Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

The Effect of Acupressure at Ex-HN3 and P6 Point Acupoints on Anxiety Level in Third Trimester Hakim, Riska Ismawati; Agustiani, Mia Dwi
Journal Midwifery Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Gorontalo Vol 8, No 2 (2022): September
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52365/jm.v8i2.518

Abstract

experienced by pregnant women during pregnancy. Anxiety felt by pregnant women in general is the fear of premature birth, complications of pregnancy and childbirth that can cause death. If not treated will have an impact on the welfare of the mother and baby. Objective: This study aims to prove the effect of acupressure on anxiety levels in pregnant women. Methods: The design of this study was pre-experimental with pretest-posttest group design, subjects were normal pregnant women in third trimester, it used consecutive sampling with a total of 20 respondents. Acupressure at yintang and neiguan acupoints was done every day for one weeks. The anxiety measurement instrument used Zung Self Anxiety Scale. Data analysis used paired t-test. Results: The results of paired t-test analysis had p-values <0.05, so there were differences between before and after treatment on anxiety levels. Conclusion: Acupressure has the effect of reducing anxiety level in third trimester pregnant women.Keywords: acupressure, anxiety, pregnancyABSTRAKLatar Belakang: Kecemasan seringkali dialami oleh ibu hamil selama kehamilan.Kecemasan yang dirasakan ibu hamil pada umumnya yaitu ketakutan terhadap kelahiran prematur, komplikasi kehamilan dan persalinan yang dapat menyebabkan kematian. Apabila kecemasan tidak ditangani akan berdampak negatif pada kesejahteraan ibu dan bayi. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh akupresur terhadap penurunan tingkat kecemasan pada ibu hamil. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan pre-experimental design, dengan pendekatan pretest-posttest group design. Subyek penelitian adalah ibu hamil trimester III, jumlah total subyek yaitu 20 orang yang dipilih dengan consecutive sampling. Akupresur pada titik yintang dan neiguan diberikan  setiap hari selama satu minggu. Instrumen pengukuran tingkat kecemasan adalah Zung Self Anxiety Scale (ZSAS) dan analisis data menggunakan paired t-test. Hasil Penelitian: Hasil analisis paired t-tes menunjukkan terdapat perbedaan signifikan rerata skor ZSAS antara sebelum dan setelah diberikan perlakuan (p-values <0.05). Kesimpulan: akupresur memberikan pengaruh signifikan terhadap penurunan tingkat kecemasan pada ibu hamil trimester III. Kata Kunci : Akupresur, kecemasan, kehamilan
PENDAMPINGAN PELAYANAN POSYANDU RW 06 KELURAHAN BUNTUSU KECAMATAN TAMALANREA KOTA MAKASSAR Syamsuriyati; Syarif, Sutrani; Sholihin, Gunarmi; Agustiani, Mia Dwi
PROFICIO Vol. 5 No. 1 (2024): PROFICIO: Jurnal Abdimas FKIP UTP
Publisher : FKIP UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jpf.v5i1.3212

Abstract

Posyandu adalah Posyandu adalah jenis upaya kesehatan berbasis masyarakat (UKBM) yang dimenej dan diselenggarakan dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan untuk memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan dan sosial dasar yang diperlukan untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi. Tujuan posyandu adalah sebagai berikut: (1) Meningkatkan peran masyarakat dalam penyelenggaraan upaya kesehatan dasar, terutama yang berkaitan dengan penurunan AKI, AKB, dan AKABA; (2) Meningkatkan peran lintas sektor dalam penyelenggaraan posyandu, dan (3) Meningkatkan cakupan dan jangkauan pelayanan kesehatan dasar. Hasil pengabdian ini didapatkan bahwa berdasarkan hasil pengukuran antropometri didapat pertumbuhan berat badan bayi dan Balita yang mengalami peningkatan masih kurang dengan persentase 28, 57 %. Dan bahkan ada yang mengalami penurunan sebanyak 23, 80 %. Di sarankan Kepada pihak terkait agar melaksanakan edukasi tentang pentingnya Pelayanan Posyandu kepada bayi dan Balita. Edukasi Kepada Masyarakat tentang Pentingnya tumbuh Kembang yang optimal kepada bayi dan Balita.
Pelaksanaan Senam Hamil Sebagai Upaya dalam Menghadapi Persalinan di Puskesmas Sawah Lebar Kota Bengkulu Arisandi, Desy; Sunartono, Sunartono; Agustiani, Mia Dwi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 7 (2024): September
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i7.1279

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan berupa edukasi senam hamil sebagai upaya dalam menghadapi persalinan di Puskesmas Sawah Lebar Kota Bengkulu, melalui kegiatan penyuluhan senam hamil. Sasaran dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah ibu hamil di Puskesmas Sawah Lebar Kota Bengkulu. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dilakukan dengan pemberian pre test berupa kuesioner terlebih dahulu selanjutnya penyuluhan tentang senam hamil dan yang terakhir dilakukan post test berupa pengisian kuesioner pada semua ibu hamil. Setelah edukasi didapatkan hasil menambah pengetahuan pada ibu hamil tentang senam hamil sebagai upaya untuk menghadapi persalinan.
Optimalisasi Praktik Mandiri Bidan dalam Upaya Meningkatkan Pelayanan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang melalui Pelatihan Bidan di Kabupaten Tangerang Wijayanti, Margaretha Yuni; Sunartono, Sunartono; Agustiani, Mia Dwi
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 8, No 1 (2025): Volume 8 No 1 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v8i1.17706

Abstract

ABSTRAK Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) di Indonesia, termasuk di Kabupaten Tangerang, masih tergolong rendah. Dalam pelaksanaannya bidan sebagai tenaga kesehatan di lini terdepan memiliki peran penting untuk meningkatkan cakupan penggunaan MKJP melalui Praktik Mandiri  Bidan (PMB)maupun kegiatan program Keluarga Berencana (KB). Kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan PMB dalam meningkatkan pelayanan MKJP berfokus pada Motivasi, edukasi dan praktik dalam pemasangan alat kontrasepsi jangka Panjang yaitu IUD/AKDR dan KB susuk/implant sehingga dapat diterapkan ditempat praktiknya masing-masing dan menekankan kepada bidan untuk dapat meningkatkan minat masyarakat dalam menggunakan alat kontrasepsi berencana MKJP. Kegiatan ini menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan praktek pelayanan MKJP.  Target peserta adalah bidan yang memiliki praktik mandiri di Kabupaten Tangerang. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan wawancara mendalam, kemudian dianalisis. Bidan dikabupaten Tangerang memiliki pengetahuan, keterampilan dan kemampuan yang lebih baik dalam pelayanan MKJP, sehingga mampu meningkatkan kualitas pelayanan MKJP yang diberikan kepada masyarakat, termasuk penurunan tingkat kegagalan dan efek samping serta kenaikan jumlah Akseptor Pasangan Usia Subur (PUS) yang menggunakan MKJP di Kabupaten Tangerang. Perlu adanya peningkatan akses pelatihan bagi bidan, penguatan dukungan fasilitas kesehatan, dan peningkatan sosialisasi kepada masyarakat. Optimalisasi praktik mandiri bidan melalui pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan MKJP dikabupaten Tangerang. Kata Kunci: MKPJP, Bidan, Praktik Mandiri  ABSTRACT The use of Long-Term Contraceptive Methods (MKJP) in Indonesia, including in Tangerang Regency, is still relatively low. In its implementation, midwives as health workers on the front line have an important role in increasing the scope of use of MKJP through independent practice and Family Planning (KB) program activities. Objective: This activity aims to optimize PMB in improving MKJP services focusing on motivation, education and practice in the installation of long-term contraceptives, namely IUD/AKDR and IUD/implant so that they can be applied in their respective practice places and emphasizing to midwives to be able to increase public interest in using MKJP planned contraceptives. This activity uses the method of lectures, questions and answers and MKJP service practice.  The target participants are midwives who have independent practices in Tangerang Regency. Data were collected through questionnaires and in-depth interviews, then analyzed. Midwives in Tangerang district have better knowledge, skills and abilities in MKJP services, so that they are able to improve the quality of MKJP services provided to the community, including a decrease in the rate of failure and side effects and an increase in the number of Acceptors of Childbearing Age Couples (PUS) who use MKJP in Tangerang Regency.  There is a need to increase access to training for midwives, strengthen support for health facilities, and increase socialization to the community. Optimizing the independent practice of midwives through this approach is expected to improve the quality and coverage of MKJP services in Tangerang district. Keywords: MKJP, Midwife, Independent Practice
Peningkatan Kapasitas Kader dalam Pencatatan Buku Kesehatan Ibu dan Anak Suryantara, Bima; Agustiani, Mia Dwi; Dewi, Novita Puspa; Fibrila, Firda; Dwihestie, Luluk; Mariana Mangoto, Sela; Widyasari, Kiki; Yuniarti, Yuyun; Arianti, Dewi; Zayani, Zayani; Anggarsih, Rumiati; Lorenza, Gracelia; Meyrent, Wita; Seyudhianti, Tira; Samosir, Rut Desmayanti
Jurnal Medika: Medika Vol. 4 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/pvkeke31

Abstract

Peningkatan kapasitas kader dalam pencatatan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan langkah strategis untuk memperkuat sistem informasi kesehatan di tingkat komunitas. Buku KIA berperan penting sebagai alat pencatatan kesehatan ibu dan anak yang terintegrasi, namun keberhasilan penggunaannya sangat bergantung pada kompetensi kader. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan kapasitas kader dalam aspek pencatatan buku KIA. Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini berupa refreshing tentang pencatatan buku KIA, simulasi dan pendampingan kader di Dusun Kepuh Desa Kepuharjo Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Hasil kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan kader tentang pencatatan buku KIA di nilai dari perolehan nilai mean pretest sebesar 48 poin menjadi 90 poin pada posttest. Selain itu sebanyak 88% kader mampu mengisi pencatatan di Buku KIA dengan benar. Dari kegiatan ini, dihasilkan sebuah e-book yang dapat dijadikan petunjuk bagi kader dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Kesimpulan dari kegiatan ini yaitu, refreshing dan pendampingan secara berkelanjutan memberikan manfaat efektif untuk meningkatkan kapasitas kader. Kegiatan ini merekomendasikan untuk memanfaatkan e-book dalam mendukung tercapainya efisiensi dan peningkatan pencatatan di masa depan.
ADOLESCENT PERIOD CHANGES POST COVID-19 INFECTION AND VACCINATION : CROSS SECTIONAL STUDY Hakim, Riska; Agustiani, Mia Dwi; Gunarmi; Maimunah, Siti
Jurnal Smart Kebidanan Vol. 12 No. 1 (2025): JUNE 2025
Publisher : Universitas Karya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34310/mb13rf52

Abstract

Background: Covid-19 infection has been followed by several post-impacts. As well as vaccination, can also provide some effects, named Adverse Event After Immunization. Objective:Thisresearch aims to investigate to analyseperiode changes in adolescent who have been infected covid-19 infection and vaccinations. Method: This is a cross-sectional survey-based reseach, the number sample is  271 adolescent in Yogyakarta who have been infected with Covid-19 to fill-out the study questionnaire. Results: The study was consist of adolescent, age 13-17 years old. Results showed that 52,7% post-covid infection (n = 143), 94 (65,7%) have a change in the amount of days between two periods, as well as from a change in the amount of blood loss. And then 66,8% post-vaccination (n = 181), 113 (62,4%)have a change in the amount of days between two periods, as well as from a change in the amount of blood loss. Conclusions: This Study revealed that Covid-19 infection and vaccination could be effect the adolescent period. Further prospective research should be done to evaluate how long the irregularities period
Pengaruh Edukasi Kesehatan Melalui Video terhadap Pengetahuan Masa Pubertas pada Remaja Putri di SMP Negeri 1 Banguntapan Herniawati, Siska; Hakim, Riska Ismawati; Agustiani, Mia Dwi
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 20 No 1 (2025): JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jpp.v20i1.2837

Abstract

Background: According to data from the Yogyakarta Central Statistics Agency (BPS) in 2023, the total population reached 413,623 people, with 51% consisting of females aged 10–15 years. In the same year, there were 255 cases of adolescent childbirths in the Special Region of Yogyakarta, an increase from the previous year. Most cases occurred among adolescents aged 15–17 years. Bantul and Sleman regencies reported the highest number of cases, with 72 cases each (28.2%). Bantul had the highest number of adolescent childbirths among 15–17-year-olds, with 47 cases (21.5%), particularly in Banguntapan Subdistrict, which recorded 18 cases (11.7%). This situation highlights the need for early educational interventions. This study aims to determine the effect of health education using video media on improving knowledge about puberty among adolescent girls. Methods: This study employed a quasi-experimental design with a two-group pre-test and post-test approach. The sample consisted of 63 seventh-grade female students selected using stratified random sampling: 32 students in the intervention group received health education via a 10-minute video shown twice, while 31 students in the control group received a 16-minute lecture. The instrument used was a questionnaire that had undergone validity and reliability testing. Data were analyzed using the Wilcoxon and Mann-Whitney tests. Results: The average knowledge score in the video group increased from 60.7 to 87.9. In the control group, it increased from 58.1 to 68.5. Statistical analysis showed p < 0.05, indicating a significant effect of video media in increasing puberty knowledge. Conclusion: Health education using video media is effective in improving puberty knowledge among adolescent girls.
Stress Remaja Putri dalam Menghadapi Menstruasi Agustiani, Mia Dwi; Hakim, Riska Ismawati; Sunartono, Sunartono; Hadijono, Soerjo
Jurnal Keperawatan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jkmc.v1i1.22

Abstract

Menstruasi adalah siklus bulanan yang didapatkan oleh seorang wanita. Kesiapan seorang wanita dalam menghadapi menstruasi salah satunya dipengaruhi oleh faktor stress. Stress dan rasa malu mengakibatkan remaja purtri cenderung menutup diri dari jaringan sosialnya sehingga berpengaruh pada kondisi psikologinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan stres terhadap sikap remaja putri dalam menghadapi menstruasi. Metode Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Tehnik sampling menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel 190 remaja putri. Analisa data univariat dengan tabel distribusi frekuensi, analisi bivariat dengan uji chi-square. Tingkat stres remaja putri dalam menghadapi menstruasi yaitu sebanyak 159 orang (83,7%). Terdapat hubungan stress remaja putri dalam menghadapi menstruasi menggunakan Uji Square dengan nilai Asimp.Sig sebesar 0, 05. Diharapkan stake holder dapat memberikan Tindakan edukasi pentingnya orangtua mempersiapkan putrinya dalam menghadapi masa remaja khususnya edukasi tentang menstruasi.