Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

DESAIN OPTIMAL POWER SISTEM STABILIZER PADA UNIT PEMBANGKIT BAKARU BERBASIS ANT COLONY OPTIMIZATION Djalal, Muhammad Ruswandi; Nawir, Herman; Sonong, Sonong; Marhatang, Marhatang
Transmisi Vol 21, No 3 Juli (2019): TRANSMISI
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (849.978 KB) | DOI: 10.14710/transmisi.21.3.70-78

Abstract

Salah satu peralatan kontrol tambahan yang mampu meningkatkan kestabilan suatu system pada generator adalah Power System Stabilizer (PSS). Ketika terjadi osilasi gangguan pada generator, PSS memberikan sinyal tambahan ke peralatan eksitasi untuk memberikan redaman tambahan pada generator. Penggunaan PSS diperlukan koordinasi penentuan parameter yang tepat untuk mencapai kontrol kinerja yang bagus untuk sistem. Pada penelitian ini, metode kecerdasan buatan algoritma Ant Colony Optimization (ACO) digunakan untuk mengoptimasi parameter PSS. Dari hasil simulasi didapatkan parameter PSS yang optimal ditinjau dari respon osilasi overshoot dan sudut rotor. Kinerja sistem tanpa PSS didapatkan overshoot frekuensi sebesar -0,02242 s/d 0,005241 pu, kemudian PSS dengan Trial error sebesar -0,0196 s/d 0,003704 pu, PSS Bat sebesar -0.01394 s/d 0.0007533 pu, dan dengan metode ant colony didapatkan overshoot yang berkurang yaitu sebesar -0,0128 s/d 0,0003349 pu. Sedangkan untuk respon sudut rotor didapatkan tanpa PSS sebesar -4,71 s/d 4,486e-05 pu, PSS trial error sebesar -4,579 s/d 4,486e-05 pu, PSS Bat sebesar -4.71 s/d 4.486e-05, dan PSS ant colony sebesar -4,566 s/d 4,545e-05 pu. Implementasi metode cerdas sebagai metode penalaan PSS dapat memperbaiki kinerja generator dalam meredam osilasi sistem multimesin.
Optimal economic dispatch using particle swarm optimization in Sulselrabar system Marhatang Marhatang; Muhammad Ruswandi Djalal
IAES International Journal of Artificial Intelligence (IJ-AI) Vol 11, No 1: March 2022
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijai.v11.i1.pp221-228

Abstract

In this study, a particle swarm optimization (PSO) is proposed to optimize the cost of generating thermal plants in the South Sulawesi system. The study was con ducted by analyzing several methods using the lagrange and ant colony optimization (ACO). PSO algorithm converges on the 11th iteration algorithm with the lowest generation cost obtained, which is Rp129687962.17/hour. While the ACO algorithm converges on the 34th iteration with a generation cost of Rp131,473,269.39/hour. The results of optimization using PSO produce a total thermal power of 400.75 MW and losses of 26.15 MW. The PSO method is able to reduce the cost of generating the South Sulawesi system by Rp11,118,312.07/hour or 7.9%. While using the ACO method generates a generation cost of Rp131,473,269.39/hour to generate power of 400,812 MW with losses of 26,219 MW. The ACO method is able to reduce the cost of generating the South Sulawesi system by Rp9,333,004.9/hour or 6.62%. PSO algorithm provides the lowest cost calculation of generator compared with conventional methods and ACO smart methods. This is also shown in the calculation process, the PSO method completes calculations faster than the ACO method.
Electrical Daily Load Forecasting In Ramadhan Using Type-2 Fuzzy Logic In Sulselrabar System Marhatang Marhatang; Muhammad Ruswandi Djalal; Herman Nawir; Sonong Sonong
Lontar Komputer : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Vol. 9, No. 3 December 2018
Publisher : Institute for Research and Community Services, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.211 KB) | DOI: 10.24843/LKJITI.2018.v09.i03.p04

Abstract

This study discusses the daily electricity load forecasting 24 hours on 150 kV electric power systems sulselrabar. Forecasting electrical load requires the accuracy of the results with a small error. Peak load forecasting methods used to use smart methods Interval Type-1 Fuzzy Logic (IT1FL) and Interval Type-2 Fuzzy Logic (IT2FL) to predict the needs of the electrical load 1 Ramadan 2016. As input data, it was used load data from 2012 through 2016 for the same day each 1st of Ramadan each year, and as comparative data, it was used actual load data 1, 2016. For the Ramadan input variable, it was used two of the data Variation Load Difference (VLD Max) 2015 as an input variable X, VLD Max 2016 as an input variable Y. From the simulation results obtained highly accurate results where each method produces a very small error, where for methods of using IT1FL of 1.607778264% while using IT2FL by, 1.344510913%.
FIELD-ORIENTED CONTROL PERMANENT MAGNET MOTOR SINKRON MENGGUNAKAN ALGORITMA KUNANG-KUNANG Muhammad Ruswandi Djalal; Andareas Pangkung; Marhatang Marhatang; Sonong Sonong
Jurnal Teknologi Vol 10, No 2 (2018): Jurnal Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jurtek.10.2.153-160

Abstract

Penggunaan kontroler PID (Proporsional-Integral-Derivatif) pada sebuah motor sinkron sangat banyak digunakan, karena strukturnya yang sederhana, kokoh yang kuat dan mudah digunakan. Penggunaan kontroler PID diperlukan pengaturan parameter yang tepat untuk kinerja yang optimal pada motor. Solusi yang sering digunakan adalah metode trial-error, untuk menentukan parameter yang tepat untuk PID, namun hasil yang didapat tidak membuat kontroler PID optimal. Belakangan ini sudah banyak penelitian untuk mengoptimasi kontroler PID, salah dengan metode cerdas. Untuk itu pada penelitian ini akan digunakan metode optimasi Algorithm Firefly, untuk mengoptimasi dan menentukan parameter yang tepat dari PID. FA adalah salah satu metode cerdas yang terinspirasi dari perilaku kunang-kunang yang bergerak dimalam hari dengan kebiasaan berkedip, konsep inilah yang diadaptasi dan diterapkan menjadi algoritma cerdas untuk menyelesaikan masalah optimasi. Dari hasil yang diperoleh metode Firefly dapat dengan baik menala parameter PID. Dari hasil yang memiliki metode firefly dapat dengan baik menala parameter PID, sehingga overshoot yang dihasilkan semakin cepat dan waktu settling sangat cepat. Hasil optimasi Kp 0.7417, Ki 0.3588, Kd 0.1. Overshoot yang dihasilkan masing-masing, tanpa control sebesar 43.33 pu, PID Trial sebesar 30.26 pu, dan PID Firefly sebesar 32.1 pu. 
Implementasi Labview Untuk Pemantauan Pemakaian Energi Listrik Muhammad Yusuf Yunus; Marhatang Marhatang
JEEE-U (Journal of Electrical and Electronic Engineering-UMSIDA) Vol 2 No 1 (2018): April
Publisher : Muhammadiyah University, Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/jeee-u.v2i1.1321

Abstract

In conventional electric measurement devices, measurements are made on the use of electrical energy as a whole where consumers can only see information on the results of the use of electrical energy by looking at the total power consumption amount indicated on the meter kWh meter. Based on the above problems, the author aims to raise the title "Design of Monitoring System of Electricity Energy Usage using LabVIEW". The LabVIEW program has the ability to measure, monitor and store data quickly and accurately. With this tool will be realized a design system monitoring the use of electrical energy in real time through the computer instead of kWH meter analog or digital. This concept is one of the energy management solutions that enable consumers to obtain statistical data on electrical energy consumption in detail. From the results of monitoring the use of loads, obtained very good results in monitoring the usage of energy, which in this case using household burden.
RANCANG BANGUN SISTIM KENDALI RUMAH CERDAS Apollo Apollo; Marhatang Marhatang; Abdul Rahman
Jurnal Teknologi Elekterika Vol 14, No 2 (2017): Nopember
Publisher : Politeknik Negeri Ujung Pandang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.469 KB) | DOI: 10.31963/elekterika.v1i2.1222

Abstract

Masalah utama yang ditemukan pada sektor perumahan adalah aktifitas konsumen dalam menggunakan peralatan listrik dan sistim kendali kelistrikan yang kurang efisien yang dikelola oleh PLN.Tujuan penelitian ini adalah merancang bangun suatu sistem kendaliterintegrasi pada rumah hunian(smarthome) dan menganalisis penggunaan energi tahunannya. Metode yang digunakan dalam rancang bangun ini adalahmetode eksperimentalberupa pembuatan rumahminiatur dengan lima zona kendali penerangan dan dua zona kendali pendingin, dan metode simulasi aktifitaspenghuni rumah menggunakan mikrokontroler ATMega8535. Temperatur pendingin dikendalikan dengan suatu sistim sensor temperatur dan intensitas lampu penerangandiatur oleh LDR (light defendent relay) berdasarkan jam operasionalpenghuni rumah. Seluruh kendali smarthomedikelola oleh mikrokontroller danprogram antarmuka CodeVision AVR. Berdasarkan hasil analisis konsumsi energi listrik tahunan, sistim rumah cerdas ini dapat menghemat pemakaian energi hingga 18,799%.
RANCANG BANGUN ALAT UKUR INTENSITAS RADIASI MATAHARI Chandra Buana; Marhatang Marhatang; Andi Muh Farid Parenrengi; Irmawati Irmawati
Jurnal Teknik Mesin Sinergi Vol 14, No 2 (2016): Oktober 2016
Publisher : Politeknik Negeri Ujung Pandang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1013.857 KB) | DOI: 10.31963/sinergi.v14i2.1173

Abstract

 Studi Potensi Energi Surya pada suatu daerah bertujuan untuk mengetahui apakah daerah tersebut layak didirikan suatu pembangkit listrik tenaga surya dan untuk mengetahui besarnya energy surya yang dapat dibangkitkanpada suatu daerah tersebut. Studi potensi energy surya dilakukan dengan cara melakukan pengukuran intensitas radiasi matahari secara langsung dengan menggunakan piranometer dalam kurun waktu tertentu. Semakin lama rentang waktu pengukuran intensityas radiasi matahari tersebut maka semakin akurat pula data yang akan diperoleh namun pengukuran dalam rentang waktu yang cukup lama akan menyulitkan peneliti terutama pada daerah terpencil. Hasil dari rancang bangun piranometer pada tugas akhir ini, terdiri dari photodiaoda bpw34 sebagai detector intensitas radiasi matahari, Teflon sebagai pelindung/peredam radiasi matahari pada detector,arduino uno sebagai mikrokontroler, Ethernet, SD card, router dan modem sebagai alat komunikasi antara mikrokontroler dengan google spreadsheet (server). Piranimeter hasil rancang bangun tugas akhir ini dapat mengukur intensitas radiasi matahari dengan kisaran 0 – 1500 W/m2 dengan panjang gelombang yang dapat di deteksi sekitar 400 – 1100 nm, dan piranometer tersebut memiliki tingkat akurasi sekitar 5%
ANALISIS PENGARUH PENGGUNAAN AVR (AUTOMATIC VOLTAGE REGULATOR) TERHADAP SISTEM EKSITASI GENERATOR PADA BTG 1 (BOILER TURBIN GENERATOR) PT. SEMEN TONASA Andareas Pangkung; Marhatang Marhatang; Citri Novianti Irlan; Ummul Fasiha
Jurnal Teknik Mesin Sinergi Vol 16, No 1 (2018): April 2018
Publisher : Politeknik Negeri Ujung Pandang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (573.327 KB) | DOI: 10.31963/sinergi.v16i1.1201

Abstract

Abstrak: Generator sinkron bekerja dengan mengubah energi mekanis menjadi energilistrik tiga fasa. Tegangan keluaran generator harus konstan. Namun, padakenyataannya tegangan yang dihasilkan generator akan berubah akibat perubahanbeban. Untuk menjaga agar tegangan tetap konstan pada tegangan nominalnya, makadibutuhkan alat yang disebut AVR (Automatic Voltage Regulator). AVR ini bekerjadengan mengatur arus eksitasi agar nilai tegangan keluaran generator konstan. Hal itusangat penting dalam menjaga tingkat stabilitas generator. Penelitian ini bertujuanuntuk menganalisis penggunaan AVR pada sistem eksitasi generator. Dengan metodepenelitian, mengukur parameter pada sistem eksitasi hingga tegangan keluarangenerator. Kemudian dari data-data yang diperoleh, dapat dianalisis perfoma AVRkedua generator sehingga diketahui stabilitas generator pada setiap unitnya. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa AVR pada generator 2 bekerja lebih optimaldibandingkan dengan AVR pada generator 1. Ditunjukkan dengan regulasi teganganpada generator 2 lebih rendah (0,279%) dibandingkan regulasi tegangan padagenerator 1 (0,385%). Hal ini dikarenakan AVR generator 2 menggunakan AVR barudengan tipe PRISMIC A3100 sedangkan AVR generator 1 tipe Unitrol F ABBmemiliki usia pemakaian yang lama sehingga daya gunanya pun menurun.Kata Kunci: AVR generator, Generator Sinkron, dan Sistem Eksitasi,
Rancang Bangun Generator Kedap Air Untuk PLTPH Pada Aliran Sungai Andreas Pangkung; Marhatang Marhatang; A. Muh. Raihan; Aulia Ramadhana
Jurnal Teknik Mesin Sinergi Vol 18, No 1 (2020): April 2020
Publisher : Politeknik Negeri Ujung Pandang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.466 KB) | DOI: 10.31963/sinergi.v18i1.2243

Abstract

Sungai yang memiliki energi potensial dapat dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik dengan menggunakan generator kedap air sebagai konversi energi mekanik menjadi energi listrik. Tujuan dari rancang bangun ini untuk memanfaatkan aliran sungai sebagai pembangkit listrik di pedesaan agar meningkatnya perekonomian di desa tersebut. Perancangan dilakukan dengan survei lapangan dan menghitung kecepatan air, kemudian merancang desain generator kedap air. Pada pengujian generator kedap air dilakukan dengan mengukur tegangan rangkaian pengujian satu fasa dan tiga fasa, serta putaran generator. Hasil pengujian generator kedap air dengan kecepatan aliran sungai sebesar 0,58 m/s menghasilkan tegangan 11 Volt pada putaran 108 rpm pada sistem satu fasa dan memiliki tahanan isolasi sebesar 50 KΩ. Kemudian pada sistem tiga fasa dengan hubungan Y, tegangan line to line sebesar 28 Volt, tegangan line to netral sebesar 17 Volt dengan putaran 108 rpm, sedangkan hubungan ∆, tegangan line to line sebesar 12 Volt dengan putaran yang sama dengan hubungan Y. 
Penentuan Breaking Capacity Circuit Breaker pada Bus Sistem Sulselrabar Marhatang Marhatang
Jurnal Teknik Mesin Sinergi Vol 10, No 2 (2012): Oktober 2012
Publisher : Politeknik Negeri Ujung Pandang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.382 KB) | DOI: 10.31963/sinergi.v10i2.1090

Abstract

Penelitian ini bertujuan menerapkan metode matriks impedansi bus dalam penentuan breaking capacity circuit breaker pada bus system tenaga listrik Sulselrabar. Penelitian dilakukan dalam dua kondisi yaitu kondisi saat ini (existing) dan kondisi pada saat PLTU Barru, PLTU Takalar dan PLTU Jeneponto masuk ke dalam jaringan interkoneksi Sulselrabar. Dalam penelitian ini dilakukan studi hubung singkat untuk melihat besarnya arus yang mengalir dalam system ketika terjadi gangguan. Arus gangguan tersebut kemudian dibandingkan dengan breaking capacity circuit breaker yang terpasang untuk menentukan kondisi sistem. Hasil studi menunjukkan bahwa breaking capacity circuit breaker yang terpasang saat ini pada bus system Sulselrabar sebesar 31.5 kA, masih lebih besar dibandingkan dengan arus singkat terbesar yang mungkin terjadi saat ini sebesar 6.9909 kA dan pada saat masuknya pembangkit baru sebesar 9.16 kA.