Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PERAN MEDIA MASSA DALAM REAKTULISASI KEMAJUAN PERADABAN ISLAM (Analisis Wacana Terhadap Rubrik Mimbar Jum’at di Surat Kabar Harian) Sri Rizki, Juni Wati
TAZKIR: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial dan Keislaman Vol 4, No 1 (2018)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (39.036 KB) | DOI: 10.24952/tazkir.v4i1.901

Abstract

Newspapers as general media information play a role in process of re-actualizethe advanced of Islamic civilization. History of Muslim’s glory several centuries ago which almost destroyed, now being exhumed and become the actual information in the newspaper. The efforts were made by newspaper was examined by using some theory as follows: agenda setting, discourse analysis and semiotics that also hasfunction as research method. The results of this study indicate that the Islamic civilization is very advanced in science, architecture, food processing technology, medical, state managementand others. Even, some results of Muslim scientistresearch and thought became references for Western scientists in developing studies in various fields. Therefore, efforts to re-actualize the advanced of Islamic civilization are indispensable as a motivation to raise awareness of Muslims that we are intelligent and proggressifpeople .
PERAN MEDIA MASSA DALAM REAKTULISASI KEMAJUAN PERADABAN ISLAM (ANALISIS WACANA TERHADAP RUBRIK MIMBAR JUM’AT DI SURAT KABAR HARIAN WASPADA) Rizki, Juni Wati Sri
TAZKIR: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial dan Keislaman Vol 9, No 2 (2014)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.276 KB) | DOI: 10.24952/tazkir.v9i2.102

Abstract

AbstractNewspapers as general media information play a role in process of re-actualizethe advanced of Islamic civilization. History of Muslim?s glory several centuries ago which almost destroyed, now being exhumed and become the actual information in the newspaper. The efforts were made by newspaper was examined by using some theory as follows: agenda setting, discourse analysis and semiotics that also hasfunction as research method. The results of this study indicate that the Islamic civilization is very advanced in science, architecture, food processing technology, medical, state managementand others. Even, some results of Muslim scientistresearch and thought became references for Western scientists in developing studies in various fields. Therefore, efforts to re-actualize the advanced of Islamic civilization are indispensable as a motivation to raise awareness of Muslims that we are intelligent and proggressifpeople .Kata kunci: Surat kabar, reaktualisasi, kemajuan peradaban Islam.
Manajemen Komunikasi Dakwah Pemberdayaan Masyarakat melalui Lazisnu Kota Padangsidimpuan Juni Wati Sri Rizki; Esli Zuraidah Siregar
Anida (Aktualisasi Nuansa Ilmu Dakwah) Vol 21, No 2 (2021): ANIDA (AKTUALISASI NUANSA ILMU DAKWAH)
Publisher : Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/anida.v21i2.14920

Abstract

This study aims to determine the urgency of community Manajement in community empowerment in Tabagsel. Both community empowerment in the fields 0f socio cultural, economic, edukasi and health. The form of research is field reseach with a descriptive qualitative approach combined with phenemonogi. The theory used is the communication manajement theory from Nobel & Herbert Simon and the empowerment corcept from Robert Chambers. The results showed that the communication management applied by Lazisnu Tabagsel was not optimal. POAC as an element of communication management has not been implemented. Community empowerment through the NU Coins movement is carried out through the zero rupiah balance system. The Allocation is done every two weeks by spending the entire balance obtained collecting NU Coins. Lazisnu’s work program seeks to improve the walfare of the communicy in the socio-religius, economic, education and health fields. The impact of this research is expected to provide scientific contributions in improving the walfare of the community.
An Examination of the Age Restriction of First-Time Voters in Indonesia's Elections From Maqashid Sharia Perspective Faza, Amrar Mahfuzh; Putra, Dedisyah; Mafaid, Ahmad; Rizki, Juni Wati Sri
Al-Qadha : Jurnal Hukum Islam dan Perundang-Undangan Vol 11 No 2 (2024): Al-Qadha: Jurnal Hukum Islam dan Perundang-Undangan
Publisher : Hukum Keluarga Islam IAIN LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/qadha.v11i2.9286

Abstract

The age restrictions for first-time voters and the age requirements for electoral candidates in Indonesia have become topics of discussion and debate. One such debate revolves around the Constitutional Court’s (MK) Decision Number 90/PUU-XXI/2023, which allows individuals under 40 years of age to run for president (capres) or vice president (cawapres), as long as they have experience as a regional head. The Supreme Court has also ruled on the minimum age for governor and deputy governor candidates, setting it at 30 years old, as outlined in Decision Number 23 P/HUM/2024. This study aims to analyze the shift in the paradigm regarding age restrictions for first-time voters in the context of Maqashid Syariah. The research employs a normative legal method with a statute approach to examine the paradigm shift in the regulation of age restrictions for voting rights and explores the implications of this shift on electoral justice and the integrity of political leaders, analyzed through the Maqashid Syariah approach. The findings of this study conclude that age restrictions on voting rights need to be relaxed, as age is no longer a determinant of a citizen’s maturity in thinking. In Islam, politics is intended to bring about public benefit in line with the objectives of shariah, as the principle states that the actions of a leader towards their people must be based on the common good. The age restrictions need to be re-evaluated, considering the principle that the original legal status of something is its nonexistence, meaning that the original legal basis for age restrictions on voting and candidacy does not exist. Another principle suggests that legal rulings (fatwas) can change due to changes in time, place, conditions, and objectives (intent). Therefore, it is necessary to re-evaluate the paradigm shift in the regulation of age restrictions for first-time voters to ensure fair elections and local elections for both candidates and voters.
Penggunaan Media Sosial YouTube sebagai Sarana Dakwah di Kalangan Mahasiswa Prodi KPI Angkatan 2020-2021 Siregar, Nurfitriani M.; Rizki, Juni Wati Sri; Alwi, Ahmad
INTERAKSI PERADABAN: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol 4, No 2 (2024): Interaksi Peradaban Juli-Desember 2024
Publisher : Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/interaksi.v4i2.37882

Abstract

Adanya fenomena juru dakwah yang berdakwah melalui media sosial YouTube, memberikan jalan penulis untuk melakukan penelitian ini pada mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam angkatan 2020-2021 Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan. Ada dua Tujuan dari penelitian ini, yang pertama untuk mengetahui bagaimana penggunaan media sosial YouTube sebagai sarana dakwah, yang kedua untuk mengetahui apa saja motif penggunaan media sosial YouTube sebagai saran dakwah. Jenis penelitian ini kualitatif deskriptif menggambarkan fenomena atau kenyataan yang ada, dan memperhatikan kualitas, karakteristik dan keterkaitan antar kegiatan. Kajian teori yang digunakan adalah Uses and Gratifications Theory yaitu teori yang memperhatikan apa yang dilakukan khalayak terhadap media yang digunakan, kemudian pada penelitian ini, penulis menggunakan desain penelitian fenomenologi. Hasil penelitian ini menunjukkan mahasiswa KPI angkatan 2020-2021 sudah menggunakan YouTube sebagai sarana dakwah dengan mengunggah beberapa konten dakwah di YouTube Channel masing-masing, namun sebagian besar konten dakwah tersebut merupakan kebutuhan tugas kuliah yang apabila tugas tersebut terpenuhi, konten dakwah yang sudah ada tidak dilanjutkan. Kemudian motif yang mendasari penggunaan YouTube dalam berdakwah yaitu motif kebutuhan mahasiswa, motif jumlah penonton dan subscriber, dan motif hiburan.
Pengaruh Media Massa Merdeka.com terhadap Persepsi Masyarakat Muslim Tentang Fesyen Efendi, Erwin; Rizki, Juni Wati Sri
Ittishol: Jurnal Komunikasi dan Dakwah Vol 3, No 1 (2025): Ittishol: Jurnal Komunikasi dan Dakwah
Publisher : Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak Merdeka.com terhadap persepsi masyarakat Muslim mengenai fesyen, menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode survei. Media massa seperti Merdeka.com memiliki peran signifikan dalam menyebarkan informasi fesyen yang merupakan bagian dari budaya populer global. Dalam masyarakat Muslim, fesyen sering kali dipengaruhi oleh norma-norma agama, namun tren yang disajikan media dapat membentuk persepsi dan sikap mereka. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan survei terhadap pembaca aktif Merdeka.com serta analisis konten fesyen yang diterbitkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Merdeka.com memengaruhi keterbukaan masyarakat Muslim terhadap tren fesyen, meskipun terdapat usaha untuk menyesuaikannya dengan nilai-nilai keislaman. Penelitian ini mengungkap interaksi antara fesyen dan nilai-nilai religius dalam kehidupan masyarakat Muslim yang terus berkembang seiring dengan eksposur media massa.
Penggunaan Media Sosial YouTube sebagai Sarana Dakwah di Kalangan Mahasiswa Prodi KPI Angkatan 2020-2021 Siregar, Nurfitriani M.; Rizki, Juni Wati Sri; Alwi, Ahmad
INTERAKSI PERADABAN: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol. 4 No. 2 (2024): Interaksi Peradaban Juli-Desember 2024
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/interaksi.v4i2.37882

Abstract

Adanya fenomena juru dakwah yang berdakwah melalui media sosial YouTube, memberikan jalan penulis untuk melakukan penelitian ini pada mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam angkatan 2020-2021 Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan. Ada dua Tujuan dari penelitian ini, yang pertama untuk mengetahui bagaimana penggunaan media sosial YouTube sebagai sarana dakwah, yang kedua untuk mengetahui apa saja motif penggunaan media sosial YouTube sebagai saran dakwah. Jenis penelitian ini kualitatif deskriptif menggambarkan fenomena atau kenyataan yang ada, dan memperhatikan kualitas, karakteristik dan keterkaitan antar kegiatan. Kajian teori yang digunakan adalah Uses and Gratifications Theory yaitu teori yang memperhatikan apa yang dilakukan khalayak terhadap media yang digunakan, kemudian pada penelitian ini, penulis menggunakan desain penelitian fenomenologi. Hasil penelitian ini menunjukkan mahasiswa KPI angkatan 2020-2021 sudah menggunakan YouTube sebagai sarana dakwah dengan mengunggah beberapa konten dakwah di YouTube Channel masing-masing, namun sebagian besar konten dakwah tersebut merupakan kebutuhan tugas kuliah yang apabila tugas tersebut terpenuhi, konten dakwah yang sudah ada tidak dilanjutkan. Kemudian motif yang mendasari penggunaan YouTube dalam berdakwah yaitu motif kebutuhan mahasiswa, motif jumlah penonton dan subscriber, dan motif hiburan.