Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Analisis Sistem Pengelolaan Keuangan Pembiayaan Syariah Dengan Akad Murabahah Riyani, Ade; Pratama, Gama; Surahman, Surahman; Cahyono, Heru
Ecobankers : Journal of Economy and Banking Vol. 3 No. 1 (2022): Ecobankers : Journal of Economy and Banking
Publisher : Prodi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/ecobankers.v3i1.875

Abstract

AbstrakBaitul Mal wa Tamwil (BMT), peran umum BMT adalah membiayai sesuai dengan hukum Syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem pengelolaan keuangan Pembiayaan syariah dengan akad murabahah pada KSPPS NU Artha Berkah. Penelitian ini menggunakan penelitian kulitatif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara atau interview, dokumentasi dan pencatatan. Hasil penelitian ini adalah bahwa akad murabahah termasuk salah satu akad yang paling dominan di KSPPS NU Artha Berkah. Diantara produk-produknya antara lain produk pendanaan dan pembiayaan. Dalam pembiayaan bermasalah atau kredit macet diketahui dari NPF 3,78%, sehingga untuk menghindarinya pihak KSPPS menggunakan prinsip 5C, yaitu Character, Capacity, Capital, Collateral, dan ConditionKata Kunci: Pengelolaan Keuangan,Pembiayaan Syariah,Akad Murabahah
Analisis Implementasi Akad Wadiah Pada Produk Simpanan Pendidikan Azizah, Lelatul; Pratama, Gama; Cahyono, Heru; Ridwan, Mohammad; Paturohman, Paturohman
Ecobankers : Journal of Economy and Banking Vol. 4 No. 1 (2023): Ecobankers : Journal of Economy and Banking
Publisher : Prodi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/ecobankers.v4i1.1137

Abstract

Dalam konteks keuangan syariah pada BMT, akad wa'diah adalah suatu bentuk akad simpanan yang ditawarkan oleh lembaga keuangan syariah kepada nasabahnya. Akad wa'diah adalah perjanjian antara nasabah sebagai penyimpan dan lembaga keuangan sebagai pengelola dana, di mana lembaga keuangan berjanji untuk mengembalikan dana simpanan tersebut secara utuh atau dengan keuntungan sesuai dengan persyaratan yang telah disepakati. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi akad wa'diah pada produk simpanan berbasis pendidikan dalam sistem keuangan syariah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara. Hasil dari penelitian ini adalah pada produk simpanan pendidikan ini menggunakan akad wadi’ah dan diperuntukkan untuk siswa siswi pada suatu lembaga sebagai sarana menabung dengan memberikan rasa aman dan nyaman. Prosedur awal yang diterapkan oleh KSPPS BMT NU Artha Berkah adalah bekerja sama dengan pihak sekolah. Setelah adanya kesepakatan antara pihak sekolah dengan pihak BMT, kemudian nasabah harus memenuhi beberapa syarat & ketentuan
Identikkah Lembaga Etika Bisnis Perbankan Konvensional dengan Etika Bisnis Islam: Studi Deskriptif Branch Service Quality (BSQ) BCA-KCU Cirebon Sinta, Ida; Vidiati, Cory; Cahyono, Heru; Munajim, Ahmad; Selasi, Dini; Pratama, Gama
Ecobankers : Journal of Economy and Banking Vol. 5 No. 2 (2024): Ecobankers : Journal of Economy and Banking
Publisher : Prodi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/ecobankers.v5i2.2634

Abstract

Artikel ini ditujukan untuk mendalami kinerja karyawan bank melalui lembaga etika internal pada Bank BCA KCU Cirebon. Sumberdaya manusia menjadi salah satu unsur penting dalam perjalanan sebuah organisasi/perusahaan yang kinerjanya dapat diukur baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Bisnis perbankan menjadi salah satu pusat bisnis jasa yang mengedepankan layanan kepada nasabah baik yang didirikan atas dasar konvensional apalagi yang berprinsip syariah, yang artinya mengutamakan etika dalam pelayanannya. Dengan pendekatan kualitatif, data primer dikumpulkan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara dengan responden dan data sekunder didapatkan dari artikel terkait bahasan. Didapatkan hasil bahwa sebagai lembaga internal yang menilai kinerja karyawan bank Branch Service Quality (BSQ) Bank BCA KCU Cirebon lebih mengutamakan persepsi nasabah yang dilakukan secara independen, sehingga subyektifitas nasabah lebih menonjol untuk menilai kinerja karyawan bank. Implikasi penelitian ini menjadi masukan positif bagi Bank BCA terkhusus bagian customer service dalam pelayanan dengan menggunakan tehnologi komunikasi dan SDM customer service tersendiri yang bisa dihubungi komunikatif secara online realtime, tidak dengan mesin penjawab Kata Kunci: Branch Service Quality (BSQ), Kinerja Karyawan Bank, Psikologi Manusia, Etika Komunikasi Islami
Implementation of Islamic Microfinance through Marketing Strategy for Financing Rural Communities in Cirebon Region Sukarnoto, Toto; Cahyono, Heru; Karjuni, Agus; Anwar, Mohamad; Kasheem, Majdy
Ecopreneur : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam Vol. 6 No. 1 (2025): Ecopreneur : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam
Publisher : Institute of Research and Community Service at Islamic University of Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/ecopreneur.v6i1.3088

Abstract

Microfinance provides access to financial services for low-income people, empowering and increasing business productivity in achieving prosperity. Rural communities are the group most interested in microfinance because it is often neglected by the formal financial system. This research focuses on the characteristics of rural communities in improving the implementation of microfinance through financing marketing strategies. A descriptive qualitative approach is used in this study. The data sources are based on observations, in-depth interviews, and contextual literacy of various documents. The research respondents were female entrepreneurs who received sharia-based microfinance facilities from BTPN Syariah and PT Permodalan Nasional Madani in the Cirebon area. The data analysis techniques were carried out through Data collection, Data reduction, Data presentation, Conclusion drawing/verification. The implementation of sharia microfinance through financial institutions and financing institutions in the Cirebon area has proven to have a positive effect. The marketing strategy of Islamic microfinance institutions in rural communities helps the growth of sustainable micro enterprises. This is evidenced by the ease of access to financing and more flexible terms in applying for financing, being able to increase sales results, and a community approach to financing through rural women entrepreneurs that helps reduce unemployment and poverty rates. The economic impact in the application of the concept of sharia economics encourages the principles of justice and social welfare, in addition to being able to provide access to capital. The implementation of sharia microfinance in rural communities in Cirebon has positive and transformative implications for the economy and social of the community by increasing access to financing, encouraging the growth of micro businesses, empowering women, reducing poverty and dependence on loan sharks, although it is still faced with the challenges of limited capital, low Islamic financial literacy, and the need for adequate regulatory support
The Role of Social Proof in The Decision-Making of The Rural Community Of Cirebon to Become Customers of Sharia Microfinance Institutions Sukarnoto, Toto; Wartoyo; Cahyono, Heru
Ecopreneur : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam Vol. 6 No. 2 (2025): Ecopreneur : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam
Publisher : Institute of Research and Community Service at Islamic University of Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/ecopreneur.v6i2.3578

Abstract

The principle of social proof is one of the most powerful cognitive heuristics in decision making. This phenomenon is particularly relevant in the context of financial decision making, especially when individuals face uncertainty or complexity in financial product information. The purpose of this study is to describe the most dominant forms of social proof in encouraging the use of Islamic microfinance institutions in rural communities that are steeped in social and religious values. The research methodology uses a qualitative approach with a phenomenological design to gain an in-depth understanding of the experiences and perceptions of rural communities regarding social proof in their decision-making to become customers of Islamic microfinance institutions. The results of the study show that the role of religious leaders, the community, the community's experience interacting with Islamic financial institutions, the participation of microfinance institutions in the community, and the support of village officials and apparatus are able to motivate and convince the rural community to make decisions in transactions with Islamic microfinance institutions.