Endah Retnani Wismaningsih
Departemen Kesehatan Masyarakat, Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata, Kediri Jl. KH Wachid Hasyim No.65, Kediri, 64114

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penerapan Protokol Kesehatan Mahasiswa Perguruan Tinggi Bidang Kesehatan Selama Pandemi Selama Melakukan Mobilitas Ratna Frenty Nurkhalim; Indah Susilowati; Endah Retnani Wismaningsih; Lia Agustina
VISIKES: Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 21, No 1 (2022): VISIKES
Publisher : Dian Nuswantoro Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/visikes.v21i1Supp.5540

Abstract

Sebagai salah satu kota yang memiliki beberapa perguruan tinggi yang cukup bonafit dan ternama, Kediri juga merupakan kota terbesar ketiga di Provinsi Jawa Timur setelah Surabaya dan Malang. Studi ini ingin mencari tahu bagaiamana mobilitas kalangan mahasiswa dan perilakunya dalam menerapkan protokol kesehatan selama menggunakan transportasi umum di era new normal, khususnya di wilayah kota Kediri. Penelitian ini ialah penelitian kuantitatif dengan responden seluruhnya mahasiswa IIK Bhakti Wiyata Kediri berjumlah 169 orang. Teknik sample yang diterapkan dalam penelitian ini ialah voluntary sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah penetapan New Normal, sebagian besar responden jadi lebih sedikit keluar rumah dibangkan saat sebelum pandemik (62%). Alasan paling banyak ialah untuk melakukan pekerjaan (44%). Pada saat meninggalkan rumah, mode transportasi yang paling umum digunakan oleh responden ialah ojek online/pangkalan (54%) dan bus (16%). Faktor-faktor yang mendorong mobilitas ini ialah kebutuhan mahasiswa untuk menyelesaikan urusannya di kampus, untuk kebutuhan sosial dan untuk berwisata. Alat transportasi yg paling umum digunakan oleh para mahasiswa IIK Bhakti Wiyata Kediri untuk bermobilisasi ialah transportasi umum berbasis aplikasi atau ojek online. Dalam bermobilisasi mahasiswa hendaknya selalu waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan
Upaya Pencegahan Perilaku Merokok Pada Siswa SD di Daerah Penghasil Rokok Ratna Frenty Nurkhalim; Endah Retnani Wismaningsih; Krisnita Dwi Jayanti; Yoanita Indra Kumala Dewi; Reny Nugraheni
Publikasi Pendidikan Vol 11, No 3 (2021)
Publisher : Prodi PGSD FIP UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/publikan.v11i3.13123

Abstract

One of the biggest cigarette producing cities in Indonesia is the City of Kediri. There is a well-known cigarette company in this city, called Gudang Garam. Being in the core area of the cigarette industry makes the community arrouns very familiar with smoking. Smoking is not only enjoyed by adults but also teenagers and children. Smoking has a negative impact, from nicotine addiction to other serious health problems. Therefore, prevention of smoking is especially needed for children and adolescents to avoid the dangers of cigarette smoking. Counseling activities to prevent smoking behavior in children are carried out in Kedak 1 Elementary School, Kediri Regency. The method of community service carried out is by discourse and discussion. Of the 35 counseling participants, there were 15 (43%) children who had smoked. The age of first smoking is 10 years with the number of cigarettes smoked generally as much as 1-2 cigarettes. Before counseling, only 17% of participants had good knowledge about the dangers of smoking. After counseling, the number of participants with good knowledge increased to 31%. To ensure that smoking prevention efforts for children are successful, a structured anti-smoking program needs to be constructed while increasing teacher awareness on anti-smoking issues.
Dissemination of nutrition and healthy diet in the era of the COVID-19 pandemic Dhian Kartikasari; Lucky Radita Alma; Septa Katmawanti; Nurnaningsih Herya Ulfah; Indana Tri Rahmawati; Nugraheni Puji Lestari; Endah Retnani Wismaningsih
Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang Vol 6, No 4 (2021): November 2021
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/abdimas.v6i4.5467

Abstract

The purpose of this community service was to increase knowledge about healthy diet arrangements for female students during the new normal period.  A total of 21 female students participated in the socialization of balanced nutrition during the pandemic.  Nutrition outreach activities were carried out in the form of online webinars through zoom cloud meetings.  Before and after outreach activities, the measurement of knowledge before and after the intervention (2 times the measurement of post-intervention).  The research instrument used was a questionnaire in the google form.  From the results of this community service, it was found that the nutrition dissemination activities carried out had an impact in the form of increasing nutritional knowledge, especially related to balanced nutrition guidelines during the pandemic.  This shows that the subject's knowledge was increasing and the subject understands about nutrition education.  The most noticeable increase in knowledge was about the largest portion in balanced nutrition.  There was a difference between the results of the pre-test, post-test 1, and post-test 2.
Peningkatan pengetahuan ibu tentang dampak stunting sebagai upaya menurunkan angka kematian bayi Krisnita Dwi Jayanti; Dianti Ias Oktaviasari; Endah Retnani Wismaningsih; Mia Ashari Kurniasari; Dian Kumalasari; Indah Susilowati; Sri Nur Cahyati
Journal of Community Engagement and Empowerment Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Institut Ilmu Kesehatah Bhakti Wiyata Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKStunting adalah masalah Kesehatan masyarakat yang harus ditangani secara serius. Indonesia merupakan negara dengan prevalensi stunting kelima terbesar. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak menjadi terlalu pendek untuk usianya. Latar belakang pelaksanaan pengabdian masyarakat ini karena sebagian besar masyarakat belum paham dengan benar tentang dampak stunting, dan menganggap stunting disebabkan karena faktor keturunan. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta peran serta masyarakat tentang dampak dan pencegahan stunting pada balita.  Tujuan secara langsung dapat memotivasi masyarakat untuk ikut serta memperhatikan pertumbuhan dan perkembangan pada anaknya. Metode yang dilakukan adalah menilai pengetahuan masyarakat serta permasalahan yang dihadapi tentang dampak dan pencegahan stunting di Desa Surat Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri. Pengetahuan ibu diukur dengan menggunakan menggunakan pre test sebelum kegiatan dan post test setelah diberikan pengetahuan. Berdasarkan hasil pretest dan post test yang diikuti oleh 35  responden dapat dinyatakan bahwa hasil pre test tentang tingkat pengetahuan responden mengenai dampak stunting sebesar 14 responden (40%) mengerti tentang dampak stunting sedangkan berdasarkan hasil post test terdapat 27 responden (77,1%) yang mengerti tentang dampak stunting. 
Evaluasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) di RSUD X Mojokerto dengan Metode Technology to Performance Chain (TPC) Muhammad Atnang; Deni Luvi Jayanto; Wahyu Putra Alfiansyah; Ni'matu Zuliana; Vicky Djusmin; Nurhadi; Andra Dwitama Hidayat; Krisnita Dwi Jayanti; Endah Retnani Wismaningsih; Roma Firmansyah; dr. AG Nugroho Pudji Lestarjo; Tri Mukti Lestari
Jenggala : Jurnal Riset Pengembangan dan Pelayanan Kesehatan Vol 2 No 2 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Fakultas Teknologi dan Manajemen Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

SIMRS merupakan sistem teknologi komunikasi dan informasi yang mengintegrasikan seluruh proses pelayanan di rumah sakit. SIMRS di RSUD X Mojokerto sering mengalami gangguan atau error. Hal tersebut menyebabkan pelayanan rendah dan antrian panjang. Oleh karena itu, peneliti perlu menganalisis kinerja teknologi rantai. Metode penelitian melalui pendekatan wawancara. Sampel penelitian ini adalah 5 petugas rekam medis bagian rawat jalan di RSUD X Mojokerto. Hasil wawancara menunjukkan bahwa secara keseluruhan petugas memberikan hasil yang positif mengenai pengaruh SIMRS terhadap tugas petugas dalam memberikan pelayanan rawat jalan yang dapat meningkatkan kinerja petugas menjadi efektif dan produktif. Selain itu terdapat 3 petugas yang belum mendapatkan pelatihan komputer sehingga dapat mengganggu kinerja petugas, namun dapat diatasi dengan pelatihan pada petugas lain yang telah mendapatkan pelatihan komputer. Dampak teknologi aplikasi SIMRS pada layanan ini sesuai dengan pengaruh positif model TPC (Technology-to-Performance Chain). Model ini menunjukkan bahwa kinerja akan meningkat ketika suatu teknologi menyediakan fitur dan dukungan yang tepat yang terkait dengan tugas tersebut. Penegasan teknologi informasi tersebut berpengaruh positif terhadap kinerja individu. Peneliti berharap pada penelitian terakhir yang menggunakan bagian wawancara diubah ke metode yang lain. Berdasarkan hasil penelitian, perlu diadakan pelatihan SIMRS bagi seluruh petugas pendaftaran rawat jalan untuk meningkatkan kualitas pelayanan rekam medis di RSUD X di Mojokerto