Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Merdeka untuk Pembentukan Warga Negara Gautami, Mirazein; Kania, Delila; Elan, Elan
Pelita : Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia Vol. 3 No. 2 (2023): Oktober
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/pelita.v3i2.1730

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui perencanaan, kendala, dan cara mengatasi kendala implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila dalam kurikulum merdeka sebagai wujud pembentukan warga negara yang baik di Sekolah Menengah Atas Negeri 25 Bandung. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah guru atau tim fasilitator projek dan peserta didik kelas X. Hasil penelitian: (1) implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila dalam kurikulum merdeka terlaksana melalui kegiatan projek peserta didik kelas telah menunjukan karakter sesuai nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, dan Kerakyatan Yang dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan; (2) kendalanya, anggota kelompok yang susah diatur untuk diajak berdo’a bersama, tingginya sikap egosentrisme pada peserta didik, dan sulitnya anggota kelompok untuk diajak musyawarah; (3) Solusinya, mengingatkan dan mengajak anggota kelompok untuk melaksanakan ibadah, berdiskusi evaluasi, saling mengingatkan dan saling memaafkan anggota kelompok yang bersikap egois, dan terus mengajak anggota kelompok untuk mengikuti kegiatan diskusi.
Tradisi Munjungan Dalam Pernikahan Sunda Sebagai Perwujudan Nilai-Nilai Toleransi di Masyarakat Rahayu, Ari; Kania, Delila; Elan, Elan
De Cive : Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 3 No. 12 (2023): Desember
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/decive.v3i13.1732

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penemuan masalah seperti kurangnya sikap saling menghargai dan kurangnya sikap toleransi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perwujudan nilai-nilai toleransi dalam tradisi munjungan di Desa Cimanglid. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus karena tradisi munjungan yang peneliti lakukan hanya di Desa Cimanglid. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil Penelitian menunjukan bahwa yaitu: pertama, pelaksanaan tradisi munjungan di Desa Cimanglid berjalan dengan baik. Kedua, perwujudan nilai-nilai toleransi berjalan baik dengan baik terutama toleransi beragama, karena dengan adanya tradisi munjungan kita bisa menjaga silaturahmi, mengesampingkan perbedaan beragama. Selain nilai toleransi beragama terdapat juga nilai toleransi berbudaya dengan adanya toleransi budaya sebagai perwujudan nilai-nilai toleransi di Desa Cimanglid karena tradisi dan budaya dua sisi yang sama yang saling berkaitan. Ketia, yang menjadi kendala dalam pelaksanaan tradisi munjungan dalam melaksanakan munjungan adalah faktor ekonomi, karena setaip keluarga ekonominya itu berbeda-beda.
Partisipasi Masyarakat dalam Pembentukan Warga Negara Ekologis Pinakesti, Angestiya; Kania, Delila; Elan, Elan
Rhizome : Jurnal Kajian Ilmu Humaniora Vol. 4 No. 2 (2024): Juli
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/rhizome.v4i2.1733

Abstract

Hubungan perilaku masyarakat dengan krisis ekologi yang dapat menjadi salah satu contoh kurangnya kesadaran warga negara terhadap lingkungan itu ditunjukkan dengan lingkungan yang kotor, dan tidak sehat. Setiap warga negara bertanggung jawab terhadap lingkungan, warga negara ekologis menjelaskan manusia jangan hanya memanfaatkan lingkungan untuk kebutuhan hidup jangka pendek saja, namun juga harus dijaga, dilestarikan demi kelangsungan hidup jangka panjang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan Di Desa Dayeuhkolot Kabupaten Bandung sebagai pembentukan warga negara ekologis. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif, pengumpulan data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan terdapat sebagian masyarakat yang sudah berpartisipasi dan masih ada sebagian masyarakat yang belum berpartisipasi. Terdapat kendala yang dihadapi masyarakat dalam kegiatan pengelolaan lingkungan seperti bencana banjir yang merusak tanaman warga, selokan yang dangkal, sampah yang masih dibuang sembarangan dan masih terdapat warga yang kesadaran lingkungannya rendah.
ANALISIS TINGKAT LITERASI POLITIK TERHADAP INFORMASI KAMPANYE POLITIK PASCA PEMILU 2024 Putra, Defna Nobirianto; Cahyono, Cahyono; Kania, Delila
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 10 No. 10 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v10i10.11165

Abstract

The year 2024 is a political year for the Indonesian people, because the second very important simultaneous general election (election) has taken place. The main focus will be on the simultaneous election to elect the President, Vice President, and members of the DPR, DPD, and DPRD, which was held on February 14, 2024. The important role of the 2024 election cannot be separated from the key role of political literacy itself, because political literacy provides space for democracy, so that people's understanding of political literacy can be achieved. Through political campaign information, voters, especially among young people such as students, make it easier to get to know their prospective leaders through various media. The purpose of this study is to determine the knowledge of political literacy, obstacles and efforts of students in finding information on the 2024 election political campaign. This research approach uses a qualitative research approach with a descriptive research method. Data collection is obtained through observation, interviews, and documentation. In this study, the subjects of the study were PPKn FKIP Pasundan University students. The results of the study show: 1) PPKn students know and understand the information on the 2024 election political campaign. This is proven by evidence of student participation in exercising their voting rights in the 2024 election and also participating in a series of election participant campaigns. 2) The obstacles faced by PPKn students in finding information on the political campaign are the emergence of negative campaign information such as false information (hoaxes), hate speech, which can worsen the political atmosphere in Indonesia. 3) PPKn students' efforts to overcome obstacles in obtaining information on the 2024 election political campaign are by conducting massive socialization regarding the election campaign to voters. In addition, there also needs to be socialization to students through discussions or seminars conducted by lecturers or academics, so that students' political literacy regarding political campaign information can be understood properly. Tahun 2024 adalah tahun politik oleh masyarakat Indonesia, karena dimana telah berlangsung pemilihan umum (pemilu) secara serentak kedua yang sangat penting. Fokus utama akan tertuju pada pemilu serentak untuk memilih Presiden, Wakil Presiden, serta anggota DPR, DPD, dan DPRD, yang telah dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024. Peran penting pemilu 2024 tidak bisa lepas dari peran kunci dari literasi politik itu sendiri, karena literasi politik memberikan ruang gerak demokrasi, agar pemahaman masyarakat akan literasi politik dapat tercapai. Melalui informasi kampanye politik, para pemilih khususnya di kalangan muda seperti mahasiswa, memberikan kemudahan dalam mengenal calon pemimpinnya melalui berbagai media. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengetahuan literasi politik, kendala dan upaya mahasiswa dalam mencari informasi kampanye politik pemilu 2024. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode penelitian deskriptif. Pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah mahasiswa PPKn FKIP Universitas Pasundan. Hasil penelitian menunjukan: 1) Mahasiswa PPKn mengetahui dan memahami informasi kampanye politik pemilu 2024. Hal ini dibuktikan dengan adanya bukti partisipasi mahasiswa dalam menggunakan hak pilihnya pada pemilu 2024 dan juga mengikuti rangkaian kampanye peserta pemilu. 2) Kendala Mahasiswa PPKn dalam mencari informasi kampanye politik tersebut, ialah adanya informasi kampanye negatif yang muncul seperti informasi palsu (hoaks), ujaran kebencian, yang dapat memperkeruh suasana politik di Indonesia. 3) Upaya mahasiswa PPKn dalam mengatasi kendala dalam memperoleh informasi kampanye politik pemilu 2024, dengan melakukan sosialisasi mengenai kampanye pemilu kepada pemilih secara masif. Selain itu, perlu adanya juga sosialisasi kepada mahasiswa melalui diskusi atau seminar yang dilakukan oleh dosen atau civitas akademika, agar literasi politik mahasiswa mengenai informasi kampanye politik dapat dipahami secara baik.
PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP ORIENTASI POLITIK PEMILIH PEMULA PESERTA DIDIK PADA PEMILU TAHUN 2024 Hunaenda, Annas Fajri Bil Husna; Cahyono, Cahyono; Kania, Delila
Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial Vol. 7 No. 6 (2025): Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6578/triwikrama.v7i6.11450

Abstract

This study aims to examine the influence of social media on the political orientation of first-time voters, specifically 12th-grade students at SMA Negeri 7 Tasikmalaya, ahead of the 2024 General Election. The development of technology and the internet has introduced social media as a primary platform for obtaining political information, replacing traditional media. Among students, social media not only serves as a source of information but also shapes their political consumption patterns. However, the influence of social media can be both positive and negative, such as excessive dependence that disrupts academic focus and the spread of inaccurate information that may affect political decisions. This study employs a quantitative approach with a survey method to explore the extent to which social media impacts the political orientation of first-time voters by collecting data through questionnaires distributed to a selected sample. The results indicate that social media has a significant impact on students' political orientation, particularly in terms of political knowledge, attitudes, and political participation. However, there is an imbalance in political understanding among students, caused by a lack of understanding of political party programs and limited discussions based on data. Therefore, more effective political education and better digital literacy are necessary to ensure that students can critically analyze political information and make informed decisions. This study recommends strengthening political literacy in schools to shape informed, critical, and responsible voters in the democratic process. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh media sosial terhadap orientasi politik pemilih pemula, khususnya siswa kelas 12 SMA Negeri 7 Tasikmalaya, menjelang Pemilu 2024. Perkembangan teknologi dan internet telah memperkenalkan media sosial sebagai platform utama untuk memperoleh informasi politik, menggantikan media tradisional. Di kalangan siswa, media sosial tidak hanya berfungsi sebagai sumber informasi tetapi juga membentuk pola konsumsi politik mereka. Namun, pengaruh media sosial dapat bersifat positif maupun negatif, seperti ketergantungan yang berlebihan yang mengganggu fokus akademik dan penyebaran informasi yang tidak akurat yang dapat mempengaruhi keputusan politik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei untuk mengeksplorasi sejauh mana media sosial mempengaruhi orientasi politik pemilih pemula dengan mengumpulkan data melalui kuesioner yang dibagikan kepada sampel yang dipilih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial memiliki pengaruh signifikan terhadap orientasi politik siswa, terutama dalam hal pengetahuan politik, sikap, dan partisipasi politik. Namun, terdapat ketidakseimbangan pemahaman politik di kalangan siswa, yang disebabkan oleh kurangnya pemahaman terhadap program partai politik dan terbatasnya diskusi yang berbasis data. Oleh karena itu, pendidikan politik yang lebih efektif dan literasi digital yang lebih baik diperlukan untuk memastikan siswa dapat menganalisis informasi politik secara kritis dan membuat keputusan yang tepat. Penelitian ini merekomendasikan penguatan literasi politik di sekolah untuk membentuk pemilih yang terinformasi, kritis, dan bertanggung jawab dalam proses demokrasi.
IMPLEMENTASI PENGGUNAAN ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI) TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SMAN 27 BANDUNG Agus Jamal, Nabil; Kania, Delila; Elan, Elan
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 13 No. 6 (2025): Sindoro Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v13i6.11957

Abstract

Abstract This study focuses on the implementation of Artificial Intelligence (AI) in Citizenship Education (PKn) learning at SMAN 27 Bandung. AI is a technology that mimics human intelligence to facilitate various tasks, including in education. The research aims to analyze how AI is utilized by 11th-grade students in PKn learning, the learning outcomes achieved, the challenges faced, and their efforts to overcome these challenges. The findings indicate that AI usage can enhance learning effectiveness and outcomes, despite challenges such as dependency on AI, insufficient teacher training, and shallow conceptual understanding. Proper utilization of AI enables PKn learning to be more flexible and adaptive to technological advancements, improving education quality and students' competitiveness in the Industry 4.0 era. Keywords: Artificial Intelligence (AI), Citizenship Education, Learning, Industry 4.0, Educational Technology. Abstrak Penelitian ini berfokus pada implementasi Artificial Intelligence (AI) dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di SMAN 27 Bandung. AI adalah teknologi yang meniru kecerdasan manusia untuk mempermudah berbagai tugas, termasuk dalam dunia pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana AI digunakan oleh peserta didik kelas XI dalam pembelajaran PKn, hasil belajar yang dicapai, kendala yang dihadapi, dan upaya mereka dalam mengatasi kendala tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan AI dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran dan hasil belajar, meskipun terdapat tantangan berupa ketergantungan pada AI, kurangnya pelatihan guru, dan pemahaman konsep yang dangkal. Dengan pemanfaatan AI yang tepat, pembelajaran PKn dapat lebih fleksibel dan adaptif terhadap perkembangan teknologi, meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing siswa di era revolusi industri 4.0. Kata kunci: Artificial Intelligence (AI), Pendidikan Kewarganegaraan, Pembelajaran, Revolusi Industri 4.0, Teknologi Pendidikan.
PERSPEKTIF MASYARAKAT TENTANG PERAN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD) DALAM MENYELENGGARAKAN PEMERINTAHAN DESA GUDANG KAHURIPAN YANG DEMOKRATIS Damara Nugraha, Beri; Kania, Delila; Elan, Elan
Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 16 No. 3 (2025): Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v16i3.11958

Abstract

Abstract Villages play a crucial role in Indonesia's governance system as the smallest administrative units with autonomy granted under Law No. 6 of 2014 concerning Villages. The Village Consultative Body (BPD) functions as a democratic institution overseeing governance and policymaking at the village level. This study aims to analyze the role of BPD, community perceptions, challenges faced, and solutions for optimizing BPD's functions in Gudang Kahuripan Village, Lembang District, West Bandung Regency. The findings indicate low community participation and limited understanding of BPD's role, while internal capacity in understanding regulations and governance remains inadequate. To address these challenges, enhancing BPD capacity through regulatory training and strengthening collaboration with the community is crucial. This study also highlights the importance of transparency and active participation in decision-making to establish democratic village governance. Strategic recommendations include empowering BPD as a democratic agent capable of representing community aspirations and overseeing governance inclusively and transparently. Keywords: Village, Village Consultative Body, democracy, community participation, village governance. Abstrak Desa memiliki peran penting dalam tata pemerintahan Indonesia sebagai unit terkecil yang diberi otonomi untuk mengelola urusan lokal berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Badan Permusyawaratan Desa (BPD) adalah lembaga yang menjalankan fungsi pengawasan dan pembuatan kebijakan secara demokratis di tingkat desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran BPD, persepsi masyarakat, kendala yang dihadapi, serta solusi untuk optimalisasi fungsi BPD di Desa Gudang Kahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Studi ini menemukan bahwa partisipasi masyarakat dan pemahaman terhadap peran BPD masih rendah, sementara kapasitas internal BPD dalam memahami regulasi dan tata kelola pemerintahan juga terbatas. Untuk mengatasi kendala ini, diperlukan peningkatan kapasitas BPD melalui pelatihan regulasi dan penguatan kolaborasi dengan masyarakat. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya transparansi dan partisipasi aktif dalam pengambilan keputusan untuk mewujudkan pemerintahan desa yang demokratis. Rekomendasi strategis mencakup penguatan peran BPD sebagai agen demokrasi yang mampu mewakili aspirasi masyarakat dan mengawasi penyelenggaraan pemerintahan secara inklusif dan transparan. Kata kunci: Desa, Badan Permusyawaratan Desa, demokrasi, partisipasi masyarakat, pemerintahan desa.
Karakter Tanggung Jawab dalam Konteks Pengetahuan Cakap Hukum Bagi Mahasiswa di Perguruan Tinggi Kania, Delila; Khoerudin, Cep Miftah
Jurnal Moral Kemasyarakatan Vol 10 No 2 (2025): Volume 10, Nomor 2 - Desember 2025
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jmk.v10i2.12421

Abstract

Penelitian ini mengkaji pemahaman hukum mahasiswa FKIP terkait konsep perbuatan hukum, usia dewasa, dan hak setelah memiliki KTP, serta kaitannya dengan karakter tanggung jawab. Metode kualitatif dengan teknik wawancara diterapkan pada mahasiswa dari empat program studi di Universitas Pasundan. Temuan menunjukkan 94% responden keliru mengartikan perbuatan hukum sebagai tindakan melanggar aturan, bukan perbuatan sah seperti kontrak atau perkawinan. Sebagian besar (98%) hanya mengenal usia dewasa administratif (17 tahun), tanpa memahami batasan KUHPerdata (21 tahun). Meski 94% paham hak dasar setelah memiliki KTP (seperti memilih dan membuat SIM), pengetahuan tentang tanggung jawab hukum yang menyertainya masih minim. Kesenjangan pemahaman paling signifikan terjadi pada mahasiswa non-PPKn akibat terbatasnya eksposur materi hukum. Penelitian ini mengungkap korelasi antara karakter tanggung jawab (disiplin, integritas) dengan kesadaran hukum, sekaligus mengidentifikasi kebutuhan mendesak akan integrasi pendidikan hukum dasar dalam kurikulum FKIP melalui pendekatan kontekstual dan kolaborasi lintas fakultas. Hasil penelitian memberikan landasan bagi pengembangan model literasi hukum yang efektif di lingkungan pendidikan tinggi. 
The role of special schools in providing services and fulfilling the right to education for children with special needs Fauzian, Mochammad Fiqry; Kania, Delila; Elan, Elan
Educenter : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol. 2 No. 3 (2023): Educenter : Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55904/educenter.v2i3.928

Abstract

The role of special schools in serving and fulfilling the right to education for children with special needs is very important. special schools provide PKPBI (Development of Communication Perception Sound and Rhythm) learning materials for children with special needs. This study aims to determine the planning, constraints, and ways to overcome obstacles to the role of special schools in serving the fulfillment of the right to education for children with special needs at SLB-B Tut Wuri Handayani Bandung City. This research approach uses a qualitative research approach with a case study research method. Data collection interviews, observation and documentation. In this study, the research subjects were the principal, teachers, administration, and students with special needs. The results showed that the role of special schools in serving and fulfilling the right to education for children with special needs has been well fulfilled. Children with special needs as students also get their rights fulfilled, grants from the government that have been registered in Dapodik (Basic Education Data). Obstacles to children with special needs as students cannot get financial assistance from the government because the documents in Dapodik are incomplete. The way to overcome this is to remind parents to collect complete documents.
Implementasi Program Adiwiyata Untuk Mewujudkan Perlindungan Hak Asasi Manusia Terhadap Lingkungan Hidup (Studi Kasus di SMP Negeri 3 Lembang) Sakinah, Triska Nur; Kania, Delila
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol. 11 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan
Publisher : Prodi PPKn FKIP Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jpkn.v11i2.y2024.p90-99

Abstract

Penelitian ini bersifat kualitatif yang mendeskripsikan implementasi Program Adiwiyata di SMP Negeri 3 Lembang dalam mewujudkan perlindungan hak asasi manusia terhadap lingkungan hidup. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan temuan sebelumnya serta teori yang berikaitan dengan karakteristik sekolah adiwiyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Program Adiwiyata di SMP Negeri 3 Lembang telah berjalan dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya kebijakan sekolah membawa alat makan sendiri dari rumah, pelaksanaan kurikulum berbasis lingkungan, kegiatan lingkungan berbasis partisipatif, dan pengelolaan sarana pendukung ramah lingkungan. Implementasi Program Adiwiyata tersebut telah membawa dampak positif terhadap lingkungan hidup di sekitar sekolah, seperti berkurangnya sampah, meningkatnya kualitas air, dan terjaganya kelestarian tanaman. Selain itu, Program Adiwiyata juga telah meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan hidup.