Articles
            
            
            
            
            
                            
                    
                        Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Pada Siswa Kelas VIII di MTS Terpadu Attaqwa 04 
                    
                    Dwi Suci Chairunnisa; 
Karunia Eka Lestari                    
                     Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 3 (2022): December 2022 
                    
                    Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (0.002 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31004/jptam.v6i3.4553                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan jenis dan letak kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita SPLDV. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTS Terpadu Attaqwa 04. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes berupa soal tes uraian yang berbentuk soal cerita dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesalahan-kesalahan siswa dapat dilihat dari empat aspek kesalahan, yaitu 1) Kesalahan dalam memahami soal karena telah terjadi miskonsepsi pada diri siswa, sehingga siswa tidak dapat menuliskan yang di ketahui dan yang ditanyakan dari soal dan tidak paham apa yang dimaksud dari soal tersebut, 2) Kesalahan dalam menyusun rencana yaitu siswa banyak melakukan kesalahan dalam menuliskan pemisalan dan mengubah informasi yang diberikan kedalam bentuk matematika dikarenakan siswa tidak membaca soal dengan teliti, 3) Kesalahan dalam menyelesaikan rencana yaitu siswa tidak memahami materi SPLDV dengan baik, dan kurang teliti dalam melakukan perhitungan, 4) Kesalahan menuliskan kesimpulan yaitu siswa tidak terbiasa menuliskan kesimpulan dalam menyelesaikan soal cerita.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Analisis Kelancaran Prosedural Matematis Siswa Berdasarkan Kemandirian Belajar 
                    
                    Arni Safitri; 
Karunia Eka Lestari                    
                     Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 2 (2022): April-June 
                    
                    Publisher : Universitas Majalengka 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31949/educatio.v8i2.1979                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Kelancaran prosedural matematis merupakan aspek penting dan harus dikuasai oleh siswa, yang dari kecakapan matematika yang dibangun di atas pemahaman konseptual, kompetensi strategis, penalaran adaptif, dan pemecahan masalah. Kecakapan prosedural juga terkait dengan aspek sikap seperti kemandirian belajar. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelancaran prosedural matematis berdasarkan kemandirian belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan ialah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini melibatkan 10 orang siswa kelas VIII di salah satu SMP Negeri 1 Kutawaluya Karawang. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif melalui teks analisis. Gambaran mengenai kemandirian belajar siswa serta kaitannya dengan kelancaran prosedural matematis juga dianalisis secara deskriptif melalui tampilan grafis data. Hasil penelitian menunjukkan gambaran umum kelancaran prosedural matematis siswa yang masih tergolong rendah. Meskipun demikian, secara umum siswa menunjukkan sikap positif terhadap kemandirian belajar. Secara keseluruhan hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara kelancaran prosedural matematis dan kemandirian belajar.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MTS DALAM MENYELESAIKAN SOAL BENTUK ALJABAR 
                    
                    Irrene Inayati Akbar Hajj; 
Karunia Eka Lestari; 
Adi Ihsan Imami                    
                     MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 8, No 1 (2021): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA 
                    
                    Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Abstrak: Riset ini dilakukan untuk menganalisa kemampuan komunikasi matematis siswa MTs pada materi bentuk aljabar. Populasi yang digunakan pada riset ini merupakan siswa kelas VIII di salah satu sekolah Subang dan 16 siswa yang dijadikan sampel. Tahap menganalisa kemampuan komunikasi matematis siswa dengan materi bentuk aljabar yaitu membagikan sebagian soal uji kemampuan komunikasi matematis dimana hasil pengerjaannya diberi skor yang sesuai dengan pedoman penskoran. Riset ini menggunakan 3 instrumen soal tes yang mencakup indikator kemampuan komunikasi matematis. Hasil analisisnya membuktikan bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa memperoleh hasil yang cukup signifikan pada tiap-tiap indikator. Berdasarkan hasil presentase pada 3 soal diperoleh hasilnya diatas 75%, meskipun 2 soal memperoleh hasil presentase dibawah 75%. Kata-kata kunci: ekspresi matematis, menggambar, menulis.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Studi Deskriptif Kuantitatif Hubungan Antara Kompetensi Strategis Matematis dan Kepercayaan Diri Siswa 
                    
                    Lara Agustin; 
Karunia Eka Lestari                    
                     Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 7, No 1 (2022) 
                    
                    Publisher : Universitas Majalengka 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31949/th.v7i1.3794                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini merupakan studi kuantitatif yang dilakukan sebagai studi pendahuluan yang dijadikan sebagai dasar untuk merumuskan hipotesis yang berkenaan dengan adanya hubungan antara kompetensi strategis matematis dengan kepercayaan diri siswa. Kompetensi strategis matematis merupakan salah satu kecakapan matematis yang diperlukan dalam pemecahan masalah matematis. Selain saling terkait dengan kecakapan lainnya, seperti pemahaman konseptual, kelancaran prosedural, penalaran adaptif, dan disposisi produktif, kecakapan ini juga diduga terkait dengan aspek afektif yang lain, salah satunya yaitu aspek kepercayaan diri. Untuk memperkuat dugaan tersebut, kompetensi strategis matematis dan kepercayaan diri siswa dideskripsikan menggunakan teknik statistika deskriptif dengan menyajikan sari numerik dan sari grafik dari data. Penelitian ini dilakukan disalah satu SMK di kota Karawang. Subjek penelitian adalah siswa kelas X sebanyak 31 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan terdiri atas tes dan non tes. Teknis analisis dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kompetensi strategis matematis siswa tergolong sedang; (2) siswa memiliki kecenderungan kepercayaan diri yang positif; dan (3) adanya indikasi hubungan yang linier antara kompetensi strategis matematis dan kepercayaan diri.Kata kunci: Deskriptif kuantitatif, kepercayaan diri, kompetensi strategis matematis
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Analisis Kemampuan Elaborasi Matematis Siswa pada Materi Persamaan Linier Satu Variabel 
                    
                    Lestari Dija Yumanik; 
Karunia Eka Lestari                    
                     Radian Journal: Research and Review in Mathematics Education Vol 1 No 1 (2022): Radian Journal: Research and Review in Mathematics Education 
                    
                    Publisher : Program Studi Sarjana Pendidikan Matematika, Universitas Singaperbangsa Karawang 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.35706/radian.v1i1.6499                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Kemampuan elaborasi matematis merupakan kemampuan yang sangat penting untuk dikuasai oleh siswa. Kemampuan ini menuntun siswa dalam mengembangkan gagasannya sehingga mendapatkan pengetahuan baru yang lebih bermakna. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan elaborasi siswa pada materi persamaan linier satu variabel di tingkat SMP. Subjek dalam penelitian ini melibatkan 21 siswa kelas VII salah satu SMP Negeri di Karawang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan sampling sistematis. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Analisis data menggunakan analisis tekstual yang didukung oleh penyajian statistik deskriptif, sehingga diperoleh gambaran umum terkait kemampuan elaborasi matematis siswa berdasarkan tingkatan yang dikategorikan dalam kategori tinggi, sedang, dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan elaborasi matematis siswa masih tergolong rendah. Meskipun demikian, secara umum siswa menunjukkan tingkat penguasaannya terhadap pengembangan ide atau gagasan yang sudah ada.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS VIDEO PADA MATERI SISTEM KOORDINAT KELAS VIII SMP 
                    
                    Aulia Intan Puspitasari; 
Karunia Eka Lestari                    
                     Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 7, No 2 (2022): September 
                    
                    Publisher : Universitas Galuh 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.25157/teorema.v7i2.7170                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis video pada materi Sistem Koordinat untuk siswa kelas VIII SMP. Kerangka teori penelitian ini didasarkan pada menurunnya minat siswa dalam pembelajaran matematika akibat dampak negatif dari pandemi Covid-19. Hasil wawancara mengenai respon siswa terhadap proses pembelajaran saat ini menunjukkan bahwa siswa membutuhkan model pembelajaran yang menyenangkan dan membuat siswa tidak jenuh saat belajar di kelas. Oleh karena itu, perlu dikembangkan media pembelajaran yang membangkitkan kembali minat belajar siswa. Penelitian ini menggunakan tiga fase pertama model ADDIE (analisys, design, development, implementation, and evaluation). Dengan demikian, kajian yang diuraikan pada artikel ini sampai pada tahap pengembangan (development). Adapun tahap implementation dan evaluation menjadi penelitian lanjutan yang merupakan kajian terpisah dari artikel ini. Secara keseluruhan, artikel ini memberikan deskripsi singkat mengenai bagaimana mengembangkan media pembelajaran dengan memanfaatkan video, terutama di masa pandemi Covid-19 yang sedang terjadi pada saat ini.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Efektivitas Model Connected Mathematics Project Terhadap Kemampuan Penalaran Matematis dan Kecemasan Matematika 
                    
                    Erna Aprillia; 
Karunia Eka Lestari                    
                     Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September 
                    
                    Publisher : Universitas Majalengka 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2305                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Kemampuan penalaran matematis adalah salah satu aspek terpenting dan mendasar dalam matematika. Kemampuan ini dapat dikembangkan melalui model pembelajaran yang dapat menstimulus siswa untuk membangun pengetahuan penalarannya sendiri. Salah satu model pembelajaran dengan karakteristik tersebut adalah Connected Mathematics Project (CMP). Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas model pembelajaran CMP terhadap kemampuan penalaran matematis dan kecemasan matematika. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen dengan desain kuasi eksperimen. Desain kuasi eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah the nonequivalent posttest-only control group design. Penelitian dilakukan di salah satu SMK di Karawang. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Dengan jumlah sampel sebanyak 18 siswa kelas eksperimen dan 18 siswa kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan penalaran matematis yang terdiri atas tiga soal tes uraian dan angket kecemasan matematika. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) kemampuan penalaran matematis siswa pada model pembelajaran CMP lebih tinggi daripada siswa pada pembelajaran konvensional. 2) persentase rata-rata sikap kecemasan siswa pada model pembelajaran CMP lebih rendah daripada siswa pada pembelajaran konvensional, dan 3) Efektifitas pembelajaran CMP terhadap kemampuan penalaran matematis dan kecemasan matematika tergolong tinggi.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Hubungan Self-Esteem Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa 
                    
                    Mita Marhatus Soliha; 
Karunia Eka Lestari                    
                     Prosiding Sesiomadika Vol 4 No 1 (2023): Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 
                    
                    Publisher : Prosiding Sesiomadika 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Pemahaman konsep matematis merupakan salah suatu kemampuan penting yang harus dikuasai oleh siswa. Salah satu faktor yang terkait dengan pemahaman konsep matematis siswa adalah self-esteem. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self-esteem dan kemampuan pemahaman konsep matematis yang dimiliki siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs Imadun Najah sebanyak 20 orang siswa, dengan menggunakan analisis data korelasional. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket self-esteem dan pemahaman konsep matematis pada materi SPLDV. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan Microsoft Office Excel 2013 dan SPSS. Hasil dari pengolahan data diperoleh adanya hubungan self-esteem dengan kemampuan pemahaman matematis siswa MTs Imadun Najah dengan besar koefesien seenilai 0,589**. Kata kunci: self-esteem, kemampuan pemahaman, SPLDV
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Analisis Kemampuan Representasi Matematis Mahasiswa pada Mata Kuliah Geometri Transformasi Berdasarkan Latar Belakang Pendidikan Menengah 
                    
                    Karunia Eka Lestari; 
Mokhammad Ridwan Yudhanegara                    
                     Jurnal Matematika Integratif Vol 13, No 1: April, 2017 
                    
                    Publisher : Department of Matematics, Universitas Padjadjaran 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (390.006 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24198/jmi.v13.n1.11410.29-34                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini memfokuskan pada analisis kemampuan representasi matematis mahasiswa dalam mata kuliah Geometri Transformasi berdasarkan latar belakang pendidikan menengah. Latar belakang pendidikan yang diamati dikelompokkan menjadi empat kelompok yaitu SMA-IPA, SMA-IPS, SMK, dan MA. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif dengan metode expost facto dan desain kausal-komparatif. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa semester V tahun ajaran 2015-2016. Berdasarkan uji Kruskal-Walis H diperoleh nilai signifikansi untuk keempat kelompok adalah 0,168. Hal  ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan kemampuan representasi matematis berdasarkan mahasiswa pada mata kuliah Geometri Transformasi berdasarkan latar belakang pendidikan menengah.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Hubungan Antara Kemampuan Penalaran Adaptif Matematis dan Self-directed Learning 
                    
                    Fadhilah Rachmawati; 
Karunia Eka Lestari                    
                     Didactical Mathematics Vol. 5 No. 2 (2023): Oktober 2023 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Majalengka 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31949/dm.v5i2.5818                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan penalaran adaptif matematis siswa yaitu kesalahan dalam mepresentasikan konsep, tidak mampu menuangkan ide matematika, keliru dalam mengenali hubungan dan pola, sehingga tidak dapat melakukan pembuktian serta menarik kesimpulan. Hal tersebut disebabkan karena kurangnya kesadaran diri siswa untuk memperoleh informasi matematika secara mandiri. Salah satu faktor yang membantu meningkatkan kemampuan penalaran adaptif matematis adalah self-directed learning. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan penalaran adaptif matematis dan self-directed learning. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian korelasional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara memberikan soal tes berupa uraian dan angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistika inferensial dengan metode korelasi Kendalls Tau. Hasil penelitian dengan taraf kepercayaan 95% menunjukkan bahwa adanya hubungan signifikan dan kuat antara kemampuan penalaran adaptif matematis dan self-directed learning ditunjukkan dari perolehan koefisien korelasi  = 0,7168  dan besarnya hubungan antara kedua variabel tersebut sebesar 51,39%, sedangkan sisanya 48,61% dipengaruhi oleh faktor lain.