Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS KEMAMPUAN KOMPUTASIONAL MAHASISWA DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN TRIGONOMETRI Mariani Dian; Ana Easti Rahayu Maya Sari; Gregoria Ariyanti
Journal of Educational Review and Research Vol 6, No 1 (2023): VOLUME 6 NUMBER 1 JULY 2023
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jerr.v6i1.4409

Abstract

Pembelajaran matematika seharusnya berfokus pada proses penyelesaian masalah yang dilakukan oleh siswa. Kemampuan matematika sendiri berkembang melalui korespondensi antara pemikiran rasional dan logika. Kemampuan berpikir tingkat tinggi merupakan kombinasi dari proses berpikir komputasional dan matematika. Empat praktik esensial yang dilakukan mengidentifikasi dan mengembangkan kemampuan CT adalah abstraksi, dekomposisi, debugging dan menentukan pola. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Proses pengumpulan data dilakukan melalui observasi secara langsung, observasi lembar kerja dan latihan mandiri yang dilakukan oleh mahasiswa. Dari hasil analisis disimpulkan bahwa baik melalui observasi dan latihan mandiri, empat praktik CT terlihat pada tiap mahasiswa. Akan tetapi hanya satu mahasiswa yang melakukan keempat proses tersebut dengan optimal. Keenam mahasiswa lainnya menunjukkan hasil praktik yang masih kurang optimal, sehingga perlu diarahkan secara intens kedepannya untuk hasil yang lebih optimal. Hal ini memperlihatkan bahwa dalam kegiatan pembelajaran sebenarnya mahasiswa memiliki potensi untuk mengembangkan kemampuan berpikir komputasional, karena keempat praktik ini terlihat, walaupun sebagian besar kurang optimal. Oleh sebab itu, kedepannya perlu ada tindak lanjut, salah satunya dalam desain kegiatan pembelajaran yang mampu membuat mahasiswa terlibat dalam keempat praktik esensial pengembangan kemampuan komputasional.
Student Anxiety Level When Going to College in the Mathematics Education Study Program with Mathematics Scores Fransiskus Gatot Iman Santoso; Gregoria Ariyanti
Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 12, No 3 (2023)
Publisher : Institut Pendidikan Indonesia Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/mosharafa.v12i3.2896

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika (PSPM) UKWMS ketika akan berkuliah di PSPM terhadap nilai matematika di STTB SMA/SMK. Jenis penelitian ini ialah penelitian deskriptif. Subjek penelitian adalah mahasiswa PSPM (Kampus Kota Madiun) UKWMS Angkatan Tahun 2022 sebanyak 7 mahasiswa. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kuesioner. Kuesioner yang dibuat adalah kecemasan mahasiswa dalam menghadapi mata pelajaran matematika. Aspek kecemasan yang diteliti adalah aspek fisik, aspek mental, dan aspek perilaku. Metode analisis data dalam penelitian ini ialah statistik deskriptif karena data berupa angka-angka. Data ini berupa skor kecemasan mahasiswa dan nilai matematika di STTB SMA/SMK mahasiswa. Hasil penelitian ini diperoleh rataan skor kecemasan mahasiswa ketika akan berkuliah di PSPM berdasarkan aspek fisik sebesar 42,43 (kriteria tingkat kecemasan sedang), aspek mental sebesar 42,29 (kriteria tingkat kecemasan sedang), dan aspek perilaku sebesar 39,43 (kriteria tingkat kecemasan rendah). Secara keseluruhan rataan skor kecemasan mahasiswa ketika akan berkuliah di PSPM sebesar 124,14 (kriteria tingkat kecemasan sedang). Sedangkan rataan nilai matematika mahasiswa di STTB SMA/SMK sebesar 84,91.The purpose of this study is to determine the description of the level of anxiety in students of the UKWMS Mathematics Education Study Program (PSPM) when going to study at PSPM on mathematics grades in the high school/vocational school STTB. This type of research is descriptive. The research subjects were 7 students of MESP (Madiun City Campus) WMSCU Class of 2022. The data collection method used in this research is the questionnaire method. The questionnaire made is student anxiety in facing math subject. The aspects of anxiety studied are physical aspects, mental aspects and behavioral aspects. The data analysis method in this research is descriptive statistics because the data is in the form of numbers. This data is in the form of student anxiety scores and math scores in the STTB SMA / SMK students. The results of this study obtained an average student anxiety score when going to college at PSPM based on physical aspects of 42.43 (moderate anxiety level criteria), mental aspects of 42.29 (moderate anxiety level criteria), and behavioral aspects of 39.43 (low anxiety level criteria). Overall, the average score of student anxiety when going to study at PSPM is 124.14 (moderate anxiety level criteria). Meanwhile, the average student's mathematics score at the high school/vocational school STTB is 84.91.
Student Anxiety Level When Going to College in the Mathematics Education Study Program with Mathematics Scores Fransiskus Gatot Santoso; Gregoria Ariyanti
Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 12 No. 3 (2023): July
Publisher : Department of Mathematics Education Program IPI Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/mosharafa.v12i3.825

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika (PSPM) UKWMS ketika akan berkuliah di PSPM terhadap nilai matematika di STTB SMA/SMK. Jenis penelitian ini ialah penelitian deskriptif. Subjek penelitian adalah mahasiswa PSPM (Kampus Kota Madiun) UKWMS Angkatan Tahun 2022 sebanyak 7 mahasiswa. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kuesioner. Kuesioner yang dibuat adalah kecemasan mahasiswa dalam menghadapi mata pelajaran matematika. Aspek kecemasan yang diteliti adalah aspek fisik, aspek mental, dan aspek perilaku. Metode analisis data dalam penelitian ini ialah statistik deskriptif karena data berupa angka-angka. Data ini berupa skor kecemasan mahasiswa dan nilai matematika di STTB SMA/SMK mahasiswa. Hasil penelitian ini diperoleh rataan skor kecemasan mahasiswa ketika akan berkuliah di PSPM berdasarkan aspek fisik sebesar 42,43 (kriteria tingkat kecemasan sedang), aspek mental sebesar 42,29 (kriteria tingkat kecemasan sedang), dan aspek perilaku sebesar 39,43 (kriteria tingkat kecemasan rendah). Secara keseluruhan rataan skor kecemasan mahasiswa ketika akan berkuliah di PSPM sebesar 124,14 (kriteria tingkat kecemasan sedang). Sedangkan rataan nilai matematika mahasiswa di STTB SMA/SMK sebesar 84,91. The purpose of this study is to determine the level of anxiety in students of the UKWMS Mathematics Education Study Program (PSPM) when going to study at PSPM mathematics grades in the high school/vocational school STTB. This type of research is descriptive. The research subjects were 7 MESP (Madiun City Campus) WMSCU Class of 2022 students. The data collection method used in this research is the questionnaire method. The questionnaire made is about student anxiety in facing math subjects. The aspects of anxiety studied are physical, mental, and behavioral. The data analysis method in this research is descriptive statistics because the data is in the form of numbers. This data is in the form of student anxiety scores and math scores in the STTB SMA / SMK students. The results of this study obtained an average student anxiety score when going to college at PSPM based on physical aspects of 42.43 (moderate anxiety level criteria), mental aspects of 42.29 (moderate anxiety level criteria), and behavioral aspects of 39.43 (low anxiety level criteria). Overall, the average score of student anxiety when studying at PSPM is 124.14 (moderate anxiety level criteria). Meanwhile, the average student's mathematics score at the high /vocational school STTB is 84.91.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN VIDEO PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI SATU ATAP PONCOL Erliyana, Silviya; Ariyanti, Gregoria
JIEM | JURNAL ILMIAH EDUKASI MATEMATIKA Vol 9, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Kampus Kota Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya meningkatkan hasil belajar matematika dengan menggunakan video pembelajaran pada siswa kelas VII SMP Negeri Satu Atap Poncol. Penelitian ini termasuk jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek penelitian siswa kelas VII SMP Negeri Satu Atap Poncol, semester ganjil tahun pelajaran 2021/2022 yang berjumlah 10 siswa. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar ini adalah membuat video pembelajaran yang menarik yang akan diputar saat pembelajaran dilaksanakan. Pada siklus I kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media video sudah cukup terlihat, tetapi karena durasi video yg singkat dan kurang jelas ada beberapa siswa yang belum memahami materi. Dilihat dari sisi siswa, beberapa siswa masih kurang aktif dalam pembelajaran, dikarenakan guru kurang memberi kesempatan bertanya kepada siswa dan ada siswa yang berbicara dengan temannya bukan tentang pelajaran. Berdasarkan hasil refleksi siklus I upaya meningkatkan hasil belajar yang dilakukan pada siklus II yaitu siswa lebih diberikan kesempatan bertanya dan mengungkapkan pendapat,  siswa dibagikan tablet agar dapat melihat tayangan video secara berulang-ulang dan frekuensi guru keliling dalam memantau jalannya diskusi ditingkatkan agar siswa tidak punya kesempatan membicarakan masalah selain pelajaran.
Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau dari Adversity Quotient pada Siswa SMPN 1 Madiun Arntari, Gladysa Eta; Ariyanti, Gregoria
JIEM | JURNAL ILMIAH EDUKASI MATEMATIKA Vol 9, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Kampus Kota Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan pemecahan masalah matematika siswa SMPN 1 Madiun perlu ditinjau lebih lanjut berdasarkan Adversity Quotient karena banyaknya nilai   yang belum memenuhi KKM. Adversity Quotient dapat mempengaruhi dalam proses pemecahan masalah matematika. Kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa diukur menggunakan tahap-tahap Polya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah siswa SMPN 1 Madiun pada siswa disetiap kategori Adversity Quotient yaitu Quitters,Campers, dan Climbers. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII H SMPN 1 Madiun dan dipilih 4 siswa dari kelas tersebut untuk mewakili kategori campers dan climbers. Pemilihan subjek tersebut didasari oleh hasil skor tertinggi dari setiap interval skor per kategori yang diperoleh dari pengerjaan instrumen angket. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes kemampuan pemecahan masalah dan wawancara. Analisis tes kemampuan masalah matematika menggunakan pedoman empat tahap pemecahan masalah Polya yaitu memahami masalah, merencanakan pemecahan, melaksanakan rencana, dan memeriksa kembali. Aktivitas analisis data adalah data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada siswa kategori climbers siswa dapat melakukan semua tahapan Polya dan pada kategori clambers siswa mampu melakukan tiga tahapan Polya yaitu memahami masalah, merencanakan pemecahan, dan melaksanakan rencana.
IMPLEMENTATION OF TPACK-BASED LEARNING DESIGN ON THE ROTATING OBJECT CONCEPT Ariyanti, Gregoria; Dian, Mariani; Indrawati, Chatarina Dian
Paedagogia: Jurnal Pendidikan Vol 13 No 1 (2024): PAEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/pdg.Vol13.Iss1.514

Abstract

This study aims to implement a learning design based on technological pedagogical and content knowledge (TPACK) on the concept of rotating object. The research subjects were students of class XII IPA SMAK Santo Bonaventura Madiun. The data were obtained from observations and student test results in completing the concept of rotating object. This research is a development research. Mathematics is still considered a difficult subject by some students. For elementary and middle school level mathematics, it is still possible to deliver it based on students' experiences in everyday life. For the senior high school level, the concept of rotating object is difficult to imagine because it requires a higher understanding. Therefore, it is necessary to design learning that can provide direct experience to students. TPACK is learning that uses a combined application of an education system that prioritizes technology and certain applications (content) in learning. In implementing TPACK-based learning, there are several things to pay attention to, namely aspects of pedagogy, content, and technology. The findings of this study indicate an increase in student learning outcomes in the rotating object concept
Improving the Computational Thinking Abilities of Junior High School Students Through Problem-Based Learning Romadani, Moh. Nafis Husen; Ariyanti, Gregoria; Winarsih
Paedagogia: Jurnal Pendidikan Vol 13 No 2 (2024): PAEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/pdg.Vol13.Iss2.582

Abstract

This study aims to improve the Computational Thinking (CT) abilities of seventh-grade students at SMPN 37 Surabaya, based on initial findings indicating that most students in this class exhibit low CT abilities. Efforts to improve CT abilities were made through implementing the Problem-Based Learning (PBL) model, which is effective in facilitating problem-solving skills. The research method used was Classroom Action Research (CAR) with a spiral approach by Stephen Kemmis and Robin McTaggart, conducted over multiple cycles to monitor the gradual development of students' CT abilities. Data were collected through post-tests at the end of each cycle to evaluate improvements in students' CT abilities. Data analysis was conducted using a CT assessment rubric, categorizing students based on CT skills and foundations. The data analysis results indicated an increase in CT scores across each research cycle. In Cycle I, there was an increase of 0.2 in CT scores, with a completion rate of and an average CT score of . In Cycle II, the CT score improvement reached , with a completion rate of and an average CT score of . These findings demonstrate that the implementation of the PBL model significantly improves students' CT abilities. The progression from low to medium and high skill categories by the end of Cycle II highlights the effectiveness of PBL in developing students' CT abilities, making this model relevant for improving critical and systematic thinking skills among students.
Representasi Nilai Eigen Matriks atas Aljabar Maks-Plus Tersimetri dengan ELCP Ariyanti, Gregoria; Suparwanto, Ari; Surodjo, Budi
JMPM: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 5 No 2 (2020): September 2020 - February 2021
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26594/jmpm.v5i2.1942

Abstract

Aljabar maks-plus tersimetri merupakan perluasan dari aljabar maks-plus. Karena matriks atas aljabar maks-plus tersimetri dapat didefinisikan determinan maka persamaan karakteristiknya dapat diformulasikan sebagai sistem persamaan polinomial multivariabel aljabar maks-plus. Diperlukan suatu langkah menentukan nilai eigen dengan menggunakan alat yang disebut Masalah Linear Komplementer Diperluas (Extended Linear Complementarity Problem atau ELCP). Dalam tulisan ini, dipaparkan penggunaan ELCP dalam menentukan nilai eigen matriks atas aljabar maks-plus tersimetri. Penggunaan ELCP dilakukan dengan langkah-langkah yaitu mengubah persamaan karakteristik yang diperoleh dari suatu matriks ke bentuk sistem kesetimbangan linear. Selanjutnya, akar persamaan karakteristik yang diperoleh  merupakan penyelesaian dari sistem kesetimbangan linear yang merupakan nilai eigen dari matriks tersebut. Akibatnya, diperoleh representasi nilai eigen matriks atas aljabar maks-plus tersimetri dengan ELCP.
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA KELURAHAN KLEGEN MADIUN MELALUI BELAJAR DI LUAR SEKOLAH Ariyanti, Gregoria
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 31 No. 1 (2025): JANUARI-MARET
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nilai matematika masih menjadi salah satu ukuran keberhasilan belajar yang diperoleh setelah siswa melalui serangkaian proses pembelajaran. Saat ini sebagian siswa masih menganggap pelajaran matematika menakutkan. Demikian juga yang dihadapi sebagian siswa di kelurahan Klegen Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun. Analisis situasi tersebut berangkat dari pendapat yang diperoleh dari siswa dan orang tuanya saat tim melakukan observasi. Di awal perubahan tatanan kehidupan setelah pandemi, siswa memperoleh pengetahuan melalui pembelajaran daring yang belum tentu dapat diketahui sampai di mana pemahaman materi. Dan saat ini, pembelajaran sudah dilakukan secara luring penuh, sehingga siswa perlu menyesuaikan proses penguatan materi. Untuk mendukung proses pembelajaran yang menarik, solusi yang ditawarkan yaitu upaya penyajian pembelajaran matematika dengan menyesuaikan kondisi siswa yaitu pembelajaran santai dan di luar kelas. Kegiatan pendampingan ini diperuntukkan bagi siswa kelurahan Klegen Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun. Metode yang dilakukan yaitu pendampingan belajar yang dilaksanakan di Lapak Bumi Semendung Jl. Bhakti Wijaya Kelurahan Klegen. Pada masa sekarang ini, pembelajaran telah dilakukan sebagian besar dengan luring penuh, siswa dituntut untuk segera menyesuaikan materi pelajaran, maka dipandang perlu mendampingi belajar siswa di luar sekolah. Luaran yang telah dicapai pada kegiatan pendampingan ini yaitu ada peningkatan hasil belajar Matematika kelompok siswa sebesar 8,621%.. Prosentase tersebut menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil belajar matematika setelah dilakukan pendampingan. Dengan demikian siswa perlu mendapatkan tambahan pendampingan belajar agar hasil belajar siswa meningkat.
Pendampingan Belajar Konsep Bilangan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus di SLB Bhakti Luhur Kota Madiun Ariyanti, Gregoria; Sari, Ana Easti Rahayu Maya; Wicaksono, David Ary
Journal Community Service Consortium Vol 2 No 2 (2021): Journal Community Service Consortium
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/consortium.v2i2.3289

Abstract

Pendidikan menjadi hak semua anak-anak Indonesia, termasuk juga anak berkebutuhan khusus. Perhatian yang diberikan kepada seluruh anak Indonesia sudah menjangkau semua kalangan demikian juga perhatian bagi anak berkebutuhan khusus. Hal itu tampak dengan adanya kurikulum dan sekolah yang mengkhususkan bagi anak-anak tersebut. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan ini untuk memberikan pendampingan pemahaman konsep Matematika khususnya konsep Bilangan. Metode kegiatan pengabdian yang dilakukan berupa pendampingan dan perhatian bagi anak berkebutuhan khusus di SDLB Bhakti Luhur Kota Madiun. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah meningkatnya kemampuan pemahaman konsep Matematika yaitu Bilangan bagi anak berkebutuhan khusus.