Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

STRATEGI PEMASARAN SYARI’AH PADA BMT AL-AMANAH DALAM MENINGKATKAN MODAL DAN PENYALURAN PEMBIAYAAN Muhamad Subhan
EkBis: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol 2, No 1 (2018): EkBis: Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/EkBis.2018.2.1.1083

Abstract

This research is a field research conducted at the Al-Amanah BMT in Jambi City. Data collection techniques in this study use methods of observation, interviews, and documentation. The formulation of the problem in this study is how the marketing strategy carried out by BMT Al-Amanah in increasing capital and financing distribution, the constraints faced and efforts to overcome these obstacles. This study produces three conclusions, namely: (1) the marketing strategy carried out by BMT Al-Amanah Jambi City in increasing capital and financing distribution is by determining the market segmentation of products and services, conducting marketing activities in accordance with the target market, as well as positioning and mixing concepts. marketing; (2) the constraints faced include the lack of human resources who are competent in their fields, the source of funds as limited capital, and the existence of tight competition with other financial institutions. (3) efforts made to overcome obstacles are by improving the quality of human resources, continuing to strive to be able to increase the number of customers, and increase capital and financing distribution through promotion and introducing the BMT financial system to the wider community.
REVOLUSI MENTAL MELALUI WADAH KERUKUNAN DAN KETAHANAN MASYARAKAT LOKAL TASRIF TASRIF; MUHAMAD SUBHAN
Jurnal Komunikasi dan Kebudayaan Vol 4, No 2 (2017): Juli-Desember 2017
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.467 KB)

Abstract

Hasil observasi awal peneliti memperoleh gambaran bahwa masyarakat Donggo adalah masyarakat yang sangat membanggakan hidup harmonis, baik secara sosial budaya, politik, hukum, maupun secara agama. Hal tersebut dibuktikan dengan masih kentalnya adat di daerah tersebut yang menjadi pedoman hidup bagi masyarakat donggo. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis: nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Donggo, bentuk kebudayaan global yang dianggap oleh masyarakat lokal sebagai pengaruh yang akan membahayakan kebudayaan yang lama,dan dampak revitalisasi kearifan lokal dalam mengrevolusi mental masyarakat Donggo.Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan, pertama ada beberapa nilai-nilai kearifan lokal yang masih tertanam, bahkan dipegang teguh oleh masyarakat Donggo sampai sekarang, yaitu Maja labo dahu (malu dan takut), Mbolo Weki (musyawarah bersama), dan tekara nee (sumbang sih/antar mahar). Kedua, terdapat beberapa bentuk kebuadayaan global yang dapat mengancam ketahanan masyarakat Lokal donggo yaitu, Rawa Mbojo (Nyanyian Daerah Bima) yang mengalami pergeseran nilai akibat munculnya orgen tunggal yang menyebabkan sering terjadinya perkelahian antarpemuda dan Perilaku konsumtif Tramadol oleh remaja di Donggo yang menyebabkan terjadinya kegilaan pada pengkonsumsinya bahkan dapat menyebabkan kematian. Ketiga, LASDO sebagai wadah kerukunan dan ketahanan masyarakat lokal dengan hukum adatnya mampu menjadi win-win solution dari berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat Donggo saat ini.
EKSPLOITASI ANAK JALANAN DI PANTAI AMAHAMI KOTA BIMA MUHAMAD SUBHAN
Jurnal Komunikasi dan Kebudayaan Vol 5, No 1 (2018): Januari-Juni 2018
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.019 KB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Eksploitasi Anak Jalanan (Studi Kasus Anak Jalanan Di Pantai Amahami Kota Bima)”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui eksploitasi anak jalanan di Pantai Amahami. Eksploitasi Anak jalanan di Pantai Amahami disebabkan oleh banyak faktor, mulai dari faktor budaya, ekonomi hingga faktor psikologi. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan dasar penelitian purposive sampling serta tipe penelitian deskriptif. Dalam penelitian ini informan dipilih berdasarkan kriteria tertentu. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan studi pustaka. Informan dalam penelitian adalah  pengemis, pedagang asongan dan pengamen yang bekerja di Pantai Amahami. Untuk menentukan informan  di lakukan secara purposive sampling dengan pertimbangan anak jalanan yang telah mengalami eksploitasi dari orang tua dan masyarakat tempat anak jalanan bekerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksploitasi anak jalanan disebabkan oleh faktor ekonomi yaitu kemiskinan, pengangguran dan rendahnya pendapatan orang tua. Faktor budaya yaitu persepsi orang tua terhadap nilai anak, penanaman etos kerja sejak dini pada anak. Faktor pendidikan yaitu rendahnya pendidikan orang tua dan tidak adanya pengetahuan orang tua mengenai undang-undang eksploitasi anak dan psikologi faktor individual anak jalanan sendiri. Adapun bentuk eksploitasi adalah eksploitasi fisik dan ekspolitasi psikis. Dampak eksploitasi adalah dampak pendidikan, kesehatan, psikis, dan dampak sosial anak jalanan.
STRATEGI PEMASARAN PRODUK DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN HOME INDUSTRY KERUPUK BAWANG PUTRI TANJUNG KOTA JAMBI yanda_febriansyah YANDA; Anzu Elvia Zahara; Muhamad Subhan
JURNAL ILMIAH EKONOMI DAN MANAJEMEN Vol. 1 No. 4 (2023): Desember
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jiem.v1i4.458

Abstract

Penelitian ini berjudul strategi pemasaran produk dalam meningkatkan produk Home Industry Kerupuk Bawang Putri Tanjung Kota Jambi. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Adapun jenis dan sumber data yang dibutuhkan yaitu data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara mendalam, kuesioner penelitian dan dokumentasi, sedangkan metode analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan, analisis penelitian ini menggunakan analisis SWOT. Hasil penelitian ini adalah stratelgil pelmasaran yang diltelrapkan olelh Home l I l industri Kelrupuk Bawang Kota Jambil delngan melnelrapkan marke l ti l ng mi l x atau bauran pelmasaran mellilputil belbelrapa komponeln yailtu produk, harga, telmpat dan promosil. Altelnatilf stratelgil yang selbaiknya diltelrapkan Home l I l ndustry Kelrupuk Bawang Putril Tanjung Kota Jambil, belrdasarkan hasill analilsa SWOT adalah stratelgil SO ( Stre l ngth-Opportuni l ti l e ls ) dilkarelnakan kelkuatan yang telrdapat pada usaha kelrupuk bawang pada Home l I l industri Kelrupuk Bawang Putril Tanjung Kota Jambil relatilf lelbilh unggul dilbandilng delngan kellelmahannya. Home industri Kerupuk Bawang Putri Tanjung Kota Jambi diharapkan mampu menghadirkan bauran pemasaran yang lebih baik. Seperti dalam hal promosi bisa ditambahkan lagi untuk melakukan promosi online sehingga dapat meningkatkan penjualan. Saran yang diberikan adalah Home industri Kerupuk Bawang Putri Tanjung Kota Jambi diharapkan mampu menghadirkan bauran pemasaran yang lebih baik. Seperti dalam hal promosi bisa ditambahkan lagi untuk melakukan promosi online sehingga dapat meningkatkan penjualan, kemudian untuk mengatasi hambatan strategi pemasaran dan meningkatkan penjualan, suatu usaha yang berhasil mencapai tujuan sangat dipengaruhi oleh kemampuam perusahaan dalam memasarkan produk. Pemasaran harus jeli melihat dan membaca setiap peluang yang ada dalam memenuhi kebutuhan pelanggan serta memasrkan produknya.
Dampak Konversi Lahan Perkebunan Kelapa Lokal menjadi Perkebunan Kelapa Sawit dalam Perspektif Ekonomi Syariah di Desa Kuala Keritang, Indragiri Hilir, Riau Saihuna Saihuna; Ahsan Putra Hafiz; Muhamad Subhan
Jurnal Nuansa : Publikasi Ilmu Manajemen dan Ekonomi Syariah Vol. 2 No. 3 (2024): September : Jurnal Nuansa : Publikasi Ilmu Manajemen dan Ekonomi Syariah
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Manajemen Kewirausahaan dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/nuansa.v2i3.1219

Abstract

This aims to reveal the Impact of Converting Local Coconut Plantation Land into Oil Palm Plantations in an Islamic Economic Perspective in Kuala Keritang Village, Kec. Keritang, Kab. Indragiri Hilir, Riau. This thesis uses a qualitative approach by collecting data through observation, interviews, and documentation. The background causes the rubber farmers to switch functions to become oil palm farmers in Kuala Kritang Village is that work as a local coconut farmer is carried out every day and requires difficult maintenance while the price is cheap so that the farmer's income is not enough to meet economic needs. While oil palm work is only once every two weeks, it is more expensive than rubber and is sufficient to meet daily needs. The impact on the welfare of the families of local coconut farmers after the conversion to oil palm farmers in Kuala Kritang Village has a positive impact on farmers, their income increases, work is lighter, there is an increase in assets owned, and families feel more prosperous. If viewed from Maqasid Syariah, the impact of converting local coconut plantation land to oil palm for the economy of the people in Kuala Keritang Village is in accordance with Islamic Sharia.
ANALISIS TINGKAT PEMAHAMAN MASYARAKAT MUSLIM DI PERUMAHAN GRAND PARAMOUNT LEBIH MEMILIH MENGGUNAKAN AKAD KPR KONVENSIONAL Muhamad Subhan; Neneng Sudharyati; Muhamad Filza Thriyandha
EKSYA : Jurnal Ekonomi Syariah Vol 4 No 2 (2023): JURNAL EKSYA: JURNAL EKONOMI SYARIAH
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56874/eksya.v4i2.1358

Abstract

The researcher's observation on initial observations found that the problem why Muslim communities in grand housing prefer to use conventional mortgages is be- cause of the lack of public understanding of the concept of sharia mortgages them- selves. According to researchers, the cause of the lack of public interest in applying for sharia mortgages is that the understanding provided by the developer about the difference between sharia mortgages and conventional mortgages is still not com- prehensive. However, not a few people think that the concepts in sharia mortgages and conventional mortgages are the same, and this is what underlies people still using conventional mortgages. The research method used in this study is qualitative method, with a case study approach design. The results showed, 1. The level of public understanding of the concept of KPR Shari'ah: a. the community does not understand the concept of KPR syariah., b. the community does not understand the concept of KPR syariah., c. the public under- stands the concept of sharia mortgage. 2. Reasons why people prefer to use conven- tional mortgage contracts over shari'ah mortgages: a. difficulties when selecting files., b. high DP offered., c. convenience offered by conventional mortgages., d. no offers from the devloper.
Analisis Persaingan Harga Di Pasar Tradisional Dalam Etika Bisnis Islam: Studi Kasus Pasar Tradisional Kelurahan Muara Sabak Ulu Juminem Sri Lestari; Titin Agustin Nengsih; Muhamad Subhan
Moneter : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Vol. 2 No. 1 (2024): Januari : Moneter : Jurnal Ekonomi dan Keuangan
Publisher : Asosiasi Riset Ekonomi dan Akuntansi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/moneter.v2i1.132

Abstract

Business is an activity of the economy, where business activities take place in the market. Where the market is a meeting place for traders and buyers. One of them is the Muara Sabak Ulu Traditional Market with traders who are predominantly Muslim. Competition is an organization or individual vying to get what they want. This study uses a type of qualitative research and the object of this research is the traditional market traders of Muara Sabak Ulu. Sources of data used are primary data and secondary data, the techniques used in collecting data are observation, interviews and documentation. The determination of the pricing mechanism at the Muara Sabak Ulu Traditional Market is found in the selling price and the interest of the buyer where the trader will raise the price of the goods above the price given by the distributor. The factor for the occurrence of violations of business ethics in the Muara Sabak Ulu Traditional Market is because the opportunity to cheat will encourage people to do so. The intention to cheat will increase if the trader is under pressure to achieve a goal that he feels is very important. There are traders in the Muara Sabak Ulu Traditional Market who comply with the ethics of trading and the principles of Islamic business ethics and there are also those who are not in accordance with the principles of Islamic business ethics.
Evaluasi Program Imunisasi Anak di Wilayah Pedesaan Tantangan dan Solusi Darsal Zulfakar Dafid; Wa Ode Nadziyran Urufia; Wa Ode Nurhidayati; Muhamad Subhan; Eky Endriana Amiruddin
Journal of International Multidisciplinary Research Vol. 2 No. 2 (2024): Februari 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/4mjwhd56

Abstract

Program imunisasi anak di wilayah pedesaan menghadapi berbagai tantangan yang kompleks, termasuk akses terbatas terhadap layanan kesehatan, kurangnya tenaga kesehatan yang terlatih, dan faktor sosial-budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tantangan utama dalam implementasi program imunisasi anak di wilayah pedesaan serta untuk mengidentifikasi solusi yang memungkinkan untuk meningkatkan cakupan imunisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis kualitatif berdasarkan studi pustaka yang relevan dengan topik ini. Hasil analisis menunjukkan bahwa akses terbatas terhadap layanan kesehatan merupakan hambatan utama dalam program imunisasi anak di pedesaan. Jarak yang jauh antara pemukiman penduduk dengan fasilitas kesehatan, kurangnya infrastruktur kesehatan, dan transportasi yang tidak memadai mempersulit orang tua untuk membawa anak-anak mereka untuk divaksinasi secara teratur. Kurangnya tenaga kesehatan yang terlatih juga menjadi tantangan serius dalam implementasi program imunisasi. Banyak desa yang tidak memiliki jumlah petugas kesehatan yang memadai untuk memberikan layanan imunisasi kepada masyarakat. Kurangnya pengetahuan dan keterampilan petugas kesehatan tentang imunisasi juga dapat mempengaruhi kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Faktor sosial dan budaya juga memengaruhi partisipasi masyarakat dalam program imunisasi. Kepercayaan, mitos, dan praktek budaya lokal seringkali memengaruhi keputusan orang tua dalam mengimunisasi anak-anak mereka. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan komunikasi yang sensitif dan berbasis budaya dalam mensosialisasikan program imunisasi. Berbagai solusi yang memungkinkan telah diidentifikasi, termasuk memperkuat infrastruktur kesehatan, meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan, dan melibatkan komunitas secara aktif dalam program imunisasi. Dengan mengatasi tantangan-tantangan ini secara holistik dan berkelanjutan, diharapkan dapat meningkatkan cakupan imunisasi anak di wilayah pedesaan dan meningkatkan kesehatan anak-anak secara keseluruhan.
Faktor Sosial dan Faktor Pribadi Terhadap Keputusan Menggunakan Jasa KSU Surya Muhammadiyah Muhamad Subhan; Sissah; Richa Luthfiatun Nisa Octaviandini
E-Bisnis : Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis Vol 16 No 1 (2023): JURNAL ILMIAH EKONOMI DAN BISNIS
Publisher : STEKOM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/e-bisnis.v16i1.1124

Abstract

The existence of organizations such as Islamic financial institutions that help improve the welfare of society according to their function, namely saving money and providing loan assistance for business capital and comsumtions. There are various types of LKM, one of which is cooperatives. This study aims to determine the..influence of social factors and./personal factors on people’s decisions to use the services of KSU Surya Muhammadiyah, either partially or simultaneously. This Study used a quantitative method using 50 samples taken by purposive sampling method from the KSU Surya Muhammadiyah customer population. Data collection technique were interviews, observation, questionnaires, and documentations. Then, the questionnaires were tested with validity and reliability tests to ensure the accuracy of the questionnaires. Furthermore, classical asumption tests and hypothesis tests were carried out including multiple,,linearregression tests, the coefficient of determination (R2), t-tes, .and F-test. The results of this study are as.follows: (1) social factors have effect on people’s decitions to use services of KSU Surya Muhammadiyah, with a t .count of 2,254 while .t table of 2,012 or t count < t table..and a significance level of 0,026 > 0,05. (2) personal factors influence people’s decitions to use the services of KSU Surya Muhammadiyah, with a t count of 3,093 while t table is 2,012 or tcount > t table and asignificance level of 0,003 < 0,05. (3) social and personal factors simultaneously influence the community’s decition to use the services of KSU Surya Muhammadiyah. Where the sigvalue is 0,000 < 0,005 and F count is 79,385 > F table 3,20. It can be concluded fromthe test results, namely: (1) H1 is accepted,,and H0 is rejected, (2) H2 is a accepted and H0 isrejected, (3) H3 is accepted and H0 is rejected. If the number of customers decreases, it is necessary topay attention tothese factors anything that can influence customer interest in choosing at KSU Surya Muhammadiyah Pematang Kolim Village
Deteksi Dini Status Gizi Anak Umur 0-60 Bulan di Posyandu Ferbena Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Wolio: Early Detection of Nutritional Status of Children Aged 0-60 Months At Posyandu Ferbena Work Area UPTD Puskesmas Wolio Wa Ode Nadziyran Urufia; Andi Yaumil Bay R Thaifur; Wa Ode Nurhidayati; Darsal Zulfakar Dafid; Muhamad Subhan
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 8: Agustus 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.563 KB) | DOI: 10.56338/jks.v2i1.671

Abstract

Latar belakang: Status gizi adalah kondisi antara asupan gizi yang diterima dengan kebutuhan gizi yang digunakan untuk mempertahankan cadangan zat gizi dan mengganti zat gizi yang hilang Tujuan: untuk mendetaksi secara dini status gizi anak umur 0-60 bulan di Posyandu Ferbena wilayah kerja Puskesmas Wolio Metode: Menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan survei. Penentuan status gizi menggunakan indikator pertumbuhan berdasarkan standar WHO 2006 Hasil : Berdasarkan indikator BB/U, mayoritas peserta memiliki berat badan normal sebesar 75% dan paling sedikit mengalami berat badan sangat kurang (severely underweight) sebesar 5%. Hasil indikator PB-TB/U menunjukkan mayoritas peserta memiliki panjang badan/tinggi badan yang normal sebesar 65% dan paling sedikit mengalami stunted (pendek) sebesar 5%. Indikator BB/PB-TB menunjukkan mayoritas peserta memiliki gizi baik sebesar 75% dan paling sedikit mengalami gizi buruk (severely wasted) dan gizi lebih (overweight) masing-masing sebesar 5%. Indikator IMT/U menunjukkan bahwa mayoritas peserta mengalami gizi baik sebesar 70,5% dan paling sedikit mengalami gizi kurang (wasted) sebesar 5,9%. Kesimpulan: sebagian besar anak memiliki status gizi yang baik namun masih ditemukannya anak dengan status gizi yang perlu ditangani lebih lanjut.