Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PELANGGARAN PASAL 8 AYAT (1) PMK NO. 67/04 /2018 TENTANG PERDAGANGAN BARANG KENA CUKAI YANG PELUNASAN CUKAINYA DENGAN CARA PELEKATAN PITA CUKAI ATAU PEMBUBUHAN TANDA PELUNASAN CUKAI LAINNYA YANG DILAKUKAN OLEH PRODUSEN LIQUID VAPE Di KOTA MALANG Yusril Mahendra
Kumpulan Jurnal Mahasiswa Fakultas Hukum Sarjana Ilmu Hukum, Januari 2021
Publisher : Kumpulan Jurnal Mahasiswa Fakultas Hukum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Yusril Mahendra, Dr. Tunggul Anshari SN., S.H., M.H, Haru Permadi S.H.,M.H. Fakultas Hukum Universitas Brawijaya Jl. MT. Haryono No. 169 Malang Email : yusrilmahendraa909@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis alasan serta tindakan yang dapat dilakukan terhadap maraknya pelanggaran atas maraknya produsen liquid vape illegal di Kota Malang. Adapun jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah yuridis empiris dengan metode pendekatan yuridis sosiologis. Teknik pengumpulan data berupa wawancara yang dilakukan secara langsung kepada pegawai kasubsi penindakan KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE MADYA CUKAI MALANG dan juga kepada beberapa produsen liquid vape illegal tanpa pita cukai di Kota Malang. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa menurut para produsen liquid vape peraturan ini belum efektif dan merasa kesulitan apabila diberlakukan, karena dengan adanya pita cukai ini produsen kecil Liquid Vape akan merasa kesulitan untuk bersaing dengan produsen lain yang lebih besar. Sedang untuk pelanggaran yang telah terjadi di masyarakat, pemerintah telah menyediakan 2 (dua) upaya penanganan. Pertama, tindakan preventif, Bea dan Cukai telah melakukan upaya sosialisasi, pemeriksaan toko-toko vape store, dan layanan informasi keliling yang sudah efektif. Dan yang kedua adalah upaya represif yang dilakukan dalam bentuk pemberian sanksi yang diberikan kepada para pelanggar dalam bentuk peringatan, teguran lisan atau tertulis, tindakan paksa pemerintahan, pencabutan kembali ketetapan yang menguntungkan.   ABSTRACT This research is aimed to analyse the reasons behind the growing trend in violation of law committed by illegal vape liquid producers in Malang city. Empirical juridical method and socio-juridical approach were employed. Research data was obtained from direct interviews with staff of Medium Customs and Excise Control and Services in Malang and with some producers of illegal liquid vape without tax excise band in Malang. People running this vape business complain about the regulation not effectively in place and they have hard time adjusting to this regulation since the tax excise band puts the vape producers in difficult situation hampering competition with other bigger sellers. For the violation in the society, government has set two measures. First, the preventive action involves socialisation given by the customs and excise control and services, inspection of vape stores, and mobile information services that have been running effectively. The repressive action is given with imposition of sanctions on violation and both written and oral warning. It may also involve forcible act taken by the government or revocation of any benefit.
PEMBERDAYAAN DAN PEMANFAATAN TOGA DI DESA KOTO TUO BARAT Yudho Harjoyudanto; Yusril Mahendra; Karina Lainatul Azra
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Keguruan dan Pendidikan (JPM-IKP) Vol 5, No 2 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat (JPM-IKP)
Publisher : FKIP Universitas Trilogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31326/jmp-ikp.v5i2.1425

Abstract

Tanaman adalah tumbuhan yang bisa hidup dimana saja, baik itu disekitar perumahan yang mempunyai sebidang tanah atau di perkebunan. Banyaknya tanaman yang tumbuh di sekitar perkarangan rumah membuat kita tidak sadar jika tumbuhan tersebut bisa berpotensi menjadi tanaman obat. Tanaman Obat Keluarga (TOGA) adalah tanaman yang sengaja ditanam karena berfungsi sebagai tanaman obat herbal sehingga dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan obat keluarga dengan cara pengolahan dan produksi yang sederhana (Fitri, 2015). Pelaksanaan pengabdian dilakukan di Desa Koto Tuo Barat, Kabupaten Kampar yang secara geografis sebagian besar penduduknya bermata pencaharian bertani dan bercocok tanam. Selain itu, desa ini memiliki tanaman yang dapat tumbuh menjadi tanaman obat keluarga. Metode yang digunakan untuk melakukan pengabdian ini meliputi pengamatan dan pengambilan data serta pembuatan kebun dan penanaman tanaman obat keluarga yang tersedia di desa. Hasilnya adalah tersedianya lahan atau perkebunan tanaman obat keluarga yang dapat dikelola dan dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar
Perancangan Sudu Turbin Angin Sumbu Vertikal Tipe Heliks Untuk Meningkatkan Kinerja Pada Kecepatan Angin Rendah Yusril Mahendra; Legisnal Hakim; Sunaryo
ARMATUR : Artikel Teknik Mesin & Manufaktur Vol. 5 No. 2 (2024): ARMATUR: Artikel Teknik Mesin dan Manufaktur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/armatur.v5i2.6497

Abstract

When constructing wind turbine blades, one of the challenges is deciding on the number of blades, which in turn requires determining their height and diameter. Wind turbine blades need to be structurally sound so that they can spin with minimal wind forces. The primary objectives of this study are to ascertain the wind turbine blade height, diameter, form (specifically, helical type), and number of blades. Literature review, shaft and blade design, analysis, and discussion are all components of the design technique that the research employs. The design findings showed a wind turbine with a 2,280 mm blade height, a 1,820 mm blade diameter, a 13 mm shaft diameter, and a 90° twist, all at a low wind speed of 4.3 m/s.
SOSIALISASI STOP BULYING PADA SDN 1 PEKON BALAK KECAMATAN BATU BRAK KABUPATEN LAMPUNG BARAT Fena Yunike; Ira Rifayanti; Rosa Aisyah; Yusril Mahendra; Yulistia Devi
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 9 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi September
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i9.744

Abstract

Sosialisasi penghentian perundungan merupakan upaya penting untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan inklusif. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas program sosialisasi anti-perundungan di sekolah dasar. Metode yang digunakan meliputi analisis kualitatif dan kuantitatif dari program sosialisasi yang melibatkan siswa, guru, dan orang tua. Data dikumpulkan melalui survei, wawancara, dan observasi terhadap pelaksanaan program. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi yang melibatkan pratin (kepala desa) pemangku, dewan guru, dan siswa sehingga sosialisasi ini berhasil meningkatkan kesadaran, pemahaman dan sensitivitas terhadap isu perundungan. Penekanan pada komunikasi terbuka dan penciptaan budaya saling menghormati terbukti dapat mengurangi insiden perundungan. Selain itu, program yang mengedepankan keterlibatan siswa dalam merancang dan menyampaikan materi sosialisasi terbukti lebih efektif dalam mengurangi kasus perundungan. Temuan ini menggarisbawahi pentingnya pendekatan berbasis komunitas dalam sosialisasi penghentian perundungan untuk mencapai perubahan perilaku yang berkelanjutan dan menciptakan budaya sekolah yang positif.
PERAN MANAJEMEN KEUANGAN DAN DIGITAL MARKETING DALAM UPAYA MENINGKATKAN OMSET PENJUALAN KAOS PRIA BAGI UMKM TWOHERSHOP DI KOTA MEDAN Bayu Prabowo; Muhammad Nasir; Yusril Mahendra; Zainarti Zainarti
Inisiatif: Jurnal Ekonomi, Akuntansi dan Manajemen Vol. 1 No. 4 (2022): Oktober : Inisiatif: Jurnal Ekonomi, Akuntansi dan Manajemen
Publisher : Universitas 45 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (85.883 KB) | DOI: 10.30640/inisiatif.v1i4.524

Abstract

The role of financial management and digital marketing cannot be separated from the efforts of related stakeholders to realize growth while increasing prosperity while increasing sales revenue. One indicator of increasing the welfare of business actors is an increase in sales turnover. It is hoped that this condition can be achieved by maximizing digital marketing strategies, which are specifically designed for business people out there. This is important, because the acceleration of technology moves very fast, causing changes in consumer behavior in choosing and buying and selling transactions. This situation encourages business owners to be able to improve and innovate, not only to survive, but also to be able to enjoy the financial benefits of today's technological changes. To prove the effectiveness of digital marketing media in the form of markets, research subjects are needed, namely small business actors who are directly involved with online marketing, interview approaches and their level of success in using digital media (markets). Through this research, it is hoped that small businesses can choose wisely and effectively use digital media (Marketplace) in their marketing activities so that their sales turnover can increase. This research takes the location or object of research in the city of Medan, to be precise at an online shop called TwoHershop. Given that there is intense competition in trade competition in the city of Medan, the authors conducted research in the form of direct interviews with sources who are online store owners to get maximum results.
Integrasi Nilai-Nilai Karakter Kerja Keras Dalam Pembelajaran PPKn Di SMP Negeri 3 Watopute Yusril Mahendra; Abdul Halim Momo; Nerlin
Mores: Jurnal Pendidikan, Moral dan Kewarganegaraan Vol. 1 No. 1 (2023): April
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/mores.v1i1.4

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana integrasi pendidikan karakter kerja keras dalam pelaksanaan pembelajaran PPKn di SMP Negeri 3 Watopute. Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat deskriptif, dengan menggunakan pendekatan kualitatif, responden, Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Watopute, Tenaga Guru didik SMP Negeri 3 Watopute yang berjumlah 2 orang, Anak didik SMP Negeri 3 Watopute yang berjumlah 25 orang, Metode penelitian dilakukan dengan mengadakan observasi langsung yaitu melakukan pengamatan langsung di SMP Negeri 3 Watopute untuk mengamati keadaan Sekolah, Guru, dan Siswa yang ada di SMP Negeri 3 Watopute. Hasil penelitian menujukan bahwa Integrasi pendidikan karakter kerja keras dalam pembelajaran di SMP Negeri 3 Watopute dapat dilakukan dengan menggunakan pendekatan nilai-nilai karakter. Nilai tersebut meliputi nilai tanggung jawab, disiplin, jujur, percaya diri, santun, kerja keras, kerja sama, menghargai, bersahabat/komunikatif, teliti dan cermat. Dengan penyesuain pada RPP dan silabus pembelajaran dan ada yang menggunakan teknik peberian tugas kepada peserta didik agar melatih peserta didik untukr dapat bekerja keras dala menyelesaikan tugas yang telah diberikan oleh guru didik di SMP Negeri 3 Watopute Kesimpulan dari penelitian in bahwa  integrasi pendidikan karakter kerja kerasdalam pembelajan PPKn di SMP Negeri 3 Watopute dapat dilakukan pada setiap mata pelajaran. Materi pembelajaranyang berkaitan dengan norma atau nilai-nilai pada setiap mata pelajaran perlu dikembangkan, dieksplisitkan, dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, pembelajaran nilai-nilai karakter tidak hanya pada tataran kognitif, tetapi menyentuh pada internalisasi, dan pengamalan nyata dalam kehidupan peserta didik sehari-hari dimasyarakat.
Analisis Kondisi Fisik Terhadap Kemampuan Shooting Pada Permainan Futsal SMA Negeri 18 Bone: Penelitian Yusril Mahendra; Khalid Rijaluddin; Andi Ogo Darminto
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 3 Nomor 4 (April 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v3i4.931

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kondisi fisik dengan kemampuan shooting dalam permainan futsal pada siswa SMA Negeri 18 Bone. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kondisi fisik sebagai salah satu faktor penentu performa dalam olahraga futsal, khususnya dalam aspek shooting yang membutuhkan kekuatan, kecepatan, kelincahan, daya tahan, dan koordinasi motorik yang baik. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Sampel penelitian ini adalah 16 siswa anggota ekstrakurikuler futsal di SMA Negeri 18 Bone yang dipilih secara total sampling. Data dikumpulkan melalui tes kondisi fisik yang meliputi tes daya tahan (push up), Kelincahan (Shuttle Run Test), Kecepatan (Lari Cepat 50 meter), Kekuatan (Pull Up), Tes Daya Ledak Otot Tungkai Dengan (Standing Broad Jump), Tes sit and reach, Tes sikap berdiri satu kaki (keseimbangan) serta tes kemampuan shooting menggunakan shooting target test. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kondisi fisik secara keseluruhan dengan kemampuan shooting, di mana kontribusi terbesar diberikan oleh kekuatan otot tungkai dan koordinasi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kondisi fisik berperan penting dalam meningkatkan kemampuan shooting dalam permainan futsal. Penelitian ini merekomendasikan program latihan fisik yang terstruktur untuk meningkatkan performa shooting atlet futsal di tingkat sekolah.
A, The, Of Tugas Perempuan dalam Pilihan Ganda: Membaca The Assignment (2025) Sebagai Kritik Gender dalam Pendidikan Vivi Helmalia Putri; Dhanny Wijaya Setiawan; Yusril Mahendra
IMAJI Vol. 16 No. 2 (2025): Film, Masyarakat, Teknologi, dan Identitas Budaya
Publisher : Fakultas Film dan Televisi - Institut Kesenian Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52290/i.v16i2.353

Abstract

Apa sebenarnya tugas seorang perempuan? Pertanyaan ini menjadi titik berangkat dalam membaca film pendek The Assignment (2025) yang memotret ruang kelas sebagai lanskap simbolik benturan antara sistem pendidikan formal dan pengalaman hidup perempuan. Film ini mengangkat narasi sederhana namun menyentuh, sekaligus menyoroti bias gender dalam kurikulum sekolah dasar. Anak-anak, terutama perempuan, mulai mempertanyakan peran-peran tradisional yang telah ditanamkan sejak dini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif eksploratif dengan menjadikan The Assignment (2025) sebagai studi kasus praktik sinema berbasis realitas sosial. Tujuan penelitian adalah menganalisis representasi gender dalam film serta mengeksplorasi persepsi guru perempuan terhadap film ini sebagai medium literasi gender di lingkungan pendidikan dasar. Data diperoleh melalui analisis isi film dan wawancara semi-terstruktur dengan sepuluh guru SD perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa film ini tidak hanya mengkritisi konstruksi peran perempuan dalam pendidikan, tetapi juga menciptakan ruang kontra-narasi terhadap dominasi nilai-nilai patriarkal. Para responden mengungkapkan bahwa film ini memicu refleksi personal dan diskusi kritis terkait kerja domestik, peran ibu, dan ketimpangan gender dalam sistem pendidikan. Dengan pendekatan realis dan sentuhan satire, The Assignment (2025) membuktikan bahwa sinema pendek dapat menjadi sarana literasi gender yang efektif, emosional, dan mudah diakses. Film ini menegaskan bahwa “tugas perempuan” bukanlah soal satu jawaban benar, melainkan ruang tafsir yang terus bergulir dalam konteks sosial yang dinamis.
Analisis Strategi Bauran Pemasaran dalam Meningkatkan Daya Saing dan Pertumbuhan Penjualan pada Perusahaan Konveksi I’nine Yusril Mahendra; Angga Nadiyanto Prastian
GEMILANG: Jurnal Manajemen dan Akuntansi Vol. 5 No. 4 (2025): Oktober :Jurnal Manajemen dan Akuntansi
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/gemilang.v5i4.2956

Abstract

This study aims to analyze the implementation of the 7P marketing mix—Product, Price, Place, Promotion, People, Process, and Physical Evidence—at I'NINE, a business engaged in the production of women's workout apparel. The research adopts a qualitative descriptive approach, utilizing data collection techniques such as interviews with the business owner, observation of production and marketing activities, and documentation of various physical aspects of the business. The research findings indicate that, in general, I'NINE has applied the marketing mix elements quite well. The products offered are of good quality and meet market needs, although there is still a lack of design variety. Pricing is set competitively based on market conditions and product quality; however, some customers perceive the prices as relatively high. The production site is strategically located and easily accessible, although it has limited storage space for raw materials and finished goods. In terms of promotion, I'NINE mainly relies on word-of-mouth and has yet to fully utilize digital media such as social media platforms and online marketplaces. The business operates with a limited but solid human resource team that demonstrates strong commitment and teamwork. The production process follows a structured sequence based on established internal standards. Physical evidence, including brand labels, product packaging, and the appearance of the workshop, is present but has not yet been optimized to project a highly professional image to customers. In conclusion, I'NINE has significant growth potential if it can enhance certain marketing aspects such as digital promotion, product diversification in line with market trends, and improved human resource management. This research is expected to serve as a reference for other small-scale garment businesses in developing more effective and sustainable marketing strategies.
Melestarikan Gordang Sambilan sebagai Simbol Kearifan Lokal : Program Kerja KKN di Desa Pangkat Kecamatan Lembah Sorik Marapi Yusril Mahendra; Wahyuni Daulay; Juli Avni Siregar; Siti Khodijah; Nurul Fatma Hidayah; Nur Hakikah; Riska Yulia; Rosdanilah Rosdanilah; Afrizal Afrizal; Haddad Ulum Harahap
Jurnal Kemitraan Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2025): September : Jurnal Kemitraan Masyarakat
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/jkm.v2i3.2206

Abstract

The Community Service Program (KKN) is one of the important ways of serving the community in preserving local culture. This activity was carried out in Pangkat Village, Lembah Sorik Marapi Subdistrict, with the aim of safeguarding Gordang Sambilan as a symbol of Mandailing local wisdom. The program sought to raise awareness among the community, especially the younger generation, about the philosophical, spiritual, and social values embedded in Gordang Sambilan, while also encouraging the emergence of a new generation of traditional art performers. The method applied combined a participatory-collaborative approach with educational and cultural strategies, along with the Asset-Based Community Development (ABCD) model. The stages of the program included preparation, socialization, cultural performances, and basic training. The results showed increased community participation, strong enthusiasm among the younger generation to practice, and support from village officials and cultural leaders. This program demonstrates that active intergenerational involvement through direct practice can strengthen Mandailing cultural identity and open opportunities for the development of culture-based tourism.