Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Evaluasi penerapan manajemen rekayasa lalu lintas putaran balik arah (U-Turn) (Studi kasus: Jalan Lingkar Selatan Km. 1 Kota Cilegon, Banten) Telly Rosdiyani; Nila Prasetyo Artiwi
Jurnal Teknika Vol 16, No 2 (2020): Edisi November 2020
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v16i2.9130

Abstract

Pada lokasi putaran balik arah setelah simpang empat PCI di ruas Jalan Lingkar Selatan KM 1 Kota Cilegon sering terjadi antrian dan kemudian berhenti. Arah utara merupakan jalan akses Tol Cilegon Timur, dan menuju ke Terminal Seruni, arah selatan merupakan Jalan Lingkar Selatan, sebagai alternatif jalan menuju Anyer serta kecamatan Ciwandan, arah timur merupakan Jalan Bojonegoro Serdang, menuju kota Serang, serta arah barat merupakan Jalan Ahmad Yani kota Cilegon. Secara visual, arus lalu lintas yang melewati simpang PCI sangat tinggi. Penelitian ini bermaksud mengevaluasi kinerja tingkat pelayanan jalan dan mencari solusi untuk rekomendasi alternatif pengaturan jalan tersebut dengan melakukan survei volume kendaraan. Analisis pada penelitian ini menggunakan metode deskritif kuantitatif yang berpedoman pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia tahun 1997. Hasil survey pukul 06.00-18.00 WIB menunjukkan bahwa volume arus lalu lintas yang paling besar terjadi pada arah Simpang Empat PCI-Jalan Lingkar Selatan pada hari Rabu, sebesar 2.813 SMP/Jam, headway rata-rata selama 10 detik, waktu kendaraan manuver minimum sebesar 5 detik serta waktu kendaraan manuver maksimum selama 35 detik. Derajat kejenuhan (DS) sebesar 0.77 menunjukan bahwa tingkat pelayanan ruas jalan menunjukan level C (arus masih stabil namun pengemudi tidak dapat memilih kecepatan yang diinginkan). At the location of a U-Turn after the intersection of four PCI on Jalan Lingkar Selatan Km. 1, Cilegon City, queues often occur and then stop. North direction is East Cilegon Toll access road, and leads to Seruni Terminal, South direction is South Ring Road, as an alternative road to Anyer and Ciwandan sub-district,  East  direction  is  Bojonegoro  Serdang  Street,  towards  Serang  city,  and  West  direction  is Ahmad Yani City Street Cilegon. Visually, the traffic flow passing through PCI intersections is very high.  This  study  aims  to  evaluate  the  performance  of  road  service  levels  and  seek  solutions  for recommendations for alternative traffic engineering regulatory systems on these roads by conducting a Traffic  Flow  Survey  and  Traffic.  Analysis  in  this  research  is  using  quantitative  descriptive  methods, based on the 1997 Indonesian Road Capacity Manual. Survey from 06.00-18.00 WIB that the largest volume of traffic flow occurs at the intersection of the PCI-South Ring Road on Wednesday, amounting to  2.813  PCU  /  hour,  the  average  headway  is  10  seconds,  the  minimum  vehicle  maneuver  time  is  5 seconds and the maximum vehicle maneuver time is 35 seconds. The degree of saturation (DS) of 0.77 indicates that the service level of the road is at level C (the current is still stable but the driver cannot choose the desired speed).
Kapasitas Eksisting dan Penanganan Ruas Jalan Palima – Baros dengan Pengukuran Topografi Menggunakan Mkji dan Google Earth Nila Prasetyo Artiwi
Rekayasa Sipil Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jrs.2021.v10.i2.02

Abstract

Pada waktu jam sibuk pagi dan sore serta akhir pekan, ruas jalan Palima – Baros terlihat sangat macet. Lapis permukaan jalan berupa perkerasan lentur, lebar jalan 3.25 m, terdiri dari 2 lajur dan 2 arah tidak menggunakan median (2/2-UD). Untuk mengantisipasi kemacetan yang terjadi, salah satu upayanya adalah dengan menambah kapasitas jalan. Penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja dan tingkat pelayanan jalan (level of service) eksisting dan setelah dilakukan penanganan. Metode Kuantitatif  Deskriptif, digunakan dengan mengolah data primer yang berasal dari hasil survey arus lalu lintas sesuai dengan Pedoman manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI 1997). Hasil penelitian menunjukkan nilai kapasitas jalan sebesar 2623 smp/jam.Tingkat pelayanan jalan pada tahun 2021 sudah berada pada level C (bertahan hinggga tahun 2025), serta akan masuk pada level F di tahun 2032. Salah satu solusi masalah pada ruas Jalan Palima – Baros adalah dengan alternatif pelebaran jalan di sisi kanan dan kiri jalan menjadi 14 m, dengan bahu jalan 1,5 m sepanjang 585 m, sehingga kapasitas jalan meningkat 7220 smp/jam. Tingkat pelayanan jalan setelah pelebaran meningkat ke  level A hingga tahun 2028 dan baru masuk ke level B pada tahun 2029 hingga tahun 2040. Desain penanganan dan pengukuran topografi  Jalan Nasional Palima – Baros menggunakan aplikasi Google Earth. 
MENINGKATKAN NILAI RASA DAN ESTETIKA BAHAN MASAKAN LOKAL SEBAGAI DAYA TARIK BAGI WISATAWAN PULAU TUNDA Nila Prasetyo Artiwi
ABDIKARYA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 2 (2020): ABDIKARYA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Lembaga Pengembangan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.435 KB) | DOI: 10.47080/abdikarya.v2i2.1073

Abstract

Tunda Island is a group of 17 islands in Serang Regency, Banten Province. Administratively, Tunda Island is located in Tirtayasa District, Serang Regency, Banten Province. Seen geographically, Pulau Tunda is located at coordinates 5 ° 48 '43' 'latitude and 106 ° 16' 47 ''. Tunda Island has become a very attractive tourism object because it has beautiful beaches and sea that can be explored as an attraction for tourists. The Banten Jaya University Research and Community Service Institute (LP3M) has won the trust of the Serang Regency Youth Sport and Tourism Service (Disporapar) as a companion to the Tunda Island Tourism Village to improve the quality of human resources in the tourism sector (Kabar Banten, 21/09/2020). The cooking demonstration activity is assisted by an experienced chef in order to increase human resource resources in the tourism sector and in order to increase the taste and aesthetic value of the local Tunda Island cuisine ingredients as an attraction in the form of offerings to Tunda Island tourists. As a result, the people of Tunda Island get knowledge and new menu alternatives from local food ingredients.
Kebutuhan Ruang dan Pola Tata Letak Parkir pada Area Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Rahmaniyah Depok Jawa Barat Nila Prasetyo Artiwi
Bentang : Jurnal Teoritis dan Terapan Bidang Rekayasa Sipil Vol 7 No 1 (2019): BENTANG Jurnal Teoritis dan Terapan Bidang Rekayasa Sipil (Januari 2019)
Publisher : Universitas Islam 45

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33558/bentang.v7i1.1595

Abstract

Islamic Elementary School (SDIT) Rahmaniyah Depok, West Java, has 1059 students and 140 staffs (academic year of 2015/2016). Parking activity at school in the morning (students arrival) and in the afternoon and evening (students leave the school) is quite high. The current parking area is 1.260 m2.. It can handle 54 Parking Unit Area. Based on the surveys (five working days), delay and queue always happen to the shuttle cars at school during dropping and picking up the students. Therefore, the parking activity is on street parking. This situation makes chaos and inconvenience as well as high risk of accidents for students who are walking across or walking around in the school. After surveying, collecting, and calculating data, it can be concluded that the parking area that are provided hasn’t fulfilled the needs of parking area for the whole shuttle cars. Results showed the maximum parking accumulation reaches 110 cars, with the maximum parking volume of 657 cars, and the duration parking that reach the maximum amount of cars is 30 minutes. The study showed the school needs 1.820m2 parking area with the capacity of 82 Parking Unit Area. In the future, the school may need to arrange a plan to provide vertical parking space or with hydraulic system.
ANALISA PERBANDINGAN EXPANTION JOINT JEMBATAN JENIS ASPHALTIC PLUG JOINT Dengan FINGER JOINT Pada JALAN TOL TANGERANG – MERAK Nila Prasetyo Artiwi; Among Wiria Putra; Dinihari Mulya Lestari
Journal of Sustainable Civil Engineering (JOSCE) Vol 4 No 02 (2022): JOSCE: Journal of Sustainable Civil Engineering
Publisher : LPPM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/josce.v4i02.2115

Abstract

Jembatan adalah suatu struktur kontruksi yang memungkinkan rute transportasi melalui sungai, danau, kali, jalan raya, jalan kereta api dan lain-lain. Oleh sebab itu, setiap komponen penyusun jembatan perlu mendapatkan perhatian khusus. Salah satu komponen penyusun jembatan adalah expansion joint atau siar muai. Sama halnya pada jalan tol Tangerang – Merak, jembatan tol yang terdapat disana menggunakan beberapa jenis expantion joint antara lain asphaltic plug, finger joint, dan strip seal joint. Tujuan analisa ini dilakukan untuk mengetauhi tahapan pekerjaan expantion joint asphaltic Plug dan finger joint, serta mengetahui perbandingan waktu, biaya pekerjaan,dan biaya pemeliharaan expantion joint selama 3 bulan. Metode pengumpulan data yang dikumpulkan berasal dari hasil observasi dan literatur, serta terbagi menjadi dua jenis yaitu data primer dan data sekunder. Dari hasil perhitungan celah sambungan siar muai didapat ∆L sambungan siar muai = 4,786 mm dan dari hasil analisa didapatkan untuk asphaltic plug ada 9 tahap pekerjaan dengan waktu 8 jam untuk pelaksanaan 3,60 m dengan biaya Rp. 1.067.996.074 dan biaya pemeliharaan Rp. 188.030.513. Sedangkan untuk Finger joint ada 9 tahap pekerjaan dengan waktu 18 jam untuk pelaksanaan 3,60 m dengan biaya Rp. 4.274.271.827 dan biaya pemeliharaan Rp. 4.849.109
ANALISIS DESAIN GEOMETRIK JALAN RAYA PALIMA-PASANG TENENG KABUPATEN SERANG PROVINSI BANTEN Nila Prasetyo Artiwi; Euis Amilia; Aripudin Aripudin
Journal of Sustainable Civil Engineering (JOSCE) Vol 5 No 01 (2023): JOSCE: Journal of Sustainable Civil Engineering
Publisher : LPPM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/josce.v5i01.2405

Abstract

Palima Pasang Teneng Road is a segment that connects Serang Regency and Cilegon City. As a connecting road, this road segment certainly opens up the isolation of the areas it traverses and also opens up opportunities for economic improvement in both regions, apart from that it is traversed by many workers and students. With road conditions that have several horizontal alignments and vertical alignments, the chance of an accident is very likely, so to minimize the occurrence of an accident, a geometric design analysis is carried out on the existing conditions of STA 30+000 to STA 34+000 referring to the 1997 Highways Guidelines on Procedures Intercity Road Geometric Planning No. 038/ TBM/ 1997. Palima-Pasang Teneng road is included in the classification of primary collector road class IIA roads, pavement width 2x3.75 m with rigid pavement. With a design speed of 60 km/h, geometric analysis was carried out on IP-1 (Spiral-Circle-Spiral) bends, IP-6 (Full Circle) bends, and IP-7 (Spiral-Spiral) bends.
Socialization at Public Junior High School 1 Pamarayan regarding the Dangers of Narcotics Abuse among the Younger Generation Euis Amilia; Telly Rosdiyani; Nila Prasetyo Artiwi; Indra Martha Rusmana; Savika Afliyah
Indonesian Journal of Community Services Cel Vol. 2 No. 2 (2023): Indonesian Journal of Community Services Cel
Publisher : Research and Social Study Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70110/ijcsc.v2i2.43

Abstract

The cases of narcotics and illegal drugs abuse among the younger generation have been increasing and could impede the sustainability of Indonesia’s young population in the future. Therefore, efforts to protect the younger generation from these issues are highly necessary. The socialization activity at Public Junior High School 1 Pamarayan, Serang Regency regarding the dangers and impacts of narcotis abuse aimed to help participants understand the impact of narcotics abuse, namely physical, psychological, and socio-economic impacts. This activity applied lecture and participatory discussion method using PowerPoint slides, organized by the university students from community services Group 15 Kampungbaru Village, Pamarayan. The speaker (resource person) in this socialization was the staff from National Narcotics Agency, Serang Regency. This activity was conducted on September 4, 2023, attended by a total of 51 participants. The results reveal that the socialization has positively contributed in increasing students’ knowledge and understanding of the dangers and impacts of narcotics abuse, as proven by the number of students who actively participated and became more aware about the dangers of narcotics. This socialization is expected to be a solid foundation to fortify the younger generation as Indonesia’s next generation, especially students at Public Junior High School 1 Pamarayan, from the dangers of narcotics abuse
ANALISA DAYA DUKUNG BORED PILE PADA JEMBATAN CIBEURANG RUAS JALAN CIPANAS – WARUNG BANTEN Nila Prasetyo Artiwi; Sugeng Catur Wibowo; Bambang Hariyanto
Journal of Sustainable Civil Engineering (JOSCE) Vol 5 No 02 (2023): JOSCE: Journal of Sustainable Civil Engineering
Publisher : LPPM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/josce.v5i02.2861

Abstract

Ruas Jalan Cipanas – Warung Banten merupakan akses menuju tempat wisata negeri di atas awan di wilayah Banten. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui daya dukung pondasi dan penurunan yang terjadi pada tiang tunggal. Manfaat dari Penelitian ini untuk menjadi bahan pertimbangan pada pembangunan pondasi tiang bore pile. mengetahui perbedaan kapasitas daya dukung tiang dari data standart penetrasion test (SPT) dengan Pile Driving Analyzer (PDA), untuk menambah ilmu dan wawasan serta sebagai pembanding ketika akan melaksnakan pekerjaan yang sama atau sejenis. Pondasi yang digunakan Pembangunan Jembatan Cibeurang adalah pondasi bored pile, diameter yang digunakan adalah 80 cm. Pengambilan data menggunakan data sekunder yaitu Data N-SPT dan hasil Pile Driving Analyzer (PDA test) dilapangan. Perhitungan daya dukung dilakukan dengan metode konvensional menggunakan Metode Reese & wreight dari hasil SPT, perhitungan penurunan tiang tunggal menggunakan metode vesic. Dari perhitungan diperoleh bahwa daya dukung ultimit menurut metode konvensional lebih kecil daripada daya dukung hasil PDA test. Pada hasil pengujian Pile Driving Analyzer (PDA) pada ABT 2 BP14 adalah 466 ton dan hasil Perhitungan secara analitik adalah 461,15 ton. Berdasarkan hasil perhitungan untuk kapasitas aksial murni bored pile diameter 80 cm adalah 10451 kN sedangkan untuk kapasitas lateral untuk defleksi 0,25 inch adalah 741.5 kN dan untuk defleksi 1 inch sebesar 1612.1 kN. Dari hasil analisis perhitungan Metode Vesic didapat besar penurunan yang terjadi pada tiang bored pile tunggal adalah 1.1 cm, dari penurunan yang diijinkan sesuai perhitungan adalah : 8 cm.
Peningkatan Kualitas Pelayanan dan Kinerja Operasional Kereta Rel Listrik (Commuter Line) pada Lintas Tangerang-Duri berdasarkan Preferensi Penumpang Telly Rosdiyani; Nila Prasetyo Artiwi; Euis Amilia; Agung Gunawan Hakim
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2024: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI) sebagai salah satu operator sarana perkeretaapian di Indonesia memiliki tugas pokok memberikan pelayanan terhadap perjalanan kereta rel listrik (KRL) termasuk lintas Tangerang –Duri, berdasarkan observasi awal kereta rel listrik commuter line lintas Tangerang Duri memiliki jumlah pengguna jasa yang cukup tinggi, terutama pada jam – jam sibuk sangat padat bahkan pengguna sering kali tidak bisa masuk ke dalam KRL yang membuat perjalanan penumpang di dalam KRL kurang nyaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja operasional, tingkat pelayanan serta mengetahui upaya peningkatan kualitas pelayanan. Adapun metode yang digunakan Importance Performance Analysis (IPA) serta Customer Satisfaction Index (CSI). Hasil penelitian menunjukkan load factor hari libur 26,70% dan hari kerja 53,45%. Dengan kapasitas lintas telah memenuhi standar namun, kecepatan perjalanan 44,00 Km/jam masih di bawah standar, berdasarkan preferensi kinerja pelayanan TNG-DU belum maksimal perlu untuk diperbaiki, sedangkan tingkat kepuasan penumpang dikategorikan puas 78,929% termasuk skala 60%<CSI≤80% sehingga upaya yang dapat dilakukan dalam peningkatan kualitas pelayanan dengan peningkatan kecepatan perjalanan, peningkatan fasilitas aksesibilitas untuk pengguna kursi roda di stasiun, dan penyediaan fasilitas khusus lainnya, serta melakukan menganalisis kinerja operasional berkelanjutan pada jam sibuk dan jam sepi, dengan mempertimbangkan karakteristik populasi penumpang.
Upaya Peningkatan Ekonomi Keluarga Desa Sukabares Melalui Produksi Kerupuk Dapros Hapsari, Denny Putri; Kurnia, Denny; Artiwi, Nila Prasetyo; Winasis, Persis Haryo; Octaviani, Santi
ABDIKARYA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 6 No 01 (2024): ABDIKARYA
Publisher : Lembaga Pengembangan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/abdikarya.v6i01.3449

Abstract

Artikel ini membahas peningkatan ekonomi keluarga melalui pengembangan produk lokal, khususnya kerupuk dapros. Desa Sukabares di wilayah Ciomas, Kabupaten Serang, merupakan daerah penghasil kerupuk dapros yang sudah berjalan secara turun-temurun, namun masih kurang dikenal luas. Kerupuk dapros biasanya berbentuk bunga mekar, merupakan salah satu makanan yang berbahan dasar beras yang kemudian diolah menjadi tepung. Tepung beras tersebut kemudian dicampur dengan tepung tapioka dengan tambahan bumbu dapur, terasi, dan bumbu penyedap sehingga menciptakan rasa yang gurih. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini melibatkan pertemuan dan pelatihan keterampilan membuat kerupuk dapros bagi ibu rumah tangga dan remaja putri di Desa Sukabares. Selain pelatihan membuat produk, mereka juga diberikan pengetahuan tentang pengemasan produk yang lebih baik dan menarik. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa produksi kerupuk dapros memberikan peluang usaha yang menjanjikan bagi masyarakat setempat, terutama dengan memanfaatkan bahan baku lokal dan melibatkan banyak orang dalam proses produksi. Dengan demikian, kerupuk dapros dapat berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan keluarga serta pemberdayaan komunitas lokal.