Penelitian ini bertujuan mengevaluasi program Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) di Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan melalui pendekatan model evaluasi CIPP (Context, Input, Process, Product). Evaluasi dilakukan guna menilai relevansi program, kualitas sumber daya, efektivitas pelaksanaan, serta luaran program, sekaligus mengidentifikasi aspek yang memerlukan penguatan. Metode pengumpulan data mencakup wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Hasil evaluasi konteks menunjukkan bahwa program PPL memiliki relevansi tinggi terhadap kebutuhan kompetensi mahasiswa dan sekolah mitra, meskipun kemampuan adaptasi mahasiswa terhadap teknologi pendidikan masih perlu ditingkatkan. Dari sisi input, ditemukan variasi signifikan dalam kualitas dosen pembimbing dan fasilitas di sekolah mitra, menandakan perlunya peningkatan kualitas pendampingan akademik dan penyelarasan kurikulum. Evaluasi proses mengungkapkan kesenjangan antara teori dan praktik di lapangan, yang menuntut pendekatan bimbingan yang lebih intensif dan reflektif. Pada tahap produk, mayoritas mahasiswa menunjukkan peningkatan dalam kompetensi pedagogik, namun penguasaan teknologi pendidikan dan inovasi pembelajaran belum optimal. Secara keseluruhan, penelitian ini memberikan gambaran menyeluruh terhadap efektivitas program PPL, serta menawarkan rekomendasi strategis berupa pelatihan teknologi pendidikan dan penguatan metode pembelajaran inovatif guna meningkatkan kualitas lulusan. Temuan ini diharapkan menjadi masukan konstruktif dalam pengembangan program PPL ke depan.