Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM TANGGAP DARUTAT DI SEKOLAH AT TAUFIQ KOTA BOGOR TAHUN 2019 ., Suminta; Ginanjar, Rubi; Asnifatima, Andi
PROMOTOR Vol 3 No 6 (2020)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.5 KB) | DOI: 10.32832/pro.v3i6.5568

Abstract

Disadari sistem tanggap darurat di sekolah merupakan sesuatu yang penting sebagai upaya mengurangi risiko bencana. Penelitian dengan judul "Analisis Kebutuhan Sistem Tanggap Darurat di Sekolah At Taufiq Kota Bogor Tahun 2019” bertujuan untuk menganalisis kebutuhan organisasi, prosedur, dan alat atau sarana dan prasarana sistem tanggap darurat di sekolah tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan membandingkan data yang ada di lapangan dengan peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 48 Pasal 14 Tahun 2016, Emergency Action Plan/ Rencana Tindakan Darurat (CDC 2001), dan Emergency Response Plan/ Rencana Tanggap Darurat (OSHA 2004). Informan dalam penelitian ini terdiri dari informan inti dan informan kunci, dilengkapi dengan pengisian kuesioner sebagai penunjang data wawancara yang bersifat kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah belum terbentuknya struktur organisasi dan program kerja tanggap darurat, namun memiliki SDM untuk mengelola organisasi tersebut. Adanya beberapa prosedur yang telah dilaksanakan meskipun belum sesuai dengan peraturan. Adanya beberapa alat atau sarana dan prasarana, namun perlu peningkatan dalam upaya perawatan. Kesimpulan dan saran yaitu sekolah At Taufiq membutuhkan pembentukan struktur organisasi dan program kerja sistem tanggap darurat, dibutuhkan adanya perapihan administrasi prosedur yang sudah berjalan, serta perlunya meningkatkan pemeliharaan dan menyediakan alat atau sarana dan prasarana lain yang dibutuhkan dalam sistem tanggap darurat.
HUBUNGAN ANTARA PAJANAN KEBISINGAN DENGAN GANGGUAN NON- AUDIOTORY PADA PETUGAS KEAMANAN DALAM (PKD) PT KERETA API INDONESIA (KAI) DI STASIUN BOGOR TAHUN 2020 Wahyuni Ardianty, Firdha; Fathimah, Anissatul; Asnifatima, Andi
PROMOTOR Vol 4 No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.307 KB) | DOI: 10.32832/pro.v4i2.5578

Abstract

Amerika Serikat, berdasarkan National Institute for Deafness and Communication Disorders (NICDC) dan National Occupational Safety and Health Administration (OSHA) pada  tahun 2008 mengatakan bahwa lebih dari 30-40 juta masyarakat Amerika Serikat terpajam bunyi bising yang menyebabkan gangguan non audiotory. Selain itu menurut National Institute For Occupational Safety And Health (NIOSH) diketahui bahwa 22 juta pekerja memiliki potensi mengalami gangguan non audiotory setiap tahunnya. Di berbagai industri di Indonesia, angka kebisingan ini berkisar antara 30-50%. Sehingga gangguan non audiotory menjadi permasalahan yang patut diperhatikan bagi perindustrian di Indonesia. Pada tahun 2007, sekitar 23.000 orang kasus dilaporkan sebagai gangguan non audiotory akibat mesin-mesin yang menghasilkan intensitas kebisingan di ats NAB (Muslim, 2015). Kebisingan di tempat kerja dapat menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan yaitu  gangguan audiotory dan gangguan non audiotory. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pajanan kebisingan dengan gangguan non audiotory pada petugas keamanan dalam (PKD) pada PT Kereta Api Indonesia (KAI) di stasiun bogor. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu variabel independen meliputi pajanan kebisingan, umur pekerja, masa kerja, pendidikan, lama pajanan/jam kerja dan alat pelindung telinga sedangkan variabel dependennya yaitu gangguan non audiotory. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan Non-probability Sampling dengan jumlah sampel penelitian sebesar 75 responden. Pengambilan data kebisingan dengan menggunakan alat sound level meter, menyebarkan kuesioner serta wawancara mendalam mengenai alat pelindung telinga. Analisis data penelitian menggunakan aplikasi statistic dengan menggunakan uji chi-square. Berdasarkan hasil penelitian ini, kebisingan pada petugas keamanan dalam stasiun bogor di empat titik pengukuran nilai minimum sebesar 84,5 dBA dan nilai maksimum sebesar 92,5 dBA dan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 50 pekerja (66,7%) tidak mengalami gangguan non audiotory dan 25 pekerja (33,3%) mengalami gangguan non audiotory. Hasil uji statistic Chi-Square Test diperoleh dari enam variabel yang diteliti diketahui bahwa semua variabel tidak bermakna dengan nilai  pajanan  kebisingan (p-value=0,111), umur (p-value=0,683), masa kerja (p-value=0,173) yang memiliki nilai (p-value>0,05) artinya dari variabel tersebut tidak ada hubungan yang bermakna dengan gangguan non audiotory pada petugas keamanan dalam pada PT Kereta Api Indonesia di stasiun bogor. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak ada hubungan yang bermakna antara pajanan kebisingan, umur dan masa kerja dengan gangguan non audiotory pada petugas keamanan dalam pada PT Kereta Api Indonesia di stasiun bogor. Saran bagi PT KAI yaitu melakukan pergantian petugas setiap 4 jam sekali dari tempat kerja yang bising ke tempat yang tidak terpapar bising sedangkan saran bagi  pekerja memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk mencari tempat yang tidak bising pada saat istirahat, agar tubuh menjadi lebih rileks sehingga dapat menurunkan risiko terjadinya gangguan non audiotory.
FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELUHAN SUBJEKTIF DERMATITIS KONTAK PADA PEKERJA PABRIK TAHU DI KECAMATAN CITEUREUP KABUPATEN BOGOR TAHUN 2020 Eka Yuliana, Nina; Asnifatima, Andi; Fathimah, Annisatul
PROMOTOR Vol 4 No 3 (2021)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (572.836 KB) | DOI: 10.32832/pro.v4i3.5593

Abstract

Dermatitis kontak akibat kerja (DKAK) adalah kondisi kelainan kulit akibat terpapar oleh bahan yang digunakan pada saat bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor- faktor yang berhubungan dengan keluhan subjektif dermatitis kontak pada pekerja pabrik tahu di kecamatan Citeureup kabupaten Bogor tahun 2020.Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional.Sampel penelitian ini berjumlah 68 dari total populasi.Sasaran penelitian ini adalah pekerja pembuat tahu yang berada di kecamatan Citeureup. Alat yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan thermohigrometer dan lembar kuesioner yang dibagikan kepada para pekerja. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji statistik chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan antara lama kontak (p-value = 0,000), suhu (p-value = 0,007), kelembapan (p-value = 0,072), usia (p-value = 0,038), riwayat penyakit dermatitis (p- value = 0,003), masa kerja (p-value = 0,041), APD (p-value = 0,000), personal hygiene (p- value = 0,000) dengan keluhan subjektif dermatitis kontak pada pekerja pabrik tahu di kecamatan Citeureup kabupaten Bogor.Kesimpulan dalam penelitian ini adalah keluhan subjektif dermatitis kontak dipengaruhi oleh lama kontak, suhu, kelembaban, usia, riwayat penyakit kulit, masa kerja, APD dan juga personal hygiene. Saran untuk pekerja lebih meningkatkan kesadaran terhadap penyakit kulit yang diderita dan juga untuk lebih memperhatikan kenyamanan dan keselamatan tempat kerjanya.
HUBUNGAN ANTARA KEBISINGAN TERHADAP STRES KERJA PADA PEKERJA DI BAGIAN MIXING PT. ELANGPERDANA TYRE INDUSTRY TAHUN 2020 Fitriyani Ainiyyah, Nanda; Fathimah, Anissatul; Asnifatima, Andi
PROMOTOR Vol 4 No 4 (2021)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (735.918 KB) | DOI: 10.32832/pro.v4i4.5601

Abstract

Kebisingan merupakan salah satu faktor bahaya fisik yang sering di jumpai di lingkungan kerja, dimana kebisingan tersebut dapat menyebabkan gangguan psikologis serta stress kerja. Menurut NIOSH (2010), penyakit akibat kebisingan kerja ditemukan pada 17.00 kasus dari 59.100 kasus, yaitu sejumlah 1 dari 9 penyakit akibat kerja yang dilaporkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebisingan terhadap stress kerja pada pekerja di bagian mixing PT. ElangPerdana  tyre industry. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel 68 responden. Pengambilan data kebisingan dengan menggunakan alat sound level meter wawancara mendalam mengenai alat pelindung telinga serta penyebaran kuesioner. Analasis data penelitian menggunakan aplikasi statistik dengan menggunakan uji Chi-Square. Diketahui nilai p-value Beban kerja mental (p-value=0,022) artinya p- value<0,05 menunjukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara beban kerja mental terhadap stress kerja pada pekerja di bagian mixing. Hasil uji statistik Chi-Square Test diperoleh nilai kebisingan (p-value=0,575), usia (p-value=1,000), tingkat pendidikan (p-value=1,000), masa kerja (p-value=0,680) dari ketiga variable tersebut tidak ada hubungan yang signifikan terhadap stress kerja pada pekerja di bagian mixing PT. Elangperdana Trye Industry, dan hasil penelitian ini menunjukan  51 pekerja (75,0%) tidak mengalami stress kerja dan 17 pekerja (25,0%) mengalami stress kerja. Pengukuran kebisingan pada pekerja di bagian mixing PT. Elangperdana Tyre Industry terdapat 3 titik yang memiliki nilai ambang batas >85 dBA yaitu Feeding CV MIX 2 (93,7 dBA), Mill 2 MIX 2 (89,1 dBA), Cement House (88,1 dBA). Kesimpulan dari penelitian yang memiliki hubungan antara kebisingan terhadap stress kerja yaitu beban kerja mental dan yang tidak memiliki hubungan yaitu, kebisingan, usia, tingkat Pendidikan, dan masa kerja. Saran Melakukan safety talk kepada pekerja sebagai bentuk sosialisasi tentang bahaya kebisingan di tempat kerja kepada pekerja, Tenaga kerja yang bekerja di area bising dapat saling mengawasi, mengingatkan dan menegaskan rekan kerja sehingga dapat membangun kedisiplinan dan konsisten dalam penggunaan Alat Pelindung Telinga.
GAMBARAN PAPARAN RISIKO CACINGAN PADA PETUGAS PENGANGKUT SAMPAH DI KECAMATAN BOJONGGEDE KABUPATEN BOGOR TAHUN 2020 Reformasi Rizqi, Nata; Asnifatima, Andi; Listyandini, Rahma
PROMOTOR Vol 4 No 4 (2021)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (575.577 KB) | DOI: 10.32832/pro.v4i4.5602

Abstract

Penyakit kecacingan merupakan penyakit yang diakibatkan infeksi cacing atau helminth. Penyakit ini merupakan penyakit endemik kronik dan cenderung tidak mematikan namun menimbulkan berbagai masalah seperti menurunnya kondisi kesehatan, gizi, kecerdasan dan produktivitas. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran risiko cacingan pada petugas pengangkut sampah di Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor tahun 2020. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kuantitatif dengan desain analisis deskriptif. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara Teknik Non Probability Sampling metode Sampling Jenuh dengan responden sebanyak 50 orang pekerja yang bekerja di petugas pengangkut sampah Kecamatan Bojonggede. Pengumpulan data dilakukan secara wawancara menggunakan lembar kuesioner, lembar observasi dan alat Ph Analyzer untuk mengukur kelembaban tanah. Hasil penelitian menunjukan bahwa risiko cacingan pada petugas pengangkut sampah rendah dari faktor personal hygiene dan faktor pelindung diri termasuk faktor penyebab langsung dan faktor sanitasi dan lingkungan termasuk faktor penyebab tidak langsung. Personal hygiene pada petugas pengangkut sampah mayoritas kategori baik. Fasilitas kebersihan tempat kerja petugas pengangkut sampah berisiko cacingan berasal dari ketersediaan westafel dan penggunan westafel. Penggunaan kategori buruk dan ketersediaan alat pelindung diri pada petugas pengangkut sampah berisiko cacingan. Lingkungan kerja terdapat lalat dan lembab berisiko cacingan pada petugas pengangkut sampah. Kesimpulan akhir penelitian ini adalah para petugas pengangkut sampah risiko cacingan rendah dari faktor penyebab langsung dan faktor penyebab tidak langsung.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM MEWUJUDKAN PROGRAM AGENT PERUBAHAN PEDULI COVID-19 (AADC-19) DI KAMPUNG NYENCLE Desma Firdayanti, Fradika; Asnifatima, Andi
PROMOTOR Vol 4 No 5 (2021)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1132.326 KB) | DOI: 10.32832/pro.v4i5.5712

Abstract

Covid-19 (coronavirus disease 2019) adalah penyakit yang disebabkan oleh jenis corona virus baru yaitu Sars-CoV-2, yang dilaporkan pertama kali di Wuhan Tiongkok pada tanggal 31 Desember 2019. Covid-19 dapat menular dari manusia ke manusia melalui kontak erat dan droplet (percikan cairan pada saat bersin dan batuk), tidak melalui udara. Pengabdian ini bertujuan untuk menciptakan edukator terkait Covid-19 maksimal di keluarga atau lingkungan terdekat yang di lakukan via daring melalui sosial media yaitu Whatsapp. Agar mau dan mampu sebagai agent perubahan peduli Covid-19 yang di sebut pasukan AADC-19 di wilayah tempat tinggal yang termasuk zona merah ini. penyampaian materi edukasi berupa video dan poster terkait tema yang di berikan setiap harinya. Dengan evaluasi setiap minggunya melalui videocall via Whatsapp kepada responden. Metode yang digunakan pada pengabdian masyarakat ini dinamakan interpersonal, dimana informasi edukasi di sampaikan langsung ke sasaran secara daring dan melakukan diskusi. Jawaban hasil diskusi di observasi dan menghasilkan hipotesis mengukur keberhasilan program (monitoring dan evaluasi). Keberhasilan Program dilihat  dari data hasil pengisian kuesioner yang menunjukan (1) pemahaman responden yang meningkat, (2) kesadaran untuk menyebarkan  informasi ke orang lain, dan (3) menerapkan pemahaman yang sudah di terima kehidupan sehari-hari.
PENERAPAN PROGRAM PENCEGAHAN COVID-19 PADA ANAK BERBASIS DARING DI DESA MARGAJAYA RT/RW 03/05 KECAMATAN BOGOR BARAT Jasmin, Rizaldy; Asnifatima, Andi
PROMOTOR Vol 4 No 6 (2021)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (693.591 KB) | DOI: 10.32832/pro.v4i6.5818

Abstract

Kelurahan Margajaya merupakan salah satu daerah yang terletak di Kecamatan Kota Bogor Barat Kota Bogor Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Masyarakat di daerah tersebut, sebagian besar mendirikan usaha warung/toko disekitar tempat tinggalnya dan  hampir  seluruh masyarakat kelurahan masyarakatnya menganut agama islam. Pada tanggal 17 Agustus 2020 sampai tanggal 17 September 2020 Alhamdulillah kami telah melaksanakan program pengabdian masyarakat, selama kurang lebih 1 bulan di Jalan Pemuda Caringin Kelurahan Margajaya Kecamatan Kota Bogor Barat. Adapun tujuan dari  pelaksanaan program ini untuk memberikan informasi yang valid terkait Covid-19 dan cara pencegahannya dimana sasaran utama dalam program ini yaitu Anak-anak. Alasan menjadikan anak sebagai sasaran utama program ini karena anak-anak merupakan salah satu subjek yang rentan terjangkit Covid-19 akibat minimnya informasi yang didapatkan. Dalam mengatasi masalah tersebut kami mengadakan Penyuluhan tentang Covid-19 secara umum, Penyuluhan penggunaan masker dan Penyuluhan asupan gizi seimbang yang dilaksanakan secara daring menggunakan aplikasi whatsapp sebagai media penyebaran informasi. Hasil yang didapatkan dari program tersebut yaitu peningkatan pengetahuan orang tua dan anak terkait Covid-19 dan cara pencegahannya, sehingga orang tua dapat membiasakan anak-anak mereka melakukan pencegahan secara mandiri terhadap Covid-19.
IMUNISASI SAAT PANDEMI COVID-19 DI KAMPUNG SUDIMAMPIR DESA CIMANGGIS KEC.BOJONGGEDE KAB.BOGOR TAHUN 2020 Serliyanti, Sindi; Asnifatima, Andi
PROMOTOR Vol 4 No 6 (2021)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (710.072 KB) | DOI: 10.32832/pro.v4i6.5988

Abstract

Pandemi covid-19 yang saat ini terjadi di beberapa negara salah satunya adalah Indonesia, membuat masyarakat Indonesia harus terbiasa dengan semua perubahan mulai dari kehidupan sehari-hari, pekerjaan, peribadahan bahkan sampai dengan pelayanan kesehatan misalnya  kegiatan posyandu. Kondisi ini juga dihadapi oleh warga Rt 02 Rw 03 Desa Cimanggis Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor. Oleh karena itu diperlukan program yang dapat meningkatan pengetahuan masyarakat mengenai imunisasi saat pandemi covid-19 program ini bernama Edukasi online. Tujuan umum dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatan pengatahuan masyarakat mengenai pandemi covid-19. Sedangkan tujuan khusus yang ingin dicapai dalam kegiatan pengabdian ini adalah ibu tetap membawa anaknya untuk imunisasi, ibu mendapatkan informasi mengenai pentingnya imunisasi bagi kesehatan anak, dan ibu mengetahui cara membawa anak untuk imunisasi saat pandemi covid 19 dan tetap terjaga dari penularan virus covid 19. Metode yang digunakan dalam program ini adalah melalui daring atau online dengan memanfaatkan jajaring komunikasi whatsapp grup. Metode evaluasi dalam kegiatan ini dengan memberikan survey serta melakukan assesmen manual. Hasil yang dicapai menunjukan peningkatan pengetahuan masyarakat mengenai pandemi covid-19 dan pentingnya tetap melakukan imunisasi saat pandemi covid-19. Sehingga dapat disimpulkan kegiatan ini dapat menjadi salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat. 
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN COMPUTER VISION SYNDROME PADA PEKERJA PENGGUNA KOMPUTER DI UNIVERSITAS IBN KHALDUN BOGOR TAHUN 2020 Amelia Septiyanti, Rizkia; Fathimah, Anissatul; Asnifatima, Andi
PROMOTOR Vol 5 No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (934.239 KB) | DOI: 10.32832/pro.v5i1.6127

Abstract

Prevalensi Computer Vision Syndrome mencapai 64-90% pada pengguna Video Display Terminal dengan jumlah penderita di seluruh dunia diperkirakan sebesar 60 juta orang dan setiap tahun akan terus muncul 1 juta kasus baru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan degan CVS.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 150 pekerja Universitas Ibn Khaldun Bogor, sampel dalam penelitian ini sebanyak 68 responden. Analisis yang digunakan adalah univariat, chi square untuk analisis bivariat dan regresi logistik untuk analisis multivariat, teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu Simple Random Sampling. Alat penelitian yang digunakan adalah kuesioner, lux meter dan pita meteran. Variabel yang diteliti yaitu usia, jenis kelamin, lama bekerja dengan komputer, lama bekerja di depan komputer, lama istirahat, posisi bagian atas monitor dengan ketinggian horizontal mata, jarak penglihatan, tingkat pencahayaan. Dan cara analisis data dalam penelitian ini menggunakan perangkat statistik.Berdasarkan penelitian yang telah diteliti di Universitas Ibn Khaldun Bogor maka dapat disimpulkan bahwa pekerja yang mengalami keluhan CVS paling banyak adalah mata lelah dan tegang 69,1%, variabel yang berhubungan dengan CVS adalah variabel lama bekerja dengan komputer, lama bekerja di depan komputer, lama istirahat, jarak penglihatan, tingkat pencahayaan. Variabel lama bekerja di depan komputer >4 jam sehari, 9 kali berisiko menyebabkan CVS pada pekerja pengguna komputer di Universitas Ibn Khaldun Bogor. Penelitian menunjukan bahwa faktor yang paling dominan berpengaruh terhadap CVS adalah lama bekerja di depan komputer.
PENERAPAN PROGRAM NEW NORMAL NEW LIFE STYLE DALAM PENCEGAHAN COVID-19 BERBASIS DARING DI KELURAHAN TANAH SAREAL Putri, Anggita; Asnifatima, Andi
PROMOTOR Vol 5 No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1091.579 KB) | DOI: 10.32832/pro.v5i1.6132

Abstract

Masalah kesehatan seringkali muncul di masyarakat tanpa disadari dan dikethui penyebabnya. Hal tersebut terjadi karena faktor pengetahuan masyarakat yang masih rendah tentang kesehatan di masyarakat. Dalam pandemi Covid-19 ini banyak masyarakat yang tidak menerapkan protokol kesehatan, padahal pemutus rantai penyebaran Covid-19 bisa dimulai dari menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan pengabdian masyarakat adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terutama pada masyarakat usia 17-25 tahun mengenai pentingnya menerapkan protokol kesehatan dalam keshidupan sehari-hari dan adaptasi kebiasaan baru guna memutus rantai penyebaran   Covid-19. Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di Gang Mesjid rt 001 / rw 004 Kelurahan tanah Sareal Kota Bogor yaitu mengedukasi mengenai kesehatan kepada masyarakat usia 17-25 tahun tentang adaptasi kebiasaan baru. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah menerapkan protokol kesehatan, pentingnya menggunakan masker, social distancing, dan adaptasi kebiasaan baru.
Co-Authors ., Herdiana ., Renita ., Suminta Afriza, Faiz Rizki Aligori, Ahsin Amalia, Rizqi Amelia Septiyanti, Rizkia Andreandra Nasution Anggia Rifaatul Mahmudah Anggita Putri Anissatul Fatimah Annisatul Fathimah Asri Masitha Arsyati Aulia Rizkita Aulia, Silva Aura Azhar Ulfa, Vidya Bayu sugiri Dadan Sungkawa Dani Ferdian Dea Melinda Dea Melinda Dena Meilinda Sumadika Desma Firdayanti, Fradika Dwi Fatmayanti Eka Yuliana, Nina Ersa Buyung Miranda Faiz Rizki Afriza Fathimah, Anissatul Fathimah, Annisatul Fatimah, Anissatul Fatimah, Ratih Fatmayanti, Dwi Fenny Raharyanti Fila Meilani Firdha Wahyuni Ardianty Fitriani Fitriani Fitriani Fitriyani Ainiyyah, Nanda Fradika Desma Firdayanti Ginanjar, Rubi Hanum Fitria Hartanti Hartanti, Hanum Fitria Hartono, Tommy Ari Herdiana . Hikmatullah Respati Humaira Anggie Nauli Indri Putri Pratiwi Irfan, Aldino M. Jasmin, Rizaldy Jihan Novianti Djunaedi Kalbu, Satvica Krishna Noor Oktalaksana Laila Nurul Asya M Rafli Raya Martin, Andres Derryl Meilani, Fila Meilinda Sumadika, Dena Melinda, Dea Meriyadi, Novas Muhammad Amin Arigo Saci Nanda Fitriyani Ainiyyah Nasution, Andreanda Nata Reformasi Rizqi Nina Eka Yuliana Noor Oktalaksana, Krishna Novas Meriyadi Novianti Djunaedi, Jihan Permana, Risma Auliya Pertiwi, Fenti Dewi Prakoso, Imam Pratama, Septyan Pratiwi, Indri Putri Putri, Anggita Putri, Kishi Afifa R Novita Amalia Rahma Listyandini Raya, M Rafli Reformasi Rizqi, Nata Renita . Respati, Hikmatullah Resty Jayanti Risma Auliya Permana Rizaldy Jasmin Rizkia Amelia Septiyanti Rizkita, Aulia Rizqi Amalia Salsabilah, Nur Serliyanti, Sindi Shafira Yuandita Sindi Serliyanti Siti Khodijah Parinduri Siti Nur Salbiah Sugiri, Bayu Suminta . Sungkawa, Dadan Tika Noor Prastia Tommy Ari Hartono Vidya Azhar Ulfa Wahyuni Ardianty, Firdha Wirda Syari