Claim Missing Document
Check
Articles

EDUKASI TENTANG KECUKUPAN ASI SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN STUNTING DI BPM ROSITA KOTA PEKANBARU Susanti, Komaria; Ruspita, Rika; Rahmi, Rifa
INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 6 No 2 (2022): AGUSTUS - DESEMBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/integritas.v6i2.1309

Abstract

Diperkirakan balita yang mengalami stunting di dunia sebanyak 22,9%, namun angka ini sudah mengalami penurunan pada tahun 2017 sebesar 22,2%, meskipun kejadian stunting ini mengalami penurunan, tetapi belum mencapai standar yang sudah ditetapkan oleh WHO yaitu 20% (Kementerian Kesehatan, 2018). Ada berbagai faktor yang menyebabkan Indonesia menjadi peringkat ke tiga tertinggi di ASEAN yang menyandang balita stunting, yaitu faktor langsung dan tidak langsung, faktor langsung yang berhubungan dengan stunting, antara lain berat badan lahir rendah (BBLR), tidak ASI Eksklusif, asupan gizi yang tidak sesuai, status kesehatan anak atau penyakit infeksi, imunisasi yang tidak lengkap, dan faktor genetik (Francisco, Ferrer, & Serra-majem, 2017). Faktor-faktor permasalahan terkait pencapaian ASI Eksklusif di Indonesia antara lain, sebagian ibu mengatakan bahwa ASI nya keluar sedikit atau tidak keluar dan akhirnya diganti dengan susu formula, masih banyak tenaga kesehatan ditingkat layanan yang belum peduli atau belum berpihak pada pemenuhan hak bayi untuk mendapatkan ASI ekslusif, Kemudian masih sangat terbatasnya konselor ASI dan belum maksimalnya kegiatan edukasi, sosialisasi, advokasi, dan kampanye terkait pemberian ASI. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman ibu menyusui tentang kecukupan produksi ASI. Solusi dari permasalahan yang dihadapi masyarakat khususnya ibu menyusui yaitu dengan memberikan penyuluhan tentang pemberian edukasi kecukupan ASI. Luaran yang ditargetkan dari kegiatan PKM ini adalah terjadinya peningkatan pengetahuan ibu menyusui mengenai kecukupan produksi ASI.
PENGARUH PEMBERIAN MINUMAN JAHE TERHADAP IBU HAMIL TRIMESTER PERTAMA DENGAN EMESIS GRAVIDARUM DI PUSKESMAS TANAH PUTIH 1 KABUPATEN ROKAN HILIR Sitorus, Yanti Prihatin; Rahayu, Ary Oktora Sri; Susanti, Komaria; Mardiya, Rizka
Ensiklopedia of Journal Vol 8, No 1 (2025): Vol. 8 No. 1 Edisi 1 Oktober 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/eoj.v8i1.3431

Abstract

Nausea and vomiting (emesis gravidarum) are common symptoms experienced by pregnant women in the first trimester. These symptoms require special attention because, if not properly managed, they may progress to hyperemesis gravidarum, which can affect maternal health and fetal development. This study aims to determine the effect of ginger drink consumption on first-trimester pregnant women with emesis gravidarum in the working area of Tanah Putih 1 Community Health Center. This research used a quantitative approach with a quasi-experimental design, applying a one-group pretest–posttest model. The population consisted of first-trimester pregnant women, with a sample of 15 respondents selected through purposive sampling. The research instrument was an observation sheet. The intervention was carried out over 5 days. Data were analyzed using univariate and bivariate analysis with a paired sample t-test. The univariate analysis showed that before being given ginger drinks, most first-trimester pregnant women experienced nausea and vomiting at a moderate frequency. After the intervention, nausea and vomiting remained in the moderate category but showed improvement. The bivariate analysis obtained a p-value < 0.05, indicating that ginger drinks had a significant effect in reducing nausea and vomiting during the first trimester of pregnancy. It is expected that Tanah Putih 1 Community Health Center, Rokan Hilir Regency, will improve maternal care services by applying alternative treatments to help manage emesis gravidarum in pregnant women.Keywords: Ginger drink, emesis gravidarum, first trimester pregnant women