Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENGARUH HANDS ON MINDS ON ACTIVITY TERHADAP HASIL BELAJAR MELALUI INKUIRI TERBIMBING Wanda Kurniawan; Chandra Ertikanto; Wayan Suana
Jurnal Pembelajaran Fisika Vol 5, No 2 (2017): Jurnal Pembelajaran Fisika
Publisher : Jurnal Pembelajaran Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This experimental study aims to determine the effect of hands-on minds on activity against students learning outcomes through guided inquiry. The experimental design is a one-shot case study, the population was that all of class X SMAN 2 Metro on even semester of academic year 2016/2017. Samples were students of class X IPA 2 were taken using cluster random sampling. The results of simple linear regression test is concluded that there is a positive and significant correlation between hands on minds on activity of the student learning outcomes in the cognitive domain through guided inquiry. The magnitude of the effect of hands-on minds on activity against students learning outcomes in the cognitive domain through guided inquiry amounted to 64.5 %.Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh hands on minds on activity terhadap hasil belajar siswa melalui inkuiri terbimbing. Desain penelitian yang digunakan adalah one-shot case study, dengan populasi seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2 Metro semester genap tahun ajaran 2016/2017. Sampel penelitian adalah siswa kelas X IPA 2 yang diambil dengan teknik Cluster Random Sampling. Berdasarkan hasil uji regresi linear sederhana diperoleh kesimpulan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara hands on minds on activity terhadap hasil belajar siswa dalam ranah kognitif melalui inkuiri terbimbing. Besarnya pengaruh hands on minds on activity terhadap hasil belajar siswa dalam ranah kognitif melalui inkuiri terbimbing sebesar 64,5 %.Kata kunci: Hands On Minds On Activity, Hasil Belajar, Inkuiri Terbimbing
PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MODEL TUTORIAL MATERI IMPULS DAN MOMENTUM TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS Dede Indra Komara; Chandra Ertikanto; Undang Rosidin
Jurnal Pembelajaran Fisika Vol 5, No 3 (2017): Jurnal Pembelajaran Fisika
Publisher : Jurnal Pembelajaran Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to describe the influence of interactive learning media tutorial model on the ability of critical thinking. The sample of this research is the students of class X MIA 1 and 2 MAN 2 Tangerang. This research uses Pre-Experimental Design with Pretest-Posttest Control Group Design type. Data were tested with N-gain analysis, normality test, homogeneity test and Independent Sample T-test. Results from the Independent Sample T-test Sig value. (2-Tailed) less than 0.05 is 0.002, then it can be stated there is a significant influence of the use of interactive learning media tutorial model on the ability of critical thinking. Based on the average N-gain critical thinking ability in the experimental class of 0.78 (high category), while the control class is 0.66 (medium category). Interactive learning media tutorial model can improve critical thinking skills.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh media pembelajaran interaktif model tutorial terhadap kemampuan berpikir kritis. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 1 dan 2 MAN 2 Tangerang. Penelitian ini menggunakan Pre-Experimental Design dengan tipe Pretest-Posttest Control Group Design. Data diuji dengan analisi N-gain, uji normalitas, uji homogenitas dan Independent Sample T-test. Hasil dari uji Independent Sample T-test nilai Sig. (2-Tailed) kurang dari 0,05 yaitu 0,002, maka dapat dinyatakan terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan media pembelajaran interaktif model tutorial terhadap kemampuan berpikir kritis. Berdasarkan rata-rata N-gain kemampuan berpikir kritis pada kelas eskperimen sebesar 0,78 (kategori tinggi), sedangkan kelas kontrol sebesar 0,66 (kategori sedang). Media pembelajaran interaktif model tutorial mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis.Kata kunci: Pembelajaran Interaktif, Model Tutorial, Kemampuan Berpikir Kritis
PENGARUH LEMBAR KERJA SISWA BERBASIS INKUIRI TERBIMBING TOPIK PEMBIASAN CAHAYA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS Arwi Rinaldo; Chandra Ertikanto; Feriansyah Sesunan
Jurnal Pembelajaran Fisika Vol 5, No 3 (2017): Jurnal Pembelajaran Fisika
Publisher : Jurnal Pembelajaran Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the effect of student worksheet based on guided inquiry on the ability of critical thinking and improvement. The sample of this research is the students of class VII G and VII F SMPN 3 Natar. The research design used is Pretest-Posttest Control Group Design. Based on the results of the Independent Sample T-test, the value of Asymp. Sig. (2-Tailed) is less than 0.05 ie 0,000, it can be stated that the guidance of the student worksheets on critical thinking skills. The average value of N-gain critical thinking ability in the experimental class is 0.43 in the medium category, while the control class with the low category is 0.25. Based on the data, the experimental class data it has an improved N-gain average of critical thinking better than control class.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lembar kerja siswa berbasis inkuiri terbimbing terhadap kemampuan berpikir kritis dan peningkatannya. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VII G dan VII F SMPN 3 Natar. Desain penelitian yang digunakan adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Berdasarkan hasil dari uji Independent Sample T-test, nilai Asymp. Sig. (2-Tailed) kurang dari 0,05 yaitu 0,000, maka dapat dinyatakan terdapat pengaruh yang siginifikan penggunaan lembar kerja siswa berbasis inkuiri terbimbing terhadap kemampuan berpikir kritis. Nilai rata-rata N-gain kemampuan berpikir kritis pada kelas eskperimen sebesar 0,43 dengan kategori sedang, sedangkan kelas kontrol dengan kategori rendah sebesar 0,25. Berdasarkan data yang diperoleh, kelas eksperimen memiliki peningkatan rata-rata N-gain kemampuan berpikir kritis lebih baik daripada kelas kontrol.Kata Kunci:inkuiri terbimbing, kemampuan berpikir kritis, lembar kerja siswa
Pengaruh Pembelajaran Menggunakan Lembar Kerja Siswa Berbasis Problem Based Learning pada Materi Fluida Statis terhadap Hasil Belajar Fisika Fadel Rista Perdana; Chandra Ertikanto; Ismu Wahyudi
Jurnal Pembelajaran Fisika Vol 5, No 4 (2017): Jurnal Pembelajaran Fisika
Publisher : Jurnal Pembelajaran Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the effect of using student worksheet based problem based learning on static fluid material to physics learning outcomes and to improve physics study result.The subjects of this study are students of class XI IPA 6 and 5 SMAN 16 Bandarlampung as many as 64 students. The research design used is Pretest-Posttest Control Group Design. The test result of independent sample t-test obtained tcountttable (9.965 1.670) and significance (0.000?0.05) mean that there is influence of learning result between experiment class and control class. The average N-gain value in the experimental class is 0.570, while 0.298 for the control class. This means a larger increase when viewed from the difference in average N-gain learning outcomes of experimental class physics with control classes.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan lembar kerja siswa berbasis problem based learning pada materi fluida statis terhadap hasil belajar fisika dan untuk meningkatkan hasil belajar fisika. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 6 dan 5 SMAN 16 Bandarlampung sebanyak 64 siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Hasil uji independent sample t-test didapatkan nilai thitungttabel (9,9651,670) dan signifikansi (0,000?0,05) artinya terdapat pengaruh hasil belajar antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Rata-rata nilai N-gain pada kelas eksperimen sebesar 0,570, sedangkan 0,298 untuk kelas kontrol. Artinya terjadi peningkatan yang lebih besar jika dilihat dari perbedaan rata-rata N-gain hasil belajar fisika kelas eksperimen dengan kelas kontrol.Kata Kunci: fluida statis,hasil belajar fisika, lembar kerja siswa, problem based learning.
PENGARUH PENGGUNAAN LKS BERBASIS INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR MELALUI PEMAHAMAN KONSEP Gita Aldira Abelta; Chandra Ertikanto; Ismu Wahyudi
Jurnal Pembelajaran Fisika Vol 5, No 2 (2017): Jurnal Pembelajaran Fisika
Publisher : Jurnal Pembelajaran Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research was to find out the influence of use a student worksheets based on guided inquiry to the student achievement through the understanding of the concept. The research was conducted in SMPN 3 Natar with non-equivalent control group design. Data were tasted using independent sample T-test. The results of this test showed that there is a significant influence on student study achievement with the values obtained Sig. (2-tailed) 0.00. The students understanding studying a using student worksheets based on guided inquiry in understand concept is 51.30%, not understand the concept is 44.70%, the lucky guess is 10.00%, and misconception is 3.20% of all students experimental class.Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat pengaruh penggunaan LKS berbasis inkuiri terbimbing terhadap hasil belajar melalui pemahaman konsep. Penelitian dilakukan di SMPN 3 Natar dengan desain non-equivalent control group. Data tersebut diuji dengan menggunakan uji independent sample T-test. Hasil uji ini menunjukkan terdapat pengaruh signifikan terhadap hasil belajar siswa dengan diperoleh nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,00. Pemahaman konsep siswa pada pembelajaran menggunakan LKS inkuiri terbimbing paham konsep 51,30%, tidak paham konsep 44,70%, lucky guess 10,00% dan miskonsepsi 3,20% dari seluruh siswa kelas eksperimen.Kata kunci: LKS Inkuiri Terbimbing, Pemantulan Cahaya, Pemahaman Konsep.
Pengembangan Media Pembelajaran Mobile Learning Berbasis Android sebagai Suplemen Pembelajaran Fisika SMA pada Materi Usaha dan Energi Rio Bagus Purnama; Feriansyah Sesunan; Chandra Ertikanto
Jurnal Pembelajaran Fisika Vol 5, No 4 (2017): Jurnal Pembelajaran Fisika
Publisher : Jurnal Pembelajaran Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aims of this research was to produce learning media based on android mobile learning as a supplement of physics learning on work and energy that is validated and describe interesting, easiness, and usefulness, and effectiveness. This research used development method according to Suyanto and Sartinem method with the stages of requirement analysis, resource identification, product specification identification, product development, internal test, external test, production. Based on the result of expert topic test and test of product design expert stated valid and the quality of instructional media is interesting, very easy, very useful, and effective.Keywords: Android, Learning Media, Supplement, Effort and EnergyAbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran mobile learning berbasis android sebagai suplemen pembelajaran fisika pada materi Usaha dan Energi yang tervalidasi dan mendeskripsikan kemenarikan, kemudahan, dan kemanfaatan, serta keefektifannya. Penelitian ini menggunakan metode pengembangan menurut Suyanto dan Sartinem dengan tahapan analisi kebutuhan, identifikasi sumber daya, identifikasi spesifikasi produk, pengembangan produk, uji internal, uji eksternal, produksi. Berdasarkan hasil uji ahli materi dan uji ahli desain, produk dinyatakan valid serta kualitas media pembelajaran yang menarik, sangat mudah, sangat bermanfaat, dan efektif.Kata Kunci: Android, Media Pembelajaran, Suplemen, Usaha dan Energi
DEVELOPMENT WORKSHEET PHYSICS TEMPERATURE MATERIAL AND KALOR WITH DISCOVERY LEARNING MODEL BASED ON METAKOGNITIF APPROACH yuda seta mahendra; Chandra Ertikanto; Undang Rosidin
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 6, No 1 (2018): Maret 2018
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v6i1.1275

Abstract

AbstractMetacognitive approach is a very closely related approach to human knowledge. One of the things that must be considered by teachers in knowing how metacognitive work is by giving instructional materials in the form of LKS (Worksheet) with metacognitive approach. Based on the background of the problem of the objectives of this study to develop LKS Physics on the material temperature and heat calorically valid, practical, and effective with discovery-based learning model metacognitive approach. This type of research is research and development (R & D). The research procedure using Sugiyono development model adopted from Borg N Gall model. The subject of this research is 47 students of XI class MIA, MA Bustanul Ulum Central Lampung. The results of this research and development are (1) the validity of the LKS meet the criteria is quite valid in terms of design aspects and material aspects; (2) the practicality of LKS meet the criteria both in terms of one-on-one test and questionnaire responses students on aspects of attractiveness, aspects of ease, and aspects of usefulness in good category; (3) the effectiveness of LKS in terms of student learning outcomes meet the data of the postes result showed that the average score of the experimental class is 75, while the control class is 68.
DEVELOPMENT OF FORMATIVE ASSESSMENT MODES BY QUIDED-INQUIRY BASED TO FOSTER SELF-REGULATION OF STUDENT’ HIGH SCHOOL asih sulistia ningrum; Chandra Ertikanto; Undang Rosidin
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 6, No 1 (2018): Maret 2018
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v6i1.1276

Abstract

The purpose of this research to produce a product of formative assessment model by guided-inquiry based to foster self-regulation of student in physics learning of high school, produce special are: characteristic formative assessment model, practically, benefit, and effectiveness formative assessment model guided-inquiry based to foster self-regulation student’ learning high school in development. The research is a research and development (R&D). Design development use a one-shot case study design. Subject trials is a physics teacher and student in high school. Data collection techniques such as questionnaires and assessment instruments. The results of the formative assessment model guided-inquiry based developement have characteristics of a set of assessments consisting of assessment scenarios, pretest-posttest, self-assessment & peer-assessment sheets and scoring guidelines. The results of the practicality and benefit test show that the formative assessment model is a very practical with amount 91% and very effective with amount 95% for use during physics learning. Furthermore, the results its effectiveness test show that are implementation of a formative assessment model guided-inquiry based is highly effective (n-gain = 0.75) used during physics learning.Keywords: Formative Assessment Model, Guided-Inquiry, Self-Regulation.
PELATIHAN IMPLEMENTASI STANDAR PENILAIAN BAGI GURU KELOMPOK MATA PELAJARAN ADAPTIF DAN PRODUKTIF Undang Rosidin; I Wayan Distrik; Chandra Ertikanto; Agus Suyatna; Margaretha Karolina Sagala
Ruang Pengabdian : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 1 (2021): RUANG PENGABDIAN
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (127.121 KB)

Abstract

Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk: (1) Meningkatkan kemampuan guru kelompok mata pelajaran adaptif dan produktif SMK se-Bandarlampung dalam mengimplementasikan standar penilaian Kurikulum 2013 revisi, dan (2) Meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru kelompok mata pelajaran adaptif dan produktif SMK se-Bandarlampung dalam mengimplementasikan standar penilaian Kurikulum 2013 revisi. Pelatihan ini dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 11 Oktober 2018. Sasaran kegiatan pelatihan ini adalah 34 orang guru kelompok mata pelajaran adaptif dan produktif SMK yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) SMK se-Bandarlampung. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah, diskusi, tanya jawab, workshop, dan pelatihan dengan menerapkan strategi kontekstual, mengaitkan teori dengan praktik yang disampaikan dengan metode praktik terbimbing, yaitu sistem pengajaran yang berorientasi pada pemecahan masalah yang dihadapi sebagian besar guru kelompok mata pelajaran adaptif dan produktif SMK se-Bandarlampung. Berdasarkan hasil pretest, posttest, dan survei kepuasan peserta, maka dapat diketahui bahwa tujuan pelatihan ini dapat tercapai. Hal ini terlihat dari adanya peningkatan jumlah peserta yang mengalami peningkatan dari pretest ke posttest, yaitu sebanyak 100% tidak ada nilai posttest di bawah 60. Secara umum, peserta dapat menguasai Implementasi Standar Penilaian bagi Guru Kelompok Mata Pelajaran Adaptif dan Produktif Sekolah Menengah Kejuruan.DOI: https://doi.org/10.23960/rp/v1i1.hal.1-5
PELATIHAN PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN PROGRAM BENIME DAN KINEMASTER BERBASIS ANDROID BAGI GURU FISIKA SMA DI BANDAR LAMPUNG Chandra Ertikanto; I Wayan Distrik; Novinta Nurulsari; Anggreini Anggreini
Ruang Pengabdian : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2022): RUANG PENGABDIAN
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menerbitkan surat edaran nomor 3 tahun 2020 tentang pencegahan covid-19 pada satuan pendidikan sebagai antisipasi terhadap penyebaran virus corona di sekolah maupun perguruan tinggi. Menindaklanjuti surat edaran tersebut, penyelenggara pendidikan meniadakan pembelajaran secara tatap muka, tetapi dilaksanakan secara daring. Pengabdian ini ditujukan bagi guru fisika SMA, yang dilakukan dengan mengadakan pelatihan perancangan media pembelajaran menggunakan Program Benime dan Kinemaster berbasis Android. Pembelajaran yang dirancang menggunakan program-program yang terdapat dalam Android, mudah digunakan dan hampir setiap guru memiliki android, serta tidak memerlukan bahan habis pakai. Melalui pengabdian ini guru-guru fisika SMA di Bandar Lampung memiliki keterampilan dalam merancang pembelajaran menggunakan android. Metode kegiatan ini dilakukan dengan beberapa tahapan yaitu ceramah/diskusi, lokakarya, kegiatan mandiri, dan presentasi. Evaluasi dilakukan secara kualitatif berdasarkan: (1) tanggapan guru terhadap kegiatan pelatihan yang diungkapkan melalui kuesioner, dan (2) pengetahuan yang diperoleh melalui pretes dan postes. Kegiatan pelatihan dinyatakan berhasil karena peserta merespon positif, juga telah berhasil membuat media pembelajaran dengan kriteria baik, dan rata-rata nilai postes diperoleh skor sebesar 85,0 dan jumlahnya diatas 75%. DOI: https://doi.org/10.23960/rp/v2i1.hal.34-42