Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Hubungan Anemia Pada Ibu Hamil Dengan Antropometri Bayi Baru Lahir Hilwa, Najwa Sufa; Rachmiyani, Irmiya; Pramana, Cipta
JURNAL KESEHATAN REPRODUKSI Vol 7, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jkr.51593

Abstract

Latar Belakang: Gangguan kesehatan yang terjadi selama kehamilan dapat mempengaruhi kesehatan janin dalam kandungan hingga kelahiran dan pertumbuhan bayi selanjutnya. Antropometri pada bayi baru lahir dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu anemia pada kehamilan, nutrisi maternal yang kurang, infeksi maternal dan fetal, dan ibu mengandung janin multipel. Anemia pada wanita hamil akan meningkatkan risiko mortalitas dan morbiditas perinatal karena dapat menyebabkan gangguan nutrisi dan oksigenasi utero plasenta yang menimbulkan gangguan pertumbuhan hasil konsepsi.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menilai hubungan anemia pada ibu hamil dengan antropometri bayi baru lahir.Metode: Analisis observasional dengan desain studi potong lintang dengan subjek penelitian ibu hamil yang melahirkan di RS pada bulan Januari 2017 - Juni 2018. Variabel yang dikumpulkan dan akan diteliti adalah kadar Hb trimester III, berat badan bayi lahir, panjang badan bayi lahir, dan lingkar kepala bayi lahir yang diperoleh dari data sekunder yaitu rekam medis.Hasil dan Pembahasan: Total subjek pada penelitian ini adalah 152 subjek, sebagian besar subjek penelitian berusia 26 - 30 tahun (41,4%) dengan ibu tidak anemia sebanyak 105 orang (69,1%). Hasil analisis menunjukkan tidak ada hubungan antara berat badan bayi baru lahir dengan anemia pada ibu hamil, tidak ada hubungan antara panjang badan bayi baru lahir dengan anemia pada ibu hamil, ada hubungan antara lingkar kepala bayi baru lahir dengan anemia pada ibu hamil.Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan bermakna antara anemia pada ibu hamil dengan lingkar kepala bayi baru lahir (p = 0,050), tetapi didapatkan tidak terdapat hubungan bermakna antara anemia pada ibu hamil dengan berat badan bayi lahir (p = 0,374) dan panjang badan bayi lahir (p = 0,198). Kata Kunci : Anemia; Ibu Hamil; Hemoglobin trimester III; Antropometri bayi
PERBEDAAN PRODUKSI AIR SUSU IBU MELALUI PEMBERIAN EKSTRAK SARI KACANG HIJAU DAN KEDELAI DI PUSKESMAS LUMPUE KOTA PARE-PARE Sufiani, Andi; Saleha, Sitti; Pramana, Cipta
Sebatik Vol. 26 No. 1 (2022): Juni 2022
Publisher : STMIK Widya Cipta Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46984/sebatik.v26i1.1520

Abstract

Kacang hijau dan kedelai beserta kandungannya selama ini hanya digunakan secara empiris dan belum dibuktikan secara ilmiah mengenai kandungan kacang hijau dan kedelai yang dapat meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui dan memberikan bukti khasiat dari biji kacang hijau dan kedelai sebagai laktagogum (pelancar sekresi ASI). Tujuan penelitian adalah mengetahui Perbedaan Produksi Air Susu Ibu Nifas Melalui Pemberian Ekstrak Sari Kacang Hijau (Vigna radiata) dan Kedelai (Glycine Max) di UPTD Puskesmas Lumpue Kota Pare Pare. Desain penelitian yang di gunakan adalah quasi eksperimen dengan pendekatan two group pretest posttest design. dua kelompok masing-masing diberikan sari kacang hijau untuk kelompok 1 dan sari kedelai kelompok 2. Jumlah subjek adalah 50 responden masing-masing kelompok 25 responden, analisis uji yang dilakukan adalah uji t Wilcoxon, Mann Whitney dan uji t Independent. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan rata-rata produksi ASI sebelum intervensi sari kacang hijau sebesar 108,0 ons dan intervensi sari kedelai yakni 103,6 ons, dan sesudah intervensi sari kacang hijau sebesar 171,6 ons dan intervensi sari kedelai yakni 200,8 ons. Uji Wilcoxon menunjukkan terdapatnya perbedaan bermakna produksi ASI sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok pemberian sari kacang hijau (p = 0,000), pemberian sari kedelai (p = 0,000). Kesimpulannya adalah bahwa pemberian sari kacang hijau dan sari kedelai dapat meningkatkan produksi ASI. Sehingga sangat disarankan agar ibu menyusui untuk selalu mengkonsumsi kacang hijau atau sari kedelai.
PENGARUH PENYULUHAN MENSTRUASI MENGGUNAKAN MEDIA BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWI DALAM MENGHADAPI MENARCHE Lubis, Mutia Sari; Pramana, Cipta; Kasjono, Heru Subaris
Sebatik Vol. 26 No. 1 (2022): Juni 2022
Publisher : STMIK Widya Cipta Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46984/sebatik.v26i1.1544

Abstract

Remaja putri yang mengalami menarche (menstruasi pertama) akan merasa gelisah, bingung dan tidak nyaman. Pengetahuan yang kurang tentang menstruasi dapat menjadi penyebab masalah kesehatan reproduksi jangka panjang dan menjadikan remaja putri tidak siap dalam menghadapi menstruasi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penyuluhan menstruasi menggunakan media booklet terhadap pengetahuan dan sikap siswi dalam menghadapi menarche. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen menggunakan desain quasi experiment dengan rancangan control group pretest-postest design. Sampel penelitian sebanyak 54 siswi untuk kelompok eksperimen dengan media booklet dan 54 siswi untuk kelompok kontrol dengan media leaflet yang di dapat menggunakan rumus slovin dan pengambilan sampel dengan tekhnik simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, data dianalisis menggunakan uji wilcoxon dan uji mann whitney. Hasil penelitian uji wilcoxon pengetahuan dan sikap kelompok eksperimen dan kontrol diperoleh p(value) yang sama yaitu 0,000<0,05 dan uji mann whitney pengetahuan pre-post test1 diperoleh p(value) 0,001<0,05, pre-post test2 diperoleh p (value) 0,022<0,05 dan sikap pre-post test diperoleh p(value) 0,014<0,05, pre-post test2 diperoleh p (value) 0,035<0,05. Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh penyuluhan menstruasi menggunakan media booklet dan leaflet dan terdapat perbedaan penyuluhan menggunakan media booklet dan leaflet dengan perbandingan media booklet lebih efektif daripada media leaflet. Saran bagi tenaga kesehatan diharapkan untuk memberikan edukasi atau penyuluhan menstruasi khususnya kepada remaja putri yang belum mengalami menstruasi pertama (menarche).
Edukasi Tentang Menstruasi Pada Remaja dan Cara Perawatannya di Desa Meunasah Bungo Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen Khaliza, Khaliza; Pramana, Cipta; Hadi, Selasih Putri Isnawati
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 3 (2024): Mei
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i3.881

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan berupa edukasi tentang menstruasi pada remaja dan cara perawatannya di Desa Meunasah Bungo Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen dengan sasarannya adalah remaja putri di Desa Meunasah Bungo Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen. Solusi yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa memberikan edukasi tentang menstruasi pada remaja dan cara perawatannya. Tujuan kegiatan pengabdian adalah untuk menambah pengetahuan remaja putri dalam menangani masalah menstruasi dan cara perawatannya, sehingga dapat meningkatkan status kesehatan remaja putri. Kegiatan edukasi dilaksanakan di Desa Meunasah Bungo Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen. Kegiatan ini berupa edukasi atau penyuluhan secara langsung menggunakan media booklet yang dirancang sendiri oleh Tim Pengabdi. Pre Post dan Post test dilaksanakan sebelum dan setelah kegiatan edukasi tentang menstruasi dan cara perawatannya untuk mengetahui efektifitas edukasi yang dilaksanakan.
Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Pada Remaja Putri Tentang Disminorea Pada Anak Kelas XI IPA 1 Di SMAN 08 Kota Bengkulu Sinta, Oka Apri; Pramana, Cipta; Issabella, Chentia Misse
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 4 (2024): Juni
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i4.936

Abstract

Dismenore adalah nyeri saat haid, biasanya dengan rasa kram dan terpusat di abdomen bawah seringtreadi pada wanita dan remaja putri yang mengganggu aktivitas dan kesehatan remaja bila tidak mengetahui penanganan yang baik. Dampak yang terjadi jika dismenore tidak ditangani maka patologi (kelainan atau gangguan) yang mendasari dapat memicu kenaikan angka kematian, termasuk kemandulan. Kementerian  Kesehatan mengumumkan Angka kejadian dismenore di Indonesia sebesar 64,52% yang terdiri dari 54,89% dismenore primer dan 9,36% dismenore sekunder. Pengobatan  nyeri  haid  (dismenore)  secara  modern  dilakukan  dengan  memberikan  obat antinyeri yang bekerja dengan cara menekan sintesis prostaglandin. Nyeri haid juga dapat diatasi  dengan  minum  ramuan  tradisional  yang  disebut  jamu,  salah  satunya  yaitu  kunyit asam, Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan mengalami peningkatan pengetahuan setelah dilakukan pengabdian masyarakat. Dilihat dari pretest yang lebih rendah daripada rata-rata postest setelah pengabdian masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa edukasi tentang stunting  memiliki peran menambah tingkat pengetahuan siswi ll ipa 1 di SMAN 08 Kota Bengkulu.
Pendidikan Kesehatan Tentang Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) pada  Mahasiswa di STIKes Husada Gemilang Astuti, Haryati; Dewi, Novita Puspita; Pramana, Cipta
Jurnal Medika: Medika Vol. 3 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/2h73rs33

Abstract

LGBT adalah istilah terkait orientasi seksual, perilaku seksual  yang  menyimpang  itu  muncul  atas  dasar  orientasi  seksual  yang  menyimpang. Perilaku  seksual meyimpang dilakukan oleh kelompok-kelompok orang yang memiliki orientasi seksual menyimpang, atau lebih dikenal dengan istilah kelompok LGBT. LGBT merupakan salah satu fenomena yang tidak pernah habis- habisnya untuk dibahas sepanjang sejarah manusia. Mahasiswa dengan usia yang masih muda dan sedang mencari jati diri membuat kelompok ini menjadi sasaran penyebaran LGBT. Berdasarkan survei dari Central Intelligence Agency (CIA) Negara Indonesia adalah negara dengan jumlah populasi LGBT terbesar ke- 5 setelah China, India, Amerika, dan Europa. Dengan kata lain, 7,5 juta dari 250 juta penduduk adalah LGBT. Berdasarkan penelitian yang sama menyebutkan faktor predisposisi LGBT diantaranya pengetahuan, sikap, dan motivasi. Tujuan pengabdian Masyarakat ini melalui Pendidikan Kesehatan kepada Mahasiswa STIKes Husada Gemilang pada Prodi DIII Kebidanan dan Sarjana Gizi untuk memberikan pemahamam dan penambahan pengetahuan kepada mahasiswa terkait LGBT. Metode yang digunakan CTD (Cermah, Tanya jawab dan Diskusi) dengan menggunakan media kuesioner dari PPT yang disampaikan dalam bentuk leaflet yang didistribusikan. Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari seluruh prodi di STIKes Husada Gemilang Sebanyak 38 mahasiswa terdiri dari  Prodi DIII Bidan sebanyak 30 Orang dan Prodi Sarjana Gizi sebanyak 8 orang. Didapatkan dari Kuesioner Pre dan Post dimana tingkat Pengetahuan Tingkat pengetahuan mahasiswa mengenai LGBT dan dampak nya pada kesehatan dan psikososial meningkat setelah Edukasi. Diharapkan program ini akan dilanjutkan kepada seluruh mahasiswa.
Edukasi Personal Hygiene Remaja Putri Saat Menstruasi di STIKes Darussalam Lhokseumawe Juliati, Juliati; Pramana, Cipta; Isabella, Chentia Misse
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 2 No. 4 (2024): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v2i4.87

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan berupa edukasi personal hygiene remaja putri saat menstruasi di STIKes Darussalam Lhokseumawe dengan sasarannya adalah siswa perempuan di STIKes Darussalam Lhokseumawe. Solusi yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa memberikan edukasi tentang personal hygiene remaja putri saat menstruasi. Tujuan kegiatan pengabdian adalah untuk menambah pengetahuan remaja putri dalam menangani masalah personal hygiene saat menstruasi, sehingga dapat meningkatkan status kesehatan remaja putri. Kegiatan edukasi dilaksanakan di STIKes Darussalam Lhokseumawe. Kegiatan ini berupa edukasi atau penyuluhan secara langsung menggunakan media leaflet yang dirancang sendiri oleh Tim Pengabdi. Pre Post dan Post test dilaksanakan sebelum dan setelah kegiatan edukasi personal hygiene untuk mengetahui efektifitas edukasi yang dilaksanakan.
Determinants of tetanus toxoid immunization uptake among brides-to-be: a mixed-method analysis Murniati, Murniati; Pramana, Cipta; Pabidang, Siswanto
Journal of Midwifery Vol 9, No 1 (2024): Published on June 2024
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jom.9.1.9-19.2024

Abstract

This study investigates the factors affecting Tetanus Toxoid (TT) immunization among brides-to-be in Aceh, using a mixed-method approach. Tetanus, a potentially fatal bacterial infection, poses a significant risk, particularly to maternal and neonatal health. Despite government mandates for TT immunization, uptake remains inconsistent. Quantitative data from structured questionnaires assessed respondents' knowledge, attitudes, and healthcare provider support. The qualitative component used in-depth interviews with brides-to-be, healthcare providers, and community leaders to explore contextual factors impacting TT immunization. Results showed that 92.9% of respondents were aged 20-35, indicating the importance of targeting this demographic. While 57.1% held college degrees or higher, a high unemployment rate (35.7%) suggested potential barriers to healthcare access. Misinformation, societal resistance, and religious concerns emerged as key challenges, with misconceptions about vaccine safety contributing to vaccine hesitancy. Recommendations for improving TT immunization uptake include targeted education campaigns, addressing religious and cultural concerns, and simplifying the immunization process. By implementing these strategies, public health authorities can increase TT immunization rates, leading to better maternal and neonatal health outcomes in Aceh
The Effect of the SAMRY Model (Mahfudzat Adaptation Stress and Guided Imagery) on Nurse Work Stress Kurniawati, Ayu Khuzaimah; Pramana, Cipta; Pohan, Vivi Yosafianti; Hartiti, Tri; Soesanto, Edy; Astuti, Rahayu
Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 20, No 1 (2024)
Publisher : Department of Public Health, Faculty of Sport Science, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/kemas.v20i1.50035

Abstract

 Nurses’ work stress must be managed well. Work stress can affect nurses’ performance, reduce service quality, and cause turnover intention. The 2018 PPNI survey showed that 50.9% of Indonesian nurses experienced work stress. A preliminary study at K.R.M.T Wongsonegoro Hospital Semarang of 10 nurses in special units stated that 90% experienced work stress. The SAMRY (Stress Adaptation and Guided Imagery) model can reduce nurses’ work stress. This technique combines the application of the concepts of mahfudzat and guided imagery so that it can create relaxation distractions and increase adaptive coping patterns. This research aims to determine the effect of the SAMRY model on nurses’ work stress. The research method uses a pre-experiment with a pre-post-test one-group design. The population is 223 nurses who work in special units. Sample of 35 respondents using a purposive random sampling technique. Data collection was carried out by assessing work stress pre and post-intervention. The research instrument used the Expanded Nursing Stress Scale (ENSS) questionnaire. The results of the study reported an average pre-intervention work stress score of 114 and post-intervention 78.26. Data analysis using the paired sample t-test obtained p-value=0.000 (p0.05). It can be concluded that there is an influence of the SAMRY model on nurses’ work stress.
PENGARUH PEMBERIAN FEEDBACK PADA PELAKSANAAN OSCE DENGAN METODE K-NEAREST NEIGHBOR TERHADAP PERSEPSI DAN MOTIVASI BELAJAR MAHASISWI Kaesa Siska Hapsari, Shafira; Maimunah, Siti; Pramana, Cipta
Jurnal Kebidanan VOLUME 16, NO.02 DESEMBER 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v16i02.769

Abstract

ABSTRAK Dalam proses pembelajaran mahasiswa akan mendapatkan materi teori dan praktik. Selain itu, akan ada evaluasi dengan dilaksanakannya ujian dalam bentuk CBT dan ujian praktik dengan menggunakan metode OSCE. OSCE merupakan suatu metode yang digunakan untuk menguji kompetensi klinik secara obyektif dan terstruktur dalam bentuk rotasi station dengan alokasi waktu tertentu. Dikatakan objektif karena seluruh mahasiswa diuji dengan ujian yang sama. Terstruktur karena yang diuji keterampilan klinik tertentu dengan menggunakan lembar penilaian yang spesifik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian feedback dengan metode K-Nearesh Neighbor terhadap persepsi dan motivasi belajar mahasiswi. Penelitian ini dilakukan dengan sampel total yaitu 66 mahasiswi kebidanan di STIKes Estu Utomo. Hasil penelitian didapatkan sebagai berikut, mahasiswi memiliki persepsi negatif sebanyak 18 (54,5%), yang artinya pada saat sebelum pemberian feedback dengan metode K-Nearest Neighbor mereka belum mampu menarik kesimpulan dari feedback yang diterima. Pada hasil motivasi sebanyak 24 (72,8%), yang artinya pada sebelum pemberian feedback dengan metode K-Nearest Neighbor mereka belum muncul motivasi. Kata Kunci: Feedback, K-Nearest Neighbor, OSCE, Persepsi, Motivasi Belajar, Mahasiswi Kebidanan