Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Uji daya gabung tiga galur mandul jantan dengan sepuluh galur kandidat restorer pada tanaman padi (Oryza sativa L.) Aisah, Siti; Hayati, Erita; Bakhtiar, Bakhtiar
-
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (473.796 KB)

Abstract

The purpose of this research was to obtain lines of candidates restorer that has a good combining ability against three plants Cytoplasmic Male Sterile (CMS/A). The research was conducted at the research field at PT. Syngenta Indonesia Cikampek West Java, Jati Sari, Balonggandu village. Crossed design and  analysis arranged by following  line x tester desing. Ten hybrid line restorer fertility and three line CMS planted the field using randomized complete block design with  2 replications, treatment consisting of 43 treatment so getting 86 unit experiment with the analysis resources combining ability. This research was the observed against character of high of plants, number of filled grain per clump , number of filled per clump, number of unfilled per clump, weights 1000 grains, number of productive, panicle length, persentase fertiliy panicle. The result showed that all the characters observed having had significant variance of general combining ability (GCA) and specific combining ability (SCA). Expression of the characters above controlled by the action of genes additive or non-aditif.
Pengaruh dosis pupuk urea terhadap pertumbuhan dan produksi plasma nutfah padi lokal asal aceh Anhar, Ridwan; Hayati, Erita; Efendi, Efendi
-
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.924 KB)

Abstract

This study aims to determine the effect of Urea fertilizer on the growth and production of local rice germplasm from Aceh. The results showed that treatment of Urea very significant effect on the number of tillers at the age of 60 days after planting, and significantly affected the number of seedlings 45 days after planting. Growth and yield the best found in the treatment of urea 0.65 g pot-1 (200 kg ha-1). Varieties very significant effect on plant height age of 30, 45 and 60 days after planting, tillering, number of tillers at the age of 45 and 60 days after planting, life begins to flower, the percentage of grain contains, the percentage of empty grains, 1,000 grain weight, yield per plot and yield per hectare. Continously varieties significantly affected the number of seedlings 15 days after planting. Productivity of rice plants is best found in the varieties Sipirok 9.58 tons ha-1. There is no real interaction between the urea treatment of all varieties of variable growth and yield of rice plants.
Estimation of Genetic Parameters of Cayenne Peppers (Capsicum Annuum L.) from IPB University for Its Resistance Against Begomoviruses in Aceh Hafsah, Siti; Ardika, Aiyu; Hayati, Erita; Firdaus, Firdaus
Journal of Tropical Horticulture Vol 3, No 2 (2020): October 2020
Publisher : Yayasan Pertanian Tropika Indonesia (YPTI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33089/jthort.v3i2.55

Abstract

The productivity of pepper plants is strongly influenced by climatic and weather conditions as well as pests and diseases. One of the major losses in chili farming is the pest attack, such as whiteflies (Bemisia tabaci Genn.), a virus vector. Evaluation of the resistance of pepper plant germplasm against Begomovirus infection needs to be carried out, evaluate genetic diversity, estimate heritability values, and obtain a selection character for the resistance of chili plants Begomovirus. This research was conducted at Experimental Garden, Faculty of Agriculture, Universitas Syiah Kuala, and the Laboratory of Genetics and Plant Breeding, Faculty of Agriculture, Universitas Syiah Kuala from January to May 2020. Three varieties Gada, Anies and Selekta with seven test genotypes i.e F6 Gada, Seloka 4-10-2-2, F5136074-1-4-3, F5074136-2-3-2, F5074035-2-1-2, F5074035-2-4-2, F5074077-1-1-3 were screened for their resistance against Begomovirus. This study was designed using a non-factorial Randomized Block Design (RBD) and scoring parameter Begomovirus symptom. Tukey’s HSD, the standard deviation of genetic variance, heritability, and correlation were performed to analyze the data. The lowest disease intensity occurred in genotype F6 Gada with a percentage of 12.08% disease intensity (slightly resistant), and the highest level of disease intensity occurred in F5074035-2-4-2 with a percentage of 30.94% (susceptible). Variables symptom scoring, disease intensity, and incubation period were the most effective variables for selecting pepper resistance against Begomovirus infection based on broad-sense heritability values.
Karakteristik Fenotipik Galur Mutan M6 Kedelai Kipas Merah Hasil Iradiasi Sinar Gamma Zuyasna, Zuyasna; Munanda, Eva; Hayati, Erita; Marliah, Ainun
Jurnal Agroteknologi Merdeka Pasuruan Vol 7, No 2 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51213/jamp.v7i2.92

Abstract

Karakterisasi fenotipik tanaman merupakan bagian dari kegiatan seleksi untuk mendapatkan tanaman homogen. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang karakteristik fenotipik galur mutan M6 kedelai Kipas Merah hasil iradiasi sinar gamma. Tempat penelitian berada di Desa Lamsidaya, Kecamatan Darul Imarah kabupaten Aceh Besar sejak bulan Mei 2020 dan berakhir pada bulan Oktober 2020. Bahan tanam yang digunakan adalah 6 galur mutan kedelai yaitu A1, A2, A7, A11, A13, dan A14 generasi ke-6 yang dimutasi dengan dosis sinar gamma 200 dan 300 Gy, varietas Kipas Merah sebagai kontrol tetua dan varietas Anjasmoro sebagai pembanding. Penelitian ini tidak menggunakan rancangan statistik, semua parameter yang diamati adalah hasil seleksi individu dari setiap genotipe yang diuji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa galur mutan A1 dan A11 memiliki keragaan karakter fenotipik seperti tetua, sedangkan galur mutan A2, A7, A13 dan A14 memiliki kesamaan karakter dengan pembanding varietas Anjasmoro.
Pengaruh Konsentrasi Giberelin Terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Mawar (Rosa gallica L.) Pada Berbagai Komposisi Media Tanam Yuliana, Rika; Zuyasna, Zuyasna; Hayati, Erita
Jurnal Agroteknologi Merdeka Pasuruan Vol 8, No 2 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51213/jamp.v8i2.106

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi media tanam dan konsentrasi giberelin serta interaksi keduanya terhadap pertumbuhan bibit tanaman mawar. Penelitian ini dilaksanakan di kampung Arullatong, kecamatan Bies, kabupaten Aceh Tengah, dari bulan Februari 2024 hingga April 2024. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok pola faktorial 3 x 3 diulang sebanyak 3 kali. Faktor pertama adalah komposisi media tanam terdiri dari lima taraf yaitu M1 (tanah + kompos 1:1), M2 (tanah + arang sekam 1:1), M3 (tanah + kulit kopi 1:1), M4 (tanah + kompos + arang sekam 1:1:1), dan M5 (tanah + kompos+ kulit kopi 1:1:1). Faktor kedua adalah konsentrasi giberelin terdiri atas tiga taraf yaitu G1 (200 ppm), G2 (400 ppm) dan G3 (600 ppm). Parameter yang diamati antara lain tinggi tanaman, jumlah tunas, panjang tunas, jumlah daun, jumlah akar, dan panjang akar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komposisi media tanam berpengaruh sangat nyata terhadap parameter tinggi tanaman pada umur 60 Hari Setelah Tanam (HST), panjang tunas pada umur 50, 60, dan 70 HST, jumlah akar pada umur 70 HST, dan panjang akar pada umur 70. Konsentrasi giberelin berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter. Terdapat interaksi yang berpengaruh nyata pada parameter jumlah daun pada umur 40 HST.
Korelasi Antara Ketahanan Penetrasi, pH Tanah, Kadar Klorofil, Morpho Agronomi Serta Aktivitas Antioksidan Cabai Merah Dengan Aplikasi Kompos, NPK dan Penyemprotan Elisitor biosaka Kurniawan, Trisda; Ichsan, Cut Nur; Hayati, Erita
Agrium Vol 22 No 3 (2025)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v22i3.24498

Abstract

Aplikasi kompos, pupuk NPK penyemprotan elisitor berpengaruh terhadap tinggi tanaman, kadar klorofil, ketahanan penetrasi tanah, berat berangkasan basah, berat buah pertanaman, berangkasan akar basah tanaman cabai dan aktivitas antioksidan buah cabai. Terdapat korelasi positif antara parameter tinggi tanaman, kadar klorofil dengan tinggi tanaman, berat berangkasan basah dengan berat buah, ketahanan penetrasi tanah dengan pH tanah. Terdapat korelasi negatif antara ketahanan penetrasi tanah dengan kadar klorofil. Perlakuan kompos, pemupukan NPK dan penyemprotan elisitor dapat meningkatkan aktivitas antioksidan pada buah cabai. Aktivitas antioksidan tertinggi dengan nilai IC50 terendah terdapat pada perlakuan tanaman cabai yang ditanam dengan dosis kompos 20 t ha-1, NPK 900 kg ha-1 dan disemprot dengan elisitor biosaka 2 minggu sekali. Aplikasi kompos, pemupukan NPK dan penyemprotan elisitor merupakan praktek pertanian berkelanjutan yang ramah lingkungan untuk produksi cabai yang sustainable.
Pengaruh Mikoriza dan Vermikompos terhadap Laju Pertumbuhan Nilam (Pogostemon cablin, Benth) pada Inceptisol Lastri, Lastri; Zuraida, Zuraida; Khalil, Munawar; Hayati, Erita; Fikrinda, Fikrinda
AGRITROP Vol 21, No 2 (2023): Agritrop: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/agritrop.v21i2.21983

Abstract

Produktivitas nilam (Pogostemon cablin Benth) sebagai salah satu tanaman penghasil minyak atsiri dapat ditingkatkan dengan penggunaan pupuk hayati dan pupuk organik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh FMA dan pupuk organik terhadap kolonisasi FMA dan kadar hara tanaman nilam. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) pola faktorial dengan dua faktor yang diuji dan tiga ulangan. Faktor pertama adalah FMA (tanpa FMA, A. tuberculata dan Glomus sp), sedangkan faktor kedua adalah dosis pupuk organik (0, 10, dan    20 t ha-1). Hasil penelitian menunjukkan bahwa A. tuberculata memberikan pengaruh lebih tinggi terhadap kolpnisasi FMA, Glomus sp.memberikan pengaruh lebih besar terhadap kadar nitrogen (N) dan fosfor (P). Kedua spesies FMA tersebut memberikan pengaruh yang sama terhadap kadar kalium (K) tanaman.  Peningkatan dosis pupuk organik menurunkan kolonisasi FMA namun meningkatkan kadar N, P, dan K tanaman.  Kedua spesies FMA tersebut memberikan respon negatif terhadap tingginya dosis pupuk organik dalam mempengaruhi kolonisasi FMA. Aplikasi pupuk organik mengurangi pengaruh A. tuberculata terhadap kadar K tanaman, namun sebaliknya dengan Glomus sp.  Hasil penelitian ini menunjukkan FMA dan pupuk organik,  tanaman baik sebagai aplikasi tunggal maupun ganda,  merupakan strategi untuk meningkatkan produktivitas tanaman nilam.
Manajemen Penanaman Sayuran Organik dan Pemanfaatan Limbah Pertanian sebagai Pupuk Organik di Desa Lambunot Paya, Kuta Baru-Aceh Besar Mardhiah, Hayati; Nurhayati, Nurhayati; Marliah, Ainun; Nura, Nura; Hayati, Erita
PESARE: Jurnal Pengabdian Sains dan Rekayasa Vol 1, No 1 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/pesare.v1i1.33887

Abstract

Modern agriculture is characterized by the utilization of inputs like inorganic fertilizers, mainly due to the cultivation of superior varieties that respond well to fertilization (especially artificial fertilizers) and are resistant to pesticides. This practice is adopted to address the growing urgency of food demands. However, the utilization of these materials has led to critical issues concerning land degradation due to negative impacts from inorganic fertilizers and pesticides. One approach to encourage sustainable farming practices is through community service programs that offer training and outreach to raise awareness about the significance of using organic fertilizers and pesticides in plant cultivation. The training conducted in Lambunot Paya Village focuses on promoting organic farming by teaching farmers to comprehend and embrace organic techniques. It includes instruction on creating compost and bokashi, producing organic pesticides/biopesticides, and adopting organic vegetable cultivation methods employing organic fertilizers and pesticides. The benefits of this initiative are evident in increased crop yields, environmental and consumer health preservation, and efficient use of agricultural waste. Moreover, it aligns with the government's objectives of enhancing agricultural yields while safeguarding the environment, human health, and biodiversity, along with curbing pest and disease outbreaks. Ultimately, this contributes to maintaining high agricultural productivity and ensuring long-term soil fertility