Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Krisis pengungsi: Normatif dan Praktis Penanganan Pengungsi Masyarakat Etnis Rohingya Myanmar di Indonesia Heri Heriyanto; Nuchraha Alhuda Hasnda
Jurnal Rechten : Riset Hukum dan Hak Asasi Manusia Vol 5 No 3 (2023): Hukum dan Hak Asasi Manusia
Publisher : Program Studi Hukum Universitas Nusa Putra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52005/rechten.v5i3.137

Abstract

Etnis Rohingya semenjak 2012 telah kehilangan Hak Fundamentalnya sebagai manusia karena Kondisi keterancaman hidup yang terpaksa mengharuskan mereka untuk mencari perlindungan lintas batas negara. Kondisi yang terpaksa tersebut memperoleh perlindungan di dalam rezim pengungsi Internasional sebagai tanggung jawab bersama. Pelaksanaan dari rezim pengungsi Internasional di Implementasikan di Tingkat Internasional dan tingkat nasional. Indonesia yang bagian dari masyarakat Internasional memiliki tanggung jawab untuk berpartisipasi dalam merealisasikan amanat dari rezim pengungsi Internasional dan memfasilitasi untuk dapat memulihkan dan menyelamatkan hak fudamental dari etnis rohingya yang diakui sebagai pengungsi. Secara Normatif Indonesia memiliki Undang-Undang Dasar 1945,perjanjian multilateral dan kebiasaan masyarakat internasional terhadap perlindungan pengungsi Rohingya. Adapun rule of law atau peraturan tertulis direalisasikan melalui Peraturan Presiden No. 125 Tahun 2016 Tentang penanganan Pengungsi. Peraturan tertulis yang diharapkan sebagai instrumen yang mempertegas Indonesia dalam menangani permasalahan rohingya pada perundangannya belum mampu maksimal memberikan perlindungan dan pemenuhan HAM dari etnis rohingya sebagi pengungsi yang berlabuh di wilayah darat teritorial Indonesia atau memasuki kawasan perairan teritorial Indonesia. Hasil penelitian terkait pandangan Normatif dan praktis penangan pengungsi di Indonesia dengan rumusan masalah: 1) Bagaimana penanganan krisis pengungsi dari pandangan normatif dalam sosial masyarakat Internasional! 2) Bagaimana praktis Indonesia dalam menangani krisis pengungsi dari masyarakat Rohingya!. Penelitian ini merupakan penelitian Normatif dalam mengkaji sistematika hukum dalam penanganan pengungsi. Adapun hasil penelitian adalah dalam sistem hukum nasional Indonesia adalah Indonesia memiliki Instrumen dari kebiasaan Internasional dan melalui peraturan presiden No. 125 Tahun 2016 untuk menangani krisis pengungsi. Adaptasi dari Indonesia adalah bersifat tertutup bagi pengungsi, Peraturan presiden No. 125 2016 sebagai penegas yang melgitimasi pemerintah untuk mengirimkan pengungsi kenegara ke tiga atau persinggahan sementara atau irregular migran. Pengungsi berpotensi di pulangkan ke negara asal secara paksa, karantina membatasi ruang untuk bergerak bagi pengungsi, dan tidak terpemenuhinya hak untuk keberlanjutan bagi pengungsi.
Legal Analysis of Digital Donation Campaigns: A Case Study of Agus Salim's Donation Compliance and Accountability Based on the Minister of Social Affairs Regulation Number 8 of 2021 Khuan, Hendri; Sopian, Sopian; Heriyanto, Heri
West Science Law and Human Rights Vol. 3 No. 01 (2025): West Science Law and Human Rights
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wslhr.v3i01.1593

Abstract

This study examines the compliance and accountability of the Agus Salim digital donation campaign about Minister of Social Affairs Regulation Number 8 of 2021. Employing a normative juridical approach, the research analyzes legal provisions and evaluates the campaign's adherence to regulatory requirements, focusing on permit acquisition, transparency, and reporting obligations. The findings reveal partial compliance, highlighting challenges such as delayed permit approval, insufficient financial transparency, and gaps in reporting mechanisms. The study also identifies limitations in the regulatory framework, including enforcement difficulties and the absence of digital-specific guidelines. These results underscore the need for revised regulations and enhanced accountability measures to ensure the ethical and effective operation of digital donation campaigns in Indonesia.
Improving Carrageenan Extraction Efficiency and Stability Using KOH, NaOH, and Anti-Caking Agents Heriyanto, Heri; Dewi Yasya, Annisa; Rahma Putri, Azzahra; Suhendi, Endang; Kanani, Nufus; Pujiastuti, Hendrini
Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan Vol 20, No 1 (2025): Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan (June, 2025)
Publisher : Chemical Engineering Department, Syiah Kuala University, Banda Aceh, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23955/rkl.v20i1.42031

Abstract

This study investigates the impact of varying concentrations of potassium hydroxide (KOH) and sodium hydroxide (NaOH), along with anti-caking agents, on the quality of carrageenan extracted from Eucheuma cottonii seaweed. FTIR analysis revealed that KOH-extracted carrageenan retained key functional groups, including sulfate esters and glycosidic bonds, essential for its classification as kappa-carrageenan. KOH also proved more effective than NaOH in reducing moisture content, preserving structural integrity, and meeting the Indonesian National Standards (SNI) for carrageenan quality. The addition of anti-caking agents further optimized product stability, particularly in moisture control. The result shows that KOH was more effective than NaOH in improving carrageenan yield, with a yield of 46% achieved using 12% KOH and 4 g TCP. Anti-caking agents like tricalcium phosphate improved the products moisture control and stability. Future research should focus on refining extraction methods to enhance both product quality and yield.
Hukum Perlindungan Konsumen dan Etika Bisnis di Era Teknologi Kecerdasan Buatan: Perlindungan Pengguna dan Tanggung Jawab Perusahaan Heriyanto, Heri; Sahrul, Sahrul; Putri, Vina Karina
Jurnal Hukum dan HAM Wara Sains Vol 2 No 09 (2023): Jurnal Hukum dan HAM Wara Sains
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jhhws.v2i09.674

Abstract

Kemunculan teknologi Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) telah mengantarkan era transformatif bagi bisnis di seluruh dunia, menghadirkan peluang dan tantangan yang tak tertandingi. Dalam konteks Indonesia, negara dengan perekonomian yang berkembang pesat, penelitian ini mengeksplorasi interaksi antara Hukum Perlindungan Konsumen, Etika Bisnis, dan ranah AI yang sedang berkembang. Melalui lensa multidisiplin, penelitian ini meneliti kerangka hukum yang ada, pertimbangan etika, dan tanggung jawab perusahaan yang terkait dengan teknologi AI. Dengan menggunakan pendekatan metode campuran, termasuk analisis hukum, wawancara kualitatif, dan survei, penelitian ini bertujuan untuk mengajukan rekomendasi untuk meningkatkan perlindungan pengguna dan tanggung jawab perusahaan dalam lanskap AI di Indonesia. Temuan ini berkontribusi pada wacana global tentang penyelarasan dimensi hukum, etika, dan perusahaan di era AI.
The Effect of Constitutional Court Decision Number 19/PUU-XX/2022 on Tax Fairness and Compliance among Business Entities in Indonesia Judijanto, Loso; Heriyanto, Heri
West Science Law and Human Rights Vol. 2 No. 02 (2024): West Science Law and Human Rights
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wslhr.v2i02.858

Abstract

The Indonesian Constitutional Court's Decision Number 19/PUU-XX/2022 has significant implications for tax fairness and compliance among business entities in Indonesia. This research employs a qualitative approach to explore the multifaceted effects of this decision on tax-related behaviors and perceptions within the Indonesian business community. Through in-depth interviews, thematic analysis, and theoretical frameworks, this study aims to provide insights into how constitutional court decisions shape tax compliance and fairness perceptions in a developing economy like Indonesia. The findings of this research contribute to the understanding of legal influences on tax behavior and inform policy recommendations aimed at enhancing tax compliance and fairness in Indonesia.
STUDI REDUKSI EMISI GAS KARBON DIOKSIDA DENGAN MENGKONVERSI MENJADI PRECIPITATED CALCIUM CARBONATE (PCC) MENGGUNAKAN METODE KARBONASI Nuryoto, Nuryoto; Heriyanto, Heri; Rahmawati, Leli; Julvita, Herliza
JST (Jurnal Sains dan Teknologi) Vol. 13 No. 2 (2024): July
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jstundiksha.v13i2.79553

Abstract

Gas CO2 dapat mengakibatkan pemanasan global dan pada kadar tertentu mempengaruhi kesehatan manusia. Untuk menjaga kadar CO2 di lingkungan dalam kondisi normal, penelitian ini mencoba mengonversi CO2 menjadi produk berupa precipitated calcium carbonate (PCC). Tujuan penelitian ini adalah menganalisa pengaruh kecepatan pengadukan, tekanan sistem reaksi, dan waktu interaksi pada pembuatan PCC menggunakan reaktor semi-batch. Pengumpulan data melibatkan 4 kali replikasi untuk setiap variabel, sehingga total subjek uji coba sebanyak 32.   Penelitian ini dilakukan dengan metode karbonasi yaitu dengan cara mengontakkan gas CO2 dengan Ca(OH)2 untuk menghasilkan PCC,  yang mana dilakukan pada  tekanan hidrostatis 980-9800 Pa, kecepatan 400 dan 500 rpm, laju alir CO2 2 liter/menit, dan waktu interaksi 15-60 menit. Guna mengetahui jumlah produk yang dihasilkan dilakukan analisis menggunakan analisis gravimetri, sedangkan jenis produk PCC dianalisis menggunakan alat instrumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan sistem reaksi, waktu interaksi, dan kecepatan pengadukan berpengaruh terhadap laju reaksi antara CO2 dan Ca(OH)2 serta produk PCC yang dihasilkan. Kondisi operasi optimum diperoleh pada tekanan 9800 Pa, kecepatan pengadukan 400 rpm, dan waktu interaksi 60 menit dengan massa PCC yang dihasilkan sebesar 7,99 gram, dengan produk PCC yang dihasilkan di dominasi oleh jenis kalsit. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan teknologi yang lebih efisien untuk mengonversi CO₂ menjadi produk yang berguna, seperti PCC, yang memiliki aplikasi luas di berbagai sektor industri.
Peningkatan Kesadaran Hukum Aparatur Desa Cipteuy dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Desa yang Transparan dan Akuntabel Padlillah, Padlillah; Jaman, Ujang Badru; Heriyanto, Heri
Jurnal Pengabdian West Science Vol 4 No 07 (2025): Jurnal Pengabdian West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jpws.v2i07.2765

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman hukum aparatur Desa Cipteuy, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang transparan dan akuntabel. Permasalahan utama yang dihadapi adalah masih rendahnya pemahaman aparatur desa terhadap regulasi yang mengatur penyelenggaraan pemerintahan desa, khususnya terkait transparansi anggaran, akuntabilitas publik, dan pencegahan penyalahgunaan kewenangan. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi pendekatan partisipatif melalui penyuluhan hukum, diskusi interaktif, serta studi kasus berdasarkan peraturan perundang-undangan seperti Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa dan Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman hukum dan kemampuan analisis peserta terhadap tanggung jawab hukum aparatur desa. Kegiatan ini berkontribusi dalam membangun budaya hukum yang lebih kuat serta mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan desa yang baik, bersih, dan berintegritas.
Execution Delay and Its Impact on the Psychological Suffering of Death Row Inmates in the Indonesian Criminal Law System Padlillah, Padlillah; Heriyanto, Heri
West Science Law and Human Rights Vol. 3 No. 03 (2025): West Science Law and Human Rights
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wslhr.v3i03.2311

Abstract

This study analyzes the issue of execution delays and their impact on the psychological suffering of death row inmates in Indonesia's criminal law system. Using a normative juridical approach, the research identifies a significant normative gap, as Indonesian positive law lacks explicit regulations governing the time limit for carrying out executions after a verdict becomes final. This legal vacuum leads to prolonged uncertainty for inmates, resulting in extreme psychological distress known as the death row phenomenon. This condition is argued to constitute cruel, inhuman, or degrading treatment, violating both international human rights principles, such as those in the ICCPR, and Indonesia's constitutional guarantees of humane treatment and legal certainty. The analysis reveals a fundamental tension between retributive justice and substantive humanity. The study concludes by emphasizing the urgent need for legal reform to establish clear execution time limits and robust oversight mechanisms. This is crucial to align Indonesia's penal system with the principles of substantive justice, human dignity, and the rule of law.