dikumpulkan dari wawancara, observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil Analisa kebutuhan dikembangkanlah produk dokumen kurikulum KB ABA 48 sesuai dengan kondisi yang diperlukan dalam konteks sekarang yaitu dokumen yang berisi struktur dan muatan kurikulum, beban belajar dan kalender Pengajaran, Silabus Mata Pelajaran, dan RPP.
PENGUATAN MANAJEMEN KURIKULUM PENDIDIKAN KADER ULAMA (PKU) MAJELIS ULAMA INDONESIA KABUPATEN GRESIK Hasan basri; Sri Suryanti; Ode Mohammad Man Arfa; Yudhi Arifani; Djoko Soelistya
DedikasiMU : Journal of Community Service Vol 6 No 2 (2024): DedikasiMU Juni 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/dedikasimu.v6i2.7818

Abstract

Ulama sebagai pewaris Nabi memiliki tugas dan tanggung jawab untuk terus melaksanakan tugas-tugas kenabian (prophetic) untuk melanjutkan misi Rasulullah saw., dalam membawa risalah Islam yang rahmatan lil ’alamin, menyampaikan ’ilmu pengetahuan, memperbaiki Keimanan dan Ketakwaan serta meluruskan akhlak umat khususnya di Kabupaten Gresik. Ulama adalah orang yang memiliki ilmu yang mumpuni (ulil Albab) memiliki sifat khasyyah, memiliki martabat mulia, banyak zikir, takwa, mencapai derajat iman dan keyakinan yang tinggi, komitmen dengan syariat Islam dan ajaran sehingga membawa dirinya memiliki sifat khasyyah (takut) hanya kepada Allah. Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik sebagai pencetak kader ulama yang unggul dan kontemporer perlu kesungguhan dalam melakukan kaderisasi, Proses kaderisasi yang dilakukan selama ini masih dikelola dengan manajemen biasa, namun telah tertata sistematis dan menggunakan kurikulum yang mengacu pada kurikulum PKU-MUI Pimpinan Pusat. Hal ini dimaksudkan agar proses pengaderan yang dilangsungkan berpijak pada panduan resmi pendidikan kader ulama serta dapat menerapkan manajemen yang baik sehingga dapat menghasilkan PKU, yang berkualifikasi, dan kualitas yang memenuhi kriteria minimal sebagai kader MUI Kabupaten Gresik. Metode Pelaksanaan pengabdian ini; Pertama identifikasi dan sosialisasi program pengabdian PKU bersama MUI terhadap hasil pendidikan kader Ulama selama 3 tahun terakhir. Kedua Pembentukan tim instruktur penyusunan kurikulum PKU-MUI Kabupaten Gresik. Ketiga Penyelenggaraan workshop dalam rangka meningkatkan pemahaman terhadap proses perkaderan di PKU-MUI Kabupaten Gresik. Hasil kegiatan pengabdian ini seluruh peserta mampu memahami daan menyusun kurikulum sesuai dengan perkembangan pengetahuan dan teknologi terkini. Kemudian, peerta mampu mengimplementasikan dan mengevaluasi kurikulum yang telah disusun