Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD)

ETHNOMATHEMATICA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA (PEMBELAJARAN BILANGAN DENGAN MEDIA BATIK MADURA, TARI KHAS TRENGGAL DAN TARI KHAS MADURA) Ekowati, Dyah Worowirastri; Kusumaningtyas, Dian Ika; Sulistyani, Nawang
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 5, No 2 (2017): September 2017
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.723 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v5i2.4820

Abstract

Abstract: Cultural-based mathematics learning is a model of learning approach that prioritizes students' activities with a variety of cultural backgrounds, which are known as ethnomathematica. In this article will be elaborated mathematical activities that use cultural background. Therefore, this paper will describe a) how the application of ethnomathematica in mathematics learning, b) how the number of learning with batik madura, typical trenggal dance and typical madura dance.Keyword: learning mathematics, batik madura, dance typical trenggal, dance typical maduraAbstrak: Pembelajaran matematika berbasis budaya merupakan suatu model pendekatan pembelajaran yang lebih mengutamakan aktivitas siswa dengan berbagai ragam latar belakang budaya yang dimiliki, yang selanjutnya dikenal dengan ethnomathematica. Dalam artikel ini akan dijelas aktivitas matematika yang menggunakan latar belakang budaya. Oleh karenanya, makalah ini akan menjabarkan a) Bagaimana penerapan ethnomathematica dalam pembelajaran matematika, b) Bagaimana pembelajaran bilangan dengan media batik madura, tari khas trenggal dan tari khas madura.Kata Kunci: ethnomathematica, pembelajaran matematika, batik madura, tari khas trenggal, tari khas madura
ANALISIS BAHAN AJAR MATEMATIKA KELAS V SD DI KOTA MALANG Sulistyani, Nawang; Deviana, Tyas
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 7, No 2 (2019): September 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (53.371 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v7i2.9692

Abstract

The purpose of this paper is to explain the analysis of Mathematics teaching materials of Grade V Elementary Schools in Malang. The research method used is the type of qualitative research. The subject of this research is the fifth grade elementary school teacher in Malang. The type of data used is qualitative data obtained from the responses of teachers and students as users of teaching materials, as well as observational studies of the implementation of learning and documentation which includes the school curriculum, teaching material, and photos of learning activities. The research results that the teaching materials of Mathematics in Class V learning steps are accommodating for the achievement of learning objectives. The material is presented in an integrated and holistic manner according to the basic competencies that must be achieved. In general, the material is more on the discovery of concepts learned by students, not yet up to the application of concepts. Learning resources, facilities and learning experiences of students have not accommodated the local wisdom
ETHNOMATHEMATICA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA (PEMBELAJARAN BILANGAN DENGAN MEDIA BATIK MADURA, TARI KHAS TRENGGAL DAN TARI KHAS MADURA) Dyah Worowirastri Ekowati; Dian Ika Kusumaningtyas; Nawang Sulistyani
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol. 5 No. 2 (2017): September 2017
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jp2sd.v5i2.4820

Abstract

Abstract: Cultural-based mathematics learning is a model of learning approach that prioritizes students' activities with a variety of cultural backgrounds, which are known as ethnomathematica. In this article will be elaborated mathematical activities that use cultural background. Therefore, this paper will describe a) how the application of ethnomathematica in mathematics learning, b) how the number of learning with batik madura, typical trenggal dance and typical madura dance.Keyword: learning mathematics, batik madura, dance typical trenggal, dance typical maduraAbstrak: Pembelajaran matematika berbasis budaya merupakan suatu model pendekatan pembelajaran yang lebih mengutamakan aktivitas siswa dengan berbagai ragam latar belakang budaya yang dimiliki, yang selanjutnya dikenal dengan ethnomathematica. Dalam artikel ini akan dijelas aktivitas matematika yang menggunakan latar belakang budaya. Oleh karenanya, makalah ini akan menjabarkan a) Bagaimana penerapan ethnomathematica dalam pembelajaran matematika, b) Bagaimana pembelajaran bilangan dengan media batik madura, tari khas trenggal dan tari khas madura.Kata Kunci: ethnomathematica, pembelajaran matematika, batik madura, tari khas trenggal, tari khas madura
ANALISIS BAHAN AJAR MATEMATIKA KELAS V SD DI KOTA MALANG Nawang Sulistyani; Tyas Deviana
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol. 7 No. 2 (2019): September 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jp2sd.v7i2.9692

Abstract

The purpose of this paper is to explain the analysis of Mathematics teaching materials of Grade V Elementary Schools in Malang. The research method used is the type of qualitative research. The subject of this research is the fifth grade elementary school teacher in Malang. The type of data used is qualitative data obtained from the responses of teachers and students as users of teaching materials, as well as observational studies of the implementation of learning and documentation which includes the school curriculum, teaching material, and photos of learning activities. The research results that the teaching materials of Mathematics in Class V learning steps are accommodating for the achievement of learning objectives. The material is presented in an integrated and holistic manner according to the basic competencies that must be achieved. In general, the material is more on the discovery of concepts learned by students, not yet up to the application of concepts. Learning resources, facilities and learning experiences of students have not accommodated the local wisdom
Analisis Kebutuhan Pengembangan E-Modul Matematika HOTS Beroerintasi Kearifan Lokal Daerah di Kelas IV Sekolah Dasar Tyas Deviana; Nawang Sulistyani
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol. 9 No. 2 (2021): September 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jp2sd.v9i2.18147

Abstract

Pandemi covid-19 berimplikasi pada pelaksanaan pembelajaran di sekolah dasar. Salah satu materi dengan ketuntasan belajar rendah yaitu pada muatan pembelajaran matematika materi bangun datar. Peserta didik memerlukan bahan ajar penunjang yang dapat memfasilitasi untuk belajar secara mandiri. Salah satu bahan ajar yang sesuai untuk permasalahan yang dialami tersebut yaitu E-modul matematika. Tujuan penelitian ini adalah melakukan analisis kebutuhan untuk pengembangan E-Modul Matematika materi bangun datar di kelas IV SD yang berorientasi HOTS dan kearifan lokal daerah Malang Raya. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian terdiri dari 24 peserta didik dan guru kelas IV SDN Tumpang 6. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi serta dilaksakan sesuai dengan prosedur penelitaian yang telah disusun peneliti. Hasil  penelitian yang  diawali dengan studi pendahuluan (studi pustaka dan studi lapangan), analisis kurikulum, analisis pembelajaran, analisis peserta didik, dan analisis lingkungan sekitar peserta didik menunjukkan perlu adanya pengembangan E-modul matematika yang dapat memfasilitasi peserta didik untuk belajar secara mandiri dengan didekatkan berbagai permasalahan di lingkungan sekitar