Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

ANALISIS ASPEK PEMBELAJARAN DI SINGAPURA SERTA PERBANDINGANNYA DI INDONESIA DANIATI, DANIATI; SUSANTI, RETNO; SAFITRI, ERNA RETNA; GULO, FAKHILI
LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 4 (2024)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/learning.v4i4.3483

Abstract

This article presents an in-depth analysis of aspects of learning in Singapore and compares them with the education system in Indonesia. The study covers various dimensions, such as learning approaches, methods, evaluation systems, and the level of technology integration in the learning process. The background to this study is the global recognition of the success of Singapore's education system, which is considered more effective and advanced compared to the education system in Indonesia. These factors have a major influence on the quality of education and student learning outcomes in each country. This research uses the literature review method by collecting data and information from various literatures and academic sources to identify the fundamental differences between the two systems. The results show that the success of Singapore's education system is not only determined by innovative learning approaches and methods, but also by structured evaluation, high quality of educators, and consistent education policies from the government. On the other side, the education system in Indonesia still faces various challenges, including disparities in the quality of education, variations in learning approaches, and the lack of optimal utilization of technology. This article concludes that improving the quality of education in Indonesia requires comprehensive and consistent improvements in methods, evaluation and policies to catch up and improve the effectiveness of national education. ABSTRAKArtikel ini menyajikan analisis mendalam mengenai aspek-aspek pembelajaran di Singapura dan membandingkannya dengan sistem pendidikan di Indonesia. Kajian ini mencakup berbagai dimensi, seperti pendekatan pembelajaran, metode, sistem evaluasi, serta tingkat integrasi teknologi dalam proses pembelajaran. Latar belakang penelitian ini berangkat dari pengakuan global terhadap keberhasilan sistem pendidikan Singapura, yang dianggap lebih efektif dan maju dibandingkan dengan sistem pendidikan di Indonesia. Faktor-faktor tersebut berpengaruh besar terhadap kualitas pendidikan dan hasil belajar siswa di masing-masing negara. Penelitian ini menggunakan metode kajian pustaka dengan mengumpulkan data dan informasi dari berbagai literatur dan sumber akademis untuk mengidentifikasi perbedaan mendasar antara kedua sistem. Hasil kajian menunjukkan bahwa keberhasilan sistem pendidikan di Singapura tidak hanya ditentukan oleh pendekatan dan metode pembelajaran yang inovatif, tetapi juga oleh evaluasi yang terstruktur, kualitas tenaga pendidik yang tinggi, dan kebijakan pendidikan yang konsisten dari pemerintah. Di sisi lain, sistem pendidikan di Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan, termasuk kesenjangan dalam kualitas pendidikan, variasi dalam pendekatan pembelajaran, dan kurangnya pemanfaatan teknologi secara optimal. Artikel ini menyimpulkan bahwa peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia memerlukan perbaikan yang menyeluruh dan konsisten, baik dalam hal metode, evaluasi, maupun kebijakan untuk mengejar ketertinggalan dan meningkatkan efektivitas pendidikan nasional.
Layanan Informasi Karir dalam Meningkatkan Kematangan Karir pada Peserta Didik Kelas X Di Sekolah Madrasah Aliyah Qudsiyah Kotabumi Lampung Utara Tahun Pelajaran 2016/2017 Kamil, Badrul; Daniati, Daniati
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 3 No 2 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal)
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/kons.v3i2.565

Abstract

Kematangan karier siswa yang sangat rendah menjadi masalah di dunia pendidikan dilihat dari siswa yang masih ragu tentang karier di masa depan dalam menentukan masa depan yang sesuai dengan mereka. masalah dalam penelitian ini adalah "apakah upaya bimbingan karir dalam meningkatkan kematangan karir Madrasah Kelas X Aliyah Qudsiyah Kotabumi Siswa Madrasah dapat ditingkatkan setelah konseling kelompok". Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kematangan karier yang dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan konseling kelompok untuk Siswa Kelas X Madrasah Aliyah Kotabumi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode Design One Group Pretest-Posttest. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 10 siswa dari Kelas X Madrasah Aliyah Qudsiyah Kotabumi Lmpung Utara, hasil skor tertinggi kematangan karier kuesioner adalah 25 item. Angket digunakan sebagai Pretest dan Posttest. Nilai rata-rata Karir Jatuh Tempo sebelum bergabung adalah 47,2 dan setelah mengikuti konseling, skor itu meningkat menjadi 73,3. dari hasil uji t dengan (df) = 9 taraf signifikan 0,05 sebesar 2,262. Karena nilai thitung ≥tabel (4,063 ≥ 2.262), maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti ada pengaruh layanan informasi karier dalam meningkatkan kematangan karier secara efektif untuk meningkatkan kematangan karier pada siswa di Madrasah aliyah qudsiyah Kotabumi , Lampung Utara. saran yang diajukan oleh peneliti adalah agar guru bimbingan dan konseling dapat melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memasukkan layanan informasi kepada siswa. dari hasil uji t dengan (df) = 9 taraf signifikan 0,05 sebesar 2,262. Karena nilai thitung ≥tabel (4,063 ≥ 2.262), maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti ada pengaruh layanan informasi karier dalam meningkatkan kematangan karier secara efektif untuk meningkatkan kematangan karier pada siswa di Madrasah aliyah qudsiyah Kotabumi , Lampung Utara. saran yang diajukan oleh peneliti adalah agar guru bimbingan dan konseling dapat melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memasukkan layanan informasi kepada siswa. dari hasil uji t dengan (df) = 9 taraf signifikan 0,05 sebesar 2,262. Karena nilai thitung ≥tabel (4,063 ≥ 2.262), maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti ada pengaruh layanan informasi karier dalam meningkatkan kematangan karier secara efektif untuk meningkatkan kematangan karier pada siswa di Madrasah aliyah qudsiyah Kotabumi , Lampung Utara. saran yang diajukan oleh peneliti adalah agar guru bimbingan dan konseling dapat melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memasukkan layanan informasi kepada siswa. yang berarti ada pengaruh layanan informasi karier dalam meningkatkan kematangan karier secara efektif terhadap peningkatan kematangan karier pada siswa di Madrasah aliyah qudsiyah Kotabumi, Lampung Utara. saran yang diajukan oleh peneliti adalah agar guru bimbingan dan konseling dapat melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memasukkan layanan informasi kepada siswa. yang berarti ada pengaruh layanan informasi karier dalam meningkatkan kematangan karier secara efektif terhadap peningkatan kematangan karier pada siswa di Madrasah aliyah qudsiyah Kotabumi, Lampung Utara. saran yang diajukan oleh peneliti adalah agar guru bimbingan dan konseling dapat melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memasukkan layanan informasi kepada siswa.
Strategi Pengasuhan Anak Usia Dini di Era Teknologi Dengan Berbasis Literasi Digital Sari, Novita; Kadafiah, Siti; Nurhayati, Nurhayati; Gusniati, Gusniati; Purwaningrum, Purwaningrum; Sari, Rahayu Yunita; Safira, Ratu Sella; Umah, Khaerul; Daniati, Daniati; Ikromah, Ikromah; Putihat, Iip; Isnawati, Isnawati
Jurnal Pengabdian Masyarakat (ABDIRA) Vol 5, No 4 (2025): Abdira, Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdira.v5i4.963

Abstract

The development of digital technology provides significant opportunities for children to gain new learning experiences, but also presents challenges in parenting. Parents are required to have adequate digital literacy to be able to guide their children wisely in using technology. This Community Service Program (PKM) aims to formulate digital literacy-based early childhood parenting strategies through focus group discussions (FGDs) with parents. Participants included parents who discussed perceptions, obstacles, and practices of digital parenting. The FGD results indicated that most parents recognize the benefits of technology as an educational medium, but face obstacles in implementing digital controls, such as limited understanding of parental control features and difficulty managing screen time. Good practices that emerged included implementing device use schedules, selecting educational apps, and active parental involvement when children use digital media. Effective parenting strategies in the technology era must integrate active mentoring, implementing rules for digital media use, and strengthening parents' digital literacy capacity.
Needs Analysis: Interactive Problem-Based Learning Media Assisted by Google Sites in Commercial Accounting Material Daniati, Daniati; Jaenudin, Riswan; Safitri , Erna Retna
Journal of Educational Sciences Vol. 9 No. 6 (2025): Journal of Educational Sciences
Publisher : FKIP - Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jes.9.6.p.5333-5342

Abstract

This study aims to analyse the need for Google Sites-assisted problem-based interactive learning media in Trading Company Accounting materials at SMKN 1 Pedamaran Timur. The research background is based on learning conditions that are still dominated by the use of conventional media, such as transaction document sheets and simple visual presentations, so that learning outcomes are not optimal. The research method used was qualitative descriptive with data collection techniques through observation, interviews, documentation, and questionnaires to 35 students and 5 Accounting teachers. The results of the analysis showed that the students' needs for learning media were in the high category with a percentage of 81.67%, while the needs of teachers were in the high category with a percentage of 82%. These findings indicate the need for innovative, practical, and contextual learning media to improve student learning outcomes. Therefore, the development of interactive learning media based on Google Sites assisted by Google Sites is expected to be a solution to support the Accounting learning process of Trading Companies that is more effective, interesting, and in accordance with the demands of the Independent Curriculum.
TINJAUN HUKUM ISLAM TERHADAP PERAN PEMERINTAH DALAM PENDAYAGUNAAN MINYAK BUMI Daniati, Daniati; Hisbullah, Hisbullah
Siyasatuna: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Siyasah Syar'iyyah Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Prodi Hukum Tata Negara (Siyasah Syariyyah) Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam QS. al-Nahl/16 ayat 13, Allah SWT mengisyaratkan bahwa berbagai hal di bumi yang salah satu diataranya yaitu minyak bumi, diciptakan oleh-Nya untuk memudahkan kehidupan umat manusia, tetapi eksploitasi minyak bumi yang tidak terkontrol juga akan mengakibatkan kerusakan. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitan kualitatif dengan pendekatan konseptual dan yuridis normatif. Peran pemerintah/negara “khīlafah” dalam penggunaan minyak bumi merupakan salah satu bentuk lain dari konkretisasi penciptaan manusia sebagai khalīfatullah, yaitu untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup, disamping juga memanfaatkannya, yang salah satunya minyak bumi sebagai sumber energi. Apabila dikaitkan dengan nilai Ketuhanan pada sila pertama Pancasila, maka sebagai warga-bangsa, harus mampu menggunakan minyak bumi dengan bijaksana dan memaksimalkan penggunaannya demi kesejahteraan. Peran pemerintah dalam pendayagunaan minyak bumi dapat berupa eksplorasi dan pengolahan minyak bumi serta penemuan sumber energi lain selain minyak bumi. Peran pemerintah dalam mengantisipasi dan menanggulangi penyalahgunaan minyak bumi dapat dilakukan dengan pendekatan penegakan hukum yang hukumnya dapat ditetapkan oleh pemerintah “ta’zīr”.Kata Kunci: Pemerintah; Pendayagunaan: Minyak Bumi
Penyuluhan Cara Mencuci Tangan Yang Benar Dalam Rangka Penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat di Pesantren Pring Wulung Nuroini, Fitri; Dera Yuna Ritonga, Asni; Maulisa, Eka; Daniati, Daniati; Rosmiaty Sakti, Jeanne
JURNAL INOVASI DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA Vol 2 No 3 (2023): Juli
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jipmi.v2i3.142

Abstract

Latar belakang: Covid-19 merupakan zoonosis yang menular antar manusia (human to human) dengan laju penularan berdasarkan masa inkubasi, gejala dan durasi antara gejala dan pasien yang diisolasi. WHO, CDC, dan kementrian Indonesia merekomendasikan penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan penyuluhan kepada masyarakat salah satunya adalah Santri Pondok Pesantren Salaf Pring Wulung. Berdasarkan survei diketahui bahwa para santriwan kurang memperhatikan pentingnya menjaga kebersihan diri, salah satunya yaitu mencuci tangan. Tujuan: Tujuan kegiatan adalah untuk memberikan pengetahuan dan meningkatkan kesadaran santriwan tentang pentingnya menerapkan PHBS. Metode: Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan dengan menggunakan media PPT (Power Point Presentation) tentang materi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dan praktik langsung tentang cara mencuci tangan yang baik dan benar. Indikator keberhasian kegiatan melalui peningkatan pengetahuan PHBS yang diidentifikasi dari hasil pre-test dan post-test serta kemampuan santriwan untuk mempraktikkan kembali cara mencuci tangan yang baik dan benar sesuai dengan demonstrasi yang telah diberikan. Hasil: Pengetahuan santriwan terhadap PHBS secara garis besar cukup baik diketahui dari hasil pre-test tentang hal-hal yang termasuk dalam PHBS lebih dari 70%, meskipun secara teori masih cukup rendah. Setelah pemberian penyuluhan terjadi peningkatan pengetahuan santriwan tentang PHBS, dengan hasil post-test hampir semua 100% baik dan benar. Kesimpulan: Kegiatan pengabdian dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran santriwan Pondok Pesantren Pring Wulung dalam menerapkan PHBS, salah satunya dengan mencuci tangan dengan baik dan benar. ________________________________________________________________________________________ Abstract Background: COVID-19 is a zoonotic disease that is transmitted between humans (human to human), with transmission rates based on incubation period, symptoms, and duration between symptoms in isolated patients. WHO, CDC, and the Indonesian Ministry recommend implementing Clean and Healthy Behavior (PHBS) with outreach to the community, one of which is the Santri of the Salaf Pring Wulung Islamic Boarding School. Based on the survey, it is known that the students pay less attention to the importance of maintaining personal hygiene, one of which is washing hands. Objective: The purpose of the activity is to provide knowledge and increase students' awareness about the importance of implementing PHBS. Method: Activities carried out in the form of counseling using PPT (PowerPoint Presentation) regarding materials on clean and healthy behavior and hands-on practice on how to wash hands properly and correctly Indicators of activity success through increasing PHBS knowledge were identified from the results of the pre-test and post-test, as well as the ability of students to re-practice how to wash hands properly and correctly per the demonstrations given. Result: In general, the student's knowledge of PHBS is quite well known from the results of the pre-test about things included in PHBS, which is more than 70%, although, in theory, it is still relatively low. After providing counseling, there was an increase in the student's knowledge about PHBS, with results post-test almost all 100% good and true. Conclusion: Service activities can increase the knowledge and awareness of Pring Wulung Islamic Boarding School students about implementing PHBS, one of which is washing hands properly and correctly. Keywords: handwashing, counseling, PHBS, Islamic boarding schools, Islamic student